Bagian awal disertasi

i

DINAMIKA MUSIK POP SUNDA NANO SURATNO

NANO S

SUNDANESE POP MUSIC DYNAMICS

Oleh
Sandie Gunara
180130110020

DISERTASI
Untuk memperoleh gelar Doktor dalam Ilmu Sastra
Konsentrasi Kajian Budaya Seni
Pada Universitas Padjadjaran
Dengan wibawa Rektor Universitas Padjadjaran
Prof. Dr. Ganjar Kurnia, DEA
Dipertahankan pada tanggal 23 Desember 2014
Di Universitas Padjadjaran


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
2014

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

ii

HALAMAN PENGESAHAN DISERTASI
DINAMIKA MUSIK POP SUNDA NANO SURATNO

NANO SU

SUNDANESE POP MUSIC DYNAMICS

Oleh
Sandie Gunara
180130110020


DISERTASI
Untuk memenuhi salah satu syarat ujian
guna memperoleh gelar Doktor dalam Ilmu Sastra
Konsentrasi Kajian Budaya Seni
Telah disetujui oleh Tim Promotor pada tanggal
Seperti tertera di bawah ini

Bandung, 23 Desember 2014

Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum
KETUA TIM PROMOTOR

Dr. Buky Wibawa Karya Guna, M.Si
ANGGOTA TIM PROMOTOR

Prof. Dr. Tjetjep Rohendi Rohidi
ANGGOTA TIM PROMOTOR

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.


iii

DALIL-DALIL

1. Dinamika merupakan bagian dari transformasi yang mempengaruhi modifikasi
karya dalam mengolah kembali dan mensejajarkan objek-objek makna
sebelumnya yang diproduksi dalam pemaknaan baru.
2. Dinamika dalam penciptaan karya berdampak pada adanya modifikasi karya
yang bergantung kepada pengetahuan, pengalaman, kepentingan, dan budaya
dari modifikator.
3. Signifikasi budaya populer dapat dipetakan dan diidentifikasi berdasarkan dua
makna yaitu jenis karya yang bersahaja atau tidak dan karya yang secara
sengaja dibuat agar disukai orang.
4. Suatu jenis karya agar bisa dikategorikan ke dalam budaya populer, maka harus
membawa kepentingan-kepentingan masyarakat.
5. Seniman sebagai agen direkonstruksi dan mengkonstruksi tatanan struktural
dari budaya yang bersangkutan.
6. Seniman sebagai agen mempunyai peluang untuk memodifikasi sesuai dengan
interaksi pada konteks kepentingannya yang ditempuh dengan cara
menempatkan atau memposisikan (positioning) dirinya sebagai modifikator

dan akomodator.
7. Pengembangan musik Sunda ke genre musik pop sebaiknya tidak hanya
menawarkan pengetahuan materi-materi musik yang sifatnya hiburan, tetapi
juga menawarkan nilai-nilai adiluhung dan kebersahajaan.

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

iv

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Karya tulis saya, disertasi ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk
mendapatkan gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di
Universitas Padjadjaran maupun di perguruan tinggi lain.
2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri,
tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Promotor dan masukkan Tim
Penelaah /Tim Penguji.
3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau

dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan nama pengarang dan dicantumkan dalam
daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang
berlaku di perguruan tinggi ini.

Bandung, 23 Desember 2014

Sandie Gunara
NPM. 180130110020

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

v

ABSTRACT


The dissertation aimed to describe research results on the dynamics of Nano
Suratno s Sundanese Pop music. The issues under study included Sundanese pop
music structure at the era of 1950s, 1960s and 1970s., the modifications made by
Nano S. towards the previous Sundanese pop music, and the factors influencing
Nano S causing him to adapt to the demand of the pop music industry. The
methods employed were case study and ethnography. The two methods were used
to analyze in detail the case of each of the songs and to attempt to understand the
songs from the viewpoint of the actors working in the industry as well as trying to
explore a number of special topics to help understand Sundanese pop music from
the supporting communities directly or the people involved in the issues under
study, while still considering how the informants compose and arrange their
answers. Based on the field study, the researcher found that first, the shift in
Nano's orientations to modify his works from the traditional version to Sundanese
pop music was caused by the demands of the social and cultural dynamics
referring to intercultural influences. Secondly, on the one hand, Nano as the agent
in the structure of Sundanese pop music was a dualism, because the structure was
outside of Nano's wor ld as an agent, even though eventually the structure
influenced and was embodied in the agent as well as interacting with him to the
extent that the interaction enlarged the agent's insights and orientations in taking
action. On the other hand, the structure shaped and was shaped by the agent

