BAB II DEFINISI DAN SIMBOL-SIMBOL STRUCTUR CHART (BAGAN STRUKTUR

(1)

BAB II

DEFINISI DAN SIMBOL-SIMBOL

STRUCTUR CHART (BAGAN STRUKTUR)

Fungsi dari Structure Chart digunakan untuk mendefinisikan dan mengilustrasikan dari sistem secara berjenjang dalam bentuk modul dan sub modul. Structure Chart juga menunjukkan hubungan elemen data dan elemen kontrol serta hubungan antar modulnya, sehingga Structure Chart dapat memberikan penjelasan yang lengkap dari sistem dipandang dari elemen data, elemen kontrol, modul dan hubungan antar modulnya.

SIMBOL-SIMBOL DASAR

Dalam menggambarkan struktur organisasi sistem secara berjenjang digunakan beberapa macam simbol. Simbol-simbol ini merupakan simbol-simbol standar yang paling banyak digunakan.

Disamping simbol-simbol standar tersebut, pemrogram juga dapat menambah khasanah simbol yang akan digunakan dalam penggambaran tersebut, tetapi pemrogram juga harus memberi penjelasan tentang maksud dari simbol yang dibuat tersebut dalam bentuk kamus simbol. Namun demikian sebaiknya pemrogram menggunakan simbol-simbol standar untuk menggambarkan struktur sistem tersebut agar mudah dipahami oleh pemrogram lain.

Gambar

Nama

Keterangan

Module Simbol ini menunjukkan suatu modul

Connection

Simbol ini digunakan untuk menghubungkan suatu modul dengan modul yang lainnya


(2)

Loop suatu perulangan didalam modul

Decision

Simbol ini menunjukkan suatu penyeleksian kondisi didalam modul

Couple

Simbol ini menunjukkan suatu data/elemen yang dikirimkan dari satu modul ke modul lainnya. Anak panah dengan lingkaran yang kosong menunjukkan data yang dikirimkan, sedangkan anak panah dengan lingkaran padat menunjukkan elemen kontrol yang dikirimkan

Contoh penggunaan simbol-simbol pada structure chart dalam menggambarkan struktur suatu sistem.

Gambar Keterangan

Menunjukkan suatu modul dengan nama “Luas Persegi Panjang”

Modul A memanggil Modul B. Setelah proses dari modul B selesai, maka proses kembali ke modul yang memanggil

Structure Chart memiliki dua model penggambaran sistem, yaitu Luas Persegi


(3)

Structure Chart dengan model Transformed Centered

menggambarkan sistem dalam cabang utama, yaitu :

 Cabang Input yang merupakan cabang yang akan menerima input dan menentukan status input untuk siap di proses  Cabang Proses yang merupakan cabang yang akan

melakukan fungsi utama dari sistem, yaitu memproses input yang dikirim dari cabang input

 Cabang Output, merupakan cabang yang akan memformat data menjadi output

Contoh :

B

A A

B

Input Branch / Afferent Branch

Process Branch Transform Brannch Central Trannsform

Output Branch Efferent Brannch

Sistem

Proses A menjadi B


(4)

b. Transaction-Centered

HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output)

Merupakan alat dokumentasi program yang dikembangkan dan didukung oleh IBM. Tetapi kini HIPO juga telah digunakan sebagai alat bantu untuk merancang dan mendokumentasikan siklus pengembangan sistem

Cetak Jurnal Update

File P Edit Transaksi

A

Proses Tipe C Proses

Tipe B Proses

Tipe A

Dispatcher

Analyzer tipe transaski

Masukan Data Transasksi

Proses Transaksi

Update File R Edit

TransakssiC Update

File Q Edit


(5)

SASARAN HIPO

HIPO telah dirancang dan dikembangkan secara khusus untuk menggambarkan suatu struktur bertingkat guna memahami fungsi-fungsi dari modul-modul suatu sistem, dan HIPO juga dirancang untuk menggambarkan modul-modul yang harus diselesaikan oleh pemrogram. HIPO tidak dipakai untuk menunjukkan instruksi-instruksi program yang akan digunakan, disamping itu HIPO menyediakan penjelasan yang lengkap dari input yang akan digunakan, proses yang akan dilakukan serta output yang diinginkan.

