MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE PADA KELAS IV SD NEGERI 106163 BANDAR KLIPPA T.A 2015/2016.

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN
NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT
SENTENCE PADA KELAS IV SD NEGERI 106163
BANDAR KLIPPA T.A 2015/2016

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:
LUSI ANA CHRISTINA SINAGA
NIM 1123111048

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.


II.

DATA PRIBADI
a. Nama

: Lusi Ana Christina uinaga

b. NIM

: 1123111048

c. Tempat/Tanggal Lahir

: Tarutung, 03 April 1994

d. Jenis Kelamin

: Perempuan

e. Agama


: Kristen Protestan

f. Alamat

: Tarutung, Tapanuli Utara

DATA ORANGTUA
a. Nama Ayah

: Ronald uinaga

b. Nama Ibu

: Talenta Tobing

c. Pekerjaan Orangtua
-

Ayah


: Wiraswasta

-

Ibu

: Wiraswasta

d. Alamat Orangtua

: Tarutung, Tapanuli Utara

e. Anak ke

: 1 (Pertama) dari 3 (Tiga) bersaudara

III. RIWAYAT PENDIDIKAN
a. Pendidikan uD


: uDN 173108 Aek Ristop (2000-2006)

b. Pendidikan uMP

: uMP Negeri 2 Tarutung (2006-2009)

c. Pendidikan uMA

: uMA Negeri 1 Tarutung (2009-2012)

d. Pendidikan Perguruan Tinggi : u-1 PGuD UNIMED (2012-2016)

ABSTRAK
LUSI ANA CHRISTINA SINAGA, NIM : 1123111048, Meningkatkan
Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan Menggunakan Model
Concept Sentence Pada Kelas IV SD Negeri 106163 Bandar Klippa T.A
2015/2016.
Berdeserken hesil observesi di keles IVB SD Negeri 106163 Bender
Klippe, ditemuken meseleh delem pembelejeren menulis kerengen neresi
yeng belum optimel. Hel ini dikereneken kurengnye pemehemen siswe terhedep

keterempilen menulis, cere membuet tulisen yeng beik, den sulitnye membuet
tulisen berupe kerengen yeng biesenye membutuhken wektu leme den
membosenken sehingge berekibet pede pembelejeren yeng tidek optimel. Meke
diperluken sebueh upeye untuk memperbeiki rendehnye keterempilen menulis
siswe yeitu melelui pengguneen model pembelejeren concept sentence.
Rumusen meseleh delem penelitien ini edeleh epekeh dengen
mengguneken model Concept Sentence depet meningketken keterempilen menulis
kerengen neresi pede keles IV SD Negeri 106163 Bender Klippe T.A
2015/2016. Tujuen penelitien ini edeleh melelui pengguneen model concept
sentence depet mengetehui gemberen keterempilen guru, ektivites siswe, den
keterempilen menulis kerengen neresi.
Jenis penelitien ini termesuk penelitien tindeken keles (Classroom Action
Research). Penelitien tindeken keles ini terdiri etes due siklus, setiep siklus
terdiri etes due keli pertemuen. Subjek penelitien ini edeleh 33 oreng siswe keles
IVB SD Negeri 106163 Bender Klippe yeng terdiri deri 14 oreng siswe leki-leki
den 19 oreng siswe perempuen. Teknik pengumpulen dete mengguneken tes
den observesi serte dokumentesi.
Deri hesil penelitien ditemuken behwe: (1) keterempilen guru siklus
I memperoleh persentese sebeser 67,5% dengen ketegori cukup, sedengken
siklus II memperoleh persentese sebeser 75% dengen ketegori beik; (2) ektivites

siswe siklus I memperoleh persentese 59,6 dengen ketegori kureng, sedengken
siklus II memperoleh persentese sebeser 70% dengen ketegori beik; (3)
keterempilen menulis kerengen neresi siswe pede siklus I memperoleh rete-rete
nilei 61,06, sedengken siklus II memperoleh rete-rete nilei 71,67. Persentese
ketuntesen klesikel pede siklus I mencepei persentese 54,54% dengen jumleh
siswe yeng terempil sebenyek 18 oreng siswe sedengken siklus II mencepei
persentese ketuntesen klesikel sebeser 87,88% dengen jumleh siswe yeng terempil
sebenyek 29 oreng siswe.
Berdeserken penjelesen yeng teleh dipeperken di etes depet diterik
kesimpulen behwe pengguneen model concept sentence depet meningketken
keterempilen menulis kerengen neresi pede pelejeren Behese Indonesie di keles
IV SD Negeri 106163 Bender Klippe.

i

KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karenadengan rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
yang berjudul “Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi
Dengan Menggunakan Model Concept Sentence Pada Kelas IV SD Negeri

106163 Bandar Klippa T.A 2015/2016”.
Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu
Pendidikan UNIMED.
Selama penyusunan skripsiini, penulis menyadari banyak mengalami
kesulitan dan hambatan, karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman
penulisdalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. Pada kesempatan ini, penulis
mengucapkan terima kasih yang sebenar-benarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Unimed.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik,
Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Umum
dan Keuangan, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil
Dekan Bidang Kemahasiswaan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan dan Ibu Dr. Naeklan
Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
ii


5. Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd selaku

Dosen Pembimbing

Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, motivasi dan
pengarahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd, Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd,
Ibu Dra. Rosliana Sitompul, M.Pd selaku penyelaras yang telah banyak
memberikan saran dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik
(PA).
8. Seluruh Dosen Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar (PGSD) yang
telah banyak memberikan pengajaran, bimbingan dan petunjuk bagi
peneliti.
9. Seluruh staf perpustakaan umum UNIMED dan Fakultas Ilmu Pendidikan
yang telah banyak memberikan pelayanan demi terselesainya skripsi ini.
10. Kepala sekolah SD Negeri 106163 Bandar Klippa dan guru-guru SD
Negeri 106163 Bandar Klippa yang telah memberikan izin dan bimbingan
selama penulis melakukan penelitian dan menyelesaikan skripsi ini

11. Teristimewa Ayahanda tercinta Bapak Ronald Sinaga dan Ibunda tercinta
Talenta Tobing sebagai rasa hormat, sayang dan terima kasih yang tidak
terhingga atas semua doa, cinta, dukungan dan pengorbanan yang telah
diberikan selama ini. Atas banyak hal yang tidak dapat diganti dengan
apapun. Terimakasih karena sudah menjadi alasan dan semangat terbesar
untuk saya agar selalu berusaha menjadi yang terbaik. Mulai dari saya
lahir sampai memperoleh gelar sarjana pendidikan S1 PGSD di
Universitas Negeri Medan.

iii

12. Teristimewa juga buat kedua adik-adikku yang tampan, Matius Celsius
Sinaga dan Simon Petrus Pebruari Sinaga. Terimakasih untuk setiap
semangat, saran dan kritikan yang diberikan tepat pada waktunya.
Memiliki kalian berdua sebagai saudara adalah suatu kebanggaan dan
pengalaman yang tidak akan terlupakan buatku.
13. Tak terlupa kedua alm. Opungku tercinta, Saulina Br. Tobing dan Asmin
Br. Siagian, untuk segenap cinta dan semangat yang telah diberikan untuk
saya. Bahkan setiap doa-doa yang telah dipanjatkan untuk perkuliahan ini.
Terimakasih opung, terimakasih karena sudah selalu menyambutku

dengan pelukan dan airmata saat aku tiba dan hendak pulang dari tempat
ini. Sangat merindukan kalian dari hati yang terdalam.
14. Teman seperjuangan kelas C-Reguler PGSD FIP UNIMED Stambuk
2012, terkhusus buat keempat orang yang selalu menghangatkan dan
mewarnai hari-hari selama di kePGSDan ini. Terimakasih Rut Marito
(Mak Ken) yang selalu memiliki alasan-alasan unik untuk selamat dari
kesalahan hahahha dan telah mendengarkan setiap curahan hati saya,
terimakasih Santa Sinaga yang tanpa diduga-duga telah banyak
memperhatikan setiap kebiasaan buruk saya dan membeberkannya tepat
pada waktunya hahah, terimakasih Ayu R.S yang telah menyentuh hati
saya dengan kalimat “aku bersyukur bu, ketemu dengan kalian” dan saya
pun bersyukur bertemu dengan kalian berempat huhuhuhu. Terimakasih
juga untuk Feby Lola yang telah menangis dan tertawa bersama di saatsaat tergalau. Terimakasih untuk Eunjo, Wanda, Odor yang juga
merupakan teman-teman untuk saling bertumbuh dalam KTB ku Angel

iv

Worship, terimakasih juga untuk Dola, Kriswid, Maryati, Dewi Puspita,
Dewi Ayu, Widya Jupe, SitiKur, amangbao Fyan, dak Kez, Dilla Jupe,
Maen Tiarlan, Cenny, Detta, keponakanku Sangkot, Tria ayang bebh,

Hafsah ayang bebh, Imah, Nanda Ayu, Rani Natalia, Yanti, Ruru, Maria,
Endang, Nurhidayah, Lina, Silvi, Rahma, Rizky Kurniaty, Rizka, Wilda,
Rizal Ijal, Uni Yela, Ulan, SriRez yang telah bermetamorfosis dari ulat
menjadi kupu-kupu.
15. Tertitip salam dan ucapan terimakasih juga buat kedua sahabat
sederhanaku, Herlina Kepo dan Yeyen Tumena serta Kakak terkasih
Viktiar Elserida Gulo. Terimakasih buat bla bla bla dan bla bla bla yang
telah kita lewati bersama (terlalu banyak kalau kujabarkan disini gak
cukup satu kertas buat cerita kita_red). Bahkan untuk setiap motivasi dan
doa yang telah disampaikan. Terimakasih banyak, aku mencintai kalian
dari lubuk hatiku.
16. Untukmu :)Nyamnyum(:, ini adalah satu dari banyak hal yang ingin
kusampaikan kepadamu. Sebelum dan sesudahnya, kamu adalah orang
yang membuat aku berjuang lebih dari orang-orang di sekitarku. Bukan
karena aku kuat dan kamu hebat, tetapi karena hal sederhana yang masih
saja aku ingat sampai saat ini. Kamu, semangatku. Terimakasih buat
dukunganmu saat aku memilih untuk kuliah di jurusan ini. Bahkan untuk
selalu mendengarkan beberapa keluh kesahku saat itu. Maaf untuk segala
sesuatunya dan terimakasih untuk segala sesuatunya.
17. Teman- teman di kos tercinta, para wanita super kuat mulai dari teman
seperjuangan “sudah terlalu lama sendiri” Lasria the begur tano, teman

