LPKI PI
20 |
3. S
UMBER
D
ANA
Klik Tombol Sumber Dana untuk dapat melihat Tampilan menu sumber dana.
Terdapat 6 kolom yang harus diisi didalam menu sumber dana, yaitu:
1.
Saldo Kas
, diisi dengan saldo tunai akhir Desember atau saldo tunai bulan terakhir awal bulan dimana LKT akan digunakan.
Misalnya; jika LKT akan digunakan untuk pembukuan dan pelaporan mulai awal tahun anggaran maka saldo tunai yang
diinput adalah akhir desember. Jika nominal saldo tunai nol 0 ketikkan angka nol.
Pengetikan angka dengan LKT ini tidak perlu menggunakan titik karena angka ribuan otomatis, sedangkan angka nominal sen
dapat menggunakan tanda koma ,;
2. Nama Bank,
ketikkan nama bank dimana dana BOS di simpan;
3. Nomer Rekening,
ketikkan nomer rekening bank dimana dana BOS disimpan;
4. Saldo Bank,
ketikkan saldo bank akhir Desember atau saldo tunai bulan terakhir awal bulan dimana LKT akan digunakan.
Misalnya; jika LKT akan digunakan untuk pembukuan dan pelaporan mulai awal tahun anggaran maka saldo bank yang
diinput adalah akhir desember.
LPKI PI
| 21 Pengetikan angka dengan LKT ini tidak perlu menggunakan titik
karena angka ribuan otomatis, sedangkan angka nominal sen dapat menggunakan tanda koma ,;
5. Saldo Pajak,
cara pengetikkannya sama dengan saldo tunai dan saldo bank.
6. Saldo Aw al RKAS,
ketikkan saldo tunai di tambahkan dengan saldo bank pada akhir Juni atau akhir tahun pelajaran.
LPKI PI
22 |
I I . PENYUSUNAN RKAS
I NPUT PERENCANAAN
Klik tombol penyusunan RKAS, jika operator ingin memulai input perencanaan penyusunan RKAS. Lihat tampilan gambar di bawah ini: I nput Penyusunan RKAS tampak dari sisi sebelah kiri.
Baris ke-1 pada gambar di atas menunjukkan bahwa ketika operator memilih
Sisi Pembukuan Penerimaan,
maka pada cell kolom Program Nasional, Program Sekolah, Kegiatan Sekolah, Pilihan Jenis Belanja, Rincian Jenis Belanja, Volume, Satuan, Harga Satuan, Komponen Penggunaan Dana BOS dan kolom Pengeluaran
secara otomatis berw arna hitam,
artinya operator tidak perlu mengisi semua cell yang secara otomatis berwarna hitam biarkan hitam dan kosong.
Untuk menambah baris isian input RKAS letakkan kursor di
cell total
kemudian
klik tombol tambah baris.
Baris
ke-2
dan seterusnya akan secara otomatis bertambah.
LPKI PI
| 23 Perhatikan gambar di bawah ini: I nput Penyusunan RKAS tampak dari sisi sebelah kanan
Pada saat input penyusunan RKAS pada
kolom Tahun Pelajaran, Perkiraan Bulan Transaksi, Sisi Pembukuan, Sumber Dana, Program Nasional dan Program Sekolah,
jika operator meletakkan kursor pada cell dibawahnya,
maka akan muncul tanda panah ke bawah, artinya operator
harus memilih atas pilihan yang tersedia.
Perhatikan gambar di bawah ini:
LPKI PI
24 | Jika tidak ada pilihan, tetapi di atas kolom yang dimaksud terdapat tombol seperti
pilihan kegiatan sekolah
maka operator diminta untuk klik tombol pilihan di atas kolom yang dimaksud. Sebelum menekan tombol pilihan kegiatan sekolah, letakkan kursor pada cell dimana cell pilihan kegiatan sekolah akan diisi.
Jika operator menekan pilihan kegiatan sekolah maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Selanjutnya operator dapat mengklik pilihan kegiatan yang dimaksud, kemudian klik
select
untuk mengakhiri.
LPKI PI
| 25 Gambar di atas menunjukkan bahwa pilihan kegiatan sekolah merupakan rincian dari program sekolah. Program
sekolah 1.7, maka pilihan kegiatannya 1.7.01 – 1.7. ... ..., begitu pula dengan program sekolah yang lainnya.
Terdapat hubungan erat validasi filter antara
program sekolah
dengan
pilihan kegiatan sekolah
, yaitu jika
program sekolah 1.1 Pengembangan Kopetensi Lulusan
, maka
pilihan kegiatannya yang muncul
hanya pilihan kegiatan
yang merupakan penjabaran program sekolah 1.1
, yaitu
1.1. ... ...,
begitu pula program sekolah yang lainnya.
Pada tombol pilihan jenis belanja sangat erat dengan komponen penggunaan jika dana yang dimaksud adalah
BOS Pusat. Jika operator menekan tombol pilihan jenis belanja maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini:
LPKI PI
26 | Tampilan di atas adalah tampilan pilihan jenis belanja jika sumber dana yang diinput adalah BOS Pusat.
Sedangkan tampilan gambar di bawah ini adalah tampilan jenis belanja jika yang diinput adalah
belanja tidak
LPKI PI
| 27
langsung 511 kode rekening permendagri belanja aparatur pegaw ai atau tidak secara langsung dikelola oleh sekolah numpang lew at
Caranya adalah
centang pada menu bos pusat dihilangkan
dan
klik belanja tidak langsung 511 ,
kemudian
klik tampilkan hasil
, kemudian pilih jenis belanja yang dimaksud
Gaji PNS
misalnya. Kemudian akhiri dengan
klik Select
. Perhatikan gambar di bawah ini :
LPKI PI
28 | Untuk Pilihan pada kolom Komponen, operator mengisinya jika sumber dana yang diinput adalah BOS Pusat,
artinya pilihan komponen penggunaan hanya milik sumber dana BOS Pusat.
Jika Jenis Belanja yang di pilih adalah 8.01 maka komponen yang dipilih adalah no 8, yaitu Pembayaran Honorarium Bulanan Guru Honorer dan Tenaga Kependidikan Honorer.
Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini Lihat Kotak Merah:
LPKI PI
| 29 Software LKT juga bisa digunakan untuk menyusun RKAS dengan memasukkan sumber dana BOSDA BOS
Kabupaten Kota, yaitu dengan memilih pilihan sumber dana
3.3 BOS Kabupaten Kota.
Yang membedakan dengan sumber dana Tidak Langsung 5.1.1 Rutin Belanja Aparatur , sumber dana BOS Pusat 2014 dengan
sumber dana BOS Kabupaten Kota, yaitu pada pilihan jenis belanja. Terdapat 3 pilihan input jenis belanja pada input RKAS untuk sumber dana BOS Kabupaten Kota yaitu kode rekening permendagri 521 belanja langsung
pegawai, 522 belanja langsung barang dan jasa, dan 523 belanja langsung modal. Di bawah ini adalah tampilan gambar pilihan jenis belanja dengan sumber dana BOS Kabupaten Kota.
LPKI PI
30 | Pada saat operator melakukan
input jenis belanja sumber dana BOS Kabupaten Kota maka secara otomatis pilihan Komponen Penggunaan Dana BOS akan
berw arna hitam.
Seperti pada tampilan gambar di bawah ini.
Perhatikan garis kotak merah
5210107 I nsentif Bendahara Dana BOS Kabupaten
adalah kode rekening Permendagri untuk sumber dana BOS Kabupaten khususnya belanja pegawai, maka untuk Kmponen
Penggunaan Dana BOS secara otomatis akan berwarna hitam, sebab komponen penggunaan dana BOS hanya untuk sumber dana BOS Pusat.
LPKI PI
| 31
OUTPUT PERENCANAAN
Ada 3 output perencanaan yang disyaratkan dalam juknis BOS 2014, yaitu : 1. BOS K-1 RKAS 1 tahun pelajaran per program sekolah multi sumber dana,
Untuk dapat mencetak BOS K-1 operator dapat mengeklik tombol BOS K-1 dan akan keluar tampilan sebagai berikut.
Pastikan pilihan tahun pelajaran yang dimaksud adalah tahun pelajaran ketika input penyusunan RKAS dilakukan. Terdapat 3 pilihan pada tombol tahun anggaran, yaitu pilihan 1 tahun ajaran, pilihan setengah
tahun anggaran 2014 dan pilihan setengah tahun anggaran 2015. Maksudnya pada tahun ajaran 2014 2015
LPKI PI
32 | terdapat 2 tahun anggaran, yaitu setengah tahun anggaran 2014 dan setengah tahun anggaran 2015. Akhiri
dengan klik
cetak laporan.