DIAGRAM HIPO

HIPO menggunakan tiga macam diagram untuk masing-masing tingkatannya, yaitu sebagai berikut :


(6)

a. Visual table of contents

Diagram ini menggambarkan hubungan dari modul-modul dalam suatu sistem secara berjenjang

Karyawan 1.1 Laporan Peminjam 3.3 Sistem Perustakaan 0 Kembalian 2.2 Pinjaman 2.1 Pustaka 1.3 Anggota 1.2 Laporan Laporan 3.0 Pelayanan Sirkulasi 2.0 Entry Data 1.0 Laporan Pustaka 3.2 Laporan Denda 3.1 Tambah 1.1.1 Hapus 1.1.4 Edit 1.1.2 Lihat 1.1.3 Tambah 1.2.1 Hapus 1.2.4 Edit 1.2.2 Lihat 1.2.3 Tambah 1.3.1 Hapus 1.3.4 Edit 1.3.2 Lihat 1.3.3 Tambah 2.1.1 Hapus 2.1.4 Edit 2.1.2 Lihat 2.1.3 Tambah 2.2.1 Hapus 2.2.4 Edit 2.2.2 Lihat 2.2.3


(7)

b. Overview diagrams

Overview diagrams digunakan untuk menunjukkan secara garis besar hubungan dari input, proses dan output, dimana bagian input menunjukkan item-item data yang akan digunakan oleh bagian proses berisi langkah-langkah yang menggambarkan kerja dari fungsi atau modul dan bagian output berisi hasil pemrosesan data.

Input Process Output

Data Karyawan Memasukkan Data - Kartu Identitas

- Daftar Karyawan

- Slip Gaji

c. Detail Diagram

Detail Diagram berisi elemen-elemen dasar dari paket yang menggambarkan secara rinci kerja dari fungsi atau modul

Input Process Output

Data Karyawan meliputi :

- NIP

- Nama Lengkap - Tempat

- Tanggal Lahir - Alamat Lengkap - Golongan - Jabatan - Status - Jumlah Anak - Gaji Pokok - Tunjangan

- Masukkan Data - Uji Kesamaan

Data

- Uji Akhir Input Data

- Kartu Identitas - Daftar Karyawan - Slip Gaji

- Pemberitahuan Kesamaan Data - Pemberitahuan

Kesalahan Data - Kembali ke Menu

Induk


(8)

Adalah Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma

Tujuan Utama dari penggunaan Flowchart adalah untuk menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah secara sederhanna, terurai, rapi dan jelas dengan menggunakan simbol-simbol yang standar. Tahap penyelesaian masalah yang disajikan harus jelas, sederhana, efektif dan tepat.

Dalam penulisan Flowchart dikenal dua model, yaitu Sistem Flowchart

dan Program Flowchart

SISTEM FLOWCHART

Merupakan diagram alir yang menggambarkan suatu sistem peralatan komputer yang digunakan dalam proses pengolahan data serta hubungan antar peralatan tersebut

Sistem Flowchart ini tidak digunakan untuk menggambarkan urutan langkah untuk memecahkan masalah, tetapi hanya untuk menggambarkan prosedur dalam sistem yang dibentuk

Dalam menggambar Flowchart biasanya digunakan simbol-simbol standar, tetapi pemrograman juga dapat membuat simbol-simbol sendiri apabila simbol-simbol yang telah tersedia di rasa masih kurang. Dalam kasus ini pemrogram harus melengkapi gambar Flowchart tersebut dengan kamus simbol yang digunakannya, agar pemrogram lain dapat mengetahui maksud dari simbol-simbol tersebut.

Berikut ini adalah gambar dari simbol-simbol standar yang telah banyak digunakan pada penggambaran Sistem Flowchart serta contoh penggunaannya.


(9)

Pita Magnetik Process Kartu Plong/ Keyboard

Magnetic Disk

Punched Paper Tape OffLine Storage On Line Storage/ VDU Process Sortir

Input / Output Proses Merge Magnetic Drum Arus

Contoh Penggunaan Sistem Flowchart

Keyboard

CPU Disk

et


(10)

PROGRAM FLOWCHART

Merupakan diagram alir yang menggambarkan urutan logika dari suatu prosedur pemecahan masalah.

Dalam menggambarkan program Flowchart, telah tersedia simbol-simbol standar, tetapi seperti pada sistem flowchart, pemrogram dapat menambah khasanah simbol-simbol tersebut, tetapi pemrogram juga harus melengkapi penggambaran program Flowchart dengan kamus simbol.

Berikut ini adalah gambar dari simbol-simbol standar yang digunakan pada program Flowchart

Proses Input Output Keterangan

Pengujian Pemberian Nilai Awal Awal/Akhir Program

Konektor pada satu halaman

Konektor pada halaman lain

Arah Pengolahan yang tidak


(11)

menggambarkan tentang alur dari suatu pemecahan masalah secara global saja, sedangkan Detail Flowchart menggambarkan alur pemecahan masalah secara rinci.

