19 Fakta-fakta yang ada diusahakan diambil dari sumber asli
primary sources
. Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantumkan nama penulis dan
tahun penerbitan. Tinjauan pustaka ini disusun sebagai tuntutan untuk memecahkan masalah penelitian dan untuk merumuskan hipotesis. Tinjauan pustaka alangkah lebih
baik jika ditulis dari variablel terikat ke variabel bebas.
Kerangka Konsep
Berisi kesimpulan dari tinjauan teori yang telah dikemukakan dan merupakan landasan berpikir untuk melakukan penelitian. Kerangka konsep dapat berbentuk uraian
kualitatif, model sistematis, atau persamaan-persamaan yang langsung berkaitan dengan bidang yang akan diteliti. Kerangka konsep akan lebih mudah dipahami dalam bentuk
bagan, hubungan antara masalah dan penyebabnya. Bagan yang telah dibuat, disertai dengan penjelasan untuk mencegah kesalahan interpretasi dari kerangka konsep.
Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan yang dihadapi dan masih perlu dibuktikan kebenarannya. Hipotesis ini berupa pernyataan singkat yang
disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka.
Bab III. Metode Penelitian
Pada metodologi penelitian ini berisi keterangan tentang: jenis penelitian, populasi dan sampel, instrumen penelitian, metode koleksi data, uji validitas dan reliabilitas,
analisis data, dan etik tentang penelitian. Kecermatan dari penulis dalam mendesain metode penelitian harus diperhatikan, karena akan menentukan kualitas penelitian yang
dilakukan.
1. Desain Penelitian
Pada bagian ini dikemukakan uraian singkat tentang jenis penelitian yang dilakukan untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut.
2. Populasi dan Sampel
Berisi uraian tentang populasi penelitian dan cara pengambilan sampelnya. Disebutkan pula tempat populasi dan sampel berada lokasi penelitian. Perhitungan dan
besar atau jumlah sampel harus dijelaskan. Disebutkan pula kriteria inklusi dan eksklusi sampel yang diharapkan dalam penelitian.
20
3. Variabel dan Definisi Operasional
a. Variabel
Berisi keterangan tentang variabel dalam penelitian baik variabel bebas, terikat, dan variabel penganggu jika ada. Penjelasan tentang variabel penganggu disebutkan juga
tentang cara pengendaliannya, sehingga penelitian akan dapat benar-benar menjawab permasalahan dengan meminimalkan variabel penganggu dalam interpretasi hasil.
b. Definisi operasional
Pada bagian ini dijelaskan tentang variabel yang digunakan dalam penelitian sehingga bersifat spesifik, tidak berarti ganda, dan dapat membantu dalam pembentukan
instrumen penelitian karena dapat terukur.
4. Instrumen Penelitian
Keterangan tentang macam intrumen yang akan digunakan dijelaskan secara terperinci termasuk cara interpretasi instrumen juga harus dijelaskan pada bagian ini.
Instrument ini dapat juga berupa alat dan bahan penelitian.
5. Cara Pengumpulan Data
Bagian ini memuat keterangan-keterangan lengkap dan rinci tentang langkah- langkah penelitian termasuk cara pengumpulan data dan jenisnya.
6. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas perlu disebutkan pada bagian ini, termasuk hasil dari uji tersebut.
7. Analisa Data
Bagian ini memuat informasi tentang cara menganalisa data yang didapatkan dan dengan teknik apa data akan dianalisa. Jika dengan menggunakan alat bantu untuk
memproses data, disebutkan juga program yang digunakan.
8. Kesulitan Penelitian
Kesulitan penelitian ini ditulis untuk laporan hasil KTI, sehingga untuk usulan
proposal KTI belum disertakan. Kesulitan penelitian beserta solusi yang diambil oleh penulis dalam menghadapinya perlu diuraikan, agar peneliti lain dapat belajar dari
21 pengalaman penelitiannya atau memikirkan alternatif solusinya jika seandainya mereka
akan berkecimpung dengan penelitianmetode penelitian yang sejenis.
9.Etika Penelitian
Dijelaskan juga bagaimana peneliti memproteksi hak-hak responden selama proses penelitian. Misalnya persetujuan dari komite etik bahwa studi tersebut tidak melanggar
kode etik dalam penelitian.
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan