Gambar 3.16 Diagram Jenjang Proses Subsistem Membuat Laporan Pelayanan Kesehatan Pasien Umum
5.2.2.1 Membuat Laporan
Transaksi Pemeriksaan Dokter
5.2.2.3 Membuat Laporan
Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
5.2.2.2 Membuat
Laporan Transaksi
Penjualan Obat 5.2.2
Membuat Laporan Transaksi Pasien
Umum
Gambar 3.17 Diagram Jenjang Proses Sub-subsistem Membuat Laporan Transaksi
3.2.4 Diagram Aliran Data
Hasil dekomposisi pertama Level 0 pada context diagram sistem informasi pendapatan pada sebuah klinik menghasilkan beberapa sub sistem. Yaitu subsistem
Manajemen Data Klinik, Pendaftaran Pasien, Entri Transaksi Pelayanan Kesehatan, Pembayaran, dan Pembuatan Laporan. DFD Level 0 Sistem Informasi Pendapatan
Pada Sebuah Klinik ini dapat dilihat pada Gambar 3.18 berikut ini.
Gambar 3.18 DFD Level 0 Sistem Informasi Pendapatan Pada Klinik Ashara Husada
Pada DFD Level 0 yang ditunjukkan pada Gambar 3.18 di atas, terdapat beberapa proses yaitu proses manajemen data klinik, proses pendaftaran pasien,
[Laporan Pendapatan Pasien PT T elkom] [Laporan Pendapatan Pasien Umum]
[Periode Laporan] [Data Blangko Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Dokter] [Data T arif Pemeriksaan Laboratorium]
ID Kunjungan
ID Kunjungan ID Kunjungan
[Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT T elkom] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT T elkom ACC]
Data T arif Pemeriksaan Laboratorium
[Rekap T ransaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Rekap Penjualan Obat] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT T elkom ACC]
[Rekap T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium] Data T ransaksi Penjualan Obat
Data T ransaksi Pemeriksaan Dokter Data T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium
Data Pasien Data Keluarga PT T elkom
Data Pegawai dan Pensiunan PT T elkom [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT T elkom ACC]
[Rekap T ransaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap Penjualan Obat]
[Nota Berobat Dokter]
[Bukti Pembayaran] Data T ransaksi Penjualan Obat
Data Pasien Data T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium
Data T ransaksi Pemeriksaan Dokter Data T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium
Data T ransaksi Pemriksaan Dokter Data T ransaksi Penjualan Obat
Data T arif Pemeriksaan Dokter Data Dokter
Data Obat [Nota Obat]
Data Pasien [Data Pemesanan Pemeriksaan Laboratorium]
Data Pasien Data Kunjungan
Data T arif Pemeriksaan Laboratorium Data T arif Pemeriksaan Medis Dokter
Data Obat Data Dokter
[Data Pasien] Data Keluarga PT T elkom
Data Pegawai dan Pensiunan PT T elkom Data Keluarga PT T elkom
Data Pegawai dan Pensiunan PT T elkom [Data T arif T indakan Medis Dokter]
[Data Keluarga PT T elkom] [Data Obat]
[Data Pegawai dan Pensiunan PT T elkom]
YAKES PT T elkom
Laboratorium
Accounting Apotek
Pasien
Pasien Dokter
Dokter 1
Manajemen Data Klinik
+
YAKES PT
T elkom 5
Pegawai dan Pensiunan PT T elkom 6
Keluarga PT T elkom
2 Pendaftaran Pasien
+
8 Kunjungan
3 T indakan Dokter
2 Obat
4 Pemeriksaan
Laboratorium
7 Pasien
1 Dokter
3 Entri T ransaksi Pelayanan
Kesehatan
+
1 Dokter
2 Obat
3 T indakan Dokter
4 Pemeriksaan
Laboratorium
4 Pembayaran
+
7 Pasien
9 T ransaksi Pemeriksaan Dokter
11 T ransaksi Pemeriksaan Laboratorium
10 T ransaksi Penjualan Obat
5 Pembuatan Laporan
