Perumusan Masalah Pembatasan Masalah Tujuan Penelitian Kontribusi Penelitian Metode Penelitian Tinjauan Pustaka

1.2 Perumusan Masalah

Dari uraian latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah – masalah yang timbul diantaranya : 1. Bagaimana cara mempertahankan data rahasia dari serangan – serangan atau usaha secara paksa untuk membukanya. 2. Bagaimana cara menyembunyikan data sebaik mungkin dengan menggunakan metode tertentu.

1.3 Pembatasan Masalah

Batasan masalah dalam Skripsi ini meliputi : a. Format file citra digital yang digunakan sebagai wadah atau penampung pesan rahasia adalah .bmp b. Format file citra digital yang dihasilkan dari program ini adalah .bmp. c. Teknik Steganography yang digunakan hanya dapat menyimpan Pesan rahasia berupa teks, dan citra .bmp. d. Citra yang digunakan adalah citra 24 bit.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai dalam Skripsi ini adalah : a. Memberikan informasi bagaimana penerapan Steganography di dalam citra digital. b. Membuat aplikasi penyembunyian pesan rahasia ke dalam citra digital. c. Menyembunyikan pesan rahasia agar tidak jatuh ke tangan orang yang tidak berhak mengaksesnya. Universitas Sumatera Utara

1.5 Kontribusi Penelitian

Penelitian ini bermanfaat bagi para pengguna internet agar keamanan data dalam berkirim pesan rahasia dapat lebih terjamin.

1.6 Metode Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan langkah-langkah sebagi berikut: a. Melakukan studi literatur mengenai Least Significant Bit Image Steganography baik pada beberapa buku, makalah, maupun artikel-artikel yang ada pada situs-situs internet yang berhubungan dengan Least Significant Bit Image Steganography . b. Menganalisa proses enkripsi dan dekripsi pada Least Significant Bit Image Steganography . c. Melakukan perancangan dan menerapkan Least Significant Bit Image Steganography dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0. Universitas Sumatera Utara

1.7 Tinjauan Pustaka

Dalam tulisan ini, penulis memanfaatkan buku-buku yang dapat dipergunakan untuk menjelaskan teori-teori pemecahan masalah atau dasar pemikiran untuk menjelaskan masalah yang dibahas. G.W. Awcock, 1996 dalam bukunya “Applied Image Processing” membahas tentang pengolahan citra. Hendri pandia, 2002 dalam bukunya “Visual Basic 6.0 Tingkat Lanjut” membahas penggunaan visual basic sebagai salah satu bahasa pemrograman. Jonathan Cummins, 2004 dalam jurnalnya “Steganography And Digital Watermarking” membahas proses pembentukan watermark dan penerapan steganografi. Marvin Chandra Wijaya,2007 dalam bukunya “Pengolahan citra digital menggunakan matlab ” membahas proses pengolahan citra digital, model citra digital serta operasi terhadap citra digital. Rian Rianto Sigit ST. A. Basuki. N. Ramadijanti. Dan D. Pramadihanto, 2005 dalam bukunya “step by step pengolahan citra digital” membahas tentang teori, langkah-langkah pemrograman dan latihan-latihan dalam melakukan pengolahan citra digital. Rinaldi Munir, 2005 dalam bukunya “pengolahan citra digital” membahas mengenai kualitas citra serta pengolahannya. Wiliam K. Pratt,1991 dalam bukunya “Digital Image Processing Second Edition ” membahas tentang pengolahan citra digital membahas penerapan steganografi dalam web. Universitas Sumatera Utara BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Teori Dasar Citra Digital