(Nano), meaning that without the interaction between agent and structure,
modifications will certainly not take place. This is more obvious when observing
the aesthetic factors that become the bases of his works that contain integration,
communities as the background of the creation, imitation, pastiche, transposition,
and locality. These factors proved there was interaction between Nano and his
social contexts.

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

vi

ABSTRAK

Tujuan disertasi ini adalah untuk mendeskripsikan hasil penelitian tentang
Dinamika Musik Pop Sunda Nano Suratno. Permasalahan yang dikaji meliputi
struktur musik pop Sunda pada era 1950-an, 1960-an dan 1970-an, modifikasi
yang dilakukan Nano S terhadap musik pop Sunda sebelumnya dan faktor-faktor
yang mempengaruhi Nano S beradaptasi dengan industri musik pop. Metode yang
digunakan untuk mengkaji permasalahan tersebut yaitu studi kasus dan etnografi.
Kedua metode tersebut digunakan untuk melakukan analisis mendetail mengenai

kasus lagu per lagu dan berusaha memahaminya dari sudut pandang pelaku yang
bekerja di sana serta mencoba mengeksplorasi sejumlah topik khusus untuk
membantu memahami musik pop Sunda secara langsung dari masyarakat
pendukung atau orang-orang yang terkait terhadap permasalahan tersebut dengan
tetap mempertimbangkan bagaimana informan mengerangkai dan menyusun
jawaban. Berdasarkan kajian lapangan, peneliti menemukan bahwa, pertama,
pergeseran orientasi Nano untuk memodifikasi karyanya, dari versi musik tradisi
ke musik pop Sunda, disebabkan oleh tuntutan dinamika sosial dan budaya yang
merujuk kepada saling mempengaruhi antar budaya. Kedua, pada satu sisi, Nano
sebagai agen dalam struktur industri musik pop Sunda merupakan dualisme,
karena struktur tersebut berada diluar dunia Nano sebagai agen. Walaupun,
akhirnya struktur tersebut memengaruhi dan merasuki agen serta melakukan
interaksi yang dapat memperluas wawasan dan orientasi agen dalam bertindak.
Pada sisi yang lain, struktur membentuk dan dibentuk agen (Nano), artinya tanpa
interaksi antara agen dan struktur tentu tidak akan terjadi modifikasi. Hal ini
semakin yakin bila mengamati faktor-faktor estetis yang mendasari karyakaryanya yang terdapat perpaduan, masyarakat sebagai latar penciptaan karya,
imitasi, pastiche, tranposisi, dan kedaerahan. Faktor-faktor tersebut menunjukkan
adanya interaksi antara Nano dengan konteks sosialnya.

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.


vii

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillahirobbilalamin, peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT,
karena atas kehendak-Nya dan ridho-Nya disertasi ini dapat diselesaikan. Dari hati
yang paling tulus ucapan syukur ini dilontarkan, karena Allah SWT telah
memberikan petunjuk dan pertolongan kepada peneliti dari awal mengikuti
pendidikan doktor hingga penulisan disertasi ini diselesaikan dan dipertahankan
dihadapan para penguji.
uratno atau
yang lebih dikenal sebagai Nano S. Di dalam disertasi ini, peneliti telah
mengungkapkan secara deskriptif, naratif, dan analitik tentang karya-karya musik
pop Sunda Nano S, yang didasarkan kepada perspektif informan dalam
mengaitkan permasalahan musik pop Sunda, dengan tetap mempertimbangkan
bagaimana informan mengerangkai dan menyusun jawaban.
Sejak awal peneliti tertarik untuk mengkaji masalah kebudayaan populer yang
berkembang di suatu daerah yang relatif masih mempertahankan tradisinya. Salah
satu subsistem kebudayaan populer yang menarik untuk dikaji yaitu musik pop

Sunda Nano S. Penelitian terhadap musik populer di Indonesia pernah dilakukan
oleh peneliti-peneliti sebelumnya seperti Martin Hatch, Send dan Hill. Tetapi
penelitian mereka tidak mengkaji secara khusus tentang fenomena yang terjadi
pada musik pop Sunda, seperti yang telah dilakukan pada disertasi ini. Oleh
karena itu, disertasi ini belum pernah dilakukan oleh peneliti lainnya baik di
Indonesia maupun di luar negri, sehingga diharapkan menghasilkan pelopor kajian
dalam genre musik pop Sunda berdasarkan analisis komprehensif, holistik dan
mendalam terhadap pemahaman estetika dan wujudnya dalam kebudayaan
populer.
Musik pop Sunda Nano S adalah satu pilihan studi kasus dalam penelitian ini
karena berdasarkan studi pendahuluan, kajian tersebut belum pernah diapresiasi
dan dikaji oleh yang lain. Di samping ketertarikan peneliti terhadap karya-karya

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

viii

musik pop Sunda Nano S, juga merasa terpanggil untuk mencari model kekaryaan
musik pop Sunda yang masih merepresentasikan tradisinya dan bersahaja.
Pengumpulan data dilakukan dengan metode studi kasus dan etnografi sebagai

cara kerja dalam studi lapangan. Dampaknya adalah adanya totalitas peneliti
sebagai instrumen penelitian dalam mencari data. Karena itu, peneliti sempat
belajar kepada Yan Achim sebagai penata musik pada album Kalangkang Nano S.
Hal ini dilakukan untuk mempelajari dan memahami secara langsung tentang
prinsip-prinsip dasar menata laras dalam musik Sunda ke dalam musik diatonik.
Selain itu, peneliti juga belajar musik degung yang mana karya-karya musik pop
Sunda Nano S pada awalnya didasarkan kepada musik degung tersebut. Penelitian
seperti ini memiliki tantangan berat dan menjadi hambatan, karena membutuhkan
waktu yang lama, keuletan, dan adaptasi dalam menerapkan teknik observasi.
Tantangan di atas dan hambatan teknis lainnya dalam penulisan laporan dapat
diselesaikan dengan baik. Karena penyelesaian naskah ini tidak lepas dari bantuan
orang-orang yang ahli dalam bidangnya. Oleh karena itu, peneliti menyampaikan
terima kasih dari hati yang paling dalam kepada yang terhormat Tim Promotor
yang sudah meluangkan waktunya untuk membimbing penulisan ini, yaitu Prof.
Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum sebagai ketua tim promotor, Prof. Dr. Tjetjep
Rohendi Rohidi, M.A sebagai anggota tim promotor, dan Dr. Buky Wibawa
Karya Guna, M.Si sebagai anggota tim promotor. Demikian pula ucapan terima
kasih yang tulus disampaikan kepada yang terhormat Tim Penelaah dan Penguji
yaitu Prof. Iyus Rusliana, Prof. Dr. Cece Sobarna, Dr. Yasraf Amir Piliang, M.A,
dan Kunto Sofianto, Ph.D yang telah sabar dan ikhlas memberi arahan dan saran
dalam proses perbaikan naskah disertasi ini.
Semua data yang dikumpulkan dan akhirnya menjadi naskah disertasi ini
merupakan pengetahuan yang diperoleh dari informan-informan yang relevan
dengan permasalahan yang dikaji. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti
sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada:
1) Dheniarsyah, selaku istri dari Nano S yang bersedia memberikan informasi
tentang karya-karya Nano S.

