Rumus aliran di atas juga dikenal sebagai rumus Manning. Koefisien kekasaran Manning “n” mempunyai harga bilangan 1 dibagi dengan k.
4.3.2. Koefsien Kekasaran Strickler
Koefisien kekasaran bergantung kepada faktor – faktor berikut : - Kekasaran permukaan saluran
- Ketidakteraturan permukaan saluran - Trase
- Vegetasi tetumbuhan, dan - Sedimen
Tabel 4.1. Harga – harga kekasaran koefisien Strickler k untuk saluran – saluran irigasi tanah
Debir rencana k
m
3
det m
13
det Q 10
45 5 Q 10
42,5 1 Q 5
40 Q 1 dan saluran tersier
35 Sumber: KP-03
4.3.3. Tinggi Jagaan
Tinggi jagaan berguna untuk : - Menaikkan muka air di atas tinggi muka air maksimum
- Mencegah kerusakan tanggu saluran
Meningginya muka air sampai di atas tinggi yang telah direncana bisa disebabkan oleh penutupan pintu secara tiba-tiba di sebelah hilir,
variasi ini akan bertambah dengan membesarnya debit. Meningginya muka air dapat pula diakibatkan oleh pengaliran air buangan ke dalam
saluran.
Tinggi jagaan minimum yang diberikan pada saluran primer dan sekunder dikaitkan dengan debit rencana saluran seperti yang
diperlihatkan dalam Tabel 4.2 dan Gambar 4.2.
Tabel 4.2
.
Tinggi jagaan minimum untuk saluran tanah Debir rencana
Tinggi Jagaan
28
m
3
det m
0,5 0,4
0,5 – 1,5 0,5
1,5 - 5,0 0,6
5,0 – 10,0 0,75
10,0 – 15,0 0,85
15,0 1,00
Sumber: KP-03
4.3.4. Lebar Tanggul
Untuk tujuan – tujuan eksploitasi, pemeliharaan dan inspeksi akandiperlukkan tanggul di sepanjang saluran dengan lebar minimum
seperti yang disajikan pada Tabel 4.3.
Tabel 4.3. Lebar Minimum Tanggul Debir rencana
Tanpa Jalan Inspeksi Dengan Jalan Inspeksi
m
3
det m
m Q ≤ 1
1,00 3,00
1 Q 5 1,50
5,00 5 Q ≤ 10
2,00 5,00
10 Q ≤ 15 3,50
5,00 Q 15
3,50 5,00
Sumber: KP-03
4.3.5. Kemiringan Saluran
Untuk menekan biaya pembebasan tanah dan penggalian, talut salurandirencana securam mungkin. Bahan tanah, kedalaman saluran dan
terjadinya rembesan akan menentukan kemiringan maksimum untuk talut yang stabil.
Nilai – nilai kemiringan minimum untuk saluran tanah yang dibuat dengan bahan – bahan kohesif yang dipadatkan dengan baik diberikan
pada Tabel 4.4. dan Gambar 4.3
Tabel 4.4. Kemiringan talut mnimum untuk saluran timbunan yang dipadatkan dengan baik
Kedalaman air + tinggi jagaan Kemiringan minimum talut
D m D ≤ 1,0
1 : 1 1,0 D ≤2,0
1 : 1,5 D 2,0
1 : 2 Sumber: KP-03
29
Talut yang lebih landai daripada yang telah disebutkan dalam tabeldi atas harus dipakai apabila diperkirakan akan terjadi rembesan kedalam
saluran.
Untuk tanggul yang tingginya lebih dari 3 m lebar bahu bermtanggul harus dibuat sekurang-kurangnya 1 m setiap 3 m. Bahu
tanggul harus dibuat setinggi muka air rencana di saluran. Untuk kemirinan luar, bahu tanggul jika perlu harus terletak di tengah=tengah
antara bagian atas dan pangkal tanggul.
4.3.6. Perencanaan Saluran Gendong