MODUL PERMAINAN TRADISIONAL
SELENTIK DAN CONGKLAK LIDI
A. Latar Belakang
Bermain merupakan suatu aktivitas yang menyenangkan bagi semua orang.
Bermain merupakan sebuah aktivitas rekreasi dengan tujuan bersenang-senang, mengisi waktu
luang, atau berolahraga ringan Simatupang,2005. Bagi anak, bermain memiliki porsi
yang cukup besar dalam aktifitas sehari – hari. Selain sebagai media pengisi waktu luang bermain juga memiliki peranan dalam peningkatan kecerdasan anak. Bermain dibagi atas 2
jenis yaitu modern dan tradisional,
Permainan modern memiliki keunggulun di bidang visual yang beraneka warna, tidak membutuhkan banyak tempat, praktis, dilengkapi dengan audio
dan memiliki banyak tema permainan. Namun memiliki dampak negatif apabila digunakan secara berlebihan. Sebagaimana Dodol, anak usia 15 tahun yang mencuri motor untuk
membayar game online news.detik.
com. Selain itu Dalam studi yang dipublikasikan di Proceedings of the Royal Society B seperti dirilis Dailymail, Rabu 2052015. Peneltian itu
menemukan, pemain yang dua kali lebih mungkin untuk menggunakan inti berekor mereka 80,76 yang cenderung mengandalkan sistem memori spasial otak, hippocampus yang
mengakibatkan gangguan neurologis dan psikologis termasuk demensia dan depresi pada anak
banjarmasin.tribunnews.com .
Berbeda dengan permainan tradisional, sejauh ini peneliti belum menemukan dampak negatif yang mengakibatkan kerugian sebagaimana permainan modern. Berdasarkan jurnal yang
ditulis oleh Sahay 2013 menyatakan bahwa permainan tradisional sangat penting untuk kesehatan dan pembangunan karakter serta mampu membangun kebersamaan kelompok dan
rasa kekeluargaan. Arikunto 1996 menyatakan bahwa permainan tradisional merupakan sarana tumbuh kembang anak yang mempunyai fungsi meningkatkan kemampuan motorik,
moral, mental dan pikiran. Berdasarkan manfaat tersebut, salah satu fungsi dari bermain adalah peningkatan kemampuan problem solving pada anak.
Permainan tradisional yang dapat digunakan untuk meningkatkan problem solving adalah permainan yang termasuk dalam jenis permainan berfikir seperti Selentik dan Congklak Lidi
Hal tersebut sesuai dengan penelitian Iswinarti 2008 yang menyatakan Permainan bekelan, congklal lidi dan selentik mampu m elatih berpikir sistematis sesuai prosedur
permainan, dan melatih menentukan strategi problem solving.
A. Sasaran