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

ix

2) Para seniman dan budayawan seperti: Elin Sjamsuri, Aam Amilia, Ida Rosida,
Neneng Dinar, Rita Tila, Eka Gandara, Engkos Warnika, Yus Wiradireja, Yan
Achimsa, dan Iwan Gunawan yang telah memberikan pengetahuan tentang
musik pop Sunda.
3) Pihak majalah Mangle terutama Tuti Rohimah yang telah bersedia membantu
dalam menggali data-data yang berkaitan dengan tulisan-tulisan Nano S.

Untuk kelancaran proses studi ini peneliti ucapkan terima kasih kepada
semua jajaran pemangku jabatan, staf pengajar, dan staf administrasi Universitas
Padjadjaran. Oleh karena itu, ucapan terima kasih ini disampaikan juga kepada
yang terhormat Rektor Universitas Padjadjaran, Direktur Program Pascasarjana,
Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Koordinator Program Pascasarjana, Ketua Program
Studi Kajian Budaya, semua staf pengajar Program Doktor Kajian Budaya (Seni),
dan staf administrasi FIB. Kepada semuanya peneliti merasa terbantu atas
kebijakan, arahan, fasilitas, dan informasi dalam proses studi ini. Kelancaran studi
ini juga tidak lepas dari pembiayaan yang tidak sedikit. Oleh karena itu, peneliti
ucapkan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayan Direktorat
Jenderal Pedidikan Tinggi yang telah memberikan beasiswa kepada peneliti untuk
menempuh studi di Program Doktor Kajian Budaya (Seni) Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Padjadjaran.
Kepada Dr. Phil. Yudi Sukmayadi, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Musik, Suwardi Kusmawardi, M.Sn selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Musik
FPBS UPI, dan para dosen di Jurusan Pendidikan Musik FPBS UPI, peneliti
ucapkan terima kasih atas dukungan, dorongan dan doa untuk menempuh studi
ini. Kepada para teman satu angkatan di Program Doktor Kajian Budaya (Seni)
FIB Unpad seperti Nanang Supriatna, Nanang Ganda Prawira, Lilis Sumiati, Asep
Sulaeman, Dody M. Kholid, Henry Virgan, Sugeng Syukur (Alm), dan Zujadi
Ansor saya ucapkan terima kasih atas diskusi-diskusi yang membangun, sehingga
tercipta atmosper akademik yang baik bagi peneliti.
Terkahir peneliti ucapkan terimakasih kepada kedua orang tua, Enggan
Ridjwan dan Emin Aminah yang selalu mendoakan peneliti. Teristimewa

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

x

disampaikan kepada istri tercinta, Vernawati Indriyani yang terus menerus
memberikan semangat dan dorongan. Rasa terima kasih disampaikan juga kepada
kedua anak tercinta yang senantiasa berdoa dan memberikan canda rianya dimana
ayahnya sedang lelah menulis, Rifa Naira Putri Gunara dan Fakhri Akbar Gunara.
Dengan iringan doa yang tulus dan ikhlas dari peneliti, semoga semua pihak
yang telah turut berkontribusi kepada peneliti dalam menyelesaikan karya tulis ini,
semoga mendapatkan pahala dari Allah SWT.
Semoga disertasi ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang
membutuhkannya, serta bagi dunia kajian musik dan budaya. Semoga disertasi ini
menjadi pemicu bagi peneliti untuk lebih produktif lagi dalam meneliti dan
menulis dalam rangka pengembangan keilmuan seni dan budaya.