v

dari SMA dan bolak balik Medan-Tarutung Desi begur, teman sekamar
Fitri begur, bang Nelas dan Ka Dame teman baikku, dek Riyoh yang
sudah selalu mendengarkan keluh kesah mulai dari masalah skripsi
sampai masalah hati di meja bundar, hahaha. Buat Kak Derma barbie
yang telah memberikan bimbingan tambahan untuk cinderella membuat
skripsi. Buat duo Edaks penghuni rumah minimalis kak Ana dan kak
Niken yang telah menemani saat membully Lasria the begur tano.
18. Para teman-teman seposko Swag, Lasria Swag, Desi Swag, Astri Swag,
Kak Dame Swag, SitiKur Swag, Nang Vero tungkik Swag, Fitri Swag,
Haryati Swag, Ramah Swag, Rio Miting Swag, si Roa tungkik Swag, Pak
Hendrik Swag, Kha Dafai Swag dan amangbao Pian Swag yang bersamasama tengah berjuang juga untuk skripsi.
19. Untuk Exdreifo3 stambuk 2012 SMA N 1 Tarutung tercinta, Pannie,
Okna, Tika, Agnes, Cahaya, Cepe, Roma, Melin appara, Kolas, Isra,
Erwin miss sitakka, Andrea, Nusi Chube, Rischu, ante Mel, kag Ros bebh,
Rima gembel, Martalena, Cika, si Uun, inang Desy, si pesek Ibeth,
meskipun harus Hertaty, si Ncee, Apink, Titus, David cardo, David
Paulin, Jekri Cen, Randi bola salju, Hergin, Nigna, Sahala kibow, Debora,
Elisa, Daniel sittua bangka, Isnauli, nang Chatrine dan Benny si seratseratnya kayu. Terimakasih untuk setiap mimpi yang kita ukir bersama
dan untuk setiap tawa yang kita bagikan sebelum dan setelah ini.
Untuk semua pihak terkait yang membantu penulis dalam penyusunan skripsi
yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas semua
bimbingan dan motivasi yang telah diberikan selama ini. Semoga bantuan dan jasa

vi

baik yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari Tuhan Yang
Maha Esa. Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kekurangan baik dari segi isi
maupun bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun demi kesempurnaan skripsi ini.
Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya dalam
memperkaya khasanah ilmu pendidikan. Akhir kata penulis mengucapkan terima
kasih.

Medan, 22 Maret 2016
Penulis,

Lusi Ana Christina Sinaga
NIM. 1123111048

vii

DAFTAR ISI

Talaman
ABSTRAK ...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL .......................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xii
BAB I PENDATULUAN
1.1. Latar Belakang ..........................................................................................
1.2. Identifikasi Masalah ..................................................................................
1.3. Pembatasan Masalah .................................................................................
1.4. Rumusan Masalah .....................................................................................
1.5. Tujuan Penelitian ......................................................................................
1.6. Manfaat Penelitian ....................................................................................

1
7
8
8
9
9

BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 KerangkaTeoritis ........................................................................................ 10
2.1.1. Hakikat Bahasa .............................................................................. 10
2.1.1.1.Bahasa Indonesia di SD ..................................................... 11
2.1.1.2.Keterampilan Berbahasa.................................................... 15
2.1.2. Keterampilan Menulis Karangan Narasi ....................................... 17
2.1.2.1.Keterampilan Menulis ....................................................... 17
2.1.2.2.Tujuan Menulis ................................................................. 19
2.1.2.3.Manfaat Menulis ............................................................... 20
2.1.2.4.Karangan Narasi ................................................................ 21
2.1.3. Pengertian Model Pembelajaran.................................................... 24
2.1.3.1.Model Concept Sentence ................................................... 26
2.1.3.2.Kelebihan Metode Concept Sentence ................................ 27
2.1.3.3.Kekurangan Metode Concept Sentence ............................. 27
2.1.3.4.Langkah-Langkah Pembelajaran Metode Concept
Sentence ............................................................................. 28
2.1.4. Penelitian yang Relevan ................................................................ 28
2.2. Kerangka Berpikir ..................................................................................... 29
2.3. Hipotesis Tindakan ................................................................................... 30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian.......................................................................................... 31
viii

