3.2 User Requirement
Pihak Oxford Course Indonesia mempunyai beberapa permintaan terkait dengan pembuatan perangkat lunak Sistem Informasi Manajemen LBB. Setelah
kami pelajari dan kami simpulkan, kami mendapatkan beberapa kebutuhan lembaga. Antara lain :
a. Bagaimana membuat Aplikasi Sistem Informasi Manajemen yang user friendly
. b. Bagaimana membuat sistem yang mampu menangani proses
pembayaran SPP murid, informasi nilai, serta menambah dan menghapus data murid.
3.3 Persiapan Software
Persiapan software dilakukan guna mendukung terciptanya sistem informasi manajemen LBB baik dalam pembuatan database maupun desain dan
perancangan sistem.
3.3.1 AppServer-win32-2.5.9
Karena sistem informasi manajemen ini diimplementasikan kedalam sebuah program berbasis web yang umumnya dijalankan pada browser mozilla
firefox, maka diperlukan suatu web server untuk menjalankan program tersebut. Salah satu web server yang dapat digunakan yaitu AppServer-win32-2.5.9.
3.4.2 Powerdesigner 12
Powerdesigner 12 biasa digunakan untuk mendesain sebuah ERD Entity Relationship Diagram
. Dalam permodelannya terdapat 4 tipe pemodelan. Tetapi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
yang akan dibahas dalam bab ini hanya 2 tipe model yang umum digunakan dalam perancangan database. Kedua tipe tersebut yaitu :
o CDM Conceptual Data Model
CDM dipakai untuk menggambarkan secara detail struktur basis data dalam bentuk logik. Struktur ini independen terhadap semua software
maupun struktur data storage tertentu yang digunakan dalam aplikasi ini. CDM terdiri dari objek yang tidak diimplementasikan secara langsung
kedalam basis data yang sesungguhnya. CDM memodelkan struktur logis dari keseluruhan aplikasi data, tidak tergantung pada software atau
pertimbangan model struktur data. CDM yang valid dapat dikonversi ke PDM.
o PDM Physical Data Model
PDM merupakan gambaran secara detail basis data dalam bentuk fisik. Penggambaran rancangan PDM memperlihatkan struktur penyimpanan
data yang benar pada basis data yang digunakan sesungguhnya. PDM memodelkan struktur fisik dari database, dengan mempertimbangkan
software DBMS serta model struktur yang akan digunakan. PDM yang valid dapat dikonversi ke CDM.
3.4.3 SMS Gateway
Istilah gateway dapat diartikan sebagai pintu gerbang. Namun pada dunia komputer, gateway dapat diartikan sebagai jembatan penghubung antara satu
sistem dengan sistem yang lain, sehingga dapat terjadi pertukaran data antar
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
sistem tersebut. Dengan demikian, SMS gateway dapat diartikan sebagai penghubung untuk lalu lintas data-data SMS.
Sistem yang dibuat adalah sistem yang berbasis web online dan SMS Gateway dengan menggunakan tools NowSMS, sehingga membutuhkan koneksi
internet agar sistem dapat di akses oleh pengguna. Pengguna yang dimaksudkan adalah admin dan user.
Gambar 3.1 Arsitektur Jaringan SMS
Pada Gambar 3.1 diuraian arsitektur Jaringan SMS adalah sebagai berikut a. Short Message Entity SME
SME merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menerima atau mengirim pesan. SME biasanya berupa perangakat bergerak,
jaringan atau pusat layanan lainnya. b. Short Message Service Center SMSC
SMSC berfungsi untuk menghubungkan, menyampaikan dan meneruskan pesan antara SME dengan mobile station MS.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
c. SMS Gateway dan Interworking Mobile Switching Center
Gateway MSC terdiri dari aplikasi MSC yang bertugas menerima pesan dari SMSC dan memeriksa parameter yang ada.
Interworking MSC bertugas sebagai penerima pesan dari mobile
station penerima dan mengirimkannya ke SMSC yang sesuai.
d. Signal System 7 SS7 SS7 digunakan sebagai protocol sinyal telepon yang berfungsi
memberikan informasi ke penyedia layanan untuk menghubungkan ke banyak public switched telephone network PSTN.
e. Home Location Register HLR HLR bertugas memberikan informasi ke SMC jika piranti sudah bisa
di akses pada saat terjadi kegagalan pengiriman. f. Visitor Location Register VLR
VLR merupakan penyimpanan informasi sementara tentang HLR pelanggan jika melakukan roaming ke HLR lain. Informasi ini
dibutuhkan oleh SMC untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan.
g. Mobile Switching Center MSC MSC berfungsi untuk mengendalikan sistem dan mengatur panggilan
darike telepon atau system lain. h. Mobile Device
Mobile device yang dalam bahasa Indonesia adalah perangkat bergerak
yang berfungsi untuk mengirim atau menerima SMS.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.4.3.1 Mekanisme kerja SMS
Gambar 3.2 Skema Cara Kerja SMS
Gambar 3.2 diatas memperlihatkan skema cara kerja SMS. Dengan adanya SMSC ini, kita dapat mengetahui status dari SMS yang dikirim, apakah telah
sampai atau gagal diterima oleh ponsel tujuan. Apabila ponsel tujuan dalam keadaan aktif dan menerima SMS yang dikirim,
ponsel tujuan akan mengirim kembali pesan konfirmasi ke SMSC yang menyatakan bahwa SMS telah diterima. Kemudian SMSC mengirimkan kembali
status tersebut ke ponsel pengirim. Tetapi jika ponsel tujuan dalam keadaan mati atau diluar jangkauan, SMS yang dikirimkan akan disimpan pada SMSC sampai
periode validitas terpenuhi. Jika periode validitas terlewati maka SMS itu akan dihapus dari SMSC dan tidak dikirimkan ke ponsel tujuan. Disamping itu, SMSC
akan mengirim pesan informasi ke nomer pengirim yang menyatakan pesan yang dikirim belum diterima atau gagal.
3.4.4 Adobe Dreamever CS5
Dreamweaver merupakan media untuk membuat sebuah desain web. Dengan menggunakan dreamweaver, seseorang akan lebih mudah dalam
mendesain suatu tampilan, terutama yang berbasis web. Terdapat berbagai fasilitas fitur yang disediakan dalam dreamweaver. Salah satu kelebihan Adobe
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dreamweaver CS5 adalah memiliki kemampuan yang mendukung pemrograman Script Server Side
seperti Active Server Page ASP, Java Server Page JSP, ColdFusion
, ASP.Net dan PHP. Selain itu, Dreamweaver juga mendukung pemrograman Client Side seperti HTML dan Java Script.
Berikut beberapa kelebihan Adobe Dreamweaver CS5 :
1. Kemampuannya membuat halaman web yang terlihat konsisten.
Adobe Dreamweaver sudah terinstall beberapa template yang elegan dan menarik. Tentunya ini memudahkan anda yang ingin belajar membuat sebuah web
namun anda belum mampu membuat design web sendiri. Jika anda ingin membuat lebih dari 10 halaman web dengan didasarkan design template tertentu
maka web anda akan memiliki gaya halaman web yang sama dan terlihat konsisten dari halaman perhalaman.
2. Kemudahan dan efisiensi dalam penggunaan
Program ini tidak hanya dirancang untuk anda yang sudah mahir dan mengerti bahasa pemrograma. Bagi anda yang belum mengerti bahasa
pemrograman, anda bisa membuat halaman web dengan hanya cara mengklik atau drag and drop menggunakan mouse serta anda juga bisa melihat halaman html-
nya selama proses desain berlangsung. Selain itu dreamweaver memiliki kemampuan memperlihatkan 3 proses yang
berbeda, yaitu :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
a. Code View : Berfungsi untuk hanya menampilkan script html saja. b. Desain View : Berfungsi menampilkan kode-kode html yang anda tulis
menjadi sebuah designtemplate yang nantinya akan ditampilkan di browser.
c. Split View : Berfungsi menampilkan gabungan antara Code View dan Desain View pada saat bersamaan.Jadi anda bisa langsung melihat
perubahan pada saat anda mengubah htmlnya.
3.5 Perancangan Sistem
Perancangan sistem yang dipakai Dalam Pembuatan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Lembaga Bimbingan Belajar
ini berisikan penjelasan tentang deskripsi umum sistem, kebutuhan sistem. Adapun tahap-tahap dalam
perancangan sistem yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Perancangan sistem yang menjelaskan tentang alur
Aplikasi Sist em Informasi M anajemen Pembayaran dan Inf ormasi Nilai Dengan Sms
Gat ew ay
dalam bentuk Flowchat. 2. Pengambaran alur data sebagai pembentuk sistem dalam betuk data
flow diagaram DFD .
3. Perancangan data yang diaplikasikan ke dalam database yang menggambarkan relasi antar tabel-tabel dalam bentuk CDM dan
PDM. 3.5.1
Flowchart Sistem
Flowchart adalah suatu gambaran yang menjelaskan tentang alur kerja
aplikasi, mulai dari awal sebelum aplikasi dijalankan hingga akhir dari aplikasi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.