PENGARUH LIFESTYLE, GROUP PREFERENCE, PERCEPTION BRAND LUXURY DAN PRODUCT QUALITY TERHADAP CONSUMER WILLINGNESS TO PAY ( Studi pada konsumen iPhone di kota Malang )

PENGARUH LIFESTYLE, GROUP PREFERENCE, PERCEPTION BRAND LUXURY
DAN PRODUCT QUALITY TERHADAP CONSUMER WILLINGNESS TO PAY
( Studi pada konsumen iPhone di kota Malang )

SKRIPSI

OLEH :
GHIFARI ALIEF PUTRA
201210160311001

OLEH :
GHIFARI ALIEF PUTRA
201210160311001

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

KATA PENGANTAR


Assalamualaikum Wr. Wb.

Segala puji kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta
hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyeleseikan skripsi ini tepat pada waktunya.
Skripsi yang berjudul “Pengaruh Lifestyle, Group Preference, Perception Brand
Luxury dan Perception Product Quality terhadap Consumer Willingness To Pay”
disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar kesarjanaan
di bidang ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadiyah
Malang. Skripsi ini tidak akan terseleseikan tanpa adanya bantuan serta dukungan
dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan penghargaan
dan ucapan terima kasih kepada :
1. Drs. Fauzan M.Pd., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Dr. Marsudi, M.M. selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Muhammadiyah Malang sekaligus dosen pembimbing
pertama yang telah memberikan bimbingan serta petunjuk.
4. Baroya Milla Shanty, S.E., M.M., selaku dosen pembimbing dua yang
penuh kesabaran yang telah meluangkan waktunya serta dengan penuh
kesabaran telah memberikan bimbingan serta petunjuk hingga

seleseinya penulisan skripsi ini.

5. Dra. Sri Nastiti Andharini, M.M., selaku dosen wali kelas A 2012
jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Malang.
6. Bapak dan Ibu dosen beserta staff pengajar Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
7. Bapak Tri Suhartantono dan Ibu Kandini Rochani yang selama ini telah
membesarkan dan mendidik saya dengan penuh kasih sayang tanpa
lelah bekerja dan berdoa demi keberhasilan anak – anaknya. Menjadi
pahlawan sekaligus inspirator terhebat yang selalu mendidik saya
menjadi individu yang mandiri dalam mengarungi hidup.
8. Ramadita Adisti Pradini yang selalu mendukung dan memberi motivasi
serta selalu memberikan doa, semangat dan dukungan.
9. Arsyi Silvia Syahidah sebagai pendamping terhebat yang selalu sabar
menghadapi saya dalam meraih berbagai prestasi dan pencapain selama
ini, terima kasih.
10. Sahabat – sahabat se-perantauan yang tergabung dalam Ikadam Malang
Ismael, Fikri, Gian, Aji, Dude, Galuh, Zia, Naufal, Majid, Fakhri, Elia,
Adinda serta Aldi yang telah memberikan candaan dan cacian yang

dijadikan saya sebagai motivasi,
11. Keluarga Sayap Kiri yang beberapa bulan terkhir selalu bersama , Dixi ,
Vidi , Hanna , Sulis , Pras , Yulvika , Amel , Luzy.
12. Teman-teman Manajemen A 2012 yang luar biasa telah memberikan
support hingga terseleseikannya skripsi ini.

13. Semua pihak yang telah memberikan sumbangan tenaga dan pikiran
dalam penyeleseian skripsi ini yang tidak bisa saya tuliskan sebutkan
satu persatu, terima kasih banyak atas bantuannya.

