Paparan Mengenai Lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia

Pendidikan Kewarganegaraan SD kelas 5 3 Negara Indonesia yang baru berdiri membutuhkan dasar hukum untuk mengatur pemerintahan. Sebelumnya, Badan Penyelidik Usaha- usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI yang dididirikan oleh Jepang, penjajah Indonesia di masa itu, telah mengadakan sidang untuk membahas hal ini. Berikut ini penjelasannya:

a. Era

BPUPKI Badan yang diresmikan pada tanggal 28 Mei 1945 ini ditugaskan untuk mempelajari hal-hal yang dibutuhkan oleh negara yang baru merdeka. Badan ini semula terdiri atas 63 anggota, sudah termasuk ketua dan wakil ketua. Adapun susunan anggota-anggotanya, antara lain:

1. Ketua: Dr. Radjiman Wediodinigrat 2. Wakil Ketua I: Ichibangase warga negera Jepang

3. Wakil Ketua II: R. Pandji Suroso No Nama No Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 Ir. Soekarno Mr. Mohammad Yamin Dr. Kusumah Atmadja R.A. Pratalykrama R. Aris K.H.Dewantara Ki Bagus Hadikusumo BPH. Bintara K.H. Abdul Kahar Muzakkir B.P.H. Puruboyo R.A.A Wiranatakusumah Ir. A. Munandar Oei Tjang Tjoei Drs. Moh. Hatta Oei Tjong Hauw H. Agus Salim M. Soetardjo Kartohadikoesoemo R.M. Margono Djojohadikusumo K.H. Abdul Halim K.H. Maskur R. Soedirman 22 23 24 25 26 27 28 39 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 Prof. Dr. P.A.H Djajadiningrat Prof. Mr. Dr. Soepomo Prof. Ir. Roosseno Mr. R.P. Singgih Ny. Maria Ulfah Santosa R.M. Soerjo R. Ruslan Wongsokusumo Mr. Soesanto Tirtoprodjo Ny. Soenarjo Mangoenpoespito Dr. R. Boentaran Liem Koen Hian Mr. J. Latuharhary Mr. R. Hendromartono R. Soekardjo Wirjopranoto H. Ahmad Sanoesi A.M. Dasaad Mr. Tan Eng Hoa Ir. Soerachman Tjokroadisoerjo R.A.A. Soemitro Kolopaking K.R.M.T. Woerjaningrat Mr. A. Soebardjo Pendidikan Kewarganegaraan SD kelas 5 4 43 44 45 46 47 48 49 50 51 Prof Dr. Djenal Asikin Abikoesno Tjokrosoejoso Parada Harahap Mr. Sartono K.H. Mansoer K.R.M.A. Sosrodiningrat Mr. R. Soewandi K.H. Wachid Hasjim P.F. Dahler 52 53 54 55 56 57 58 69 60 Dr. Soekiman Mr. Wongsonegoro R. Otto Iskandardinata A. Baswedan Abdul Kadir Dr. Samsi Mr. A.A. Maramis Mr. Samsudin Mr. Sastromoeljono Dalam sidang BPUPKI yang pertama, 29 Mei sampai 1 Juni 1945, keenampuluh tiga anggota tersebut berdiskusi mem- bicarakan dasar negara apa yang akan dipakai oleh negara Indonesia nantinya. Beberapa orang anggota mengajukan usul mengenai dasar negara, yaitu Moh. Yamin, Prof. Soepomo dan Ir. Soekarno. Usulan Mr. Moh Yamin yang diajukan secara lisan mengemukakan tentang Azas dan Dasar Negara Indonesia yang akan dibentuk yaitu: - Peri Kebangsaan - Peri Kemanusiaan - Peri Ketuhanan - Peri Kerakyatan dan Kesejahteraan Rakyat. Sedangkan usulan tertulisnya antara lain: - Ketuhanan Yang Maha Esa - Kebangsaan Persatuan Indonesia - Rasa Kemanusiaan yang Adil dan Beradab - Kerakyatan yang Dipimpin oleh hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan - dan Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia. Setelah Mr. Moh. Yamin dilanjutkan oleh usulan Prof. Dr. Soepomo, dalam sidang 31 Mei 1945, mengenai azas dan dasar negara Indonesia merdeka seperti di bawah ini: - persatuan atau nasionalisme - kekeluargaan - takluk kepada Tuhan - musyawarah dan keadilan rakyat