Terbentuknya Unit Pengendalian Gratifikasi UPG di lingkungan Kemenkes berdasarkan PENANDATANGANAN KOMITMEN IMPLEMENTASI Tahun 2011

PROGRAM PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN KEMENKES

1. Terbentuknya Unit Pengendalian Gratifikasi UPG di lingkungan Kemenkes berdasarkan

Keputusan Inspektorat Jenderal Kemenkes Nomor 01.T.P.S.17.04.215.10.3445 tertanggal 30 Juli 2010. 18

2. PENANDATANGANAN KOMITMEN IMPLEMENTASI

TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK di Lingkungan Kementerian Kesehatan oleh Menteri Kesehatan RI bersama seluruh pejabat Esselon I pada tanggal 16 Desember 2010 19

3. Tahun 2011

Penandatanganan Tata Kelola Pemerintahan yang baik Kadinkes Provinsi Kab Kota, Kepala Satker Daerah dan para Kepala Unit Pelaksana Teknis Vertikal Kemenkes 20 Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik • “….. pimpinan serta seluruh pejabat struktural, pegawai fungsional, dan seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Kesehatan RI. Berkomitmen untuk tidak meminta atau pun menerima hadiah atau gratifikasi dalam bentuk apapun, kapanpun, dimanapun dan dari siapapun baik secara langsung maupun tidak langsung atas nama pribadi atau lembaga dari seluruh stakeholders……”. 21 KOMITMEN PENGENDALIAN GRATIFIKASI DAN PENCEGAHAN TIPIKOR DENGAN MITRA KERJA TANGGAL 2 APRIL 2014 22 1. Perhimpunan Seluruh RS Seluruh Indonesia PERSI 2. Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia ASPAKI 3. Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia GPFI 4. PT. Indofarma 5. PT. Biofarma 6. PT. Kimia Farma 7. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia GP Jamu 8. Gabungan Perusahaan Alat Kesehatan dan Laboratorium Indonesia Gakeslab 9. Internasional Pharmaceutical Manufacturers Group IPMG 10. PT.Phapros 11. PT. Rajawali Nusantara Indonesia 23 I S I K O M I T M E N 1 . T I D A K M E M B E R I M E N E R I M A S U A P, G R AT I F I K A S I , U A N G P E L I C I N D A N ATA U FA S I L I TA S YA N G D I A N G G A P S U A P ; 2 . T I D A K M E M B I A R K A N A D A N YA P R A K T I K S U A P ; 3 . M E L A P O R K A N S E T I A P P E N E R I M A A N G R AT I F I K A S I YA N G D I A N G G A P S U A P ; 4 . M E N J A G A L I N G K U N G A N P E N G E N D A L I A N G R AT I F I K A S I ; 5 . M E N D O R O N G U PAYA P E N C E G A H A N K O R U P S I D I L I N G K U N G A N M A S I N G - M A S I N G ; 6 . M E WA J I B K A N S E M U A A N G G G O TA A S O S I A S I U N T U K M E L A K U K A N PA K TA I N T E G R I TA S . 24 Kemenkes dengan Mitra disaksikan Pimpinan KPK Jakarta, 02042014 MENKES MENERBITKAN PERATURAN TERKAIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN: 1. PERMENKES NO 14 TAHUN 2014 TENTANG PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN KEMENKES 2. KEPMENKES No. HK.02.02MENKES 3062014 TENTANG JUKNIS PENGENDALIAN GRATIFIKASI 26 H A L - H A L YA N G D I AT U R D A L A M P E R M E N K E S N O . 1 4 TA H U N 2 0 1 4 KATEGORI GRATIFIKASI UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI MEKANISME PELAPORAN GRATIFIKASI KETENTUAN LAINNYA 1 3 2 4 27 KATEGORI GRATIFIKASI 28 TIDAK DIANGGAP SUAP TERKAIT KEDINASAN TIDAK TERKAIT KEDINASAN DIANGGAP SUAP ...Lanjutan Kategori Gratifikasi • Gratifikasi yang dianggap suap adalah gratifikasi yang diterima oleh Aparatur Kementerian Kesehatan yang berhubungan dengan jabatan dan berlawanan dengan kewajiban dan tugas penerima • Gratifikasi yang tidak dianggap suap adalah gratifikasi yang diterima oleh Aparatur Kementerian Kesehatan yang tidak berhubungan dengan jabatan dan tidak berlawanan dengan kewajiban dan tugas penerima 29 Meliputi penerimaan namun tidak terbatas pada: 1. Marketing fee atau imbalan terkait pemasaran produk; 2. Cash back yang diterima instansi digunakan untuk kepentingan pribadi ; 3. Gratifikasi terkait pengadaan barangjasa, pelayanan publik atau proses lainnya; 4. Sponsorship terkait pemasaran atau penelitian suatu produk. 30 PENJELASAN JENIS GRATIFIKASI YANG DIANGGAP SUAP MENURUT KEPMENKES NO. HK.02.02MENKES3062014 JUKNIS PENGENDALIAN GRATIFIKASI 31 MARKETING FEE 32 Penerimaan gratifikasi dalam bentuk apapun dari perusahaan lainnya : 1. Sebelum jenis obat tertentu diresepkan atau alat direkomendasikan yang dapat menimbulkan benturan kepentingan. 2. Karena meresepkan obat atau mengusulkan menetapkan merk atau jenis alat tertentu untuk digunakan 3. Proses pemasukan jenis obat alkes ke dalam daftar obatformularium 4. Karena penetapan jenis dan merk alkes sehubungan KSO 33 Penerimaan gratifikasi dalam bentuk apapun dari perusahaan bank hotellainnya terkait: 1. Pengelolaan gaji, pinjaman dan tabungan pegawai 2. Penginapan hotel biro travel terkait kontrak atau pelaksanaan pertemuan atau perjadin 34 Penerimaan gratifikasi dalam bentuk apapun dari mitra kerja rekananlainnya terkait: 1. Pada saat sebelum sesudah proses pengadaan barang jasa 2. Pemeriksaan laboratorium, radiologi, pengiriman resep keluar rumah sakit, dll 35 Penerimaan gratifikasi dalam bentuk apapun dari perusahaan rekananlainnya terkait: 1. Menghadiri penelitian baik sebagai peserta narasumber 2. Keperluan pribadi dinas tanpa melalui institusi 3. Pembiayaan short course kesehatan di dalamluar negeri kepada individu atau pribadi 36 Penerimaan gratifikasi dalam bentuk apapun dari perusahaan rekananlainnya terkait, a.l : 1. Pasien didahulukan dalam pelayanan mendapatkan fasilitas ruang rawat inap 2. Penetapan kelas dan atau akreditasi rumah sakit 3. Pengujian laboratorium pengaturan jadwal pemeriksaan sampel, pengaturan petugas sampling dll 4. Pengaturan jadwal uji kalibrasi, permintaan tambahan layanan

1. Gratifikasi Tidak dianggap suap Terkait Kedinasan: