Sistem Informasi Perpustakaan Di Puslitbang Air Bandung

(1)

SISTEM INFORMASI

PERPUSTAKAAN DI PUSAT PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AIR ( PUSLITBANG AIR )

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi

Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Kompute r

Universitas Komputer Indonesia

LUTHFI KURNIA

10106054

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

(3)

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ... ...ii

DAFTAR TABEL ... ... v

DAFTAR GAMBAR ... ... vi

DAFTAR SIMBOL ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan ... ... 3

1.3.1 Maksud... 3

1.3.2 Tujuan ... ... 3

1.4 Batasan Masalah... ... 3

1.5 Metode Penelitian ... 4

1.6 Sistematika Penulisan ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1 Profil PUSLITBANG AIR Bandung ... 7

2.1.1 Sejarah PUSLITBANG AIR Bandung ... ... 7

2.1.2 Logo PUSLITBANG AIR Bandung ... ... 8


(4)

iii

2.1.4 Struktur Organisasi ... ... 12

2.1.5 Job Description ... ... 13

2.2 Landasan Teori ... 14

2.2.1 Pengenalan Delphi ... 14

2.2.1.1 Pengertian Delphi ... ... 14

2.2.1.2 Kegunaan Delphi ... ....14

2.2.1.3 Keunggulan Delphi ...14

2.2.1.4 OOP (Object Oriented Programming) ...15

2.2.1.4.1 Tiga Unsur OOP ...15

2.2.2 Pengertian Database... ....18

BAB III PEMBAHASAN ... ... 19

3.1 Analisis Sistem ... 19

3.1.1 Analisis Prosedural Dan Aliran Sistem Yang Sedang Berjalan .... 19

3.1.2 Analisis Kebutuhan non Fungsional ... ... 21 3.1.3 Analisis Perangkat Keras ... 22 3.1.4 Analisis Perangkat Lunak ... 23

3.1.5 Analisis Pengguna / User ... 23

3..1.5.1 Karakteristik user ... 24

3.1.6 Analisis Kebutuhan Fungsional ... 24


(5)

iv

3.2 Spesifikasi Proses ... 31

3.3 Kamus Data... ... 36

3.4 Perancangan Sistem ... ... 37

3.4.1 Arsitektur Menu... 37

3.4.2 Spesifikasi Antar Muka (Interface) ... 38

3.5 Jaringan Semantik ... 48

3.6 Perancangan Prosedural ... 49

3.6.1 Prosedur Login ... ... 49

3.6.2 Prosedur Tambah Data ... ... 50

3.6.3 Prosedur Hapus Data ... 51

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... ... 52

4.1 Kesimpulan ... ... 52

4.2 Saran ... 53


(6)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Teknologi informasi merupakan sarana yang sangat menunjang suatu lembaga untuk meningkatkan efektivitas sistem kinerjanya, sehingga tujuan dan sasaran lembaga tersebut tercapai secara optimal. Perkembangan yang pes at dari teknologi informasi dan komunikasi merupakan alternatif suatu lembaga dalam mendapatkan arus informasi yang diperlukan.

Program aplikasi sebagai suatu cara pemanfaatan perkembangan teknologi merupakan suatu aplikasi yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan lembaga yang meliputi pemrosesan data dari sistem lembaga itu sendiri, sehingga dengan adanya aplikasi tersebut lembaga dapat mengambil manfaat dalam mendukung jalannya kegiatan lembaga. Program aplikasi ini merupakan sarana pendukung bagi lembaga. Kecepatan proses dan kerapian data memberikan kemudahan bagi karyawannya dalam mendapatkan dan menyalurkan informasi kepada yang membutuhkan informasi sistem lembaga.

Untuk saat ini Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (

PUSLITBANG AIR ) sebagai sebuah lembaga yang bergerak dibidang


(7)

menyelesaikan permasalahan ini, dibutuhkan program aplikasi Sistem Informasi yang mengatur pengolahan data agar lebih cepat dan mudah.

Maka dengan melihat perma salahan diatas penulis ingin memberikan suatu solusi dengan merancang dan mengaplikasikan suatu sistem informasi yang dapat membantu mengurangi bahkan menyelesaikan permasalahan tersebut dengan

membuat suatu “Sistem Informasi Perpustakaan menggunakan Delph i” yang

didalamnya dapat mengatur seluruh pengolahan data yang dibutuhkan di Perpustakaan PUSLITBANG AIR.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut di atas, maka penulis dapat merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana membangun si stem informasi perpustakaan diperusahaan ini? 2. Bagaimana penggunaan aplikasi sistem informasi perpustakaan ini untuk

menyediakan informasi yang berhubungan dengan perpustakaan kepada pengguna?


(8)

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari kerja praktek ini adalah untuk membuat suatu aplikasi Sistem Informasi yang dapat membantu pengolahan data perpustakaan agar lebih mudah dan cepat dengan memanfaatkan system komputerisasi.

1.3.2 Tujuan

1 Tujuan dari kerja praktek ini adalah membantu PUSLITBANG

AIR untuk mengubah sistem p erpustakaan yang telah berjalan secara manual menjadi suatu sistem perpustakaan yang terkomputerisasi.

