Tari Topeng Endel LANDASAN TEORI

31 ilmu pengetahuan dan teknologi, serta proses industrialisasi yang terjadi Sunaryadi 2000: 93 Dari uraian penyebab perubahan disimpulkan, kesenian selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu, yang akan mengakibatkan sebuah perubahan, karena pada dasarnya berubah adalah sifat utama dari sebuah kesenian. Perubahan dapat terjadi karena adanya faktor internal maupun eksternal yang mempengaruhi diri pelaku itu sendiri oleh masyarakat. Perubahan disebabkan oleh, masyarakat, sosial, ilmu pengetahuan ataupun teknologi.

2.5 Tari Topeng Endel

Pengertian topeng secara umum adalah penutup muka atau wajah. Topeng tersebar di beberapa daerah, sehingga ada beberapa nama lain dari topeng seperti kapel di Pulau Bali dan Lombok, topong di Pulau Madura dan kedhok di Jawa lihat Soekarto dalam Handoyo, 2001: 5. Topeng diartikan sebagai suatu benda yang dibuat dari kayu yang dibentuk menyerupai manusia atau makhluk lain yang berfungsi sebagai penutup muka Dipta dalam Hanarso 2001: 1. Endel artinya genit, lincah dalam bahasa Tegal lenjeh atau menjeng. Tari ini memiliki gerak yang kasar dan lincah. Tari Topeng Endel memakai properti topeng untuk menggambarkan wajah seorang wanita yang berparas cantik. Gerak tari Topeng Endel itulah yang telah menutupi pribadinya yaitu anggun dan kesedihannya. Tari Topeng Endel menggunakan iringan Gendhing lancaran 32 Ombak banyu laras slendro manyuro. Tari Topeng Endel adalah tari rakyat yang memiliki fungsi tontonan. Tari Topeng Endel termasuk tarian kerakyatan. Tari Topeng Endel di sajikan dengan 2 orang penari dan 5 pengrawit yang masih termasuk dalam silsilah keluarganya dengan cara ngamen dari rumah ke rumah, tari Topeng Endel digunakan untuk mencari nafkah penciptanya. Gerak yang disajikan masih tidak beraturan atau spontan sesuai kreatifitas yang muncul pada saat itu. Tari Topeng Endel menggunakan properti topeng yang berbentuk wajah wanita cantik yang sedang tersenyum. Topeng ini menggambarkan kecantikan sang penari yang sesungguhnya. Alat musik yang digunakan sangat sederhana adalah kendang, bonang, saron, dan balongan saja dengan iringan gendhing lancaran ombak banyu laras slendro manyuro. Topeng Endel adalah bentuk topeng wanita dengan kostum endel yang mirip penari Gambyong, yaitu berupa jarik dan kemben saja. Dapat disimpulkan bahwa tari Topeng Endel adalah ungkapan jiwa manusia yang dituangkan dengan gerak ritmis dan melalui media topeng, yang menyerupai wajah manusia sebagai penutup wajah dengan gerakan yang lincah dan kasar. Kesenian Tari Topeng Endel memiliki fungsi awal sebagai sarana tontonan yang sampai saat ini masih banyak peminatnya dan banyak mengalami perubahan atau pergeseran bentuk penampilannya kearah yang lebih modern.

2.6 KERANGKA BERFIKIR