Saya berterima kasih atas semua yang mereka berikan semoga mendapat
limpahan rahmat dari Allah SWT. Saya menyadari bahwa penulisan skripsi ini
jauh dari kata kesempurnaan. Hal ini karena keterbatasn kemampuan penulis
sehingga saya mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca.
Wassalamualaikum Wr. Wb

Malang , 25 April 2016

Penulis


Surat Pernyataan

Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama

: Ghifari Alief Putra

NIM

: 201210160311001

Jurusan

: Manajemen

Fakultas

: Ekonomi


Universitas Muhammadiyah Malang
Dengan ini menyatakan yang sebenar-benarnya bahwa :
1. Tugas akhir dengan judul “ Pengaruh lifestyle, group preference, perception
brand luxury dan product quality terhadap consumer willingness to pay ”
Adalah hasil katya saya, dalam naskah tugas akhir ini tidak terdapat karya
ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar
akademik di suatu perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, baik sebagian ataupun
keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
disebutkan dalam sumber kutipan daftar pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam tugas akhir ini dapat dilakukan unsur-unsur
PLAGIASI saya bersedia TUGAS AKHIR INI DIGUGURKAN dan
GELAR

AKADEMIK

YANG

TELAH


SAYA

PEROLEH

DIBATALKAN. Serta diproses sesuai dengan ketentuan hokum yang
berlaku.
3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK
BEBAS ROYALTI NON EKSKLUSIF.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan
sebagaimana mestinya.
Malang, 30 mei 2016
Yang menyertakan,

Ghifari Alief Putra

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .....................................................................................
DAFTAR ISI ....................................................................................................
DAFTAR TABEL ...........................................................................................

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................
ABSTRAK .......................................................................................................
ABSTRACT .....................................................................................................
BAB I

BAB II

BAB III

PENDAHULUAN .........................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................

1

B. Rumusan Masalah .................................................................


7

C. Batasan Masalah ....................................................................

8

D. Tujuan Penelitian ..................................................................

8

E. Kegunaan Penelitian ..............................................................

8

TINJAUAN PUSTAKA ...............................................................

10

A. Landasan Teori .......................................................................


10

1. Perilaku Konsumen ..........................................................

10

a. Model Perilaku Konsumen .........................................

11

b. Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian ....

12

2. Willingness to Pay ...........................................................

20

3. Produk ............................................................................


20

a. Merek............................................................................

21

b. Kualitas Produk . ........................................................

23

4. Lifestyle ...........................................................................

25

5. Group Preference .............................................................

27

B. Penelitian Terdahulu ..............................................................


30

C. Kerangka Pemikiran ...............................................................

32

D. Hipotesis Penelitian ...............................................................

33

METODE PENELITIAN .............................................................

33

A. Lokasi Penelitian ...................................................................

33

BAB IV

BAB V

B. Jenis Penelitian .......................................................................

33

C. Definisi Operasional Variabel ...............................................

34

D. Populasi dan Sampel ............................................................

36

E. Jenis dan Sumber Data ...........................................................

37

F. Teknik Pengukuran Data ........................................................

38

G. Teknik Pengumpulan Data ....................................................

39

H. Uji Instrumen .........................................................................

39

I.

Teknik Analisis Data . ............................................................

40

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................

44

A. Gambaran Umum Perusahaan ................................................

44

B. Karakteristik Responden ......................................................

45

C. Deskripsi Jawaban Respoden .................................................

48

D. Uji Instrumen Penelitian .......................................................

58

E. Hasil Analisis Data .................................................................

60

F. Pembahasan Hasil Penelitian ................................................

69

KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................

71

A. Kesimpulan ...........................................................................

71

B. Saran ......................................................................................

71

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1

Model Perilaku Konsumen ......................................................

11

Gambar 2.2

Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian.................

13

Gambar 2.3

Kerangka Pikir Penelitian .........................................................

32

Gambar 4.1

Hasil Uji Heterokedastisitas . ...................................................

65

Gambar 4.2

Hasil Uji Normalitas . ...............................................................

67

DAFTAR TABEL
Tabel 1.1

Daftar Penjualan Smartphone Terbaik Tahun 2015 ................

5

Tabel 3.1

Rentang Skala ..........................................................................

43

Tabel 4.1

Responden Berdsarkan Jenis Kelamin ....................................

49

Tabel 4.2

Responden Berdasarkan Usia ..................................................

50

Tabel 4.3

Responden Berdasarkan Pekerjaan...........................................

50

Tabel 4.4

Deskripsi Jawaban Responden Mengenai Lifestyle (X1) .........

51

Tabel 4.5

Deskripsi Jawaban Responden Mengenai Group Preference
(X2) ...........................................................................................

53

Tabel 4.6

Deskripsi Jawaban Responden Mengenai Brand Luxury (X3) .

54

Tabel 4.7

Deskripsi Jawaban Responden Mengenai Product Quality
(X4) ...........................................................................................

56

Deskripsi Jawaban Responden Mengenai Consumer
Willingness to Pay (Y).............................................................

58

Tabel 4.9

Rentang Skala ...........................................................................

59

Tabel 4.10

Rentang Skala Pada Lifestyle (X1) ............................................

60

Tabel 4.11

Rentang Skala Pada Group Preference (X2) ............................

60

Tabel 4.12

Rentang Skala Pada Brand Luxury (X3) ...................................

61

Tabel 4.13

Rentang Skala Pada Product Quality (X4) ...............................

61

Tabel 4.14

Hasil Uji Validitas ...................................................................

62

Tabel 4.15

Hasil Uji Reliabilitas ................................................................

63

Tabel 4.16

Hasil Uji Multikolinearitas ......................................................

64

Tabel 4.17

Hasil Adjusted R Square .........................................................

67

Tabel 4.8

Tabel 4.18

Rekapitulasi Analisis Regresi Linear Berganda ......................

69

Tabel 4.19

Hasil Uji t . ...............................................................................

71

DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 : Kuesioner
LAMPIRAN 2 : Hasil Uji Validitas dan Reliability
LAMPIRAN 3 : Hasil Jawaban Responden
LAMPIRAN 5 : Hasil Analisis Regresi Linear Berganda

DAFTAR PUSTAKA
Adlin, Alfathri , 2006. Resistensi Gaya Hidup : Teori dan Realitas. Yogyakarta :
Jalasutra.
Ahyari, Agus, 2008, Anggaran Perusahaan, Buku I, BPFE, Yogyakarta.
Anggara , Febri , 2014 , Pengaruh Gaya Hidup Dan Kelompok Refernsi Terhadap
Keputusan

Pembelian,

Malang,

from

http://download.portalgaruda.org/article.php?article=285391&val=6467
Boume, 2007, Brands Luxury, Bearden dan Etzel
Buchari Alma. 2005. Management Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Alfabeta:
Bandung
Debnam, N., & Svinos, G (2006). Luxury Brands in China. KPMG
Dharmmesta, B., & Handoko, H. (2008). Manajemen Pemasaran Analisis
Perilaku Konsumen. Yogyakarta : BPFE.
Djan, I., & Ruvendi, R. (2006). Prediksi Perpindahan Penggunaan Merek
Handphone Dikalangan Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Binaniaga, 2(1).
Hawkins,Del I., Mothersbaugh, David L. 2010. Consumer Behavior: Building
Marketing Strategy. New York : McGraw-Hills.
https://id.techinasia.com/statistik-penjualan-pendapatan-apple-2014-iphone/
diakses pada 10 Desember 2015.
http://d25no82dcg1wif.cloudfront.net/real/2015/07/25/31065/statistik-penjualansmartphone-kuartal-kedua-2015.jpg?t=1437798327 / diakses pada 10

Desember 2015

Indriantoro, Supomo, 2006, Metodologi Penelitian Bisnis, Edisi Pertama,
Penerbit: Liberty, Yogyakarta.
Kotler, Philip and Garry Amstrong. 2012. Principles of Marketing. New Jersey:
Pearson Education Limited
Kotler,

Philip,

2007,

Manajemen

Pemasaran,

Analisis

Perencanaan,

Pengendalian, Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Salemba Empat,
Jakarta.
Kotler, Amstrong, 2008, Prinsip-Prinsip Pemasaran 1, Edisi keduabelas,
Erlangga, Jakarta
Latumahina , Grace , 2014 , Kesediaan Membayar pada Green Residential ,
Surabaya

,

from

http://www.researchgate.net/publication/260592912_Kesediaan_untuk_
Membayar_pada_Green_Residential
Malhotra, N.K. (2010). Marketing Research. An applied orientation. New Jersey :
Pearson Education
Mullin, John W, Orville C Walker. 2005. Marketing Management A Strategic
Decision, fifth edition, New York: McGraw Hill.
Ria Dwi , 2015 , Pengaruh Brand Luxury, Brand Awareness Dan Product Quality
Terhadap

Consumer

Willingness

To

Pay

,Malang

from

http://jimfeb.ub.ac.id/index.php/jimfeb/article/download/2133/1947
Rizky, A., & Pantawis, S. (2011). Pengaruh Citra Dan Sikap Merek Terhadap
Ekuitas Merek. Vol.7, No.2, 181-196.
Schiffman, L., & Kanuk, L. (2008). Perilaku Konsumen. Jakarta : Indeks.

Selfia Ladiyance, 2014, Variabel – Variabel Yang Mempengaruhi Kesediaan
Membayar ( Willingness To Pay ) Masyarakat Bidaracina Jatinegara
Jakarta

Timur,

Jakarta,

From

http://download.portalgaruda.org/article.php?article=250234&val=6690
&title=VARIABELVARIABEL%20YANG%20MEMENGARUHI%20KESEDIAAN%20
MEMBAYAR%20(WILLINGNESS%20TO%20PAY)%20MASYAR
AKAT%20BIDARACINA%20JATINEGARA%20JAKARTA%20TI
MUR
Solomon, M.R. (2011), Consumen Behaviour, New Jersey: Prentice Hall
Sugiyono, 2013, Metode Penelitian Manajemen, Yogyakarta , Alfabeta
Sugiyono, 2015, Statistika untuk Penelitian, Yogyakarta, Alfabeta
Tjiptono, F. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: CV Andi Offset
Whitehead, J.C., 2005, Combining Willingness to Pay and Behavior Data With
Limited Information, Resource and Energy Economics, Vol. 27, 143–
155.
Widjaja, M., Wijaya, S., dan Jokom, R., 2007., Analisis Penilaian Konsumen
Terhadap Ekuitas Merek Coffee Shops di Surabaya. Jurnal Manajemen
Perhotelan, Vol. 3 No. 2, 89 - 101.
Zerly Agna, 2014, Pengaruh International Brand Image dan Kualitas Produk
Terhadap

Keputusan

Pembelian,

Malang,

From

http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/vi
ew/352.%20Halaman%206-7

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Industri telekomunikasi Indonesia saat ini menjadi segmen industri
yang tumbuh besar dan berkembang pesat. Persaingan pada industri
telekomunikasi di Indonesia saat ini menjadi sangat ketat. Dalam persaingan
yang ketat ini perusahan berupaya memenangkan persaingan dengan cara
menghasilkan produk yang memang sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat
ini.
Persaingan yang cukup ketat di industri telekomunikasi justru
semakin memberikan keuntungan bagi masyarakat. Pasalnya dari persaingan
tersebut lahir berbagai promosi dan layanan untuk masyarakat Indonesia.
Masyarakat saat ini mulai berfikir secara matang dalam pengambilan
keputusan pembelian terhadap handphone. Ada beberapa faktor yang akan
mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan , diantaranya faktor
budaya , faktor sosial , faktor pribadi , faktor psikologis. Dari faktor – faktor
tersebut , nantinya konsumen akan mengambil keputusan sesuai dengan
pertimbangannya.
Kebanyakan masyarakat memilih sebuah handphone atas dasar fitur
– fitur handphone yang diinginkan oleh orang tersebut. Ketika sebuah
produsen menawarkan fitur yang memang sesuai dengan apa yang diharapkan
konsumen , maka kebanyakan konsumen bersedia untuk membayar lebih agar
dapat memiliki handphone yang dikeluarkan oleh produsen tersebut.

1

Kesediaan untuk membayar (willingness to pay) dapat diartikan
sebagai kesediaan masyarakat untuk menerima beban pembayaran, sesuai
dengan besarnya jumlah yang telah ditetapkan. WTP seringkali dipengaruhi
oleh gaya hidup (lifestyle) seseorang. Secara sadar atau tidak lifestyle
berkaitan erat dengan WTP , karena lifestyle seseorang mencerminkan
kepribadian seseorang yang terlihat dari aktifitas , opini serta minat orang
tersebut.
Gaya hidup mencakup sekumpulan kebiasaan, pandang-pandangan
dan pola-pola respons terhadap hidup, serta terutama perlengkapan untuk
hidup (Adlin, 2006). Cara berpakaian, cara kerja, pola konsumsi, bagaimana
individu mengisi kesahariannya merupakan unsur-unsur yang membentuk
gaya hidup. Gaya hidup dipengaruhi oleh keterlibatan seseorang dalam
kelompok social atau kelompok referensi mereka dari seringinya berinteraksi
dan menanggapi berbagai stimulus disana.
Peran kelompok referensi sangat berpengaruh terhadap pemberian
saran suatu keputusan pembelian. Setiap hari masyarakat akan lebih sering
beretemu dengan teman kelompok atau kelompok referensi mereka, dengan
waktu pertemuan yang sering, maka masyarakat juga membuat teman mereka
sebagai pembanding atau referensi dalam melakukan keputusan pembelian.
Presepsi kelompok referensi yang terdiri dari kalangan menengah keatas
seringkali mengutamakan merek/brand. Brand yang mereka pilih untuk
pembelian suatu produk adalah brand yang memang merupakan tergolong
mewah/luxury di kelasnya.

2

Brand Luxury atau merek mewah adalah sebuah merek yang sangat
baik, memiliki harga tinggi dan sesuai, setidaknya bagi kalangan elite sosial
ekonomi. Pengertian dari brand luxury ini relatif, karena ada kalangan orang
yang memang membeli suatu produk tersebut dikarenakan presepsi mereka
terhadap merek tersebut terkesan mewah atau ada juga kalangan orang yang
berpresepsi bahwa setiap produk yang berlabel brand luxury selalu memiliki
kualitas produk yang baik dibandingkan dengan merek – merek lainnya.
Product Quality yang baik akan memberikan gambaran sejauh
mana upaya perusahaan untuk menciptakan kepuasan konsumen atas produk
yang ditawarkan. Product quality menjadi tolak ukur atas keberhasilan
perusahaan untuk mendukung agar produk tetap diminati dan tetap menjadi
pilihan konsumen dan merek menjadi salah satu penentu upaya perusahaan
dalam mempengaruhi keputusan yang akan ditetapkan oleh konsumen. Merek
ini mampu memberikan pedoman, jaminan, kekuatan, keyakinan, dan harapan
kepada pelanggan bahwa ia akan terpuaskan.
Sarana komunikasi yang semula hanya berupa telepon rumah
(fixline) telah bergeser menjadi telepon seluler (mobile phone) atau biasa
disebut telepon genggam (handphone). Sesuai dengan namanya handphone
adalah alat komunikasi yang bentuknya tidak lebih besar dari telapak tangan
dan dapat dibawa kemana saja, dan kini telah menjadi suatu kebutuhan primer
bagi masyarakat. Fungsinya sebagai alat komunikasi jarak jauh, benar-benar
dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sarana untuk melakukan berbagai
macam transaksi tanpa dipengaruhi oleh waktu dan tempat.

3

Teknologi dalam telepon seluler merupakan salah satu daya tarik
untuk menarik perhatian konsumen dalam melakukan pembelian. Desain
atau model yang unik serta teknologi yang digunakan seperti kamera, akses
internet merupakan daya tarik untuk mempengaruhi perilaku konsumen. Hal
inilah yang menyebabkan para produsen tidak ingin kalah bersaing dengan
kompetitornya

melalui

konsep

pemasaran.

Konsep

pemasaran

telah

berkembang dari konsep semula, dimana pengertian pemasaran sering
diartikan dengan penjualan. Pemasaran adalah suatu proses sosial dan
manajerial dimana seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka
butuhkan dan usahakan melalui penciptaan, pertukaran yang dapat memenuhi
kebutuhan, keinginan dan permintaan seseorang atau kelompok (Kotler,
2007).
Perkembangan teknologi pada handphone mempengaruhi jumlah
penjualan handphone di Indonesia. Pada awal kemunculan handphone di
Indonesia tahun 1984, teknologi yang dipakai pada ponsel adalah Nordic
Mobile Telepone (NMT) dengan bentuk handphone besar dan berat hampir
setengah kilogram (430 gram), handphone ini di jual dengan harga 10 juta per
unit. Handphone generasi kedua muncul di pertengahan tahun 1990-an (biasa
disebut 2G). Handphone 2G beroperasi pada jaringan GSM, dan telah
menggunakan sinyal digital sehingga handphone sudah dilengkapi dengan
pesan suara, panggilan tunggu dan SMS. Pada di awal 2001 keluar generasi
baru 3G, handphone pada generasi ini telah dilengkapi dengan jaringan yang
luas, termasuk internet dan video call berteknologi tinggi. Generasi ini

4

kemudian di perbaiki di awal 2003, dinamakan generasi 3,5 G.
Keunggulannya yaitu memiliki kecepatan akses 10 kali lebih cepat dari 3G,
sudah dilengkapi dengan teknologi wireless, aplikasi multimedia seperti video
call , game online. Saat ini handphone dengan generasi 3,5G inilah yang
sedang menjadi trend di pasar handphone Indonesia. Karena untuk
meluncurkan generasi 4G, masih banyak perangkat infrastruktur yang belum
memadai di Indonesia. Generasi 4G sudah mulai dipasarkan awal tahun 2014.
iPhone merupakan salah satu produk ciptaan dari Apple yang sangat
menggemparkan dunia saat kemunculannya pertama kali di tahun 2007.
iPhone juga sangat digemari dan dalam penjualannya selalu mengalami
peningkatan

setiap

tahunnya

di

seluruh

dunia

(https://id.techinasia.com/statistik-penjualan-pendapatan-apple-2014-iphone/).
Dalam sejarahnya, iPhone mengalami beberapa perkembangan design dan
juga teknologinya. Pasar di Indonesia juga memberikan tanggapan secara
positif atas keberadaan iPhone, dimana hasil penjualan produk tersebut
mampu menembus lima besar penjualan produk smartphone.
Berdasarkan data penjualan dari Top 5 merek smartphone penjualan
terbaik pada quartal kedua tahun 2015 yang dirilis oleh International Data
Corporation (IDC) yang dapat disajikan pada Tabel 1.1.
Tabel 1.1
Data Penjualan 5 Merek Smartphone Penjualan Terbaik
Tahun 2015
Merek
Samsung
Apple
Huawei

Prosentase Penjualan
21,7 %
14,1 %
8,9 %

5

Xiomi
Lenovo
Sumber:

5,3 %
4,8 %

http://d25no82dcg1wif.cloudfront.net/real/2015/07/25/31065/statistikpenjualan-smartphone-kuartal-kedua-2015.jpg?t=1437798327