3.2
3.3
3.4
3.5
3.6

Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................................... 31
Subjek dan Objek Penelitian ..................................................................... 31
Defenisi Operasional ................................................................................. 32
Desain Penelitian ...................................................................................... 33
Prosedur Penelitian ................................................................................... 33
3.6.1 Siklus I ............................................................................................. 34
3.6.2 Siklus II ............................................................................................ 35
3.7 Alat Pengumpul Data ................................................................................ 37
3.7.1 Tes ................................................................................................. 37
3.7.2 Observasi ....................................................................................... 37
3.7.3 Dokumentasi.................................................................................. 38
3.8 Teknik Analisis Data................................................................................. 38
3.9 Indikator Keberhasilan ............................................................................. 41
3.10 Jadwal Penelitian...................................................................................... 41
BAB IV TASIL PENELITIAN DAN PEMBATASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .......................................................... 42
4.2 Hasil Penelitian .......................................................................................... 43
4.2.1 Deskripsi Keterampilan Awal Siswa ............................................ 43
4.2.2 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I ............................................... 47
A. Perencanaan .............................................................................. 47
B. Pelaksanaan Tindakan .............................................................. 48
C. Pengamatan ............................................................................... 51
D. Refleksi ..................................................................................... 61
4.2.3 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II .............................................. 62
A. Perencanaan .............................................................................. 62
B. Pelaksanaan Tindakan .............................................................. 62
C. Pengamatan ............................................................................... 66
D. Refleksi ..................................................................................... 73
4.3 Pembahasan Penelitian ............................................................................... 74
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 79
5.2 Saran........................................................................................................... 80
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 81
LAMPIRAN .................................................................................................... 83

ix

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1
Tabel 3.1
Tabel 3.2
Tabel 4.1

SK KD Bahasa Indonesia Kelas IV Semester 2 ......................... 13
Kategori Persentase..................................................................... 40
Jadwal Penelitian ........................................................................ 41
Tingkat Keterampilan Siswa Dalam Menulis
Karangan Narasi Pada Tes Awal ................................................ 44
Tabel 4.2
Hasil Observasi Keterampilan Mengajar Guru
Pada Siklus I Pertemuan I .......................................................... 51
Tabel 4.3
Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Pada Siklus I Pertemuan I .......................................................... 54
Tabel 4.4
Hasil Observasi Keterampilan Mengajar Guru
Pada Siklus I Pertemuan II ......................................................... 55
Tabel 4.5
Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Pada Siklus I Pertemuan II ......................................................... 57
Tabel 4.6
Data Perolehan Skor Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siklus I............................................................ 59
Tabel 4.7
Perhitungan Hasil Observasi Guru dan Siswa
Pada Siklus I............................................................................... 61
Tabel 4.8
Hasil Observasi Keterampilan Mengajar Guru
Pada Siklus II Pertemuan I ......................................................... 66
Tabel 4.9
Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Pada Siklus II Pertemuan I ......................................................... 68
Tabel 4.10 Hasil Observasi Keterampilan Mengajar Guru
Pada Siklus II Pertemuan II........................................................ 69
Tabel 4.11 Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Pada Siklus II Pertemuan II........................................................ 70
Tabel 4.12 Data Perolehan Skor Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siklus II .......................................................... 71
Tabel 4.13 Perhitungan Hasil Observasi Guru dan Siswa
Pada Siklus II ............................................................................. 74
Tabel 4.14 Rekapitulasi Analisis Keterampilan Siswa
Dalam Menulis Karangan Narasi ............................................... 76
Tabel 4.15 Peningkatan Persentase Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siswa .............................................................. 77

x

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Gambar 3.1
Gambar 4.1
Gambar 4.2
Gambar 4.3
Gambar 4.4
Gambar 4.5

Alur Berpikir ........................................................................ 30
Skema Pelaksanaan Tindakan Kelas.................................... 33
Lokasi Tempat Penelitian Dilaksanakan ............................. 42
Diagram Hasil Tes Awal Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siswa ........................................................ 46
Diagram Hasil Tes Siklus I Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siswa ........................................................ 60
Diagram Hasil Tes Siklus I Keterampilan Menulis
Karangan Narasi Siswa ........................................................ 73
Diagram Peningkatan Persentase Keterampilan
Menulis Karangan Narasi Siswa .......................................... 78

xi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
Lampiran 7
Lampiran 8
Lampiran 9
Lampiran 10
Lampiran 11
Lampiran 12
Lampiran 13
Lampiran 14
Lampiran 15
Lampiran 16

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Siklus I ................................................................................. 83
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Siklus II ................................................................................ 95
Lembar Penilaian Keterampilan Menulis
Karangan Narasi .................................................................. 107
Lembar Observasi Guru Siklus I ......................................... 109
Lembar Observasi Guru Siklus II ........................................ 115
Lembar Observasi Siswa Siklus I ........................................ 121
Lembar Observasi Siswa Siklus II ....................................... 125
Daftar Nama Siswa Kelas IVB ............................................ 129
Hasil Penilaian Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Pada Tes Awal .......................................................... 130
Hasil Penilaian Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Pada Siklus I ............................................................. 131
Hasil Penilaian Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Pada Siklus II ........................................................... 132
Tabulasi Data Hasil Observasi Siswa Aktivitas
Siklus I Pertemuan I............................................................. 133
Tabulasi DataHasil Observasi Siswa Aktivitas
Siklus I Pertemuan II ........................................................... 134
Tabulasi Data Hasil Observasi Siswa Aktivitas
Siklus II Pertemuan I ........................................................... 135
Tabulasi Data Hasil Observasi Siswa Aktivitas
Siklus II Pertemuan II .......................................................... 136
Dokumentasi ........................................................................ 137

xii

BABBIB
PENDAHULUANB
B

1.1 LATARBBBELAKANGB
Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) mempunyai
kedudukan yang sangat

penting.

