Definisi Mutu Konsep Penjaminan Mutu

PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BHAKTI PEMBANGUNAN JAKARTA MAHFUZ AHFAS SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BHAKTI PEMBANGUNAN JAKARTA, ---- Abstract I. PENDAHULUAN

1.1 Definisi Mutu

Menurut ISO-9000 pengertian mutu adalah a complete set of features and characteristics of a product or service, important to meet the required demands or natural needs AUNQA, 2004. Mutu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, adalah ukuran baik buruk suatu benda. Sementara itu pengertian mutu pendidikan secara umum adalah kesesuaian karakteristik antara capaian dengan standar yang telah ditetapkan di bidang pendidikan.Akademik dipahami secara umum oleh Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, sebagai pencapaian tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan serta hasil-hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang telah ditetapkan sesuai rencana strategis dan standar akademik. Pencapaian tujuan ini menyangkut aspek masukan, proses, dan luaran serta nilai maupun derajat kebaikan, keutamaan, kebenaran, keunggulan. Dengan perkataan lain, mutu pendidikan tinggi adalah tercapainya sasaran dan tujuan pendidikan yang telah direncanakan, ditetapkan dan dijanjikan oleh institusi pendidikan tinggi sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan.Penjaminan mutu didefinisikan sebagai keseluruhan aktivitas dari berbagai bagian suatu sistem dalam kerangka proses untuk memastikan bahwa mutu produk atau layanan yang dihasilkan dalam sistem tersebut senantiasa sesuai dengan mutu yang telah ditentukan dan dijanjikan. Tujuan pokok dari penjaminan mutu pendidikan adalah kepuasan stakeholder yang terdiri dari yayasan penyelenggara pendidikan, mahasiswa, dosen, lulusan, pengguna lulusan. Dengan demikian esensi dari sebuah upaya penjaminan mutu pendidikan tinggi adalah penetapan dan pencapaian standar atau baku mutu pengelolaan pendidikan melalui peningkatan mutu secara berkelanjutan continuous quality improvement.

1.2. Konsep Penjaminan Mutu

a. Pengertian mutu secara umum adalah kesesuaian antara capaian dengan standar yang telah ditetapkan, kesesuaian dengan kebutuhan pengguna, atau pemenuhan janji sesuai dengan visi dan misi perguruan tinggi. Mutu akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, dipahami sebagai pencapaian tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan serta hasil-hasil penelitian dan layanan masyarakat yang telah ditetapkan sesuai rencana strategis dan standar akademik. Pencapaian tujuan ini menyangkut aspek masukan, proses, dan luaran serta nilai dan derajat kebaikan, keutamaan, kebenaran dan kesempurnaan degree of exellence.b. Mutu akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, bersifat dinamis dalam arti bahwa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, mampu secara terus menerus menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu dan teknologi serta realitas sosial budaya yang terus berkembang. Selain mencakup hasil proses belajar dan mengajar, mutu akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, juga mencakup pelayanan administrasi yang didukung dengan database yang terbarukan, saranaprasarana, organisasi dan manajemen yang dapat memenuhi harapan civitas academica dan masyarakat baik orang tua mahasiswa, pengguna lulusan maupun masyarakat luas.c. Sistem penjaminan mutu akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bhakti Pembangunan Jakarta, dirancang dan dilaksanakan untuk menjamin mutu akademik yang telah ditetapkan. Hal ini berarti sistem penjaminan mutu harus dapat memastikan bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan yang ditetapkan dalam spesifikasi program studi serta hasilhasil penelitian yang sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan masyarakat. GAMBAR 1: Model Penjaminan Mutu di STIE BP Jakarta:

1.3. Tujuan Penjaminan Mutu