+
5 Pegawai dan Pensiunan PT T elkom
6 Keluarga PT
T elkom 10
T ransaksi Penjualan Obat 9
T ransaksi Pemeriksaan Dokter
Manager 8
Kunjungan 8
Kunjungan Dokter
proses entri pelayanan kesehatan, proses pembayaran, dan pembuatan laporan. Terdapat beberapa datastore yang digunakan sebagai penyimpanan data, yaitu
dokter, obat, tindakan dokter, pemeriksaan laboratorium, pegawaipensiunan PT. Telkom, Keluarga PT. Telkom, Pasien, Transaksi Pemeriksaan Dokter, Transaksi
Pemeriksaan Laboratorium, dan Transaksi Penjualan Obat. Proses pertama yang terdapat pada level 0 ini adalah proses manajemen data
klinik. Pada proses ini, entitas yang terlibat didalamnya adalah dokter, apotek, laboratorium, dan YAKES PT. Telkom. Jika didekomposisi, maka terdapat beberapa
proses didalamnya, yaitu proses entri data dokter, entri data tarif pemeriksaan dokter, entri data obat, entri data tarif pemeriksaan laboratorium, entri data obat, entri data
tarif pemeriksaan laboratorium, entri data pegawai dan pensiunan PT. Telkom, dan entri data keluarga PT. Telkom. Hasil dekomposisi ini, dapat ditunjukkan pada
Gambar 3.19.
Gambar 3.19 DFD Level 1 Subsistem Manajemen Data Klinik
[Data Dokter]
[Data Tarif Pemeriksaan Laboratorium]
Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom [Data Keluarga PT Telkom]
[Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom] [Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom]
[Data Keluarga PT Telkom] [Data Tarif Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Tarif Pemeriksaan Medis Dokter] [Data Tarif Tindakan Medis Dokter]
[Data Obat] [Data Obat]
[Data Dokter]
YAKES PT
Telkom Apotek
Dokter
5 Pegawai dan Pensiunan
PT Telkom 6
Keluarga PT Telkom
1 Dokter
2 Obat
3 Tindakan Dokter
4 Pemeriksaan
Laboratorium 1.1
Entri Data Dokter
1.3 Entri Data Obat
1.2 Entri Data Tarif
Pemeriksaan Dokter
1.4 Entri Data Tarif
Pemeriksaan Laboratorium
1.5 Entri Data
Pegawai dan Pensiunan PT
Telkom 1.6
Entri Data Keluarga PT
Telkom Laboratorium
Proses kedua yang terdapat pada level 0 adalah proses pendaftaran pasien. Entiti yang terlibat didalamnya adalah pasien. Jika didekomposisi, maka didalamnya
terdapat beberapa proses, yaitu proses pendaftaran pasien baru, dan proses update database kunjungan. Pada level ini menggambarkan bagaimana aliran data yang
digunakan pada saat proses pendaftaran pasien dan penyimpanan datanya serta proses untuk melakukan update terhadap data kunjungan pasien. Hasil dekomposisi
ini dapat dilihat pada Gambar 3.20.
Gambar 3.20 DFD Level 1 Subsistem Pendaftaran Pasien
Selanjutnya adalah proses entri transaksi pelayanan kesehatan, dimana entiti yang terlibat didalamnya adalah Dokter, Laboratorium, dan Apotek. Jika
didekomposisi, terdapat beberapa proses, yaitu entri data transaksi pemeriksaan dokter, entri data pemeriksaan laboratorium, dan entri penjualan obat. Hasil
dekomposisi proses ini dapat dilihat pada Gambar 3.21. Pada Gambar 3.18 tersebut
Data Pasien
[Data Kunjungan] [Data Pasien]
[Data Keluarga PT Telkom]
[Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom] [Data Pasien]
Pasien 5
Pegawai dan Pensiunan PT Telkom
6 Keluarga PT
Telkom
8 Kunjungan
7 Pasien
2.1 Pendaftaran
Pasien Baru
2.2 Update
Database Kunjungan
dapat terlihat dengan jelas data yang mengalir untuk setiap proses hingga pada akhirnya hasil transaksi masing-masing tersimpan ke dalam datastore.
Gambar 3.21 DFD Level 1 Subsistem Entri Transaksi Pelayanan Kesehatan
Proses selanjutnya yang terdapat pada Gambar 3.18 adalah proses pembayaran. Dalam proses ini menggambarkan data yang mengalir pada saat pasien
membayar atas transaksi pelayanan kesehatan yang telah dilakukan. Apabila didekomposisi, terdapat beberapa dua proses, yaitu proses menghitung total bayar
dan proses mencetak bukti pembayaran. Hasil dekomposisi proses ini dapat ditunjukkan pada Gambar 3.22.
ID Kunjungan
[Data Blangko Pemeriksaan Laboratorium] ID Kunjungan
[ID Kunjungan] [Data Transaksi Pemriksaan Dokter]
[Data Transaksi Penjualan Obat]
[Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium] [Data Tarif Pemeriksaan Dokter]
[Nota Berobat Dokter]
[Data Tarif Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Pemesanan Pemeriksaan Laboratorium] [Data Obat]
[Nota Obat]
Data Pasien Data Pasien
[Data Pasien] [Data Dokter]
Laboratorium Apotek
7 Pasien
2 Obat
1 Dokter
3 Tindakan Dokter
10 Transaksi Penjualan Obat
9 Transaksi Pemeriksaan Dokter
11 Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
Dokter 3.1
Entri Data Transaksi
Pemeriksaan Dokter
3.2 Entri Data
Penjualan Obat
3.3 Entri Data
Transaksi Pemeriksaan
Laboratorium 4
Pemeriksaan Laboratorium
8 Kunjungan
8 Kunjungan
Gambar 3.22 DFD Level 1 Subsistem Pembayaran
Proses yang terakhir pada Gambar 3.15 adalah proses pembuatan laporan. Pada proses ini menggambarkan data yang mengalir untuk membuat laporan.
Laporan tersebut berupa laporan pelayanan kesehatan pasien PT. Telkom dan laporan pelayanan kesehatan pasien umum. Hal ini dapat ditunjukkan dengan jelas
setelah proses didekomposisi dan menghasilkan aliran data seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.23.
Gambar 3.23 DFD Level 1 Subsistem Pembuatan Laporan
[ID Kunjungan]
[Bukti Pembayaran] Total Bayar
[Data Transaksi Penjualan Obat] [Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Pasien] [Data Transaksi Pemeriksaan Dokter]
Pasien 9
Transaksi Pemeriksaan Dokter 11
Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
7 Pasien
10 Transaksi Penjualan Obat
4.1 Menghitung
Total Bayar
4.2 Mencetak
Bukti Pembayaran
8 Kunjungan
Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium Data Transaksi Pemeriksaan Dokter
Data Transaksi Penjualan Obat ID Kunjungan
Data Pasien [Laporan Pendapatan Pasien PT Telkom]
[Laporan Pendapatan Pasien Umum] Periode Laporan
[Periode Laporan]
[ID Kunjungan] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT Telkom ACC]
[Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT Telkom]
[Data Transaksi Penjualan Obat] [Data Transaksi Pemeriksaan Dokter]
[Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium] [Data Pasien]
[Data Keluarga PT Telkom]
[Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT Telkom ACC]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap Penjualan Obat]
[Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT Telkom ACC]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Rekap Penjualan Obat] [Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
Laboratorium Accounting
Apotek Dokter
YAKES PT
Telkom 5
Pegawai dan Pensiunan PT Telkom 6
Keluarga PT Telkom
7 Pasien
11 Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
9 Transaksi Pemeriksaan Dokter
10 Transaksi Penjualan Obat
Manager
8 Kunjungan
5.1 Membuat Laporan
Pelayanan Kesehatan PT Telkom
+
5.2 Membuat Laporan Pelayanan
Kesehatan Pasien Umum
+
Pada gambar 3.23 di atas terdapat proses membuat laporan pelayanan kesehatan pasien PT. Telkom dan proses membuat laporan pelayanan kesehatan
pasien umum. Proses membuat laporan pelayanan kesehatan pasien PT. Telkom masih dapat didekomposisi sehingga menghasilkan beberapa proses, yaitu proses