Pembelajaran

Bahasa

Indonesia

di

Sekolah Dasar (SD) bertujuan agar pelajar atau peserta didik mempunyai
keterampilan

berbahasa. Setiap keterampilan

berbahasa pada dasarnya

merupakan satu kesatuan dan memiliki peranan yang sama penting
dalam kegiatan komunikasi, mengingat pada hakikatnya bahasa adalah
alat untuk berkomunikasi.
Sesuai

Kurikulum

Tingkat

Satuan

Pendidikan

(KTSP),

tujuan

pembelajaran Bahasa Indonesia secara umum adalah sebagai berikut: 1)
Menghargai dan mengembangkan Bahasa

Indonesia sebagai

bahasa

persatuan (nasional) dan bahasa negara; 2) Memahami Bahasa Indonesia
dari segi bentuk, makna, dan fungsi serta menggunakan dengan tepat
dan kreatif untuk bermacam-macam tujuan, keperluan, dan keadaan;
3)

Memiliki

kemampuan

menggunakan

meningkatkan

kemampuan

intelektual,

Bahasa

kematangan

Indonesia

untuk

emosional,

dan

kematangan sosial; 4) Memiliki disiplin dalam berpikir dan berbahasa
(berbicara dan menulis); 5) Menikmati dan memanfaatkan karya sastra
untuk

mengembangkan

sastra

Indonesia

sebagai

khazanah

budaya

dan intelektual manusia Indonesia. Oleh karena itu, perlu adanya
perhatian lebih dalam pembelajaran Bahasa Indonesia agar terbentuk

1

2

generasi penerus yang cinta pada budayanya sendiri dan juga memiliki
kemampuan intelektual tinggi.
Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD diarahkan

untuk

meningkatkan keterampilan siswa dalam berkomunikasi dengan Bahasa
Indonesia

baik

secara

lisan

maupun

tertulis.

Selain

meningkatkan

keterampilan berbahasa, pembelajaran bahasa juga untuk meningkatkan
kemampuan berpikir dan bernalar, serta memperluas wawasan. Bahasa
seseorang

mencerminkan pikirannya.

Semakin

terampil

seseorang

berbahasa maka semakin jelas dan cerah pula jalan pikirannya.
Titik

berat

pembelajaran Bahasa Indonesia adalah

pembelajaran

keterampilan. Keterampilan berbahasa memiliki empat komponen yaitu
keterampilan menyimak (listening skills); keterampilan berbicara (speaking
skills); keterampilan membaca (reading skills); dan keterampilan menulis
(writing skills). Keempat keterampilan ini diperoleh

secara

sesuai

berkaitan,

dengan

tahapan

perkembangan,

saling

bertahap
dan

berpengaruh satu sama lain.
Salah satu dari empat keterampilan itu yang tersulit adalah keterampilan
menulis. Keterampilan ini dianggap sebagai sebuah keterampilan yang tersulit
dari keterampilan lainnya dikarenakan menulis adalah kegiatan dimana tidak
hanya sebatas menulis atau membuat suatu tulisan. Tetapi terlebih lagi
menulis merupakan kegiatan dimana seseorang mengungkapkan pikiran dan
gagasan ke dalam sebuah tulisan. Tulisan ini juga harus dapat dimengerti oleh
pembaca serta memiliki hubungan antar kata demi kata yang membentuk
tulisan tersebut. Menulis

sangat

penting

bagi

pendidikan

karena

3

memudahkan para pelajar berpikir. Juga dapat menolong kita berpikir
secara kritis, memudahkan kita merasakan dan menikmati komunikasi
dengan tulisan,

memperdalam

daya

tanggap

atau

persepsi

kita,

memecahkan masalah-masalah yang kita hadapi, menyusun urutan bagi
pengalaman. Tulisan dapat membantu kita menjelaskan pikiran-pikiran
kita.
Menulis

karangan

merupakan

keterampilan menulis yang
Setidaknya

terdapat

lima

salah

diberikan
jenis

satu

pada

karangan

materi

tingkat
yang

pembelajaran

Sekolah

diperkenalkan

Dasar.
pada

pembelajaran keterampilan berbahasa yang terdiri atas karangan narasi,
deskripsi, persuasi, argumentasi, dan eksposisi. Melalui kegiatan menulis
karangan narasi, siswa diajarkan untuk merepresentasikan ide atau pun
gagasan yang berupa pengalaman mereka dalam bahasa tulis dengan
memperhatikan kaidah yang ada. Adapun kaidah yang dimaksud meliputi
fase, urutan, langkah, atau rangkaian terjadinya suatu hal.
Akan tetapi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, menulis seringkali
dianggap sebagai bentuk keterampilan berbahasa yang mudah. Namun
pada realita yang ada, keterampilan menulis yang dimiliki setiap
individu

cenderung

paling

rendah

keterampilan berbahasa yang lain.