2 Menghemat waktu dalam pencatatan dan penyimpanan data

perpustakaan.

1.4 Batasan Masalah

Mengingat ruang lingkup pengolahan data di PUSLITBANG AIR

Bandung begitu banyak, maka masalah dibatasi hanya pada:

1. Pengolahan data perpustakaan di PUSLITBANG AIR Bandung. 2. Pengolahan data buku, data anggota, dan data kategori buku yang


(9)

1.5 Metode Penelitian

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini penulis menggunakan metode deskriptif yaitu metode penulisan yang menggambarkan suatu masalah yang aktual dengan jalan mengumpulakn data, mengolah, menyusun, dan menyajikannya.

Sedangkan teknik pengumpula n data yang digunakan adalah : 1. Metode Pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang digunakan pada metode ini adalah sebagai berikut :

a. Studi Literatur

Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal,

paper,dan bacaan-bacaan yang berhubungan dengan judul laporan ini.

b. Observasi

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang ada di PUSLITBANG AIR Bandung.

c. Interview

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan Tanya jawab secara

langsung kepada pihak PUSLITBANG AIR Bandung yang


(10)

2. Metode pembuatan perangkat lunak

Teknik analisa data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan

diagram perangkat lunak secara waterfall, yang meliputi beberapa

proses. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 1.1 Diagram Waterfall

1.6 Sistematika Penulisan

BAB I Pendahuluan

Bab ini menjelaskan secara singkat mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika pe nulisan.


(11)

BAB II Tinjauan Pustaka

Bab ini menjelaskan mengenai profil tempat kerja praktek yang didalamnya terdapat sejarah instansi, logo instansi, badan hukum instansi, dan struktur organisasi dan job description, serta landasan teori yang digunakan.

BAB III Pembahasan

Bab ini menjelaskan tentang hasil perancangan sistem laporan, pendukung sistem data, elemen -elemen yang meliputi Data Flow Diagram, Entity Relationship Diagram dan kamus data.

BAB IV Kesimpulan dan Saran

Bab ini berisi kesimpulan hasil pembangunan sistem informasi perpustakaan serta saran dari penulis untuk pengembangan selanjutnya.


(12)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profile Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Instansi

1 Tahun 1936 voor Verkeer en Waterstaat ( V en W ) mendirikan

Hidrodynamisch Laboratorium,

2 Tahun 1947 Instituut voor Weg en Waterbouwkundige

Onderzoekingen,

3 Tahun 1950 Institut Teknik Ai r dan Tanah,

4 Tahun 1966 Lembaga Penyelidikan Masalah Air ( LPMA ),

5 Tahun 1974 Direktorat Penyelidikan Masalah Air ( DPMA ),

6 Tahun 1984 Pusat Penelitian dan Pengembangan Pengairan, berada

dibawah Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum,

7 Tahun 1999 Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi

Sumber Daya Air, berada dibawah Badan Litbang Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah ( Kimbangwil),


(13)

8 Tahun 2001 Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, berada dibawah Badan Litbang Departemen Permu kiman dan Prasarana Wilayah ( Kimpraswil ),

9 Tahun 2004 Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air,

berada dibawah Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.

2.1.2 Logo Instansi

Gambar 2.1Logo Instansi

Keterangan :

1. Lambang departemen PU berlukiskan balin g–baling dengan

ketentuan seperti tercantum pada gambar.

2. Warna dasar lambing adalah kuning ( kuning kunyit )


(14)

Arti Lambang:

1. BALING - BALING

1. Menggambarkan “ DINAMIKA “,

2. Berdaun 3yang merupakan segitiga b erdiri tegak lurus

menggambarkan “ STABILITAS “,

3. Secara keseluruhan menggambarkan “ DINAMIKA YANG STABIL “ dan “ STABILITAS YANG DINAMIS “.

2. BAGIAN DAUN BALING –BALING YANG MENGARAH

KEATAS

1. Melambangkan “ PENCIPTAAN RUANG “.

3. BAGIAN LENGKUNGANNYA DARI DAUN B ALING–BALING

1. Memberikan perlindungan untuk ruang kerja dan tempat tinggal bagi manusia.

4. BAGIAN DAUN BALING –BALING YANG MENGARAH

KEKIRI DENGAN BAGIAN LENGKUNGAN YANG TELUNGKUP

1. Menggambarkan penguasaan bumi dan alam dan pengusahaan

untuk sebesar–besarnya kemakmuran rakyat.

2. Garis Horizontal : bentang jalan / jembatan diatas sungai sebagai usaha untuk pembukaan dan pembinaan daerah.


(15)

5. BAGIAN DAUN BALING –BALING YANG MENGARAH KEKANAN DENGAN BAGIAN LENGKUNGANNYA YANG TERLENTANG

1. Menggambarkan usaha pengenda lian dan penyaluran untuk

dimanfaatkan bagi sebesar –besarnya kemakmuran rakyat.

2. Garis Horizontal : Menggambarkan penampang dari saluran air.

6. BALING–BALING DENGAN 3 DAUN INI

MENGGAMBARKAN

1. Tiga unsure kekayaan Departemen Pekerjaan Umum. Tirta, wisma (cipta), dan Marga.

2. Trilogi Departemen Pekerjaan Umum, Bekerja keras, Bergerak cepat, Bertindak tepat.

7. WARNA

1. Warna kuning sebagai dasar melambangkan keagungan yang mengandung arti keTuhanan Yang Maha Esa, Kedewasaan dan Kemakmuran.

2. Warna biru kehitam-hitaman, mengandung arti Keadilan Sosial, Keteguhan Hati, Kesetiaan pada tugas dan Ketegasan bertindak. 3. Silhouete yang berbentuk dari warna dasar dan lukisan baling


(16)

8. LAMBANG PU

1. Menggambarkan fungsi dan peranan Departemen Pekerjaan Umum dalam Pembangunan dan Pembinaan prasarana guna

memanfaatkan bumi dan air serta kekayaan alam bagi kemakmuran rakyat, berlandasakan Pancasila.

2.1.3 Badan Hukum Instansi

Bentuk dan badan hukum Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (PUSLITBANG AIR) adalah pemerintahan.


(17)

2.1.4 Struktur Organisasi dan Job Description

1 Struktur Organisasi


(18)

2.1.5 Job Description

2.1.6 Bagian Standis ( Standard dan Disteminasi )

1.1 Ir.T.Firdaus Larosa,M.T. ( Bidang Standar Kerja )

1 Menyusun norma standar pedoman manual,

2 Menyelenggarakan Sistem Informasi Manajemen,

3 Melaksanakan kegiatan Advise teknis,

4 Melakukan siding pembahasan,

5 Membuat jadwal,

6 Menyusun rencana program nasional penyusunan

standar.

1 Ir.Eko Winar Irianto,M.T. ( Bidang Dis teminasi )

1 Melakukan sosialisasi NSPM, lewat web, simpul

layanan NSPM,

2 Menyelenggarakan pelayanan perpustakaan,

3 Pembinaan penyelenggaraan pelayanan

perpustakaan,

4 Menjalin korespondensi dengan perpustakaan

nasional,

5 Menyelenggarakan penerbitan jurnal dan bu letin


(19)

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Pengenalan DELPHI

2.2.1.1 Pengertian DELPHI

Delphi adalah suatu bahasa pemograman (development language)

yang digunakan untuk merancang suatu aplikasi program. 2.2.1.2 Kegunaan DELPHI

1 Untuk membuat aplikasi windows ,

2 Untuk merancang aplikasi program berbasis grafis ,

3 Untuk membuat program berbasis jaringan (client/server) ,

4 Untuk merancang program .Net (berbasis internet) .

2.2.1.3 Keunggulan DELPHI

1 IDE(Integrated Development Environment) ataulingkungan

pengembangan aplikasi sendiri adalah satu dari beberapa

keunggulan delphi, didalamnya terdapat menu – menu yang

memudahkan kita untuk membuat suatu proyek program ,

2 Proses Kompilasi cepat, pada saat aplika si yang kita buat

dijalankan pada Delphi, maka secara otomatis akan dibaca sebagai sebuah program, tanpa dijalankan terpisah.

3 Mudah digunakan, source kode delphi yang merupakan

turunan dari pascal, sehingga tidak diperlukan suatu penyesuain lagi.

4 Bersifat multi purphase, artinya bahasa pemograman Delphi

dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai keperluan pengembangan aplikasi.


(20)

2.2.1.4 OOP (Object Oriented Programming)

OOP adalah metode pemograman dengan membentu sebuah

aplikasi yang mendekati keadaan dunia yang sesungguhnya. Hal itu bisa dilakukan dengan cara mendisain object untuk menyelesaikan masalah.

2.2.1.4.1 Tiga unsur OOP

1 Encapsulation atau pemodelan

Encapsulation adalah konsep penggabungan data dengan operator. Dalam konsep pemodelan data dan operasi menjadi

satu kesatuan yang disebut object. Encapsulation juga disebut

dengan penyembunyian informasi (information hiding).

Contoh = ketika kita menyalakan sebuah TV kita tidak tahu apa yang terjadi dengan proses dan percakapan antar alat yang

berhubungan dengan TV ters ebut sehingga mampu

menampilkan sebuah gambar. Atau = ketika melakukan klik pada subuah object dalam suatu aplikasi program kita tidak tahu apa yang dilakukan program sehingga ditampilkan hasil yang sesuai. Catatan = dari dua contoh kasus tersebut terdapat

kesamaan proses mengenai information hiding yang tidak


(21)

media elektronik yang dgunakan untuk menampilkan gambar dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada konsumen. Secara umum TV memunyai cara kerja yang sama dengan media elektronik yang lain dlam proses peny ampaian informasi, tetapi mempunyai sifat yang unik yang dapat membedakan dengan media electronik yang ada. Atau = Dalam aplikasi program kita sering menggunakan command button, untuk beberapa perintah yang berbeda.

3 Polymorphism atau Polimorfisme

Polymorphismmerupakan penggunaan berbagai macam object yang berbeda tetapi secara fungsi bergantung pada satu object

sebagai induk, dengan cara pelaksanaan yang berbeda – beda.

Contoh = TV dan radio adalah media electronik yang mempunyai sistem yang sama tentang b agaimana meyebarkan

suatu informasi, tetapi cara kerja dari masing –masing system

pasti berbeda. Atau Object Simpan dan Update adalah icon yang berasal dari induk yang sama yaitu , command button tetapi cara kerja tersebut berbeda –beda.