Penulis,

Sandie Gunara

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xi

DAFTAR ISI
Lembar Judul ..................................................................................... i
Lembar Pengesahan ........................................................................... ii
Dalil-Dalil.......................................................................................... iii
Lembar Pernyataan ............................................................................ iv
Abstract .............................................................................................. v
Abstrak ............................................................................................... vi
Kata Pengantar ................................................................................... vii
Daftar Isi ............................................................................................ xi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah.................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................... 10
1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................ 11
1.4. Manfaat Penelitian .......................................................................... 11
1.5. Asumsi Penelitian ........................................................................... 12
1.6. Sumber Data.................................................................................... 13
1.7. Metodologi Penelitian ..................................................................... 13
1.7.1. Metode.................................................................................... 13
1.7.2. Pengumpulan dan Analisis Data ............................................ 15
1.7.2.1. Teknik Pengumpulan Data ............................................ 15
1.7.2.2. Situasi dan Narasumber................................................. 18
1.7.3. Teknik Analisis Data.............................................................. 19
BAB II. KAJIAN TEORI
2.1. Penelitian Terdahulu ........................................................................ 21
2.2. Kebudayaan ...................................................................................... 28
2.3. Adaptasi Budaya............................................................................... 32
2.4. Kebudayaan Sunda ........................................................................... 33
2.5. Globalisasi........................................................................................ 37
2.6. Transformasi Kebudayaan................................................................ 38
2.7. Kebudayaan Pop ............................................................................... 42
2.8. Musik................................................................................................ 45
2.9. Musik Populer.................................................................................. 51
2.10. Teori Strukturasi Sebagai Model Analisis...................................... 53
BAB III. LATAR BELAKANG SOSIAL NANO S
3.1. Jejak Masa Kanak: Pengaruh Kesenian .......................................... 60
3.2. Jejak Masa Remaja: Jalan Karawitan .............................................. 64
3.3. Jejak Dewasa: Guru Yang Nyeniman............................................... 71
3.4. Catatan Akhir ................................................................................... 83
BAB IV. BENTUK DAN STRUKTUR MUSIK POP SUNDA
ERA 1950-AN, 1960-AN DAN 1970-AN
4.1. Bajing Luncat: Upit Sarimanah ....................................................... 91
4.1.1. Struktur Lagu .................................................................. 91
4.1.2. Syair ................................................................................ 94
4.1.3. Irama ............................................................................... 97
4.1.4. Melodi ........................................................................... 104

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xii

4.1.5. Alat Musik ..................................................................... 111
4.1.6. Penyanyi ........................................................................112
4.2. Cikapundung: Titim Fatimah ......................................................... 112
4.2.1. Struktur Lagu ................................................................112
4.2.2. Syair .............................................................................. 114
4.2.3. Irama ............................................................................. 118
4.2.4. Melodi ........................................................................... 118
4.2.5. Alat Musik ..................................................................... 122
4.2.6. Penyanyi ........................................................................122
4.3. Antosan: Lilis Suryani ................................................................... 123
4.3.1. Struktur Lagu ................................................................123
4.3.2. Syair .............................................................................. 125
4.3.3. Irama ............................................................................. 127
4.3.4. Melodi ........................................................................... 127
4.3.5. Alat Musik ..................................................................... 127
4.3.6. Penyanyi ........................................................................128
4.4. Es Lilin: Diah Iskandar .................................................................. 128
4.4.1. Struktur Lagu ................................................................128
4.4.2. Syair .............................................................................. 130
4.4.3. Irama ............................................................................. 133
4.4.4. Melodi ........................................................................... 134
4.4.5. Alat Musik ..................................................................... 135
4.4.6. Penyanyi ........................................................................135
4.5. Eundeuk-Eundeukan: Sam Bimbo ................................................. 136
4.5.1. Struktur Lagu ................................................................136
4.5.2. Syair .............................................................................. 138
4.5.3. Irama ............................................................................. 141
4.5.4. Melodi ........................................................................... 141
4.5.5. Alat Musik ..................................................................... 141
4.5.6. Penyanyi ........................................................................142
4.6. Buta Hejo: Wandi Grup ................................................................. 142
4.6.1. Struktur Lagu ................................................................142
4.6.2. Syair .............................................................................. 144
4.6.3. Irama ............................................................................. 145
4.6.4. Melodi ........................................................................... 145
4.6.5. Alat Musik ..................................................................... 146
4.6.6. Penyanyi ........................................................................146
4.7. Catatan Akhir ............................................................................... 147
BAB V. BENTUK DAN STRUKTUR MUSIK POP SUNDA
NANO S
5.1. Kalangkang: Nining Meida .......................................................... 151
5.1.1. Struktur Lagu ................................................................151
5.1.2. Syair .............................................................................. 154
5.1.3. Irama ............................................................................. 158
5.1.4. Melodi ........................................................................... 160
5.1.5. Alat Musik ..................................................................... 162