apabila

dibandingkan

dengan

Menulis merupakan suatu kesulitan

yang dialami siswa. Permasalahan yang timbul dari siswa antara lain
kurangnya pelatihan keterampilan menulis sehingga keterampilan menulis
siswa masih rendah. Keterampilan menulis di SD masih dianggap hanya
sebatas mengenal huruf dan menuliskan huruf-huruf tersebut ke dalam suatu

4

kalimat. Lain hal lagi dengan menulis yang dirasakan siswa sebagai suatu
beban yang berat. Hal ini disebabkan oleh malasnya siswa untuk berpikir dan
menciptakan suatu gagasan, sehingga siswa menganggap bahwa menulis
membebani siswa tersebut. Selain itu, mata pelajaran Bahasa Indonesia
masih saja dianggap sebagai pelajaran yang membosankan bagi siswa.
Faktor yang menyebabkan menulis membosankan, diantaranya seperti
kurangnya pemahaman siswa terhadap keterampilan menulis, cara membuat
tulisan yang baik, dan sulitnya membuat tulisan berupa karangan yang
biasanya

membutuhkan

waktu lama

dan

membosankan. Hal ini juga

didukung dengan jadwal mata pelajaran Bahasa Indonesia biasanya berada
pada les-les terakhir. Sehingga hal tersebut memicu siswa untuk merasa bosan
dan mengantuk di dalam kelas dan ini menyebabkan pelajaran Bahasa
Indonesia menjadi semakin membosankan bagi siswa. Salah satu hal lagi yang
merupakan pemicu kebosanan siswa adalah kurangnya metode mengajar
yang bervariasi. Di dalam melaksanakan pembelajaran aktivitas guru yang
utama adalah

mengenalkan materi, menyajikan pertanyaan, meminta

siswa melengkapi latihan dari buku. Kegiatan ini semakin menambah poin
yang membuat siswa merasa Bahasa Indonesia sebagai pelajaran yang
membosankan dan membuat siswa kurang memahami tentang pembelajaran
Bahasa Indonesia itu sendiri.
Berdasarkan kenyataan di lapangan pada SD Negeri 106163 Bandar
Klippa, keterampilan menulis karangan yang dimiliki

siswa terdapat

banyak kesalahan pada penulisan huruf kapital. Permasalahan lain yang
terjadi adalah penggunaan kosakata yang belum beragam, korelasi antar

5

kalimat yang masih sulit dimengerti serta penyusunan peristiwa yang
kurang kronologis atau sesuai dengan urutan peristiwa. Hal ini dilakukan
karena terbatasnya pengetahuan guru tentang pembelajaran inovatif,
sehingga proses pembelajaran di kelas tidak berlangsung optimal sesuai
dengan harapan. Pembelajaran bahasa idealnya merupakan pelajaran yang
menyenangkan dan tidak membebani karena anak sudah mengenal
Bahasa Indonesia sejak kecil. Meskipun beberapa siswa menganggap
bahwa

pelajaran Bahasa Indonesia adalah pelajaran yang tidak sukar,

akan tetapi tidak sedikit pula yang akan mengalami kesulitan apabila
diminta untuk menulis atau membuat karangan.
Pengajaran

yang

efektif

ialah

pengajaran

yang

menyediakan

kesempatan belajar bagi siswa untuk melakukan aktivitas sendiri. Siswa
adalah

komponen yang

terpenting di antara komponen - komponen

pengajaran yang lain. Setiap siswa memiliki perbedaan cara belajar
antara yang satu dengan lainnya dalam aspek fisik, pola berpikir, dan
cara merespon atau mempelajari sesuatu

yang baru. Dalam konteks

belajar, setiap siswa memiliki kelebihan dan kekurangan dalam menyerap
pelajaran. Oleh sebab itu, pembelajaran dengan menggunakan model model yang melibatkan siswa sangatlah penting, karena siswa akan
belajar sambil bekerja dan model pembelajaran tersebut dapat memenuhi
tuntutan perbedaan kebutuhan secara individual. Sehingga siswa akan
mendapatkan pengalaman, pengetahuan dan keterampilan – keterampilan
yang berguna bagi dirinya.

6

Sebagai usaha untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan
narasi pada siswa kelas IV SDN 106163 Bandar Klippa adalah guru
perlu menggunakan model pembelajaran yang tepat. Melalui penggunaan
model pembelajaran yang tepat, diharapkan tujuan pembelajaran akan
tercapai. Model pembelajaran adalah suatu kegiatan atau suatu pola yang
digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran di kelas.
Salah satu alternatif model pembelajaran yang dapat digunakan untuk
meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi pada siswa kelas IV
SDN 106163 Bandar Klippa adalah model concept sentence. Dalam
belajar dengan menggunakan model concept sentence siswa belajar bersama
sebagai suatu tim dalam menyelesaikan tugas kelompok untuk mencapai
tujuan bersama. Jadi, setiap anggota kelompok memiliki tanggung jawab
yang sama untuk keberhasilan kelompoknya. Jadi peran guru dalam
pembelajaran bukan lagi sebagai sumber belajar, akan tetapi berubah
menjadi fasilitator.
Model

concept

sentence

merupakan

salah

satu

tipe

model

pembelajaran yang dikembangkan dari cooperative learning. Concept
sentence adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan memberikan
kartu - kartu yang berisi beberapa kata kunci kepada siswa, kemudian
kata kunci-kata kunci tersebut disusun menjadi beberapa kalimat dan
dikembangkan menjadi paragraf-paragraf yang membentuk karangan.
Pembelajaran diawali dengan menyampaikan kompetensi, sajian materi,
membentuk kelompok, guru menyiapkan kata kunci sesuai materi bahan
ajar, dan tiap kelompok membuat kalimat berdasarkan kata kunci.

