BAB 2 SEJARAH SINGKAT KELURAHAN WEK I KOTA
PADANG SIDEMPUAN
2.1 Latar Belakang
Hingga saat ini, Pemerintah Kota Padang Sidempuan terdiri dari dari 6 Kecamatan dan 42 Desa serta 37 Kelurahan ddengan luas Kota 14.684,68 Ha.
Salah satu yang menjadi objek penelitian penulis saat ini adalah Kelurahan Wek I Kota Padang Sidempuan. Wilayah Kota Padang Sidempuan merupakan pemekaran dan
dikelilingi wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan.
2.2 Sejarah Berdirinya Kelurahan Wek I Padang Sidempuan
Pada zaman penjajahan dari tahun 1910-1946 Wek I dikenal dengan sebutan Kepenghuluan yang dipimpin oleh seorang Penghulu. Sedangkan kata Wek berasal dari bahasa Belanda
dengan tulisan “WIJK” yang berarti Kepenghuluan. Pada periode I 1910-1918 Penghulu I dijabat oleh Sutan Muhammad Arif, sedang menjelang kemerdekaan RI penghulu terakhir
dijabat oleh Makmur Harahap. Kemudian sejak tahun 1979 oleh Pemerintah pusat dikeluarkan UU NO 5 tahun
1979 yang dikenal dengan undang-undang Pemerintahan Desa maka, oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan pada saat itu sebutan kepala kampung diubah menjadi kepala
Desa. Maka kampung Wek I berubah menjadi Desa Wek I. Kemudian sejak tahun 1979 wilayah kecamatan Padang Sidempuan Utara dan
kecamatan Padang Sidempuan Selatan dua kecamatan ini digabung menjadi
Universitas Sumatera Utara
satu yang menjadi wilayah Kota Administratif Padang Sidempuan. Hal ini dikenalkan ciri- ciri kehidupan perkotaan ada didua kecamatan ini. Desa Wek I yang ada didalam statusnya
ditingkatkan menjadi Kelurahan yang dipimpin oleh seorang Lurah hingga saat ini dengan luas 19,5 Ha.
2.3 Struktur Organisasi
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Kelurahan Wek I
Bahari Efendi Nasution, S.Sos
LURAH
SEKRETARIS
Farida Pakpahan, S.Sos
KASI PEMB DAN KES.SOS PENDAPATAN
PEMERINTAHAN
Muhasbah B.Bara Hj.Siti Aisyah, S.H
Adriansyah Daulay, S.T
KEP.LING.V KEP.LING.IV
KEP.LING.III KEP.LING.II
KEP.LING.I
Agus Harahap Marhan Harahap
Burhanuddin Nst Syaifuddin
M.Zain Nasution
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 TINJAUAN TEORITIS