115
BAB V
PEMBAHASAN
Dalam bab V ini, peneliti akan membahas dan menghubungkan antara temuan pada saat penelitian dengan teori sebelumnya. Teori tersebut yaitu tentang
strategi guru PAI dalam meningkatkan keterampilan keagamaan yang meliputi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran.
A. Perencanaan Pembelajaran Guru PAI dalam Meningkatkan
Keterampilan Keagamaan di SMK Sore Tulungagung
Dari hasil penelitian di SMK Sore Tulungagung menunjukkan bahwa pedoman atau acuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran
ekstrakurikuler agama ialah dengan menggunakan sebuah program yang dihimpun oleh guru PAI. Di dalam program yang dihimpun GPAI terdapat
jenis-jenis kegiatan, pelaksanaan kelas, bulan pelaksanaan dan juga tanggal pelaksanaan. Program tersebut dibuat bertujuan untuk mengetahui langkah-
langkah yang harus ditempuh guru PAI ketika KBM dan mengetahui materi yang akan disampaikan ketika KBM.
Hasil penelitian tersebut sesuai dengan pendapat Wina Sanjaya bahwa perencanaan pembelajaran adalah proses pengambilan keputusan hasil berpikir
secara rasional tentang sasaran dan tujuan pembelajaran tertentu, yakni perubahan perilaku serta rangkaian kegiatan yang harus dilaksanakan sebagai
upaya pencapaian tujuan tersebut dengan memanfaatkan segala potensi dan sumber belajar yang ada. Hasil akhir dari proses pengambilan keputusan
tersebut adalah tersusunnya dokumen yang berisi tentang hal-hal di atas, sehingga selanjutnya dokumen tersebut dapat dijadikan sebagai acuan dan
pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran.
1
Dari hasil penelitian di SMK Sore Tulungagung juga menunjukkan bahwa kriteria penyusunan perencanaan pembelajaran ekstrakurikuler agama
itu harus sesuai atau relevan dengan materi yang akan diajarkan, dan langkah- langkah perencanaan pembelajaran yang harus ditempuh GPAI ialah dengan
menentukan tujuan pembelajaran merumuskan tujuan khusus serta merencanakan atau menyusun materi yang akan diajarkan kepada siswa.
Hasil penelitian tersebut juga sesuai dengan pendapat Wina Sanjaya bahwa kriteria penyusunan perencanaan pembelajaran ialah signifikansi
kebermaknaan, relevan sesuai, kepastian, adaptabilitas lentur atau tidak kaku, kesederhanaan dan prediktif memiliki daya ramal yang kuat.
2
Sedangkan, langkah-langkah pembelajarannya yaitu dengan merumuskan tujuan khusus, pengalaman belajar, kegiatan belajar mengajar, orang-orang
yang terlibat, bahan dan alat, fasilitas fisik, perencanaan evaluasi dan pengembangan.
3
1
Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran.., hal. 28
2
Ibid.., hal. 38-40
3
Ibid.., hal 40-45
B. Pelaksanaan Pembelajaran Guru PAI dalam Meningkatkan Keterampilan