7

Prosedur selanjutnya dalam pembelajaran ini adalah mempresentasikan
hasil pembelajaran secara bergantian di depan kelas. Materi pelajaran
Bahasa Indonesia kelas IV semester II pada aspek menulis yaitu
menuliskan

karangan

dengan

menggunakan

kalimat

sederhana,

membutuhkan model pembelajaran yang tepat untuk membantu siswa
mudah memahami kegiatan menulis.
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka pada penelitian tindakan
kelas ini menerapkan model Concept Sentence dalam pembelajaran Bahasa
Indonesia dengan melaksanakan penelitian yang berjudul “Meningkatkan
Keterampilan Menulis Karangan Narasi Menggunakan Model Concept
Sentence Pada

Kelas

IV

SD

Negeri

106163

Bandar

Klippa T.A

2015/2016”.

1.2 IDENTIFIKASIBBMASALAHB
Adapun masalah yang diidentifikasi dari latar belakang masalah di
atas adalah:B
1. Kurangnya pelatihan keterampilan menulis.B
2. Pelatihan menulis siswa dianggap hanya sebatas mengenal huruf saja.
3. Pelajaran Bahasa Indonesia dianggap membosankan bagi siswa.B
4. Kurangnya keaktifan siswa pada pembelajaran.B
5. Kurangnya pemahaman siswa terhadap isi bacaan.B
6. Siswa kesulitan membuat tulisan berupa karangan.B
7. Siswa malas berpikir.B
8. Siswa malas untuk mengungkapkan gagasannya tentang suatu hal.B

8

9. Metode guru saat mengajar kurang bervariasi.B
10. Pembelajaran

yang

dilaksanakan

masih

teacher

center

atau

berpusat pada guru.B
11. Siswa merasa bosan saat belajar.B
12. Siswa merasa mengantuk saat belajar.B
13. Di dalam Jadwal kelas, mata pelajaran Bahasa Indonesia diletakkan
pada les terakhir.B
14. Adanya anggapan bahwa pelajaran Bahasa Indonesia adalah pelajaran
yang mudah.B
15. Kurangnya

pemahaman

siswa

tentang

aturan-aturan

dalam

menulis paragraf ataupun karangan.B
B

1.3 PEMBATASANBMASALAHB
Mengingat keterbatasan waktu, tenaga, untuk mempermudah peneliti
dalam melakukan penelitian, maka peneliti membatasi masalah. Adapun masalah
tersebut adalah Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan
Menggunakan Model Concept Sentence Pada Kelas IV SD Negeri 106163
Bandar Klippa T.A 2015/2016.

1.4 RUMUSANBMASALAHB
Sesuai dengan pembatasan masalah yang telah diuraikan di atas, maka
dirumuskan rumusan masalah sebagai berikut : Apakah dengan menggunakan
model Concept Sentence dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan
narasi pada kelas IV SD Negeri 106163 Bandar Klippa T.A 2015/2016?B

9

1.5 TUJUANBPENELITIANB
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1) Untuk mengetahui gambaran penggunaan model Concept Sentence di SD.
2) Untuk mengetahui gambaran keterampilan menulis karangan narasi di
SD Negeri 106163 Bandar Klippa.
3) Untuk mengetahui gambaran seberapa besar peningkatan keterampilan
menulis karangan narasi menggunakan model Concept Sentence pada
kelas IV SD Negeri 106163 Bandar Klippa T.A 2015/2016.

1.6 MANFAATBPENELITIANB
Adapun manfaat yang diharapkan dapat diperoleh melalui temuan
penelitian ini adalah sebagai berikut :B
1. Bagi Guru

: Sebagai bahan masukan bagi guru dalam meningkatkan

keterampilan menulis karangan narasi.
2. Bagi Sekolah : Informasi dan sumbangan saran peneliti untuk semua
pihak yang berkecimpung dalam dunia pendidikan
3. Bagi Mahasiswa : Sebagai bahan referensi dalam menambah pengetahuan
mahasiswa
4. Bagi Peneliti sekarang : Melakukan penelitian dan penyusunan laporan
hasil penelitian ilmiah
5. Bagi Peneliti yang akan datang : Referensi bagi peneliti lain terutama
yang ingin melakukan penelitian

BABBVB
KESIMPULANBDANBSARANB
B
5.1.BKesimpulanB
B

Berdeserken hesil penelitien den pembehesen tenteng meningketken

keterempilen menulis kerengen neresi dengen mengguneken model concept
sentence pede keles IV SD Negeri 106163 Bender Klippe T.A 2015/2016,
disimpulken behwe:
1. Keterempilen mengejer guru mengguneken model pembelejeren concept
sentence mengelemi peningketen pede setiep siklus. Pede siklus I,
persentese deri pertemuen I den II yeitu 67,5% dengen ketegori cukup.
Pede siklus II, persentese menjedi 75% dengen ketegori beik. Hel ini
menunjukken behwe model pembelejeren concept sentence depet
meningketken keterempilen mengejer guru delem pembelejeren.
2. Aktifites siswe mengguneken model concept sentence mengelemi
peningketen pede setiep siklus. Pede siklus I, persentese deri pertemuen I
den II sebeser 59,6% dengen ketegori kureng. Pede siklus II, persentese
menjedi 70% dengen ketegori beik.
3. Keterempilen menulis kerengen neresi siswe mengguneken model concept
sentence mengelemi peningketen. Pede siklus I memperoleh rete-rete nilei
61,06, sedengken siklus II memperoleh rete-rete nilei 71,67. Persentese
ketuntesen klesikel pede siklus I mencepei persentese 54,54% dengen
jumleh siswe yeng terempil sebenyek 18 oreng sedengken siklus II
mencepei persentese ketuntesen klesikel sebeser 87,88% dengen jumleh
79

89

siswe yeng terempil sebenyek 29 oreng. Keterempilen menulis kerengen
neresi siswe juge sudeh mencepei indiketor yeitu 75% siswe keles IV SD
Negeri 106163 Bender Klippe mengelemi ketuntesen belejer individuel
sebeser ≥ 65 delem pembelejeren menulis kerengen neresi.

5.2.BSaranB
Berdeserken pembehesen den kesimpulen yeng teleh di kemukeken depet
disempeiken beberepe seren sebegei berikut:
1. Hendeknye guru depet menerepken model pembelejeren concept sentence
sebegei seleh setu solusi untuk meningketken keterempilen menulis
kerengen neresi pede pembelejeren behese Indonesie di SD.
2. Hendeknye lembege sekoleh depet melengkepi serene den preserene
pendukung kegieten pembelejeren eger proses belejer mengejer tetep
depet berlengsung secere inovetif den interektif eger keterempilen guru,
ektivites

siswe,

den

keterempilen

menulis

siswe depet lebih

berkembeng.
3. Sebeiknye peneliti selenjutnye lebih memperlues den memperbenyek
behen kejien yeng hendek diteliti dengen mengguneken model
pembelejeren yeng lebih inovetif.

DAFTAR PUSTAKA

Akhadiah,dkk.1988. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia.Jakarta:
Erlangga
Arikunto, Suharsimi.2010.Prosedur
Jakarta:Rineka Cipta

Penelitian

uuatu

Pendekatan

Praktik.

Arikunto, Suharsimi.2002. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara
Aqib,dkk.2011.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung:CV.Yrama Widya.
Chaer, Abdul.2009.Psikolinguistik Kajian Teoritik.Jakarta:Rineka Cipta
Dalman.2014.Keterampilan Menulis.Jakarta:Rajawali Pers
Depdiknas.2000.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka.
Depdiknas.2006.Kurikulum Tingkat uatuan
Departemen Pendidikan Nasional.

Pendidikan

(KTuP).Jakarta:

Huda, Miftahul.2013.Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran.Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Iskandarwassid dan Dadang Sunendar. 2011. utrategi Pembelajaran Bahasa.
Bandung: Rosdakarya
KTSP. 2006. utandar Isi dan utandar Kompetensi Kelulusan untuk uatuan
Pendidikan Dasar uD/MI. Jakarta: BP Cipta Jaya.
Kurniasih dan Sani.2014.Teknik dan Cara Mudah Membuat Penelitian Tindakan
Kelas.___:CV.Solusi Distribusi.
Margono.2013.Metodologi Penelitian Pendidikan.Jakarta:Rineka Cipta
Nugraheni,Aninditya Sri.2012.Penerapan utrategi Cooperative Learning dalam
Pembelajaran Bahasa Indonesia.Yogyakarta:Pedagogia
Nursisto.1999.Karakteristik Bahasa Indonesia.Jakarta:PT Bumi Aksara
Poerwanti, Endang dkk. 2008. Assesmen Pembelajaran uD. Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional.
Rosdiana, dkk. 2008. Bahasa dan uastra Indonesia di uD.Jakarta:Universitas
Terbuka.

81

82

Rosidi.2009.Keterampilan Menulis sebagai Keterampilan Berbahasa.Jakarta:
Prenadamedia
Santosa, dkk. 2010.Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia uD. Jakarta:
Universitas Terbuka
Shoimin, Aris.2014.68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Ar Ruzz Media
Slavin, Robert E.2005. Cooperative Learning. Jakarta : Rineka Cipta
Solchan, dkk.2008. Pendidikan Bahasa Indonesia di uD. Jakarta :Universitas
Terbuka
Sumardi.2000.Buku Pelajaran Bahasa Indonesia uD.Jakarta:PT Grasindo
Tarigan, Henry Guntur.2008.Menulis uebagai uuatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa
Trianto,Ibnu Badar.2014.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan
Kontekstual.Jakarta:Prenadamedia Group