2. BOS K-2 RKAS rinci per triwulan per sumber dana, Untuk dapat mencetak BOS K-2 operator dapat mengeklik tombol BOS K-2 dan akan keluar tampilan sebagai
berikut.
LPKI PI
| 33 Sama dengan BOS K1, Pastikan pilihan tahun pelajaran yang dimaksud adalah tahun pelajaran ketika input
penyusunan RKAS dilakukan. Jangan lupa memilih sumber dana yang dicetak BOS Pusat, atau sumber dana yang lainnya. Terdapat 3 pilihan output yaitu agregat hanya muncul nominal program sekolah, pilihan ke-2,
muncul program sekolah, kegiatan dan komponen BOS, pilihan ke-3, muncul program sekolah, kegiatan, dan jenis belanja. Akhiri dengan klik
cetak laporan.
3. BOS 03 Pengumuman rencana penggunaan 1 tahun pelajaran per komponen penggunaan Untuk dapat mencetak BOS 03 operator dapat mengeklik tombol BOS 03 dan akan keluar tampilan sebagai
berikut.
LPKI PI
34 | Tampilan gambar di atas akhiri dengan klik
cetak laporan.
Untuk mencetak output RKAS pastikan pada input penyusunan RKAS tidak terdapat cell kosong yang belum terisi, terutama pada saat menambah baris. Hal ini akan menimbulkan pesan eror pada saat cetak laporan
output perencanaan yang dimaksud.
Pada saat mencetak BOS 03 yang perlu diperhatikan adalah periode saat ini kapan akan cetak. Jika mencetak BOS 03 masih berada pada tahun pelajaran 2013 2014 Juli 2013-Juni 2014 sementara RKAS
yang disusun adalah tahun pelajaran 2014, maka output yang dihasilkan akan menjadi
NI HI L.
Maksudnya jika operator ingin mencetak BOS 03 harus menyesuaikan dengan periodesasi tahun pelajaran RKAs yang
diinput.
LPKI PI
| 35
I I I . I NPUT PELAKSANAAN TRANSAKSI
Terdapat 2 jenis transaksi pada pengelolaan keuangan yaitu
transaksi eksternal
dan
transaksi internal
.
Transaksi eksternal
adalah transaksi yang
berhubungan dengan pihak ketiga
dan mempengaruhi perubahan keuangan sekolah
berkurang atau bertambah
baik secara tunai ataupun di bank.
Transaksi internal
adalah transaksi bank yang
tidak mempengaruhi perubahan keuangan hanya pindah dari bank ke tunai dan dari tunai ke
bank
.
Ada 2 transaksi internal
, yaitu
tarik tunai pada bank dan penyetoran uang tunai pada bank akibat kelebihan saldo
tunai diakhir bulan atau triw ulan
. Saldo akhir bulan atau akhir triwulan dana BOS Pusat maksimal sebesar Rp. 10 juta, jika lebih dari
10 juta, maka kelebihannya harus disetor ke rekening sekolah BOS .
1. MEMASUKKAN SALDO TUNAI DAN SALDO BANK
Jika operator akan menggunakan aplikasi untuk pembukuan dan pelaporan dana BOS triwulan 1 Tahun 2014 maka operator harus
memasukkan saldo tunai akhir bulan Desember 2013 dan saldo bank akhir bulan Desember 2013
ke dalam konfigurasi sistem pada pilihan menu sumber dana
, seperti pada gambar di bawah ini:
Lihatlah tampilan berikutnya di bawah ini:
LPKI PI
36 | Terdapat 6 kolom yang harus diisi didalam menu sumber dana,
yaitu: 1.
Saldo Kas
, diisi dengan saldo tunai akhir Desember atau saldo tunai bulan terakhir awal bulan dimana LKT akan digunakan.
Misalnya; jika LKT akan digunakan untuk pembukuan dan pelaporan mulai awal tahun anggaran maka saldo tunai yang
diinput adalah akhir desember. Jika nominal saldo tunai nol 0 ketikkan angka nol.
Pengetikan angka dengan LKT ini tidak perlu menggunakan titik karena angka ribuan otomatis, sedangkan angka nominal sen
dapat menggunakan tanda koma ,;
2. Nama Bank,