membuat laporan pendapatan pelayanan kesehatan PT. Telkom, dan membuat rekap klaim pelayanan kesehatan PT. Telkom. Hal ini dapat ditunjukkan pada Gambar
3.24. Berikutnya, proses membuat laporan pelayanan kesehatan pasien umum didekomposisi menjadi dua proses, yaitu proses membuat laporan pendapatan
pelayanan kesehatan pasien umum dan proses membuat laporan transaksi pasien umum. Hal ini ditunjukkan oleh Gambar 3.25
Gambar 3.24 DFD Level 2 Sub-subsistem Membuat Laporan Pelayanan Kesehatan PT. Telkom
Data Transaksi Pemeriksaan Dokter Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
Data Transaksi Penjualan Obat [Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Transaksi Pemeriksaan Dokter] [Data Transaksi Penjualan Obat]
ID Kunjungan
[ID Kunjungan] Data Pasien
[Data Pasien] [Laporan Pendapatan Pasien PT Telkom]
Periode Laporan [Periode Laporan]
[Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT Telkom ACC] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan PT Telkom]
[Data Keluarga PT Telkom] [Data Pegawai dan Pensiunan PT Telkom]
[Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT Telkom ACC] [Rekap Klaim Pelayanan Kesehatan Pegawai PT Telkom ACC]
Accounting
YAKES PT
Telkom 5
Pegawai dan Pensiunan PT Telkom 6
Keluarga PT Telkom
Manager 7
Pasien 8
Kunjungan 10
Transaksi Penjualan Obat
9 Transaksi Pemeriksaan Dokter
11 Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
5.1.1 Membuat Laporan
Pendapatan Pelayanan Kesehatan Pasien PT
Telkom
5.1.2 Membuat Rekap Klaim
Pelayanan Kesehatan PT Telkom
Gambar 3.25 DFD Level 2 Sub-subsistem Membuat Laporan Pelayanan Kesehatan Pasien Umum
Pada Gambar 3.25 diatas terdapat proses membuat laporan transaksi pasien umum. Apabila didekomposisi proses ini terdiri dari tiga proses lagi, yaitu proses
membuat laporan pemeriksaan dokter, proses membuat laporan pemeriksaan laboratorium, dan proses membuat laporan penjualan obat. Hal ini ditunjukkan oleh
Gambar 3.26.
Gambar 3.26 DFD Level 3 Sub-subsistem Membuat Laporan Transaksi Pasien Umum
Periode Laporan [Periode Laporan]
[Laporan Pendapatan Pasien Umum]
Data Transaksi Penjualan Obat [Data Transaksi Pemeriksaan Dokter]
[Data Transaksi Penjualan Obat] Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
[ID Kunjungan] [Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Data Pasien]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap Penjualan Obat]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter] [Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Rekap Penjualan Obat]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium] Laboratorium
Accounting
Apotek Dokter
7 Pasien
11 Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
9 Transaksi Pemeriksaan Dokter
10 Transaksi Penjualan Obat
8 Kunjungan
Manager 5.2.1
Membuat Laporan Pendapatan Pelayanan
Kesehatan Pasien Umum
5.2.2 Membuat Laporan
Transaksi Pasien Umum
+
[Data Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
Data Pasien ID Kunjungan
ID Kunjungan [ID Kunjungan]
[Data Transaksi Penjualan Obat] Data Pasien
[Data Pasien]
[Rekap Penjualan Obat] [Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Dokter]
[Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
[Rekap Penjualan Obat] [Rekap Transaksi Pemeriksaan Laboratorium]
Periode Laporan Penjualan Obat Periode Laporan Pemeriksaan Laboratorium
Periode Laporan Pemeriksaan Dokter
[Periode Laporan] Laboratorium
Accounting
Apotek Dokter
7 Pasien
10 Transaksi Penjualan Obat
8 Kunjungan
11 Transaksi Pemeriksaan Laboratorium
Manager 5.2.2.1
Membuat Laporan Pemeriksaan Dokter
5.2.2.2 Membuat Laporan
Pemeriksaan Laboratorium
5.2.2.3 Membuat Laporan
Penjualan Obat 8
Kunjungan
7 Pasien
3.2.5 Digram Hubungan Entitas