Berdasarkan persentase penjualan tersebut menunjukkan bahwa
Samsung memiliki kemampuan tertinggi dalam penjualan produknya dan
diikuti dengan produk dari Apple , dalam hal ini adalah produk iPhone.
Kenyataan ini dapat membuktikan bahwa merek iPhone mampu memberikan
jaminan atas kepercayaan konsumen untuk menggunakan produk tersebut,
meskipun harga produk iPhone dibanding smartphone lainnya jauh lebih
tinggi masyrakat tetap banyak yang memilih iPhone. Pengembangan merek
yang kuat memiliki nilai tambah atas keberadaan perusahaan yang dapat
menciptakan consumer willingness to pay terhadap produk. Namun
demikian merek iPhone mampu menciptakan image masyarakat bahwa
produk yang dihasilkan oleh Apple merupakan produk mewah sehingga dapat
memiliki dampak terhadap pengguna iPhone yang merupakan salah satu
produk dari Apple. Kenyataan ini menjadikan pengguna merek iPhone
memiliki kebanggaan dan meningkatkan rasa percaya diri dengan
menggunakan produk tersebut.
Memasuki era globalisasi ini, merek akan menjadi sangat penting
karena atribut-atribut lain dari kompetisi, seperti atribut produk, biasanya
relatif mudah untuk ditiru. Untuk itu, agar suatu perusahaan dapat bersaing,
maka brand perlu dikelola secara terus-menerus. Penciptaan, pemeliharaan,
dan perlindungan harus ditangani secara profesional. Di samping itu,

6

brand melibatkan berbagai program dan kebijakan strategis dan taktis untuk
memperdalam konsep dan strategi mengenai merek. Strategi tersebut
merupakan bentuk strategi jangka panjang yang dapat digunakan oleh
perusahaan untuk berkembang sesuai dengan tujuan yang ditetapkan oleh
perusahaan.
Konsumen selalu berupaya untuk mengembangkan makna gengsi
dalam kehidupannya yang dapat dipengaruhi oleh lifestyle konsumen
tersebut. Lifestyle seseorang terbentuk dari lingkungan tempat tinggal mereka
ataupun dari kebiasaan yang dilkakukan oleh kelompok – kelompok yang
menjadi acuan atau referensi mereka dalam menentukan aktifitas, opini
maupun minat mereka termasuk dalam keputusan pemilihan brand yang akan
mereka beli.
Berdasarkan uraian di atas maka judul penelitian ini yaitu:
Pengaruh Lifestyle, Group Preference, Perception Brand Luxury dan
Product Quality Terhadap Consumer Willingness to Pay (Studi pada
Konsumen iPhone di Kota Malang)
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana pendapat konsumen tentang lifestyle,

group preference,

perception brand luxury dan product quality pada produk iPhone.
2. Adakah pengaruh lifestyle, group preference, perception brand luxury dan
product quality secara simultan dan parsial terhadap consumer willingness
to pay iPhone.

7

C. Batasan Masalah
Agar pembahasan lebih terarah dan lebih mudah dipahami, maka harus
ada pembatasan masalah. Penelitian ini berfokus pada konsumen yang
membeli produk iPhone 6s di outlet resmi iPhone yang berada di pusat
perbelanjaan di kota Malang.
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian

ini, yaitu untuk menjawab pokok

permasalahan yaitu meliputi:
a. Untuk mendeskripsikan pendapat konsumen tentang antara

lifestyle,

group preference, perception brand luxury serta product quality pada
produk iPhone.
b. Untuk mengetahui pengaruh lifestyle, group preference, perception brand
luxury , dan product quality terhadap consumer willingness to pay secara
simultan maupun parsial.
E. Kegunaan Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini antara lain
sebagai berikut:
1. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi saran dan bermanfaat
bagi perusahaan untuk menentukan strategi pemasaran dalam pelaksanaan
kegiatan perusahaan dan sebagai pertimbangan untuk membantu
memecahkan masalah yang dihadapi khususnya yang berkaitan dengan
faktor apa saja yang dipertimbangkan oleh konsumen agar rela untuk
membayar lebih.

8

2. Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan dan perbandingan
serta sebagai referensi penulisan penelitian lebih lanjut, terutama dibidang
manajemen pemasaran.

9