1. Kepala KPKNL
Setiap pemimpin suatu organisasi wajib mengawasi bawahannya apabila terjadi penyimpangan, maka diambil langkah-langkah yang diperlukan.Setiap
pimpinan suatu organisasi dilingkungan KPKNL bertanggung jawab untuk memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya masing-masing, memberikan
bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahannya.Pimpinan satuan organisasi harus mengikuti dan mematuhi petunjuk serta tanggung
jawab kepada atasannya masing-masing dan menyampaikan laporan tepat pada waktunya.
Laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi dari bawahan wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk menyusun laporan lebih lanjut
dan memberikan petunjuk kepada bawahannya. Pimpinan organisasi wajib menyerahkan laporan kepada kantor wilayah, dan
Kepala Subbagian Tatausaha menampung laporan tersebut serta menyusun laporan berkala kantor wilayah.
2. Sub Bagian Umum
Subbagian Umum mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian keuangan, tata usaha, rumah tangga, dan pengkoordinasian penyelesaian
temuan hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional, penyiapan bahan penyusunan rencana strategik dan laporan akuntabilitas, serta penatausahaan,
pengamanan, pengawasan barang milik negara di lingkungan KPKNL.
3. Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara PKN
Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penetapan status penggunaan, pemanfaatan, pengamanan dan pemeliharaan, penghapusan,
pemindahtanganan, bimbingan teknis, pengawasan dan pengendalian, penatausahaan dan penyusunan daftar barang milik negarakekayaan negara.
4. Seksi Pelayanan Penilaian PP
Mempunyai tugas melakukan penilaian yang meliputi identifikasi permasalahan, survei pendahuluan, pengumpulan dan analisa data, penerapan
metode penilaian, rekonsiliasi nilai serta kesimpulan nilai dan laporan penilaian untuk kepentingan penilaian kekayaan negar, sumber daya alam,
real properti khusus dan usaha serta penilaian atas permintaan badan hukum pemerintah dan penilaian terhadap obyek-obyek penilaian yang diamanatkan
oleh Undang-Undang atau Peraturan Pemerintah.
5. Seksi Piutang Negara PN