1.10 Rancangan pengujian Hipotesis
1. Pengujian Keberartian secara Keseluruhan Pengujian keberartian pengaruh peubah bebas terhadap peubah terikat secara
keseluruhan dilakukan dengan menggunakan uji F pada tingkat kepercayaan 95 dengan derajat kebebasan bagi pembilang v
1
dan bagi pembilang v
2
. Kriteria pengujiannya adalah:
Ho ditolak dan Ha diterima jika F hitung F tabel
Ho diterima dan Ha ditolak jika F hitung ≤ F tabel
2. Pengujian Keberartian secara Parsial Pengujian keberartian pengaruh peubah bebas secara parsial terhadap peubah
terikat dilakukan dengan menggunakan uji t pada tingkat kepercayaan 95 dengan derajat kebebasan df = n
– k -1 Kriteria pengujiannya adalah:
a. Uji Positif Ho ditolak dan Ha diterima jika t hitung t tabel
Ho diterima dan Ha ditolak jika t hitung ≤ t tabel
b. Uji Negatif Ho ditolak dan Ha diterima jika t hitung t tabel negatif
Ho diterima dan Ha ditolak jika t hitung ≤ t tabel negatif
3. Elastisitas Digunakan untuk mengetahui apakah variabel X berpengaruh terhadap
variabel Y.
Adapun variabelnya yaitu :
y x
b E
i i
i
Keterangan : E
x
= Keelastisan Variabel Ke i Terhadap Y B
i
= Koefisien Regresi Variabel Ke i X
i
= Rata-Rata Variabel Bebas Ke i Y = Rata-Rata Keputusan Pembelian
Miller, Roger Leroy, dkk, 1993 : 149
23
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran
Perusahaan berusaha untuk memasarkan produknya dengan tingkat penjualan
yang tinggi, namun hal ini tidak akan selalu berjalan dengan baik. Adanya perusahaan-perusahaan yang sejenis, menimbulkan berbagai kendala dan ancaman
bagi perusahaan dalam memasarkan produknya. Dalam iklim persaingan yang ketat perusahaan harus dapat menerapkan strategi pemasaran yang tepat dengan
tujuan untuk meningkatkan penjualan produk dan agar dapat menarik perhatian konsumen untuk mau membeli dan menggunakan produk yang ditawarkan.
Menurut Kotler 2005: 10, pemasaran adalah proses sosial dan manajerial yang dengan proses itu individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka
butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan pihak lain. Sedangkan
menurut Stanton 1996: 7, pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menetukan harga, mempromosikan,
dan mendistribusikan barang-barang dan jasa yang dapat memuaskan keinginan baik kepada konsumen saat ini maupun konsumen potensial.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa pemasaran merupakan
suatu kegiatan yang melakukan pertukaran produk barang dan jasa yang bernilai