Instrumen Kesiapan Siswa Instrumen Kesiapan Guru

F. Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat pada waktu penelitian menggunakan suatu metode. Instrumen dipilih berdasarkan indikator yang diteliti. Instrumen penelitian dibuat mengacu pada indikator-indikator yang terdapat pada rumusan masalah, setelah diperoleh indikator tersebut, selanjutnya peneliti mempersiapkan kisi-kisi untuk membuat instrumen penelitian. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner dan pedoman wawancara yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan siswa, kesiapan guru, kesiapan panitia pelaksana, penilaian DUDI serta kendala yang timbul saat uji kompetensi. Data kesiapan siswa dan guru menggunakan metode kuesioner, sedangkan data kesiapan panitia pelaksana dan DUDI menggunakan metode wawancara. Instrumen angket digunakan skala pengukuran model Likert dengan empat pilihan jawaban. Empat pilihan jawaban tersebut adalah sangat setuju SS, setuju S, kurang setuju KS dan tidak setuju TS. Jawaban sangat setuju diberikan skor 4 empat, setuju diberikan skor 3 tiga, kurang setuju diberikan skor 2 dua dan jawaban tidak setuju diberikan skor 1 satu. Instrumen penelitian ini terdiri dari 4 empat kelompok:

1. Instrumen Kesiapan Siswa

Instrumen ini disusun dalam bentuk angket kuesioner yang dibagi kedalam 3 tiga aspek. Ketiga aspek merupakan taksonomi Bloom, yaitu: a. Kognitifpengetahuan knowledge b. Psikomotorikketerampilan skill c. Afektifsikap attitude Ketiga aspek tadi kemudian dijabarkan lagi menjadi beberapa indikator. Aspek kognitifpengetahuan knowledge terbagi menjadi 6 enam indikator yaitu: a Pengetahuan materi PLC b Pemahaman materi PLC c Penerapan materi PLC d Analisa materi PLC e Sintesa materi PLC, dan f Evaluasi materi PLC. Aspek psikomotorikketerampilan skill terbagi menjadi 5 lima indikator yaitu: a Persepsi siswa b Kesiapan siswa c Artikulasi siswa d Penyesuaian pola gerakan siswa, dan e Kreativitas siswa. Aspek afektifsikap attitude terbagi menjadi 5 lima indikator yaitu: a Penerimaan b Partisipasi c Penilaian d Organisasi, dan e Pengalaman Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen Kesiapan Siswa. No Aspek Indikator Nomor Butir Jumlah 1 Kognitifpengeta huan knowledge a. Pengetahuan Materi PLC b. Pemahaman Materi PLC c. Penerapan Materi PLC d. Analisa Materi PLC e. Sintesa Materi PLC f. Evaluasi Materi PLC 1-7 8-14 15-19 20-21 22-25 26-27 7 7 5 2 4 2 2 Psikomotorik keterampilan skill a. Persepsi siswa b. Kesiapan siswa c. Artikulasi siswa d. Penyesuaian pola gerakan siswa e. Kreativitas siswa 28-31 32-33 34-46 47 48 4 2 13 1 1 3 Afektifsikap attitude a. Penerimaan b. Partisipasi c. Penilaian d. Organisasi e. Pengamalan 49-51 52 53 54 55 3 1 1 1 1

2. Instrumen Kesiapan Guru

Langkah untuk mendapatkan data kesiapan guru kompetensi keahlian teknik otomasi industri dalam mempersiapkan uji kompetensi produktif siswa digunakan instrumen angket yang dikelompokkan menjadi 2 dua aspek, yaitu: administrasi guru dan kompetensi guru. Kedua aspek tadi dikelompokan menjadi 6 enam indikator, yaitu: 1 silabus mata pelajaran, 2 RPP mata pelajaran, 3 jadwal mengajar, 4 kognitif knowledge, 5 afektif attitude, dan 6 psikomotorik skill. Kisi-kisi instrumen kesiapan guru sebagai berikut: Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Kesiapan Guru No Aspek Indikator Nomor Butir Jumlah 1 Administrasi Guru a. Silabus mata pelajaran b. RPP mata pelajaran c. Jadwal mengajar 1-2 3-6 7-8 2 4 2 2 Kompetensi Guru a. Kognitif knowledge b. Afektif attitude c. Psikomotorik skill 9 10-12 13-20 1 3 7

3. Instrumen Kesiapan Panitia Pelaksana