Gambar Proses Conceptual Flowchart

Start

Input

Proses

Output


(12)

Gambar Proses Detail Flowchart

Start

End

Input “Berapa data” ; N

Jml = 0

Input Bil

Next K For K = 1 to N

Print “Jumlah = “; Jml Jml = Jml + Bil


(1)

b. Overview diagrams

Overview diagrams digunakan untuk menunjukkan secara garis besar hubungan dari input, proses dan output, dimana bagian input menunjukkan item-item data yang akan digunakan oleh bagian proses berisi langkah-langkah yang menggambarkan kerja dari fungsi atau modul dan bagian output berisi hasil pemrosesan data.

Input Process Output

Data Karyawan Memasukkan Data - Kartu Identitas

- Daftar Karyawan

- Slip Gaji c. Detail Diagram

Detail Diagram berisi elemen-elemen dasar dari paket yang menggambarkan secara rinci kerja dari fungsi atau modul

Input Process Output

Data Karyawan

meliputi :

- NIP

- Nama Lengkap

- Tempat

- Tanggal Lahir

- Alamat Lengkap

- Golongan

- Jabatan

- Status

- Jumlah Anak

- Gaji Pokok

- Tunjangan

- Masukkan Data

- Uji Kesamaan Data

- Uji Akhir Input Data

- Kartu Identitas

- Daftar Karyawan

- Slip Gaji

- Pemberitahuan Kesamaan Data

- Pemberitahuan Kesalahan Data

- Kembali ke Menu Induk

FLOWCHART


(2)

Adalah Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma

Tujuan Utama dari penggunaan Flowchart adalah untuk menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah secara sederhanna, terurai, rapi dan jelas dengan menggunakan simbol-simbol yang standar. Tahap penyelesaian masalah yang disajikan harus jelas, sederhana, efektif dan tepat.

Dalam penulisan Flowchart dikenal dua model, yaitu Sistem Flowchart dan Program Flowchart

SISTEM FLOWCHART

Merupakan diagram alir yang menggambarkan suatu sistem peralatan komputer yang digunakan dalam proses pengolahan data serta hubungan antar peralatan tersebut

Sistem Flowchart ini tidak digunakan untuk menggambarkan urutan langkah untuk memecahkan masalah, tetapi hanya untuk menggambarkan prosedur dalam sistem yang dibentuk

Dalam menggambar Flowchart biasanya digunakan simbol-simbol standar, tetapi pemrograman juga dapat membuat simbol-simbol sendiri apabila simbol-simbol yang telah tersedia di rasa masih kurang. Dalam kasus ini pemrogram harus melengkapi gambar Flowchart tersebut dengan kamus simbol yang digunakannya, agar pemrogram lain dapat mengetahui maksud dari simbol-simbol tersebut.

Berikut ini adalah gambar dari simbol-simbol standar yang telah banyak digunakan pada penggambaran Sistem Flowchart serta contoh penggunaannya.


(3)

Pita Magnetik Process Kartu Plong/ Keyboard

Magnetic Disk

Punched Paper Tape OffLine Storage On Line Storage/ VDU Process Sortir

Input / Output Proses Merge Magnetic Drum Arus

Contoh Penggunaan Sistem Flowchart

Definisi dan Simbol-Simbol Hal 9 dari 12 Keyboard

CPU Disk

et


(4)

PROGRAM FLOWCHART

Merupakan diagram alir yang menggambarkan urutan logika dari suatu prosedur pemecahan masalah.

Dalam menggambarkan program Flowchart, telah tersedia simbol-simbol standar, tetapi seperti pada sistem flowchart, pemrogram dapat menambah khasanah simbol-simbol tersebut, tetapi pemrogram juga harus melengkapi penggambaran program Flowchart dengan kamus simbol.

Berikut ini adalah gambar dari simbol-simbol standar yang digunakan pada program Flowchart

Proses Input Output Keterangan

Pengujian Pemberian Nilai Awal Awal/Akhir Program

Konektor pada satu halaman

Konektor pada halaman lain

Arah Pengolahan yang tidak

dilakukan oleh komputer

Pada penggambaran program Flowchart terdapat dua jenis metode, yaitu Conceptual Flowchart dan Detail Flowchart. Conceptual Flowchart

Definisi dan Simbol-Simbol Hal 10 dari 12


(5)

menggambarkan tentang alur dari suatu pemecahan masalah secara global saja, sedangkan Detail Flowchart menggambarkan alur pemecahan masalah secara rinci.

Gambar Proses Conceptual Flowchart

Definisi dan Simbol-Simbol Hal 11 dari 12

Start

Input

Proses

Output


(6)

Gambar Proses Detail Flowchart

Definisi dan Simbol-Simbol Hal 12 dari 12

Start

End

Input “Berapa data” ; N

Jml = 0

Input Bil

Next K For K = 1 to N

Print “Jumlah = “; Jml Jml = Jml + Bil