PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KOLABORATIF DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VB SD DEWI SARTIKA TP. 2015-2016.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL
BERBASIS KOLABORATIF DAN MOTIVASI TERHADAP
HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V-B
SD DEWI SARTIKA TP. 2015-2016
TESIS
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan
Dalam Memperoleh Gelar Magister Sarjana Pendidikan Pada
Program Studi Pendidikan Dasar
Oleh:
ROSIDA AINI
NIM. 8146182037
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2016
ABSTRAK
Rosida Aini (8146182037). Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis
Kolaboratif dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VB SD Dewi
Sartika TP. 2015-2016. Tesis Program Studi Pendidikan Dasar Pasca Sarjana
Universitas Negeri Medan. 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis. (1) Pengaruh model pembelajaran
kontekstual berbasis kolaboratif dan model direct instruction terhadap hasil
belajar IPA siswa, (2) Pengaruh tingkat motivasi terhadap hasil belajar IPA siswa.
(3) interaksi antara model pembelajaran dengan tingkat motivasi dalam
mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimen semu (quasi experiment). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V
SD Dewi Sartika Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai.
Sampel dalam penelitian ini dipilih secara cluster random sampling sebanyak dua
kelas. Kelas eksperimen diberi perlakuan pembelajaran dengan model kontekstual
berbasis kolaboratif dan kelas kontrol diberi perlakuan pembelajaran direct
instruction. Instrumen yang digunakan terdiri dari: tes hasil belajar IPA, dan
lembar angket motivasi belajar. Analisis data dilakukan dengan menggunakan
ANAVA dua jalur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA
siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif berbeda secara signifikan dan lebih baik dibandingkan siswa yang
dibelajarkan dengan pembelajaran direct instruction. Siswa dengan motivasi
tinggi menunjukkan hasil belajar yang lebih tinggi dibanding siswa dengan
motivasi rendah. Dalam penelitian ini membuktikan terjadi interaksi antara model
pembelajaran dan tingkat motivasi dalam mempengaruhi hasil belajar IPA siswa.
Hasil penelitan ini menyarankan bahwa model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif merupakan solusi dan alternatif pilihan guru dalam meningkatkan hasil
belajar IPA siswa.
Kata Kunci
: Hasil Belajar, Motivasi, Kontekstual, Kolaboratif
i
ABSTRACT
Rosida Aini (8146182037). Effect of Contextual Learning Model Based
Collaborative and Motivation on science learning outcomes at students Grade VB
SD Dewi Sartika TP. 2015-2016. Thesis Basic Education Program Post-Graduate
Studies, State University of Medan. 2016.
This study aimed to analyze. (1) The influence of science learning outcomes of
students that learned with a contextual model based collaborative with students
that learned with the direct instruction model, (2) The influence of science
learning outcomes of students who have high motivation and the students who
have low motivation , (3) the interaction between the learning model with the
level of motivation in influencing student in science learning outcomes. This
study is a quasi-experimental research (quasi experiment). This study population
is the class V SD Dewi Sartika, Tanjung Beringin Serdang Bedagai. The sample
in this study selected by cluster random sampling as much as two grades. Class
experiment treated with a contextual model based collaborative learning, the
control class treated with direct instruction model. The instrument used consisted
of: the test results to learn science, and learning motivation questionnaire sheet.
Data analysis was performed using ANOVA two lanes. The results of this study
indicate that the learning outcomes of students that learned Science with
contextual model based collaborative learning is significantly different and better
than the students that learned by direct instruction learning. Students with high
motivation indicates higher learning outcomes than students with low motivation.
In this study shows there is an interaction between the learning model and the
level of motivation in influencing student Science learning outcomes. The results
of this research suggest that contextual learning model based collaborative is a
solutions and alternatives for the teachers to improve student science learning
outcomes.
Keywords: learning outcomes, motivation, contextual ,collaborative
ii
ABSTRACT
Rosida Aini (8146182037). Effect of Contextual Learning Model Based
Collaborative and Motivation on science learning outcomes at students Grade VB
SD Dewi Sartika TP. 2015-2016. Thesis Basic Education Program Post-Graduate
Studies, State University of Medan. 2016.
This study aimed to analyze. (1) The influence of science learning outcomes of
students that learned with a contextual model based collaborative with students
that learned with the direct instruction model, (2) The influence of science
learning outcomes of students who have high motivation and the students who
have low motivation , (3) the interaction between the learning model with the
level of motivation in influencing student in science learning outcomes. This
study is a quasi-experimental research (quasi experiment). This study population
is the class V SD Dewi Sartika, Tanjung Beringin Serdang Bedagai. The sample
in this study selected by cluster random sampling as much as two grades. Class
experiment treated with a contextual model based collaborative learning, the
control class treated with direct instruction model. The instrument used consisted
of: the test results to learn science, and learning motivation questionnaire sheet.
Data analysis was performed using ANOVA two lanes. The results of this study
indicate that the learning outcomes of students that learned Science with
contextual model based collaborative learning is significantly different and better
than the students that learned by direct instruction learning. Students with high
motivation indicates higher learning outcomes than students with low motivation.
In this study shows there is an interaction between the learning model and the
level of motivation in influencing student Science learning outcomes. The results
of this research suggest that contextual learning model based collaborative is a
solutions and alternatives for the teachers to improve student science learning
outcomes.
Keywords: learning outcomes, motivation, contextual ,collaborative
i
KATA PENGANTAR
Segala puji serta syukur penulis sampaikan ke hadirat Allah SWT yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis untuk dapat
menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran
Kontekstual Berbasis Kolaboratif dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar IPA Pada
Siswa Kelas V-B SD Dewi Sartika TP. 2015-2016”. Penulisan tesis ini diajukan
untuk memenuhi persyaratan dalam memproleh gelar Magister Pendidikan
program studi Pendidikan Dasar Sekolah Pasca Sarjana Universitas Negeri
Medan.
Dalam menyelesaikan tesis ini, penulis telah banyak menerima bantuan
dari berbagai pihak, sehingga akhirnya penulisan tesis ini dapat diselesaikan. Oleh
karenanya, dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan terima kasih
kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk
melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.
2.
Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd, selaku Direktur Program Pascasarjana
Universitas Negeri Medan.
3.
Ibu Prof. Dr. Anita Yus, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dasar
Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
4.
Bapak Dr. Daulat Saragi, M.Hum selaku Sekretaris Program Studi
Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Negeri Medan
iii
5.
Ibu Prof.Dr. Retno Dwi Suyanti,M.Si selaku Pembimbing I yang telah banyak
memberikan petunjuk serta spirit yang begitu berarti bagi penulis sejak
penyusunan proposal sampai penyelesaian tesis ini.
6.
Bapak Dr. Sanusi Hasibuan, M.Kes selaku Pembimbing II yang dengan
sangat sabar memberikan masukan dan arahan yang sangat berharga bagi
penulis.
7.
Bapak Dr. Ajat Sudrajat, M.Si, Ibu Prof. Dr. Anita Yus, M.Pd dan Ibu Dr.
Fauziyah Harahap, M.Si, selaku narasumber sekaligus tim penguji yang telah
memberikan masukan kepada penulis demi perbaikan tesis ini
8.
Bapak dan Ibu dosen yang mengajar di Program Studi Pendidikan Dasar
Pascasarjana Universitas Negeri Medan yang telah memberikan ilmu
pengetahuan yang bermanfaat bagi penulis selama masa perkuliahan.
9.
Bapak H. Aswad, S.Pd selaku Kepala SD Dewi Sartika Tanjung Beringin
beserta guru-guru, staf dan pegawai.
10. Ayahanda Abdul Rasyid, Ibunda Siti Salmah, kakak, adik dan Yusli yang
selalu memberi support kepada penulis dalam mewujudkan mimpi-mimpi.
11. Keluarga Besar B-2 Eksekutif angkatan 2014 yang telah berbagi suka,duka
dan pengalaman indah sebagai pendidik selama mengikuti perkuliahan.
12. Sahabat-sahabat istimewa, Indah Pratiwi, Winda Astuti Sembiring, Linda
Haryati, Samirah, Abdi Immanuel Ginting, Suci Perwita Sari, Meta Munthe,
Tursina, dan Sukma Lestari
yang telah banyak memberi masukan dan
dorongan sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
13. Semua pihak, sahabat, keluarga yang
telah
semangat, serta bantuan lainnya kepada penulis.
iv
memberikan dorongan,
Penulis menyadari bahwa tesis ini tidak luput dari kekurangan. Untuk itu,
penulis mengharapkan sumbangan pikiran, kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan tesis ini. Akhirnya penulis berharap semoga
tesis ini dapat bermanfaat dalam menambah ilmu pengetahuan bagi dunia
pendidikan.
Medan,
Mei 2016
Penulis
Rosida Aini
NIM. 8146182037
v
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ………………………………………………………………………
i
ABSTRACT………………………………………………………………………. ii
KATA PENGANTAR…………………………………………………………… iii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………. vi
DAFTAR TABEL………………………………………………………………… viii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………… ix
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………… x
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………….
1
…………………………………………….
6
1.3 Pembatasan Masalah …………………………………………….
7
1.4 Rumusan Masalah ……………………………………………….
7
1.5 Tujuan Penelitian
………………………………………………..
8
1.6 Manfaat Penelitian
………………………………………………
8
……………………………………………….