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xiii

5.1.6. Penyanyi ........................................................................162
5.2. Tibelat: Nining Meida ................................................................... 162
5.2.1. Struktur Lagu ................................................................162
5.2.2. Syair .............................................................................. 165
5.2.3. Irama ............................................................................. 167
5.2.4. Melodi ........................................................................... 168
5.2.5. Alat Musik ..................................................................... 169
5.2.6. Penyanyi ........................................................................169
5.3. Kacipta: Nining Meida ................................................................. 171
5.3.1. Struktur Lagu ................................................................171
5.3.2. Syair .............................................................................. 173
5.3.3. Irama ............................................................................. 174
5.3.4. Melodi ........................................................................... 175
5.3.5. Alat Musik ..................................................................... 175
5.3.6. Penyanyi ........................................................................175
5.4. Taroskeun: Nining Meida ............................................................. 175
5.4.1. Struktur Lagu ................................................................175
5.4.2. Syair .............................................................................. 177
5.4.3. Irama ............................................................................. 179
5.4.4. Melodi ........................................................................... 179
5.4.5. Alat Musik ..................................................................... 180
5.4.6. Penyanyi ........................................................................180
5.5. Cinta: Hetty Koes Endang ............................................................ 180
5.5.1. Struktur Lagu ................................................................180
5.5.2. Syair .............................................................................. 182
5.5.3. Irama ............................................................................. 183
5.5.4. Melodi ........................................................................... 184
5.5.5. Alat Musik ..................................................................... 184
5.5.6. Penyanyi ........................................................................184
5.6. Jalan Braga: Hetty Koes Endang ................................................. 185
5.6.1. Struktur Lagu ................................................................185
5.6.2. Syair .............................................................................. 186
5.6.3. Irama ............................................................................. 187
5.6.4. Melodi ........................................................................... 188
5.6.5. Alat Musik ..................................................................... 188
5.6.6. Penyanyi ........................................................................188
5.7. Catatan Akhir ................................................................................ 189
BAB VI. DINAMIKA MUSIK POP SUNDA NANO S
6.1. Dinamika Yang Terjadi Pada Musik Sunda Nano S ..................... 193
6.2. Struktur Lagu Pada Musik Pop Sunda Nano S .............................. 205
6.3. Masyarakat Sunda Sebagai Latar Penciptaan Syair....................... 212
6.4. Irama Musik Sunda Sebagai Latar Penciptaan
Iringan Musik Pop Sunda............................................................... 217
6.5. Melodi Lagu Ber-laras Musik Sunda Dalam Representasi
Musik Populer ................................................................................ 224

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xiv

6.6. Globalisasi Alat Musik: Berpikir Global, Bertindak
Lokal .............................................................................................. 226
6.7. Gaya Bernyanyi Dalam Musik Pop Sunda Nano S........................ 232
6.8. Struktur Adaptif Nano Dalam Arena Industri
Musik Pop ...................................................................................... 237
6.8.1. Pengaruh Berkarya................................................................237
6.8.2. Produksi Rekaman Musik Pop Sunda .................................. 241
6.8.3. Orang-orang Yang Berpengaruh Terhadap Nano S .............. 251
6.8.4. Arena Industri Musik Pop Sunda Era 1950-an, 1960-an
Dan 1970-an.......................................................................... 255
6.8.5. Nano S Sebgai Pencipta Dalam Arena Industri
Musik Pop ............................................................................. 259
6.8.6. Meminjam (Borrowing) dan Pensejajaran (Juxtapotition)
Dalam Musik Pop Sunda Nano S .......................................... 271
6.8.7. Album Kalangkang: Tradisi dan Globalisasi
Dalam Musik Populer ........................................................... 285
6.8.8. Musik Pop Sunda Nano S dalam Konteks
Kedaerahan............................................................................ 291
6.8.9. Objek Perempuan Sebagai Ideologi Lagu Nano S ................ 297
6.9. Catatan Akhir ...................................................................................... 299
BAB VII. PENUTUP
7.1. Simpulan ........................................................................................ 307
7.2. Implikasi ........................................................................................ 313
Daftar Pustaka ............................................................................................ 317
Lampiran .................................................................................................... 322

