lxxv
2. Dasar Hukum
Adapun dasar hukum pendidirian Ma‟had al-Jami‟ah adalah sebagai berikut:
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional; b.
Keputusan Senat IAIN
Raden Intan
Lampung Nomor
01SENATIAIN2009 tanggal 5 Februari 2009 Tentang Pembentukan Pesantren Mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung;
c. Keputusan Rektor IAIN Raden Intan Lampung Nomor 83 Tahun 2010
tentang Pendirian Pembentukan Pondok Pesantren Mahasiswa Ma‟hadal-Jami‟ahIAIN Raden Intan Lampung;
d. Surat Keputusan Rektor IAIN Raden Intan Lampung Nomor 13 Tahun
2012 tentang Penyempurnaan Surat Kepeutusan Rektor IAIN Raden Intan Lampung Nomor 83 Tahun 2010 tentang Pendirian Pembentukan
Pondok Pesantren Mahasiswa Ma‟hadAl-Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung.
81
B. Filosofi, Visi dan Misi, Fungsi dan Signifikan
1.
Filosofi Ma‟hadAl-Jami‟ah. Adapun filosofi Ma‟had al-Jami‟ah adalah sebagai berikut:
81
Dikutip dari Dokumen Ma‟had al-Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung
lxxvi
a. Ma‟hadAl-Jami‟ah merupakan lembaga Pendidikan Islam yang
menitikberatkan pada pendalaman ilmu-ilmu Agama Tafaqquh Fiddin, mewarisi kontinuitas tradisi Islam yang telah di alirkan „ulama dari
masa ke masa.
b. Secara histori, Ma‟had al-Jami‟ah merupakan kelanjutan lembaga tradisi
pesantren yang memiliki sumber-sumber klasik. Dilihat dari hubungan historis ini,
Ma‟hadal-Jami‟ah merupakan mata rantai pendidikan Islam universal yang identik dengan model pendidikan Islam khas Indonesia,
muncul dan berkembang dari pengalaman Sosiologis masyarakat lingkungannya
indigenous
.
c. Sebagai lembaga yang identik dengan model pendidikan Islam khas
Indonesia, Ma‟had
al- Jami‟ah
merupakan lembaga
yang mentransformasikan keilmuan dan pengalaman ilmu dan tradisi ke-
Islaman, mencakup aqidah, syari‟ah, dan akhlak.
d. Ilmu-ilmu ke-Islaman yang diajarkan Ma‟hadAl-Jami‟ah bermuara di
Madzab Ahlussunnah wal Jama‟ah, dalam pengertian yang luas, mengandung sikap intelektual yang berpegang teguh kepada tradisi-
tradisi Islam yang kaya.
e. Ma‟hadAl-Jami‟ah juga merupakan lembaga pendidikan integrasi tradisi
lokal dengan konsep-konsep
epistemologis
ke-Islaman, selanjutnya
lxxvii
membentuk sub- kultur “sarjana-santri atau santri-sarjana” dalam
kehidupan masyarakat Indonesia.
82
2. Visi dan Misi
Sebagai salah satu dari pilar Rukun Perguruan Tinggi Islam, Ma‟had al-
Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung mengusung visi: “Menjadi pusat pemantapan aqidah, pengembangan Ilmu dan Tradisi ke-Islaman, amal
shaleh, akhlak mulia, dan terciptanya mahasiswa santri yang unggul dan kompetitif.” Visi ini kemudian diterjemahkan dalam risalah misi sebagai
berikut:
83
a. Menghasilkan mahasantri yang memiliki kemampuan bacaan dan
pemaknaan Al- Qur‟an dengan benar dan baik;
b. Menghasilkan mahasiswa-santri memiliki kemantapan aqidah,
kedalaman spiritual, keluhuran akhlak, dan keluasan ilmu ke-Agamaan; c.
Menciptakan tradisi pesantren yang mendukung tercapainya pemantapan aqidah, amal saleh, dan akhlak mulia;
d. Memberikan keterampilan berbahasa Arab dan Inggris bagi mahasantri.
3. Fungsi dan Signifikansi
Adapun fungsi dan signifikansi Ma‟had al-Jami‟ah adalah sebagai
berikut:
84
a. Fungsi
82
Dikutip dari Dokumen Ma‟had al-Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung
83
Dikutip dari Dokumen Ma‟had al-Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung
84
Dikutip dari Dokumen Ma‟had al-Jami‟ah IAIN Raden Intan Lampung
lxxviii
Sebagai wahana
pembinaan mahasiswa
dalam bidang
pengembangan ilmu keagamaan dan kebahasaan serta peningkatan dan pelestarian tradisi spiritualitas ke-Agamaan.
b. Signifikansi
Ma‟had Al-Jami‟ah merupakan wadah akademik yang memiliki signifikansi strategis antara lain:
1 Penggemblengan mahasantri yang:
a Mampu menerapkan dan megembangkan khazananh ilmu
pengetahuan keislaman. b
Memiliki integritas tinggi dan wawasan kebangsaan. c
Berjiwa santri pejuang, ikhlas, mandiri, kreatif dan inovatif.
2 Pengayaan sinergisitas budaya local dengan ajaran Agama
dalam mendukung kemandirian dengan tetap mempertahankan keutuhan bangsa dan negara.
3 Pengembangan kepribadian mahasiswa-santri yang memiliki
kemantapan aqidah, spiritual, dan keagungan akhlak. 4
Pengembangan kegiatan ke-Agamaan dan bi‟ah
lughowiyah
lingkungan berbahasa, khususnya bahasa Arab dan bahasa Inggris.
lxxix
C. Struktur Kepengurusan dan Mahasantri Ma’had al-Jami’ah IAIN Raden