2 dimiliki oleh seorang pegawai. Sistem penggajian yang terkomputerisasi dapat
digunakan untuk mendukung proses pengolahan data secara cepat dan tepat. Tujuan perancangan dan pembangunan sistem ini adalah membantu pengguna
dalam melakukan rekap transaksi perhitungan gaji dan pengolahan data pembayaran gaji yang telah dilakukan sehingga dapat digunakan kembali pada saat dibutuhkan.
Manfaat dari perancangan sistem ini antara lain adalah sistem dapat mencatat semua transaksi pembayaran gaji beserta perhitungannya sehingga mempermudah user
dalam melakukan proses penggajian.
2. Tinjauan Pustaka
Perkembangan teknologi khususnya komputer pada saat ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan di masyarakat. Teknologi yang terus
berkembang diharapkan menjadi sarana penunjang untuk menangani permasalahan yang timbul dalam mengelola dan menyelesaikan permasalahan yang ada di
lingkungan perusahaan atau organisasi. Begitu juga dengan Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan di Labuhan Batu, diharapkan dapat menyediakan informasi yang tepat
dan akurat dalam pembuatan laporan penggajian. Sistem yang dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman visual basic 6.0 dapat mempermudah dalam
proses pembuatan laporan keuangan yang lebih cepat dan akurat serta menarik. Sistem informasi yang bersifat dinamis yaitu berarti bahwa informasi yang diberikan
tersebut dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan keadaan yang sedang terjadi. Sistem yang dibuat juga mempermudah dalam proses pengolahan data, melakukan
penambahan, pengubahan, penghapusan data dengan informasi yang dapat diproses kapan saja diperlukan [1].
Kesalahan perhitungan atau keterlambatan pembayaran gaji merupakan contoh masalah yang sering dihadapi dalam sistem penggajian. Balai Sabo
Yogyakarta selaku instansi pemerintah dalam melakukan pengolahan data gaji pegawai belum memadukan antara data-data di bagian Kepegawaian dengan
Keuangan, dan masih memanfaatkan aplikasi LOTUS 123 dan Microsoft Excel 97. Hal ini menyebabkan terjadinya redudansi data, proses perhitungan gaji tidak efektif,
serta informasi mengalami kesulitan dalam penyajiannya. Hal ini menjadikan sistem informasi berbasis clientserver lebih dibutuhkan dibanding aplikasi pengolahan
angka. Tujuan dari penelitian ini adalah dalam rangka membangun sistem informasi yang berbasis clientserver yang dapat menghasilkan informasi yang berkualitas,
yaitu informasi yang akurat, tepat waktu serta relevan [2].
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset merupakan instansi pemerintah yang menangani urusan pemerintahan daerah dalam bidang pendapatan,
pengelolaan keuangan dan aset. Pengelolaan data penggajian merupakan tugas pokok dari bagian keuangan yang meliputi pembuatan daftar gaji yang masih menggunakan
spreadsheet dalam bentuk excel. Permasalahan yang muncul adalah bagaimana mengolah transaksi penggajian di lingkungan dinas pendapatan yang berkaitan
3 dengan proses database pegawai, golongan, jabatan, potongan, tunjangan serta gaji.
Implementasi visual basic 6.0 dan mySQL sebagai databasenya menjadi sebuah sistem untuk menangani pengelolaan proses penggajian di kalangan Dinas
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintan Kota Pasuruan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dibuat sangat membantu proses
pengolahan data pegawai dan transaksi penggajian di lingkungan organisasi [3].
Penelitian-penelitian yang
dilakukan sebelumnya
bertujuan untuk
menyediakan suatu sistem perhitungan gaji secara otomatis yang dilakukan oleh sistem sehingga dapat mengurangi resiko kesalahan dan keterlambatan dalam
perhitungan gaji yang disebabkan oleh kesalahan user. Masalah keterlambatan perhitungan gaji disebabkan oleh beberapa hal yakni keterlambatan perhitungan
absen, kesesuaian data pegawai yang mengalami perubahan dengan aturan penggajian yang berlaku pada instansi, serta laporan-laporan pendukung sistem penggajian.
Berbeda dengan penelitian sebelumnya, penelitian yang dilakukan saat ini akan membuat sebuah sistem informasi penggajian berbasis web yang akan memberikan
kemudahan dalam pengolahan data gaji pegawai, salah satunya adalah data gaji yang di input dapat di edit periode gajinya, apabila pada periode berikutnya tidak terjadi
perubahan data. Hal ini dapat mengurangi kerja user dalam proses input pengolahan data transaksi yang sama.
Sistem Informasi Penggajian
Sistem adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu [4]. Sistem
adalah hubungan atau interaksi yang berlangsung di antara satu kesatuan ataupun komponen secara teratur sehingga tujuan maupun sasaran sistem dapat dicapai [5].
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi penerima dan mempunyai nilai yang nyata atau yang dapat dirasakan dalam
keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang. Informasi adalah sejumlah data yang telah diproses dengan baik dan berguna bagi
pemakainya. Disebut informasi apabila data tersebut yang telah diproses sesuai dengan kebutuhan pemakainya [5].
Sistem informasi adalah sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, membantu dan mendukung
kegiatan operasi, bersifat manajerial dari suatu organisasi dan membantu mempermudah penyediaan laporan yang diperlukan. Sistem informasi adalah data
yang dikumpulkan, dikelompokkan, dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung sehingga
menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya.
Penghasilan yang didapat oleh seorang karyawan terdiri dari beberapa komponen, yaitu : Gaji Pokok yakni besarnya gaji yang diberikan kepada karyawan
sesuai dengan jabatan dan jasa yang diberikan kepada perusahaan dan telah ditetapkan gaji pokok minimum pada waktu karyawan tersebut pertama kali bekerja,
4 Insentive yang meliputi uang makan dan transport serta uang lembur serta tunjangan
hari raya. Sistem penggajian dan pengupahan adalah jaringan prosedur yang terdiri dari prosedur pencatatan waktu hadir, pencatatan waktu kerja, serta pembuatan daftar
gaji [6].
Sistem Informasi Penggajian Karyawan terdiri dari manusia, peralatan, dan prosedur untuk mengumpulkan, mengatur, menganalisa, menghitung, mengevaluasi,
dan mendistribusikan informasi yang dibutuhkan tepat pada waktunya dan akurat kepada karyawan dan pimpinan. Sistem Informasi Penggajian Karyawan ini adalah
sistem yang berbasis komputer untuk mengolah data gaji karyawan serta data lainnya yang berkaitan dengan proses penggajian karyawan, baik dari dalam perusahaan
maupun luar perusahaan [1].
3. Metode Perancangan Sistem