26
j. Pengecatan paving untuk marka parkir sepeda motor menggunakan cat
Tennokote exterior. Pengecatan marka dilakukan sesuai dengan tata cara yang lazim.
6.6.
Hasil akhir a.
Bidang pasang paving rata atau tidak bergelombang, padat , tidak cacat, pecah patah terbagi .
b. Alur –alur harus lurus dengan ukuran yang sama.
c. Siar terisi penuh dengan pasir halus mortar.
d. Air mengalir lancar kesaluran drainage jalan dengan kemiringan maximal 2 .
e. Permukaan paving harus bersih dari bekas – bekas semen dan kotoran lainnya.
7. RAMBU –RAMBU KESELAMATAN KERJA
a.
Bila
diperlukan sebelum dimulainya dan selama berlangsungnya pekerjaan, Kontraktor diwajibkan untuk memasang tanda
– tanda pengaman lalu lintas dengan ketentuan sebagai berikut : Semua papan
– papan dan tanda – tanda perhatian harus dibuat dari papan Kayu Kelas II tebal minimum 3 mm dengan warna dasar kuning dan Penunjuk Pengaman Lalu
Lintas dengan warna hitam dengan ukuran sesuai petunjuk direksi.
b.
Pada malam hari ditempat – tempat yang berbahaya bagi yang lewat harus dipasang lampu
merah yang cukup jelas dan terang menurut petunjuk Direksi untuk menghindari terjadinya kecelakaan.
c.
Penempatan alat – alat dan bahan – bahan yang berada di tepi jalan pada malam hari harus
juga diberi seperti lampu merah atau tanda – tanda yang sifatnya membantu keamanan
jalannya lalu lintas.
d.
Menutup lalu lintas secara total tidak dibenarkan, kecuali setelah ada persetujuan tertulis dari Direksi.
e.
Kontraktor harus menjaga jangan sampai lalulintas macet dan Kontraktor harus menyediakan orang untuk mengatur lalu lintas jalannya bila diperlukan Kontraktor harus menyediakan
pesawat HT untuk mempermudah sistem pengaturannya.
f.
Penetapan alat – alat dan bahan – bahan diusahakan sedapat mungkin tidak mengganggu lalu
lintas. Bila karena terpaksa bahan – bahan harus dituangkan di tepi jalan, dengan tidak
mengganggu lalu lintas selambat – lambatnya dalam waktu satu kali 24 jam sesudah
penurunan bahan – bahan harus sudah dipindah ketempat penyimpanannya.
g.
Setiap kecelakaan yang disebabkan karena kelalaian kontraktor memberi pengaman seperti tersebut diatas, sepenuhnya adalah tanggung jawab Kontraktor.
8. PEMBUANGAN SISA GALIAN KELUAR LOKASI DENGAN KENDARAAN
a. Untuk keperluan pengangkutan jauh keluar lokasi kerja dengan alat angkut yang memadai.
Alat angkut dan operatornya disediakan oleh kontraktor. Penempatan material tersebut pada tempat yang aman atas persetujuan Direksi.
9. PENYELESAIAN PEKERJAAN