Jenis Pemanfaatan Air Penduduk dalam Memanfaatkan Sumberdaya Pemanfaatan Sumberdaya Air Sungai Mesanga oleh Penduduk Desa Jumlah Kebutuhan Air Penduduk Perhari

Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD a Pengeditan adalah pekerjaan pengecekanpemeriksaan kelengkapan dan kebenaran pengisian jawaban responden dalam kuesioner penelitian oleh interviewer untuk diolah lebih lanjut; b Pemberian Kode adalah pemberian simbol angka pada jawaban yang diberikan responden berkaitan dengan pertanyaan dalam kuesioner; c Pembuatan Tabel adalah pemindahan data dan informasi dari kuesioner satu lembar kode ke dalam tabel-tabel tematik; d Penganalisaan adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa untuk mengetahui peristiwa yang sebenarnya. Penelitian juga menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi.

2.9 Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi.

III. Hasil Penelitian

3.1 Persepsi

Pemanfaatan Sumberdaya Air Sungai Mesanga oleh Penduduk 3.1.1 Pemanfaatkan Sumberdaya Air Sungai Mesanga untuk Kebutuhan MemasakMinum Kebutuhan air untuk memasakminum merupakan kegiatan pemanfaatan air yang sifatnya rutinitas dilakukan oleh masyarakat pada umumnya dan khususnya di Desa Kaluku Nangka, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Mamuju Utara yang membedakannya hanyalah sumber air yang dimanfaatkan tersebut. 144 responden menjawab selalu memanfaatkan sumberdaya air Sungai Mesanga untuk kebutuhan memasakminum dan 30 responden menjawab kadang-kadang memanfaatkan. Hal ini menunjukkan bahwa ketergantungan masyarakat Desa Kaluku Nangka terhadap sumberdaya air Sungai Mesanga sangatlah tinggi, dikarenakan hampir keseluruhan kebutuhan air untuk memasak dan minum diperoleh dari sungai tersebut.

3.1.2 Jenis Pemanfaatan Air Penduduk dalam Memanfaatkan Sumberdaya

Air Sungai Mesanga Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD Penduduk memanfaatkan sumberdaya air Sungai Mesanga untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari terutama untuk memenuhi kebutuhan air rumah tangga domestik, irigasi dan penyemprotan hamagulma. Saluran irigasi untuk sementara tidak dapat digunakan karena rusak dihantam derasnya banjir.

3.1.3 Pemanfaatan Sumberdaya Air Sungai Mesanga oleh Penduduk Desa

Kaluku Nangka Kecamatan Bambaira Kabupaten Mamuju Utara Umumnya masyarakat Desa Kaluku Nangka memanfaatkan sumberdaya air Sungai Mesanga untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari. Jarak antara rumah tinggal penduduk dengan sumber air yang relatif dekat dan kemudahan memperoleh air sungai dengan tanpa mengeluarkan biaya menjadi alasan mengapa masyarakat lebih cenderung memanfaatkan sumberdaya air Sungai Mesanga untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari daripada sumber lain seperti sumur dan pompa tangan. Hal ini didukung pula oleh adanya instalasi pemipaan air bersih yag mengalirkan air dari sumber airsungaibak penampungan air yang langsung ke rumah-rumah penduduk, yang berasal dari bantuan pemerintah maupun swastainvestor.

3.1.4 Jumlah Kebutuhan Air Penduduk Perhari

Besarnya kebutuhan air penduduk per hari dipengaruhi oleh jenis kegiatan yang dilakukan setiap hari. Jenis-jenis kegiatan penduduk yang membutuhkan air, antara lain: kegiatan gelontor toilet, mandi, minum, kegiatan di dapur, mencuci pakaian, kebrsihan rumah, menyiram tanaman, mencuci perabot keluarga dan kegiatan pemakaian air lain-lain. kebutuhan air penduduk rata-rata perhari berdasarkan jenis kegiatan yang dilakukan sehari-hari, yaitu sebanyak 95 literoranghari loh. Berdasarkan hasil penelitian di Desa Kaluku Nangka jenis kegiatan yang paling tinggi memanfaatkan air adalah mandi 40 loh sedangkan terendah adalah kegiatan minum 2 loh. Pemakaian air lain-lain 10 loh yaitu untuk kegiatan bersuciwudhu. Hal ini telah melebihi standar besar kebutuhan air per orang setiap harinya di suatu desa dengan jumlah penduduk ˂ 3.000 jiwa adalah 60 literoranghari hal ini dilihat dari kategori desa dan jumlah penduduk yang ditetapkan oleh Departemen Pekerjaan Umum tahun 1994.

3.1.5 Cara Pemanfaatan Sumberdaya Air Sungai Mesanga

Dokumen yang terkait

Kajian Debit Dan Kualitas Air Sungai Di Berbagai Kawasan Kabupaten Pakpak Bharat

21 106 89

Pemanfaatan Sumberdaya Hutan Oleh Masyarakat Desa Buniwangi, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi

0 6 137

PEMANFAATAN SUNGAI BAWAH TANAH GUA NGGUWO UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN AIR PENDUDUK DESA GIRI ASIH, PEMANFAATAN SUNGAI BAWAH TANAH GUA NGGUWO UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN AIR PENDUDUK DESA GIRI ASIH, KECAMATAN PURWOSARI, KABUPATEN GUNUNG KIDUL.

0 3 12

PEMANFAATAN AIR SUNGAI TAMBAK BAYAN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN PENDUDUK PEMANFAATAN AIR SUNGAI TAMBAK BAYAN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN PENDUDUK KABUPATEN SLEMAN.

0 6 13

Pola kontur muka air sumur penduduk di Desa Bulurejo Dan Desa Tuban Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karangayar 1.Cover

0 0 12

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ALOKASI DANA DESA DI DESA AKO KECAMATAN PASANGKAYU KABUPATEN MAMUJU UTARA | Wahyuddin | Katalogis 6601 21943 1 PB

0 0 9

Analisis Kualitas Air Bersih Di Desa Fatufia Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali | Yahya | GeoTadulako 5823 19291 1 PB

0 0 16

KONTRIBUSI WANITA TANI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI KELAPA SAWIT DI DESA KASOLOANG KECAMATAN BAMBAIRA KABUPATEN MAMUJU UTARA | B, Abdul Muis | AGROTEKBIS 5055 16512 1 PB

1 1 9

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DI DESA BAMBAIRA KECAMATAN BAMBAIRA KABUPATEN MAMUJU UTARA | Ahmad,Alimudin Laapo ,Rukavina Baksh | AGROTEKBIS 5100 16682 1 PB

0 0 9

ANALISIS PENDAPATAN DAN KELAYAKAN USAHATANI KELAPA DALAM DI DESA KASOLOANG KECAMATAN BAMBAIRA KABUPATEN MAMUJU UTARA PROVINSI SULAWESI BARAT | Masse | AGROTEKBIS 8903 29241 1 PB

0 0 6