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Matriks Pengumpulan Data............................................................ 18
Tabel 2. Pemetaan Penelitian Terdahulu...................................................... 26
Tabel 3. Gambaran Persamaan dan Perbedaan Lagu Pop Sunda
Sebelum Nano S ........................................................................... 147
Tabel 4. Gambaran Pemetaan Lagu Pop Sunda Nano S ............................ 189
Tabel 5. Dinamika Musik Pop Sunda Nano S ........................................... 193

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Analisis Data Musik Pop Sunda Nano S.................................... 20
Gambar 2. Kerangka Teoretis Penelitian Dinamika Musik Pop Sunda
Nano S........................................................................................ 59
Gambar 3. Irama vokal Bajing Luncatpada bagian A (bait 1).................... 98
Gambar 4. Pola irama pada bar 1-4 merupakan kalimat tanya .................... 98
Gambar 5. Pola irama pada bar 5-8 merupakan kalimat jawab ................... 99
Gambar 6. Potongan motif irama pada kalimat tanya.................................. 99
Gambar 7. Potongan motif irama pada kalimat jawab................................. 99
Gambar 8. Keterkaitan motif antara kalimat tanya dan jawab
pada bagian A Bajing Luncat................................................... 100
Gambar 9. Motif irama Bajing Luncat bagian B........................................101
Gambar 10. Kalimat tanya dan kalimat jawab pada Bagian B
Bajing Luncat........................................................................... 102
Gambar 11. Motif kalimat tanya Bajing Luncat ........................................102
Gambar 12. Motif kalimat jawab ............................................................... 103
Gambar 13. Pola irama bas elektrik ........................................................... 103
Gambar 14.
................................................................... 104
Gambar 15. Melodi yang dimainkan oleh rebab pada bagian intro........... 105
Gambar 16. Rangkaian melodi yang dimainkan oleh gitar
pada bagian intro ................................................................... 105
Gambar 17. Melodi
yang dimainkan oleh gitar elektrik.......... 106
Gambar 18. Melodi lagu Bajing Luncat bagian A ..................................... 107
Gambar 19. Kalimat tanya dan jawab pada bagian A
lagu Bajing Luncat.................................................................. 108
Gambar 20. Iringan bas pada lagu Bajing Luncat...................................... 109
Gambar 21. Iringan pada gitar elektrik ...................................................... 109
Gambar 22. Gabungan pola iringan gitar elektrik dan bas elektrik
pada lagu Bajing Luncat......................................................... 110
Gambar 23. Permainan kecapi indung pada bagian panambih
lagu angin peuting................................................................. 111
Gambar 24.
................................................................... 118
Gambar 25. Melodi keyboard pada bagian intro lagu Cikapundung ......... 119
Gambar 26. Bagian A lagu Cikapundung .................................................. 120
Gambar 27. Kalimat tanya pada bagian A lagu Cikapundung................... 120
Gambar 28. Kalimat jawab pada bagian A lagu Cikapundung.................. 121
Gambar 29. Pola melodi bas pada lagu Cikapundung ............................... 121
Gambar 30. Pola iringan gitar pada lagu Cikapundung............................. 123
Gambar 31. Pola irama bas elektrik pada lagu Es Lilin............................. 134
Gambar 32. Transkip pola iringan secara keseluruhan
pada lagu Kalangkang........................................................... 159
Gambar 33. Melodi keyboard pada bagian intro lagu Kalangkang........... 160
Gambar 34. Melodi flute pada bagian intro lagu Kalangkang................... 161

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xvii

Gambar 35. Melodi keyboard pada bagian intro lagu Kalangkang........... 168
Gambar 36. Melodi flute pada bagian intro lagu Tibelat........................... 168
Gambar 37. Pengulangan not dan ritmik pada lagu Tibelat....................... 170
Gambar 38. Keberadaan Musik Pop Sunda ............................................... 204
Gambar 39. Elemen Struktur Sonata dan Struktur AABBA
musik pop Sunda Nano ........................................................... 207
Gambar 40. Perkembangan struktur lagu musik pop Sunda ...................... 208
Gambar 41. Proses bermusik ..................................................................... 216
Gambar 42. Laras Degung......................................................................... 218
Gambar 43. Melodi lagu Kalangkang........................................................ 219
Gambar 44. Melodi lagu Anjeun................................................................219
Gambar 45. Melodi lagu Tibelat................................................................219
Gambar 46. Melodi lagu Kacipta............................................................... 220
Gambar 47. Beberapa not untuk satu kata ................................................. 233
Gambar 48. Potongan Melodi Pada Lagu Kalangkang.............................. 235
Gambar 49. Potongan Melodi Lieder Die Wetterfahne Schubert .............. 236
Gambar 50. Jarak Interval.......................................................................... 236
Gambar 51. Pengaruh berkarya.................................................................. 238
Gambar 52. Semangat Musik Pop (Sunda) ................................................ 240
Gambar 53. Skema proses produksi rekaman musik pop Sunda ............... 250
Gambar 54. Identifikasi Para Agen dalam Arena
Industri Musik Pop Sunda ...................................................... 262
Gambar 55. Aspek Kapitalisme dalam Industri Musik Pop Sunda............ 263
Gambar 56. Pemosisian Agen dalam Arena Industri Musik Pop Sunda.... 265
Gambar 57. Intro melodi Kalangkang versi musik pop Sunda.................. 267
Gambar 58. Intro melodi Kalangkang versi degung.................................. 267
Gambar 59. Modifikasi lagu Kalangkang.................................................. 268
Gambar 60. Binary Opposition Karya Musik Pop Sunda Nano S............. 269
Gambar 61. Kalangkang (1987, dalam album Kalangkang) ..................... 272
Gambar 62. Pola tabuhan bonang pada lagu Kalangkang versi degung ... 272
Gambar 63. Pola tabuhan piano pada lagu Kalangkang versi pop ............ 273
Gambar 64. Persamaan pola tabuh ............................................................. 273
Gambar 65. Akor pada lagu Kalangkang................................................... 274
Gambar 66. Penyesuaian Akor C Mayor ................................................... 274
Gambar 67. Melodi Intro lagu Kalangkang............................................... 275
Gambar 68. Melodi Intro Lagu Tibelat...................................................... 275
Gambar 69. Perpaduan Melodi .................................................................. 276
Gambar 70. Perpaduan Melodi Suling....................................................... 277
Gambar 71. Standarisasi dan Individualisasi Semu Melodi Intro .............. 278
Gambar 72. Standarisasi dan Individualisasi Semu Melodi Suling ........... 279
Gambar 73. Standarisasi ritmik inti pada lagu-lagu pop Sunda Nano S .... 280
Gambar 74. Kacipta (1990an, dalam Album Kacipta) .............................. 281
Gambar 75. Dialektik Nano S.................................................................... 282
Gambar 76. Cover Album Kalangkang..................................................... 286
Gambar 77. Cover Album Laura Branigan ................................................ 286
Gambar 78. Cover Album Kacipta ............................................................ 287

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xviii

Gambar 79. Cover Album Tibelat.............................................................. 287
Gambar 80. Pola Jenglong pada lagu Kalangkang versi degung............... 289
Gambar 81. Pola bass pada lagu Kalangkang versi pop ............................ 289
Gambar 82. Transkip Lagu Kalangkang (1986) ........................................294

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

xix

DAFTAR CONTOH

Contoh 1. Struktur Lagu Kalangkang
Contoh 2. Kalangkang versi m
Contoh 3. Lagu Kacipta
Contoh 4. Potret Manehna

Printed by BoltPDF (c) NCH Software. Free for non-commercial use only.

206
210
211
211