9
………………………………………
9
1.2 Identifikasi Masalah
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
2.1.1 Pengertian Belajar
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar IPA ……………………………… 10
2.1.3 Motivasi Belajar
……………………………………….... 13
2.1.4 Pengertian Model Pembelajaran
………………………... 15
2.1.5 Model Pembelajaran Kontekstual
………………………. 16
2.1.6 Prinsip Pembelajaran Kontekstual
……………………… 18
2.1.7 Kelemahan dan Keunggulan Model Pembelajaran
Kontekstual ………………………………………………… 21
2.1.8 Pembelajaran CTL Berbasis Kolaboratif
………………… 22
2.1.9 Langkah-langkah Pembelajaran CTL Berbasis kolaboratf … 23
2.1.10 Landasan Teori Pembelajaran CTL Berbasis Kolaboratif … 25
2.1.11 Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) ……………… 27
2.1.12 Hasil Penelitian yang Relevan dengan Pembelajaran
Kontekstual
……………………………………………… 29
vi
2.2 Kerangka Berfikir
………………………………………………. 31
…………………………………………….. 33
2.3 Hipotesis Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
………………………………….. 34
3.2 Populasi dan Sampel ……………………………………………. 34
3.3 Variabel Penelitian ………………………………………………. 35
3.4 Desain Penelitian
………………………………………………. 35
3.5 Definisi Operasional …………………………………………….. 36
3.6 Teknik Pengumpulan Data ………………………………………. 38
3.7 Prosedur Penelitian
…………………………………………..... 47
3.8 Teknis Analisis Data
…………………………………………… 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian……………………………………………………. 53
4.2 Pengujian Hipotesis ……………………………………………… 63
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian …………………………………….. 70
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan …………………………………………………………. 80
5.2 Saran……………………………………………………………… 81
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….... 82
LAMPIRAN …………………………………………………………………….. 85
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel
2.1
Perbedaan pembelajaran CTL dengan pembelajaran
Konvensional ……………………………………………………. 17
Tabel
2.2
Sintaks Pembelajaran Direct Instruction ………………………… 28
Tabel
3.1
Rancangan Penelitian ……………………………………………. 35
Tabel
3.2
Kisi-kisi Soal Tes Hasil Belajar Siswa …………………………… 38
Tabel
3.3
Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar Siswa ………………………… 39
Tabel
3.4
Hasil Analisis Validitas Item Tes …………………………………. 41
Tabel
3.5
Analisis Tingkat Kesukaran Butir Tes ……………………………. 43
Tabel
3.6
Hasil Uji Daya Beda Item Tes…………………………………….. 44
Tabel
3.7
Hasil Uji Efektifitas Distructor……………………………………. 45
Tabel
3.8
Deskripsi Kategori Reliabelitas Butir Soal………………………… 46
Tabel
3.9
Analisis Reliabelitas Soal …………………………………………. 47
Tabel
4.1
Data Nilai Pretest Kelas Eksperimen dan Kontrol ……………….. 53
Tabel
4.2
Nilai Postest Hasil Belajar Siswa …………………………………. 54
Tabel
4.3
Deskripsi Data Gain Siswa Berdasarkan Model Pembelajaran ….. 55
Tabel
4.4
Persentase Tingkat Pemahaman Siswa Berdasarkan Model
Pembelajaran ……………………………………………………… 55
Tabel
4.5
Hasil Uji Normalitas Data…………………………………………. 56
Tabel
4.6
Hasil Uji Homogenitas Data ……………………………………… 58
Tabel
4.7
Data Skor Motivasi Belajar Siswa ……………………………….. 59
Tabel
4.8
Pengelompokan Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi…………….. 60
Tabel
4.9
Pengelompokan Hasil Belajar Siswa Berdasarkan
Tingkat Motivasi …………………………………………………. 61
Tabel
4.10 Hasil observasi Kegiatan Kolaboratif……………………………… 61
Tabel
4.11 Perhitungan Anava Faktorial 2 x 2 ………………………………. 64
Tabel
4.12 Post Hoc Test dengan Uji Scheffe ………………………………. 69
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1
Prosedur Penelitian ………………………………………………. 49
Gambar 4.1
Histogram Distribusi Normalitas Data Kelompok Eksperimen ….. 57
Gambar 4.2
Histogram Distribusi Normalitas Data Kelompok Kontrol ………. 58
Gambar 4.3
Histogram Persentase Kemajuan Pembelajaran Kolaboratif……… 63
Gambar 4.4
Rata-rata Skor Kegiatan Kolaboratif ……………………………… 63
Gambar 4.5
Histogram Perbandingan Pengaruh Model Pembelajaran
(Kontekstual Berbasis Kolaboratif dan Direct Instruction) terhadap
Hasil Belajar IPA Siswa ………………………………………….. 66
Gambar 4.6
Histogram Perbandingan Motivasi Belajar (tingg-rendah) terhadap
Hasil Belajar IPA siswa…………………………………………… 67
Gambar 4.7
Grafik Interaksi Masing-masing Model Pembelajaran dengan
Motivasi Belajar Siswa dalam Mempengaruhi Hasil Belajar IPA
Siswa ……………………………………………………………… 68
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus ……………………………………………………………. 85
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen …………. 87
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol ……………… 96
Lampiran 4 Lembar Kerja Siswa (LKS) ……………………………………… 100
Lampiran 5 Kisi-Kisi Soal Tes Hasil Belajar …………………………………. 108
Lampiran 6 Surat Keterangan Validitas Instrumen…………………………….. 112
Lampiran 7 Soal Tes Hasil Belajar Siswa …………………………………….. 126
Lampiran 8 Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar ………………………………. 134
Lampiran 9 Angket Motivasi Belajar Siswa …………………………………… 136
Lampiran 10 Rubrik Observasi Kegiatan Kolaboratif
……………………….. 138
Lampiran 11 Validitas Butir Soal ……………………………………………… 139
Lampiran 12 Uji Tingkat Kesukaran ………………………………………….. 141
Lampiran 13 Analisis Daya Beda ……………………………………………… 143
Lampiran 14 Analisis Distructor ………………………………………………. 144
Lampiran 15 Uji Reliabilitas
…………………………………………………. 145
Lampiran 16 Data Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kontrol
..……………. 147
Lampiran 17 Data Hasil Postest Kelas Eksperimen dan Kontrol ..……………. 149
Lampiran 18 Uji Gain ternormalisasi ………………………………………….. 151
Lampiran 19 Output SPSS Perhitungan Nilai Rata-rata Pretest, Postest, dan
Gain Termolisasi ………………………………………………….. 153
Lampiran 20 Data Motivasi Belajar Siswa ……………………………………… 154
Lampiran 21 Pengelompokan Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi …………… 156
Lampiran 22 Hasil Belajar Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi ……………… 157
Lampiran 23 Analisis Data Motivasi Belajar Siswa ……………………………. 158
Lampiran 24 Uji Prasyarat Penelitian …………………………………………. 159
Lampiran 25 Uji Hipotesis dengan Anava Dua Jalur (2x2) ……………………. 161
x
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka
dapat ditarik simpulan sebagai berikut :
1. Hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran
kontekstual berbasis kolaboratif lebih baik daripada hasil belajar IPA siswa
yang dibelajarkan dengan model direct instruction, yaitu diperoleh rata –rata
hasil belajar sebesar 80,645 lebih tinggi dibanding rata-rata hasil belajar
siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran direct instruction
sebesar 65,645. atau berbeda sebesar 10%.
2. Tingkat motivasi tinggi mempengaruhi hasil belajar IPA siswa lebih baik
dibanding motivasi rendah, yaitu rata-rata nilai hasil belajar siswa yang
memiliki motivasi tinggi 74,40 lebih tinggi dibanding rata-rata skor hasil
belajar siswa yang memiliki motivasi rendah 70,50 atau berbeda sebesar
3%.
3. Terdapat interaksi antara masing-masing model pembelajaran dengan
motivasi siswa dalam mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Hal ini terjadi
karena nilai hasil belajar IPA kelompok siswa yang dibelajarkan dengan
model pembelajaran kontekstual berbasis kolaboratif memberikan hasil
yang berbeda pada tingkat motivasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari
hasil belajar IPA yang diperoleh siswa yang memiliki tingkat motivasi
tinggi hasilnya lebih baik atau lebih tinggi dibanding dengan siswa yang
memiliki motivasi rendah. Sedangkan nilai hasil belajar pada kelas kontrol
80
81
dengan motivasi tinggi dan motivasi rendah mengalami kenaikan yang tidak
signifikan seperti hal nya yang terjadi pada kelas eksperimen
5.2 Saran
Berdasarkan hasil dan simpulan penelitian ini, maka peneliti memiliki
beberapa saran sebagai berikut:
1. Kepada guru yang ingin meningkatkan hasil belajar IPA siswa nya,
disarankan untuk menggunakan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif. Karena model pembelajaran ini memberi pengaruh yang
signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa.
2. Guru yang akan menggunakan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif akan memperoleh manfaat terhadap peningkatan hasil belajar
siswa dan motivasi siswa melalui penerapan langkah-langkah berikut yaitu;
(1) mendorong siswa untuk mencari dan menggali lebih dalam mengenai
konsep-konsep alam disekelilingnya melalui percobaan, (2) siswa akan lebih
termotivasi dalam belajar melalui belajar kelompok, (3) setiap siswa akan
mendapatkan
kesempatan yang sama dalam berbicara, (4) dialog dan
komunikasi antara siswa menjadikan suasana belajar lebih menyenangkan.
3. Untuk penelitian lanjutan, hendaknya dapat melanjutkan penelitian ini
dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual berbasis kolaboratif
dengan bantuan media pembelajaran kreatif atau meneliti aspek lain yang
belum terjangkau saat ini.
BERBASIS KOLABORATIF DAN MOTIVASI TERHADAP
HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V-B
SD DEWI SARTIKA TP. 2015-2016
TESIS
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan
Dalam Memperoleh Gelar Magister Sarjana Pendidikan Pada
Program Studi Pendidikan Dasar
Oleh:
ROSIDA AINI
NIM. 8146182037
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2016
ABSTRAK
Rosida Aini (8146182037). Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis
Kolaboratif dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VB SD Dewi
Sartika TP. 2015-2016. Tesis Program Studi Pendidikan Dasar Pasca Sarjana
Universitas Negeri Medan. 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis. (1) Pengaruh model pembelajaran
kontekstual berbasis kolaboratif dan model direct instruction terhadap hasil
belajar IPA siswa, (2) Pengaruh tingkat motivasi terhadap hasil belajar IPA siswa.
(3) interaksi antara model pembelajaran dengan tingkat motivasi dalam
mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimen semu (quasi experiment). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V
SD Dewi Sartika Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai.
Sampel dalam penelitian ini dipilih secara cluster random sampling sebanyak dua
kelas. Kelas eksperimen diberi perlakuan pembelajaran dengan model kontekstual
berbasis kolaboratif dan kelas kontrol diberi perlakuan pembelajaran direct
instruction. Instrumen yang digunakan terdiri dari: tes hasil belajar IPA, dan
lembar angket motivasi belajar. Analisis data dilakukan dengan menggunakan
ANAVA dua jalur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA
siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif berbeda secara signifikan dan lebih baik dibandingkan siswa yang
dibelajarkan dengan pembelajaran direct instruction. Siswa dengan motivasi
tinggi menunjukkan hasil belajar yang lebih tinggi dibanding siswa dengan
motivasi rendah. Dalam penelitian ini membuktikan terjadi interaksi antara model
pembelajaran dan tingkat motivasi dalam mempengaruhi hasil belajar IPA siswa.
Hasil penelitan ini menyarankan bahwa model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif merupakan solusi dan alternatif pilihan guru dalam meningkatkan hasil
belajar IPA siswa.
Kata Kunci
: Hasil Belajar, Motivasi, Kontekstual, Kolaboratif
i
ABSTRACT
Rosida Aini (8146182037). Effect of Contextual Learning Model Based
Collaborative and Motivation on science learning outcomes at students Grade VB
SD Dewi Sartika TP. 2015-2016. Thesis Basic Education Program Post-Graduate
Studies, State University of Medan. 2016.
This study aimed to analyze. (1) The influence of science learning outcomes of
students that learned with a contextual model based collaborative with students
that learned with the direct instruction model, (2) The influence of science
learning outcomes of students who have high motivation and the students who
have low motivation , (3) the interaction between the learning model with the
level of motivation in influencing student in science learning outcomes. This
study is a quasi-experimental research (quasi experiment). This study population
is the class V SD Dewi Sartika, Tanjung Beringin Serdang Bedagai. The sample
in this study selected by cluster random sampling as much as two grades. Class
experiment treated with a contextual model based collaborative learning, the
control class treated with direct instruction model. The instrument used consisted
of: the test results to learn science, and learning motivation questionnaire sheet.
Data analysis was performed using ANOVA two lanes. The results of this study
indicate that the learning outcomes of students that learned Science with
contextual model based collaborative learning is significantly different and better
than the students that learned by direct instruction learning. Students with high
motivation indicates higher learning outcomes than students with low motivation.
In this study shows there is an interaction between the learning model and the
level of motivation in influencing student Science learning outcomes. The results
of this research suggest that contextual learning model based collaborative is a
solutions and alternatives for the teachers to improve student science learning
outcomes.
Keywords: learning outcomes, motivation, contextual ,collaborative
ii
ABSTRACT
Rosida Aini (8146182037). Effect of Contextual Learning Model Based
Collaborative and Motivation on science learning outcomes at students Grade VB
SD Dewi Sartika TP. 2015-2016. Thesis Basic Education Program Post-Graduate
Studies, State University of Medan. 2016.
This study aimed to analyze. (1) The influence of science learning outcomes of
students that learned with a contextual model based collaborative with students
that learned with the direct instruction model, (2) The influence of science
learning outcomes of students who have high motivation and the students who
have low motivation , (3) the interaction between the learning model with the
level of motivation in influencing student in science learning outcomes. This
study is a quasi-experimental research (quasi experiment). This study population
is the class V SD Dewi Sartika, Tanjung Beringin Serdang Bedagai. The sample
in this study selected by cluster random sampling as much as two grades. Class
experiment treated with a contextual model based collaborative learning, the
control class treated with direct instruction model. The instrument used consisted
of: the test results to learn science, and learning motivation questionnaire sheet.
Data analysis was performed using ANOVA two lanes. The results of this study
indicate that the learning outcomes of students that learned Science with
contextual model based collaborative learning is significantly different and better
than the students that learned by direct instruction learning. Students with high
motivation indicates higher learning outcomes than students with low motivation.
In this study shows there is an interaction between the learning model and the
level of motivation in influencing student Science learning outcomes. The results
of this research suggest that contextual learning model based collaborative is a
solutions and alternatives for the teachers to improve student science learning
outcomes.
Keywords: learning outcomes, motivation, contextual ,collaborative
i
KATA PENGANTAR
Segala puji serta syukur penulis sampaikan ke hadirat Allah SWT yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis untuk dapat
menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran
Kontekstual Berbasis Kolaboratif dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar IPA Pada
Siswa Kelas V-B SD Dewi Sartika TP. 2015-2016”. Penulisan tesis ini diajukan
untuk memenuhi persyaratan dalam memproleh gelar Magister Pendidikan
program studi Pendidikan Dasar Sekolah Pasca Sarjana Universitas Negeri
Medan.
Dalam menyelesaikan tesis ini, penulis telah banyak menerima bantuan
dari berbagai pihak, sehingga akhirnya penulisan tesis ini dapat diselesaikan. Oleh
karenanya, dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan terima kasih
kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk
melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.
2.
Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd, selaku Direktur Program Pascasarjana
Universitas Negeri Medan.
3.
Ibu Prof. Dr. Anita Yus, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dasar
Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
4.
Bapak Dr. Daulat Saragi, M.Hum selaku Sekretaris Program Studi
Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Negeri Medan
iii
5.
Ibu Prof.Dr. Retno Dwi Suyanti,M.Si selaku Pembimbing I yang telah banyak
memberikan petunjuk serta spirit yang begitu berarti bagi penulis sejak
penyusunan proposal sampai penyelesaian tesis ini.
6.
Bapak Dr. Sanusi Hasibuan, M.Kes selaku Pembimbing II yang dengan
sangat sabar memberikan masukan dan arahan yang sangat berharga bagi
penulis.
7.
Bapak Dr. Ajat Sudrajat, M.Si, Ibu Prof. Dr. Anita Yus, M.Pd dan Ibu Dr.
Fauziyah Harahap, M.Si, selaku narasumber sekaligus tim penguji yang telah
memberikan masukan kepada penulis demi perbaikan tesis ini
8.
Bapak dan Ibu dosen yang mengajar di Program Studi Pendidikan Dasar
Pascasarjana Universitas Negeri Medan yang telah memberikan ilmu
pengetahuan yang bermanfaat bagi penulis selama masa perkuliahan.
9.
Bapak H. Aswad, S.Pd selaku Kepala SD Dewi Sartika Tanjung Beringin
beserta guru-guru, staf dan pegawai.
10. Ayahanda Abdul Rasyid, Ibunda Siti Salmah, kakak, adik dan Yusli yang
selalu memberi support kepada penulis dalam mewujudkan mimpi-mimpi.
11. Keluarga Besar B-2 Eksekutif angkatan 2014 yang telah berbagi suka,duka
dan pengalaman indah sebagai pendidik selama mengikuti perkuliahan.
12. Sahabat-sahabat istimewa, Indah Pratiwi, Winda Astuti Sembiring, Linda
Haryati, Samirah, Abdi Immanuel Ginting, Suci Perwita Sari, Meta Munthe,
Tursina, dan Sukma Lestari
yang telah banyak memberi masukan dan
dorongan sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
13. Semua pihak, sahabat, keluarga yang
telah
semangat, serta bantuan lainnya kepada penulis.
iv
memberikan dorongan,
Penulis menyadari bahwa tesis ini tidak luput dari kekurangan. Untuk itu,
penulis mengharapkan sumbangan pikiran, kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan tesis ini. Akhirnya penulis berharap semoga
tesis ini dapat bermanfaat dalam menambah ilmu pengetahuan bagi dunia
pendidikan.
Medan,
Mei 2016
Penulis
Rosida Aini
NIM. 8146182037
v
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ………………………………………………………………………
i
ABSTRACT………………………………………………………………………. ii
KATA PENGANTAR…………………………………………………………… iii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………. vi
DAFTAR TABEL………………………………………………………………… viii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………… ix
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………… x
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………….
1
…………………………………………….
6
1.3 Pembatasan Masalah …………………………………………….
7
1.4 Rumusan Masalah ……………………………………………….
7
1.5 Tujuan Penelitian
………………………………………………..
8
1.6 Manfaat Penelitian
………………………………………………
8
……………………………………………….
