Pengujian Sensor Tegangan PENGUJIAN DAN ANALISA

32 Gambar 4.4 Grafik perbandingan hasil pengukuran Amperemeter dengan Arduino Energi Meter Dari hasil pengujian ralat maksimum diperoleh sebesar 0.11 dengan rata-rata Galat sebesar 1.31.

4.3 Pengujian Sensor Tegangan

Pengujian sensor tegangan dilakukan dengan membandingkan hasil pengukuran multitester dengan hasil pengukuran alat yang dibuat. Untuk rangkaian pengukuran tegangan dibuat parallel terhadap panel surya seperti terlihat pada Gambar 4.5 dan pengujian sensor tegangan terhadap panel surya ditunjukkan pada Gambar 4.6. Pengujian alat ukur dilakukan pada gedung Departemen Teknik Elektro, lantai 4 pada tanggal 18 Mei 2016 pukul 12:22 WIB dimana alat diuji terhadap panel surya Polycrystalline dengan waktu tunda 10 detik. Universitas Sumatera Utara 33 Panel Surya V Voltmeter Gambar 4.5 Rangkaian pengujian sensor tegangan Pengujian dilakukan dengan menghubungkan alat ukur terhadap komputer melalui kabel serial, dimana program Arduino dalam keadaan aktif. Kabel konduktor digunkan sebagai penghubung antara terminal output sensor tegangan dan terminal output panel surya, kedua kutub volteremeter dihubungkan secara paralel terhadap terminal output sensor arus, dimana kutub positif volteremeter terhadap terminal positif sensor tegangan dan kutub negatif terhadap terminal negatif sensor tegangan. Program PLX DAQ yang terintegrasi dengan Ms.Excel diaktikan sebagai media penampil dan perkekam data, dimana data akan langsung dikirim setelah mengklik kata connect pada program Gambar 4.6 Pengujian sensor tegangan terhadap panel surya Gambar 4.7 menunjukkan perbandingan hasil pengukuran Arduino Energi Meter dengan Voltmeter, grafik perbandingan hasil pengukuran Arduino Energi Meter Universitas Sumatera Utara 34 dengan Voltmeter diperlihatkan pada Gambar 4.8 data yang diperoleh melalui pengujian dapat dilihat pada Tabel 4.2. Gambar 4.7 Perbandingan pengukuran voltmeter dengan Arduino meter Tabel. 4.2 Hasil pengujian menggunakan Arduino meter dengan sensor tegangan Pengukuran ke Waktu Uji WIB Voltmeter V Arduino Energi Meter V Ralat V Galat 1 12:12:23 19.22 19.16 0.06 0.31 2 12:12:25 19.29 19.16 0.13 0.67 3 12:12:27 19.26 19.18 0.08 0.41 4 12:12:29 19.27 19.18 0.09 0.46 5 12:12:31 19.25 19.18 0.07 0.36 6 12:12:32 19.25 19.18 0.07 0.36 7 12:12:38 19.23 19.16 0.07 0.36 8 12:12:39 19.22 19.13 0.09 0.46 9 12:12:41 19.18 19.11 0.07 0.36 10 12:12:43 19.17 19.11 0.06 0.31 Rarta-rata ralat pengujian 0.079 0.406 Universitas Sumatera Utara 35 Gambar 4.8 Grafik perbandingan hasil pengukuran Arduino energi meter dengan Voltmeter Dari data diatas bahwa alat memiliki ralat paling tinggi sebesar 0.13 dengan Galat rata-rata 0.46.

4.4 Pengujian Sensor Suhu