Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

F. Sumber Belajar

1. Sumber belajar guru: a. Hidayat, Estiti B. 1995. Anatomi Tumbuhan Berbiji. Bandung: Penerbit ITB b. Kusnadi, dan Didik Priyandoko. 2005. Biologi. Jakarta: PT Piranti Darma Kalokatama c. Pratiwi, D.A. 2007. Biologi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga 2. Sumber belajar siswa: a. Pratiwi, D.A. 2007. Biologi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Penerbit Erlangga

G. Evaluasi

No Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen 1. Afektif Teknik observasi Lembar observasi Mengetahui Yogyakarta, 20 Agustus 2015 Guru Pembimbing Mahasiswa Sumiyati, S.Pd Fika Nur Hasanah 3. Penutup  Guru meminta siswa untuk membuat kesimpulan tentang klasifikasi jaringan meristem, ciri-ciri jaringan meristem, epidermis, dan parenkim, serta fungsi dari jaringan epidermis dan parenkim  Guru menutup kegiatan belajar mengajar dengan berterima kasih dan mengucapkan salam  Siswa menyimpulkan tentang klasifikasi jaringan meristem, ciri-ciri jaringan meristem, epidermis, dan parenkim, serta fungsi dari jaringan epidermis dan parenkim  Siswa menjawab salam 10 menit TM LAMPIRAN 1 Penilaian Afektif No Nama Siswa Aspek yang Dinilai Skor Nilai Predikat A B C D 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. Keterangan a. Aspek yang dinilai:  Aspek A : Antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran  Aspek B : Interaksi siswa dengan guru dalam pembelajaran  Aspek C : Interaksi antar siswa dalam pembelajaran  Aspek E : Partisipasi siswa dalam menyimpulkan hasil pembahasan b. Skor Skor 3 : Baik Skor 2 : Cukup Skor 1 : Kurang c. Penghitungan Nilai ����� = �� � 100 15 d. Kualifikasi predikat 100 -80 = Sangat Baik SB 79-70 = Baik B 69 – 60 = Cukup C 60 = Kurang LAMPIRAN 2 MATERI Jaringan Meristem, Jaringan Epidermis, dan Jaringan Parenkim Oleh: Fika Nur Hasanah Tubuh tumbuhan tersusun atas banyak sel. Sel-sel tersebut pada tempat tertentu membentuk jaringan. Jaringan merupakan sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama. Berdasarkan aktivitas pembelahan sel selama fase pertumbuhan dan perkembangan sel jaringan tumbuhan, maka jenis jaringan pada tumbuhan dibagi mnejdai dua yaitu jaringan meristem dan jaringan dewasa. Menurut Hidayat 1995: 45 jaringan meristem merupakan jaringan tumbuhan yang sel- selnya mampu membelah diri dengan cara mitosis secara terus menerus bersifat embrional untuk menambah jumlah sel-sel tubuh pada tumbuhan. Pembelahan sel sebenarnya masih terjadi di jaringan lain, namun dalam jumlah terbatas. Pada umumnya jaringan meristem mempunyai sel-sel penyusun yang berdinding tipis, isodiametris, dan relatif kaya akan protoplasma. Vakuola sel meristem sangat kecil dan tersebar di seluruh protoplasma. Jaringan ini terdiri dari sel-sel yang belum terdiferensiasi. Klasifikasi meristem dibuat berdasarkan letakposisinya dalam tumbuhan dan asalnya. Berdasarkan letaknya dalam tumbuhan, dikenal tiga macam meristem, yaitu: a. Meristem apikal, yang terdapat pada ujung akar dan ujung batang