4 Delphi dan OOP (Object Oriented Programming)

Secara default ketika kita merancang suatu aplikasi program, mau tidak mua dan tanpa kita sadari bahwa kita telah menerapkan OOP, walupun secara teori kita kurang memahami OOP dalam arti yang sebenarnya. Contoh sederhananya ada lah ketika kita merancang suatu form (Tform1) baru, sadar atau


(22)

tidak sebenarnya form yang kita aktifkan merupakan turunan dari Tform sebagai induknya atau ketika kita mengaktikan button pada form merupakan turunan dari tbutton. Contoh dalam bahasa program adalah sebagai berikut = ketika merancang suatu label di form secara otomatis delphi akan menuliskan label tersebut dalam jendela code editor tentang turunan dari label tersebut.

Type

Tform = class(tform) Label1 = tlabel


(23)

2.2.2 Pengertian Database

Database bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau diorganisasikan sehingga data tersebut bisa diambil atau dicari dengan mudah dan efisien.

Contoh-contoh dari aplikasi database engine misalnya seperti:

 SQL Server, dibuat oleh Microsoft.

 MS Access, dibuat oleh Microsoft.

 Oracle Database, dibuat oleh Oracle.

 MySQL, dibuat oleh MySQL AB.

 Firebird, dibuat oleh komunitas open source berdasarkan dari kode

Interbase.

 PostgreSQL, dibuat oleh komunitas open source.


(24)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1

Analisis Masalah

Sistem perpustakaan yang saat ini digunakan di Penelitian dan Pengembangan

Sumber Daya Air ( PUSLITBANG AIR ), Bandung masih dalam bentuk manual,

pencatatan dan penyimpanan datanya . Pada pelaksanaannya karyawan yang ing in

meminjam buku atau menjadi anggota baru harus mengisi formulir peminjaman buku

atau formulir anggota baru, setelah itu baru formulir akan di cek oleh petugas

perpustakaan (administrasi) apakah formulir yang diisi merupakan formulir

pendaftaran atau peminjaman buku, setelah di periksa barulah dapat meminjam buku.

3.1.1

Analisis prosedural dan aliran sistem yang sedang berjalan

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi p ada sistem yang sedang berjalan

di perpustakaan PUSLITBANG AIR terdapat :

1. Prosedur pengolahan data buku.


(25)

1.

Prosedur Pengolahan Data Buku

Langkah

langkah yang terjadi dalam proses prosedur pendaftaran adalah

sebagai berikut :

1. Anggota perpustakaan melakukan peng isian form data buku, lalu anggota

perpustakaan melakukan pengembalian form data tersebut pada

administrator.

2. Setelah form data tersebut dikembalikan ke administra tor selanjutnya akan

dilakukan proses pengolahan data buku.

3. Setelah pengolahan data selesai, kemudian adminstrator membuat laporan

data tersebut dan diserahkan ke kepala.

Untuk lebih jelasnya aliran dokumen tersebut dapat terlihat pada

flow map


(26)

Gambar 3.1flow mapprosedur pengolahan data buku

3.1.2

Analisis Kebutuhan Non Fungsional .

Analisis kebutuhan non fungsional dilakukan untuk menghasilkan spesifikasi

kebutuhan non fungsional. Spesifikasi kebutuhan non fungsional adalah spesifikasi

yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan sistem ketika diimplementasikan.

Analisis kebutuhan ini diperlukan untuk menentukan keluaran yang akan dihasilkan

sistem, masukan yang diperlukan sistem, lingkup proses yang digunakan untuk


(27)

3.1.3

Analisis Perangkat Keras .

PUSLITBANG AIR Bandung bagian perpustakaannya memiliki beberapa

komputer, namun hanya 1 buah komputer yang digunakan untuk mengelola sistem

informasi perpustakaan ini. Adapun spesifikasi komputer terseb ut adalah sebagai

berikut:

Processor : Intel Pentium IV 2.0Ghz

a.

Memory : RAM DDR 512 MB

b.

Harddisk minimal 120 GB

c.

VGA Card 128 MB

d.

Keyboard dan Mouse

e.

Kartu jaringan (

Ethernet Card

)

Perangkat keras yang telah dimiliki PUSLITBANG AIR Bandung bagian

perpustakaan saat ini, sudah

memenuhi standar kebutuhan minimum spesifikasi

perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun sistem informasi pensiun

menggunakaan Borland Delphi 7.0.


(28)

3.1.4

Analisis Perangkat Lunak/

Software

.

Perangkat lunak (

software

) yang digunakan PUSLITBANG AIR Bandung

bagian perpustakaan saat ini adalah sebagai berikut:

a.

Sistem operasi

:

Microsoft Windows

XP

b.

Software

lainnya :

Microsoft Office

2003

Spesifikasi perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung aplikasi yang

akan dibangun adalah sebagai berikut:

a.

Sistem operasi

:

Microsoft Windows

XP

b.

Microsoft Office

2003 / 2007 Sebagai media penyimpanan data pensiun

pensiunan (

database

pensiunan)

c.

Borland Delphi 7.0 sebagai implementasi perancangan sistem

3.1.5

Analisis Pengguna/

User

.

Analisis

user

dimaksudkan untuk mengetahui siapa saja

user

yang terlibat

beserta karakteristiknya sehingga dapat diketahui tingkat pengalaman dan

pemahaman

user

terhadap komputer.

Tabel 3.1 Karakteristik Pengguna


(29)

3.1.5.1 Karakteristik

User

Karakteristik dari

user

yang ada saat ini yaitu berumur antara 30 sampai 50

tahun. Sebagian besar

user

memiliki pengalaman yang hampir sama secara

keseluruhan dalam mengoperasikan komputer, yaitu belum memahami program

-program aplikasi, tetapi sudah cukup berpengalaman dalam mengoperasikan Sistem

Operasi

Windows

, bekerja menggunakan

Microsoft Office

seperti

Microsoft Office

Word

dan

Microsoft Office Excel

.

3.1.6

Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional dilakukan untuk memberikan gambaran aliran

data yang ada pada program aplikasi yang akan dibangun. Kebutuhan fungsional pada

Sistem Informasi Pensiun di PT. PLN (Persero) APJ Majalaya Divisi SDM meliputi

diagram konteks, data flow diagram, kamus data dan spesifikasi proses.


(30)

3.1.7

Analisis Basis Data

Analisis basis data adalah kegiatan menganalisis data yang akan diolah dan

disimpan dalam

database

. Dalam analisis ini direpresentasikan darimana data berasal

dan atribut dari data tersebut.

3.1.7.1 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity-Relationship

merupakan sebuah teknik untuk menggambarkan

informasi yang dibutuhkan dalam sistem, dan hubungan ant ara data-data tersebut.

Berikut gambar ERD pada perpustakaan

:

Administrator 1 Mengolah N Kategori

N kode_KB

nama_KB

Memiliki Buku N

kodebuku

kode_KB

judulbuku pengarang

penerbit

Harga tanggal

isbn username


(31)

3.1.7.2 Skema Relasi

admin username userpass

kategori username kode_KB nama_KB

buku

kode_KB kodebuku judulbuku penerbit pengarang tanggal harga isbn 1

N

N

Gambar 3.3 Skema Relasi

3.1.8

Diagram Konteks

(DCD)

Diagram konteks merupakan alat struktur analisis yang menggambarkan

hubungan dan keterkaitan sistem dengan entit as serta aliran data dari entitas menuju

sistem dan dari sistem menuju entitas.


(32)

Sistem Informasi Perpustakaan Admin Data Login Info Login Info Pendaftaran Info Buku Pendaftaran Peminjaman

Data Buku Pengembalian

Info Peminjaman

Info Pengembalian

Gambar 3.4 Diagram Konteks

3.1.9

Data Flow Diagram

(DFD)

Data Flow Diagram

digunakan untuk menggambarkan sistem secara lebih

detail yang ada pada diagram konteks menjadi beberapa proses yang tenjadi antara

entitas yang terlibat dalam Sistem Informasi Pensiun ini.

Admin 1.0 Login admin Data Login Info Login 2.0 Pengolahan Data Buku Login Valid Data Login Info Login Login Valid Data Klasifikasi

Info Klasifikasi

Data Klasifikasi

Info Klasifikasi kategori

Data Buku Info Buku

buku

Data Buku


(33)

3.1.9.1

DFD Level 1 Proses 1.0 Login

DFD level 1 proses 1.0 menjelaskan tentang proses login yang didal amnya terdapat proses verifikasi username dan verifikasi password untuk melakukan pengolahan data perpustakaan.

Admin

1.1 Verifikasi Username

1.2 Verifikasi Password

admin

Data Login Info Login

Data Login Info Login

Data Login

Info Login

Data Login

Info Login

Login Valid

Login Valid

Gambar 3.6 DFD Level 1 Proses 1.0 Login

3.1.9.2

DFD Level 1 Proses 2.0 Pengolahan Data Buku

DFD level 1 proses 2.0 menjelaskan tentang pengolahan data buku yang didalamnya terdapat klasifikasi buku dan buku


(34)

Admin

2.1 Klasifikasi

Buku

2.2 Buku

kategori

buku Data Klasifikasi

Buku Data Klasifikasi

Buku

Data Buku

Data Buku Login Valid

Login Valid

Info Buku Info Buku

Info Klasifikasi Buku

Info Klasifikasi Buku

Gambar 3.7 DFD Level 1 Proses 2.0 Pengolahan Data

3.1.9.3

DFD Level 2 Proses 2.1 Klasifikasi Buku

DFD level 2 proses 2.1 menjelaskan tentang klasifikasi buk u yang didalamnya terdapat proses tambah, lihat, hapus dan cari klasifikasi buku perpustakaan.


(35)

Admin

2.1.1 Tambah

2.1.2 Lihat

2.1.3 Hapus

kategori Login Valid

Data Klasifikasi Buku

Info Klasifikasi Buku

Data Klasifikasi Buku

Info Klasifikasi Buku

Data Klasifikasi Buku

Info Klasifikasi Buku

Data Klasifikasi Buku Info Klasifikasi Buku

Data Klasifikasi Buku

Data Klasifikasi Buku Info Klasifikasi Buku

Info Klasifikasi Buku

Gambar 3.8 DFD Level 2 Proses 2.1 Klasifikasi Buku

3.1.9.4

DFD Level 2 Proses 2.2 Buku

DFD level 2 proses 2.2 menjelaskan tentang buku yang didalamnya terdapat proses tambah, edit, hapus, lihat dan cari buku perpustakaan.


(36)

Admin

2.2.1 Tambah

2.2.3 Hapus

2.2.4 Lihat

buku Login Valid

Data Buku

Info Buku

Data Buku

Info Buku

Data Buku

Data Buku

Info Buku

Info Buku

Info Buku

Info Buku Data Buku

Data Buku


(37)

Tabel 3.2 Spesifikasi Proses

No Proses Keterangan

1

No. Proses 1.0

Nama Proses Login

Source(Sumber) Admin

Input

-

Username

-

Password

Output Info data login admin

Destinational(Tujuan) Bagian admin

Logika Proses Begin

{admin memasukan data login}

{sistem memanggil data penguna sesuai data login}

If username dan password ada Then

{antar muka terbuka sesuai hak akses} Else

{antar muka tetap seperti awal dan data login

dihapus} End

2

No. Proses 1.1


(38)

Source(Sumber) Admin

Input Data login admin

Output Info data login admin

Destinational(Tujuan) Bagian admin

Logika Proses Begin

{ admin memasukan username kedatabase}

If username ada

Then tampil username valid Else tampil login invalid End

3

No. Proses 1.2

Nama Proses Verifikasi password

Source(Sumber) Admin

Input Data login admin

Output Info data login admin

Destinational(Tujuan) Bagian admin

Logika Proses Begin


(39)

End.

4

No. Proses 2.0

Nama Proses Pengolahan data buku

Source(Sumber) Admin

Input Data yang akan ditambah, dan dihapus

Output Info data yang telah ditambah, dan dihapus

Destinational(Tujuan)

- Admin

- Tabel Kategori

- Tabel Buku

Logika Proses Begin

{admin menambah, dan menghapus data yang

ada dalamdatabase}

End

5

No. Proses 2.1

Nama Proses Klasifikasi Buku

Source(Sumber) Admin

Input Data klasifikasi buku yang akan ditambah, dan dihapus

Output info data klasifikasi yang telah ditambah, dan dihapus

Destinational(Tujuan)

- Admin

- Tabel Kategori


(40)

{admin menambah, dan menghapus data klasifikasi buku yang ada dalamdatabase} End

6

No. Proses 2.2

Nama Proses Buku

Source(Sumber) Admin

Input Data buku yang akan ditambah, dan dihapus

Output Info data buku yang telah ditambah, dan dihapus

Destinational(Tujuan)

- Admin

- Tabel buku

Logika Proses Begin

{admin menambah, dan menghapus data buku

yang ada dalamdatabase}


(41)

3.3

Kamus Data

1. Data store:

admin = username, userpass

kategori = kode_KB, nama_KB

buku = kode_KB, kodebuku, judulbuku, penerbit, pengaran g, tanggal, isbn, harga.

2. Data flow

Data admin, info data admin = username, userpass

Data klasifikasi buku, info klasifikasi buku = kode_KB, nama_KB

Data buku, info buku = kode_KB, kodebuku, judulbuku, penerbit, pengarang, tanggal, isbn, harga.

3. Data Elemen

username = 8 digit karakter

userpass = 40 digit karakter

kode_KB = 10 digit karakter

nama_KB = 50 digit karakter

kodebuku, penerbit = 15 digit karakter judulbuku = 100 digit karakter

pengarang = 20 digit karakter


(42)

harga = number

3.4

Perancangan Sistem

Dalam perancangan suatu sistem informasi langkah yang perlu dilakukan diantaranya adalah perancangan sistem. Pada subbab ini akan dibahas bagaimana perancangan dari sistem informasi yang akan dibangun.

3.4.1

Arsitektur Menu

Aplikasi Perpustakaan

Pengolahan Data

Buku Logout

Tampilan

Depan File Lihat Data Transaksi About

Login Admin Tambah Data

Keluar

Data Buku

Data Anggota

Data Kategori

Data Buku Data Kategori

Data Anggota

Pengembal ian Peminjama

n


(43)

3.4.2

Spesifikasi Antar Muka

(Interface)

Perpustakaan PUSLITBANG AIR Bandung

Menu T.01

klik login menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : Black, W hite

LOGIN

Username : Password :

Login


(44)

Perpustakaan PUSLITBANG AIR Bandung

File T.02

 klik "File" menuju "SBM.01"

 klik "Lihat Data" menuju "SBM.02"  klik "Transaksi" menuju "SBM.03"

 klik "About" menuju "T.11"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : Black, white

Lihat Data Transaksi About

Gambar 3.12 Tampilan Setelah Login

Perpustakaan PUSLITBANG AIR Bandung

SBM.01( submenu )

 klik "Data Buku" di Tambah Data menuju "T.03"

 klik "Data Kategori" di Tambah Data menuju "T.04"

 klik "Data Anggota" di Tambah Data menuju "T.05"

 klik "Keluar" untuk keluar

Keluar Tambah

Data Data Buku

Data Kategori


(45)

Perpustakaan PUSLITBANG AIR Bandung

SBM.02

 klik "Data Buku" di Lihat Data menuju "T.06"  klik "Data

Kategori" di Lihat Data menuju "T.07"  klik "Data

Anngota" di Lihat Data menuju "T.08"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : Black, white

Data Anggota Data Buku Data Kategori Lihat Data


(46)

Perpustakaan PUSLITBANG AIR Bandung

SBM.03

 klik

"Peminjaman" di Transaksi menuju "T.09"

 klik

"Pengembalian" di Transaksi menuju "T.10"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : Black, white

Pengembalian

Transaksi Peminjaman


(47)

Tambah Data Buku

Simpan

 klik "Simpan" untuk menyimpan data dan kembali menuju "T.02"  klik "Batal"

untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : White

T.03

Batal

Kode Buku Judul Buku Pengarang Penerbit ISBN Harga Buku Kategori Buku Tanggal Terbit


(48)

Tambah Data Kategori

Simpan

 klik "Simpan" untuk menyimpan data dan kembali menuju "T.02"  klik "Batal"

untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : White

T.04

Batal

Kode Kategori Kategori


(49)

Tambah Data Anggota

Simpan

 klik "Simpan" untuk menyimpan data dan kembali menuju "T.02"  klik "Batal"

untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : White

T.05 Batal Kode Member Nama Alamat Telp

Gambar 3.18 Tampilan Tambah Data Anggota

Lihat Data Buku

Hapus

 klik "Hapus" untuk

menghapus data

 klik "Cetak" untuk menuju "P.01"

 klik "Tutup" untuk keluar dari form menuju"T.02"

Font : Tim es New Rom an Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : W hite

T.06

Tutup

Kode Buku Judul Buku Pengarang Penerbit Tanggal Terbit

Cetak


(50)

Lihat Data K ategori

Hapus

 klik "Hapus" untuk

menghapus data

 klik "Cetak" untuk menuju "P.01"

 klik "Tutup" untuk keluar dari form menuju"T.02"

Font : Tim es New Rom an Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : W hite

T.07

Tutup

Kode Kategori Kategori

Cetak

Gambar 3.20 Tampilan Lihat Data Kategori

Lihat Data Anggota

 klik "Hapus" untuk

menghapus data

 klik "Cetak" untuk menuju "P.01"

 klik "Tutup" untuk keluar dari form

T.08


(51)

Peminjaman Buku

Simpan

 klik "Simpan" untuk menyimpan data dan kembali menuju "T.02"  klik "Batal"

untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : White

T.09

Batal

Kode Member Kode Buku

Gambar 3.22 Tampilan Peminjaman Buku

Pengembalian Buku

K embalikan  klik "Kembalikan" untuk menyimpan data dan kembali menuju "T.02"

 klik "Batal" untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Tim es New Rom an Ukuran : Judul=16, sub judul=14 W arna : W hite

T.10

Batal

Kode Buku Kode Mem ber Kode Mem ber Kode Mem ber Kode Mem ber


(52)

Gambar 3.23 Tampilan Pengembalian Buku

Teks

About

Ok

 klik "Ok" untuk kembali menuju "T.02"  klik "Batal"

untuk

menghapus data yang sudah diisi dan kembali menuju "T.02"

Font : Times New Roman Ukuran : Judul=16, sub judul=14 Warna : White

T.11

Gambar

Gambar 3.24 Tampilan About

Isi terg a n tu n g p em ilih a n ceta k rep o rt

R ep o rt V iew


(53)

3.5

Jaringan Semantik

T.01

T.04 T.07

T.02

T.03 T.05

T.08 T.06

P.01

P.01

P.01

T.09

T.10 T.11

SBM.01

SBM.02

SBM.03


(54)

3.6

Perancangan Prosedural

3.6.1

Prosedur Login

Mulai

Username Password

Username dan Password

Proses Login Gagal No

Yes

Menu Admin

Selesai


(55)

3.6.2

Prosedur Tambah Data

Mulai

Input data yang akan ditambah

Data tidak lengkap

Tambah data gagal No

Yes

Simpan data

Selesai Tambah


(56)

3.6.3

Prosedur Hapus Data

Mulai

Input data yang akan dihapus

Data yang dihapus Hapus

data gagal No

Yes

Hapus data

Selesai Hapus


(57)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah membangun Program Aplikasi untuk perpustakaan di Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air ( PUSLITBANG AIR ) , maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem Informasi yang telah dibuat diharapakan dapat membantu pihak PUSLITBANG AIR agar jauh lebih baik dibandingkan dengan sistem informasi yang sebelumnya.

2. Dengan dibangunnya Sistem Informasi Perpustakaan maka petugas perpustakaan akan lebih mudah dalam pencatatan dan penyimpanan datanya serta dapat mengurangi tingkat kesalahan yang disebabkan oleh


(58)

6.1 Saran

Sistem Informasi Perpustakaan ini masih dapat dikembangkan lagi seiring dengan perkembangan spesifikasi kebutuhan pengguna sistem yang harus dipenuhi yang nantinya dapat berguna dal am mencapai tahap kualitas yang lebih tinggi dan kinerja system yang lebih baik lagi. Berikut ini adalah beberapa saran untuk pengembangan system yang dapat dilakukan :

1. Sebaiknya dibuat passwor d untuk membedakan antara admin dengan user.

2. Diperlukan ketelitian dalam penginputan data pada form –form yang

tersedia sehingga nantinya dalam penginputan data tidak terjadi banyak kesalahan.

Masih banyak fasilitas-fasilitan lain yang dapat dikembangkan lagi oleh PUSLITBANG AIR untuk memperoleh suatu system yang k enerjanya lebih baik lagi sesuai perkembangan tek nologi dan kebutuhan pengguna si stem.


(59)

DAFTAR PUSTAKA

1. Gunadharma. ( 1996 ), Pengenalan Sistem Informasi, Gunadharma, Jakarta, 88–89.

2. Irma Fatmawati. ( 2009 ), Sistem Informasi Perpustakaan SMA YWKA

Bandung,Laporan Kerja Praktek,Universitas Komputer Indonesia,26-57.

3. Supriyono. ( 15/12/2009 15.35 WI B ), Jaringan Komputer,

http://id.wikipedia.org/wiki/jaringan_komputer

4. Fathansyah, Ir. ( 2002 ), Basis Data, Elex Media Komputindo, Jakarta.

5. Antony Pranata. Pemrograman Borland Delphi 6 (Edisi 4), Penerbit ANDI

Offset, Yogyakarta, 2003.

6. Tedi Marcus, Agus Prijono dan Josef Widiadhi, Pemograman Delphi dengan

ADO Expres : Mengakses BasisData MS Access, Penerbit CV. Informatika, Bandung, 2002

7. http://programminglearning.wordpress.com/2009/05/02/delphi -koneksi-delphi-mysql-dengan-menggunakan-zeos/

8. http://www.scribd.com/doc/3924659/MODUL -10-Delphi-MySQL-dengan-Zeos


(1)

3.6

Perancangan Prosedural

3.6.1

Prosedur Login

Mulai

Username Password

Username dan Password

Proses Login Gagal No

Yes

Menu Admin

Selesai


(2)

3.6.2

Prosedur Tambah Data

Mulai

Input data yang akan ditambah

Data tidak lengkap

Tambah data gagal No

Yes

Simpan data

Selesai Tambah


(3)

3.6.3

Prosedur Hapus Data

Mulai

Input data yang akan dihapus

Data yang dihapus Hapus

data gagal No

Yes

Hapus data

Selesai Hapus


(4)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah membangun Program Aplikasi untuk perpustakaan di Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air ( PUSLITBANG AIR ) , maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem Informasi yang telah dibuat diharapakan dapat membantu pihak PUSLITBANG AIR agar jauh lebih baik dibandingkan dengan sistem informasi yang sebelumnya.

2. Dengan dibangunnya Sistem Informasi Perpustakaan maka petugas perpustakaan akan lebih mudah dalam pencatatan dan penyimpanan datanya serta dapat mengurangi tingkat kesalahan yang disebabkan oleh human error.


(5)

6.1 Saran

Sistem Informasi Perpustakaan ini masih dapat dikembangkan lagi seiring dengan perkembangan spesifikasi kebutuhan pengguna sistem yang harus dipenuhi yang nantinya dapat berguna dal am mencapai tahap kualitas yang lebih tinggi dan kinerja system yang lebih baik lagi. Berikut ini adalah beberapa saran untuk pengembangan system yang dapat dilakukan :

1. Sebaiknya dibuat passwor d untuk membedakan antara admin dengan user.

2. Diperlukan ketelitian dalam penginputan data pada form –form yang tersedia sehingga nantinya dalam penginputan data tidak terjadi banyak kesalahan.

Masih banyak fasilitas-fasilitan lain yang dapat dikembangkan lagi oleh PUSLITBANG AIR untuk memperoleh suatu system yang k enerjanya lebih baik lagi sesuai perkembangan tek nologi dan kebutuhan pengguna si stem.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

1. Gunadharma. ( 1996 ), Pengenalan Sistem Informasi, Gunadharma, Jakarta, 88–89.

2. Irma Fatmawati. ( 2009 ), Sistem Informasi Perpustakaan SMA YWKA Bandung,Laporan Kerja Praktek,Universitas Komputer Indonesia,26-57. 3. Supriyono. ( 15/12/2009 15.35 WI B ), Jaringan Komputer,

http://id.wikipedia.org/wiki/jaringan_komputer

4. Fathansyah, Ir. ( 2002 ), Basis Data, Elex Media Komputindo, Jakarta. 5. Antony Pranata. Pemrograman Borland Delphi 6 (Edisi 4), Penerbit ANDI

Offset, Yogyakarta, 2003.

6. Tedi Marcus, Agus Prijono dan Josef Widiadhi, Pemograman Delphi dengan ADO Expres : Mengakses BasisData MS Access, Penerbit CV. Informatika, Bandung, 2002

7. http://programminglearning.wordpress.com/2009/05/02/delphi -koneksi-delphi-mysql-dengan-menggunakan-zeos/

8. http://www.scribd.com/doc/3924659/MODUL -10-Delphi-MySQL-dengan-Zeos