Pelaku pasar paragraf 22 PSAK terbaru | | exposure draft ED PSAK 68 (2013)

PENGUKURAN NILAI WAJAR ED PSAK 68 Hak Cipta © 2013 IKATAN AKUNTAN INDONESIA vi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45

3. Pelaku pasar paragraf 22

Entitas mengukur nilai wajar suatu aset atau liabilitas menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomik terbaiknya. ED PSAK 68 mendefinisikan pelaku pasar market participants sebagai “pembeli dan penjual di pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas yang memiliki seluruh karakteristik sebagai berikut: a. Pembeli dan penjual independen satu sama lain, yaitu bukan pihak berelasi sebagaimana dideinisikan dalam PSAK 7: Pihak-pihak Berelasi, walaupun harga dalam transaksi dengan pihak berelasi dapat digunakan sebagai input yang digunakan dalam pengukuran nilai wajar jika entitas memiliki bukti bahwa transaksi dilakukan menggunakan persyaratan pasar. b. Pembeli dan penjual memiliki pengetahuan dan pemahaman yang memadai mengenai aset atau liabilitas dan transaksi menggunakan seluruh informasi yang tersedia, termasuk informasi yang dapat diperoleh melalui upaya uji tuntas yang lazim dan umum. c. Pembeli dan penjual dapat melakukan transaksi atas aset atau liabilitas. d. Pembeli dan penjual bersedia untuk melakukan transaksi atas aset atau liabilitas, yaitu mereka termotivasi namun tidak terpaksa, atau dipaksa untuk melakukan hal tersebut.”. 4. Penggunaan tertinggi dan terbaik paragraf 27 Pengukuran nilai wajar aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya. ED PSAK 68 mendeinisikan penggunaan tertinggi dan terbaik highest and best use sebagai “penggunaan aset nonkeuangan oleh pelaku pasar yang akan memaksimalkan nilai aset atau kelompok aset dan liabilitas contohnya suatu bisnis dimana aset tersebut akan digunakan”. Apakah anda setuju dengan deinisi ini? Apa alasan anda? Jika tidak, deinisi seperti apa yang menurut anda lebih tepat, dan apa alasan anda? ED PSAK 68 PENGUKURAN NILAI WAJAR Hak Cipta © 2013 IKATAN AKUNTAN INDONESIA vii 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45

5. Hirarki nilai wajar paragraf 72–90