9
………………………………………
9
1.2 Identifikasi Masalah
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
2.1.1 Pengertian Belajar
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar IPA ……………………………… 10
2.1.3 Motivasi Belajar
……………………………………….... 13
2.1.4 Pengertian Model Pembelajaran
………………………... 15
2.1.5 Model Pembelajaran Kontekstual
………………………. 16
2.1.6 Prinsip Pembelajaran Kontekstual
……………………… 18
2.1.7 Kelemahan dan Keunggulan Model Pembelajaran
Kontekstual ………………………………………………… 21
2.1.8 Pembelajaran CTL Berbasis Kolaboratif
………………… 22
2.1.9 Langkah-langkah Pembelajaran CTL Berbasis kolaboratf … 23
2.1.10 Landasan Teori Pembelajaran CTL Berbasis Kolaboratif … 25
2.1.11 Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) ……………… 27
2.1.12 Hasil Penelitian yang Relevan dengan Pembelajaran
Kontekstual
……………………………………………… 29
vi
2.2 Kerangka Berfikir
………………………………………………. 31
…………………………………………….. 33
2.3 Hipotesis Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
………………………………….. 34
3.2 Populasi dan Sampel ……………………………………………. 34
3.3 Variabel Penelitian ………………………………………………. 35
3.4 Desain Penelitian
………………………………………………. 35
3.5 Definisi Operasional …………………………………………….. 36
3.6 Teknik Pengumpulan Data ………………………………………. 38
3.7 Prosedur Penelitian
…………………………………………..... 47
3.8 Teknis Analisis Data
…………………………………………… 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian……………………………………………………. 53
4.2 Pengujian Hipotesis ……………………………………………… 63
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian …………………………………….. 70
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan …………………………………………………………. 80
5.2 Saran……………………………………………………………… 81
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….... 82
LAMPIRAN …………………………………………………………………….. 85
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel
2.1
Perbedaan pembelajaran CTL dengan pembelajaran
Konvensional ……………………………………………………. 17
Tabel
2.2
Sintaks Pembelajaran Direct Instruction ………………………… 28
Tabel
3.1
Rancangan Penelitian ……………………………………………. 35
Tabel
3.2
Kisi-kisi Soal Tes Hasil Belajar Siswa …………………………… 38
Tabel
3.3
Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar Siswa ………………………… 39
Tabel
3.4
Hasil Analisis Validitas Item Tes …………………………………. 41
Tabel
3.5
Analisis Tingkat Kesukaran Butir Tes ……………………………. 43
Tabel
3.6
Hasil Uji Daya Beda Item Tes…………………………………….. 44
Tabel
3.7
Hasil Uji Efektifitas Distructor……………………………………. 45
Tabel
3.8
Deskripsi Kategori Reliabelitas Butir Soal………………………… 46
Tabel
3.9
Analisis Reliabelitas Soal …………………………………………. 47
Tabel
4.1
Data Nilai Pretest Kelas Eksperimen dan Kontrol ……………….. 53
Tabel
4.2
Nilai Postest Hasil Belajar Siswa …………………………………. 54
Tabel
4.3
Deskripsi Data Gain Siswa Berdasarkan Model Pembelajaran ….. 55
Tabel
4.4
Persentase Tingkat Pemahaman Siswa Berdasarkan Model
Pembelajaran ……………………………………………………… 55
Tabel
4.5
Hasil Uji Normalitas Data…………………………………………. 56
Tabel
4.6
Hasil Uji Homogenitas Data ……………………………………… 58
Tabel
4.7
Data Skor Motivasi Belajar Siswa ……………………………….. 59
Tabel
4.8
Pengelompokan Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi…………….. 60
Tabel
4.9
Pengelompokan Hasil Belajar Siswa Berdasarkan
Tingkat Motivasi …………………………………………………. 61
Tabel
4.10 Hasil observasi Kegiatan Kolaboratif……………………………… 61
Tabel
4.11 Perhitungan Anava Faktorial 2 x 2 ………………………………. 64
Tabel
4.12 Post Hoc Test dengan Uji Scheffe ………………………………. 69
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1
Prosedur Penelitian ………………………………………………. 49
Gambar 4.1
Histogram Distribusi Normalitas Data Kelompok Eksperimen ….. 57
Gambar 4.2
Histogram Distribusi Normalitas Data Kelompok Kontrol ………. 58
Gambar 4.3
Histogram Persentase Kemajuan Pembelajaran Kolaboratif……… 63
Gambar 4.4
Rata-rata Skor Kegiatan Kolaboratif ……………………………… 63
Gambar 4.5
Histogram Perbandingan Pengaruh Model Pembelajaran
(Kontekstual Berbasis Kolaboratif dan Direct Instruction) terhadap
Hasil Belajar IPA Siswa ………………………………………….. 66
Gambar 4.6
Histogram Perbandingan Motivasi Belajar (tingg-rendah) terhadap
Hasil Belajar IPA siswa…………………………………………… 67
Gambar 4.7
Grafik Interaksi Masing-masing Model Pembelajaran dengan
Motivasi Belajar Siswa dalam Mempengaruhi Hasil Belajar IPA
Siswa ……………………………………………………………… 68
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus ……………………………………………………………. 85
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen …………. 87
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol ……………… 96
Lampiran 4 Lembar Kerja Siswa (LKS) ……………………………………… 100
Lampiran 5 Kisi-Kisi Soal Tes Hasil Belajar …………………………………. 108
Lampiran 6 Surat Keterangan Validitas Instrumen…………………………….. 112
Lampiran 7 Soal Tes Hasil Belajar Siswa …………………………………….. 126
Lampiran 8 Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar ………………………………. 134
Lampiran 9 Angket Motivasi Belajar Siswa …………………………………… 136
Lampiran 10 Rubrik Observasi Kegiatan Kolaboratif
……………………….. 138
Lampiran 11 Validitas Butir Soal ……………………………………………… 139
Lampiran 12 Uji Tingkat Kesukaran ………………………………………….. 141
Lampiran 13 Analisis Daya Beda ……………………………………………… 143
Lampiran 14 Analisis Distructor ………………………………………………. 144
Lampiran 15 Uji Reliabilitas
…………………………………………………. 145
Lampiran 16 Data Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kontrol
..……………. 147
Lampiran 17 Data Hasil Postest Kelas Eksperimen dan Kontrol ..……………. 149
Lampiran 18 Uji Gain ternormalisasi ………………………………………….. 151
Lampiran 19 Output SPSS Perhitungan Nilai Rata-rata Pretest, Postest, dan
Gain Termolisasi ………………………………………………….. 153
Lampiran 20 Data Motivasi Belajar Siswa ……………………………………… 154
Lampiran 21 Pengelompokan Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi …………… 156
Lampiran 22 Hasil Belajar Siswa Berdasarkan Tingkat Motivasi ……………… 157
Lampiran 23 Analisis Data Motivasi Belajar Siswa ……………………………. 158
Lampiran 24 Uji Prasyarat Penelitian …………………………………………. 159
Lampiran 25 Uji Hipotesis dengan Anava Dua Jalur (2x2) ……………………. 161
x
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka
dapat ditarik simpulan sebagai berikut :
1. Hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran
kontekstual berbasis kolaboratif lebih baik daripada hasil belajar IPA siswa
yang dibelajarkan dengan model direct instruction, yaitu diperoleh rata –rata
hasil belajar sebesar 80,645 lebih tinggi dibanding rata-rata hasil belajar
siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran direct instruction
sebesar 65,645. atau berbeda sebesar 10%.
2. Tingkat motivasi tinggi mempengaruhi hasil belajar IPA siswa lebih baik
dibanding motivasi rendah, yaitu rata-rata nilai hasil belajar siswa yang
memiliki motivasi tinggi 74,40 lebih tinggi dibanding rata-rata skor hasil
belajar siswa yang memiliki motivasi rendah 70,50 atau berbeda sebesar
3%.
3. Terdapat interaksi antara masing-masing model pembelajaran dengan
motivasi siswa dalam mempengaruhi hasil belajar IPA siswa. Hal ini terjadi
karena nilai hasil belajar IPA kelompok siswa yang dibelajarkan dengan
model pembelajaran kontekstual berbasis kolaboratif memberikan hasil
yang berbeda pada tingkat motivasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari
hasil belajar IPA yang diperoleh siswa yang memiliki tingkat motivasi
tinggi hasilnya lebih baik atau lebih tinggi dibanding dengan siswa yang
memiliki motivasi rendah. Sedangkan nilai hasil belajar pada kelas kontrol
80
81
dengan motivasi tinggi dan motivasi rendah mengalami kenaikan yang tidak
signifikan seperti hal nya yang terjadi pada kelas eksperimen
5.2 Saran
Berdasarkan hasil dan simpulan penelitian ini, maka peneliti memiliki
beberapa saran sebagai berikut:
1. Kepada guru yang ingin meningkatkan hasil belajar IPA siswa nya,
disarankan untuk menggunakan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif. Karena model pembelajaran ini memberi pengaruh yang
signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa.
2. Guru yang akan menggunakan model pembelajaran kontekstual berbasis
kolaboratif akan memperoleh manfaat terhadap peningkatan hasil belajar
siswa dan motivasi siswa melalui penerapan langkah-langkah berikut yaitu;
(1) mendorong siswa untuk mencari dan menggali lebih dalam mengenai
konsep-konsep alam disekelilingnya melalui percobaan, (2) siswa akan lebih
termotivasi dalam belajar melalui belajar kelompok, (3) setiap siswa akan
mendapatkan
kesempatan yang sama dalam berbicara, (4) dialog dan
komunikasi antara siswa menjadikan suasana belajar lebih menyenangkan.
3. Untuk penelitian lanjutan, hendaknya dapat melanjutkan penelitian ini
dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual berbasis kolaboratif
dengan bantuan media pembelajaran kreatif atau meneliti aspek lain yang
belum terjangkau saat ini.