Manfaat Penelitian Metodologi Penelitian Artificial Intelligence AI

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat prediksi trend forex mata uang euro terhadap dollar Amerika berdasarkan data runtun waktu dimasa lalu dengan menggunakan metode backpropagation.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1. Mengetahui kemampuan metode backpropagation dalam memprediksi nilai mata uang euro terhadap dollar Amerika. 2. Menambah pemahaman penulis tentang penggunaan metode backpropagation untuk memprediksi trend forex serta memberikan suatu referensi alternative mengenai prediksi trend forex. 3. Sebagai referensi untuk penelitian lain yang berhubungan dengan metode backpropagation .

1.6 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Studi Literatur Pada tahapan ini akan dilakukan dengan membaca, mengamati dan mempelajari buku-buku referensi, jurnal ilmiah, browsing internet dan bacaan lainnya yang berhubungan. Universitas Sumatera Utara 2. Analisis Permasalahan Pada tahapan ini akan dilakukan analisis dengan menggali informasi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan kurs mata uang, informasi tentang forex dan metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation. 3. Pengumpulan Data Pada tahap ini akan dilakukan pengumpulan data-data pergerakan nilai forex terhadap satu pair mata uang selama setahun kebelakang yang kemudian nantinya akan diolah. 4. Perancangan Sistem Pada tahap ini akan dilakukan perancangan antarmuka, pengekstrasian dan proses memformat data-data histori pergerakan forex sehingga bisa dipakai pada saat pengujian. 5. Pengujian Sistem Pada tahap pengujian, data-data dari histori pergerakan forex yang telah dikumpulkan akan di input dan digunakan dalam proses pelatihan dan percobaan untuk mengetahui keakuratannya. 6. Dokumentasi dan Penyusunan Laporan Pada tahap ini dilakukan dokumentasi dari hasil yang didapat. Universitas Sumatera Utara Kerangka kerja dalam metodologi penelitian ditunjukkan pada gambar 1.1 berikut : Gambar 1.1 Kerangka Kerja Metodologi Penelitian

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dari penelitian ini disusun dalam lima bagian bab utama, yaitu :

Bab 1 : Pendahuluan

Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan objektif penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan. Universitas Sumatera Utara

Bab 2 : Landasan Teori

Pada bab ini akan dijelaskan tentang hal-hal yang berkaitan dengan penyusunan penulisan tugas akhir yang di berasal dari jurnal, buku, maupun browsing internet.

Bab 3 : Analisis dan Perancangan Sistem

Pada bab ini akan dijelaskan bagaimana analisis sistem yang sedang berjalan, mulai dari analisis masalah, analisis market, analisis input, analisis kebutuhan non fungsional , analisis kebutuhan fungsional, pembuatan diagram alur sistem, perancangan arsitektur data flow, pemodelan sistem serta perancangan antar muka.

Bab 4 : Implementasi dan Pengujian Sistem

Pada bab ini menjelaskan tentang bagaimana implementasi dari sistem dilakukan dan juga dilakukan pengujian apakah sistem yang dibangun sama seperti yang diharapkan.

Bab 5 : Kesimpulan dan Saran

Pada bab ini berisi kesimpulan berdasarkan hasil dari pengujian sistem serta saran untuk proses pengembangan sistem selanjutnya. Universitas Sumatera Utara BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini membahas tentang teori penunjang dan penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan penerapan metode backpropagation untuk prediksi trend forex euro terhadap dollar Amerika.

2.1 Artificial Intelligence AI

Kecerdasan buatan atau artificial intelligen AI merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin dapat melakukan pekerjaan sebaik yang dilakukan manusia Muis, 2009. Agar mesin dapat bertindak seperti dan sebaik manusia, maka mesin harus dibekali dengan pengetahuan dan mempunyai kemampuan untuk nalar. Untuk mencapai maksud ini, maka pada AI diberi beberapa metode yang bisa membekali baik dari segi pengalamanpengetahuan maupun penalaranakal agar komputer dapat menjadi mesin yang pintar. Pengertian AI juga dapat dilihat dari berbagai sudut pandang, yaitu : 1. Kecerdasan Kecerdasan buatan akan membuat mesin menjadi cerdas dan dapat berbuat seperti yang dilakukan manusia. 2. Peneliti Kecerdasan buatan adalah bidang studi bagaimana membuat komputer atau mesin dapat melakukan sesuatu sebaik yang dikerjakan manusia. 3. Bisnis Kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat metodologis dalam menyelesaikan masalah-masalah bisnis. Universitas Sumatera Utara 4. Pemrograman Kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman simbolik, penyelesaian masalah dan pencarian. Charniack 1985 mendefinisikan pengetian AI ditinjau dari dua pendekatan : 1. Pendekatan ilmiah A scientific approach Pendekatan dasar ilmiah timbul sebelum invansi ke komputer, ini tidak sama dengan kasus mesin uap. Pendekatan ilmiah melihat batas sementara dari komputer dan dapat diatasi dengan perkembangan teknologi lanjutan. 2. Pendekatan teknik An engineering approach Usaha untuk menghindari definisi AI, tetapi ingin mengatasi atau memecahkan persoalan-persoalan dunia nyata real world problem. Gambar 2.1 Hubungan Antara Pengembangan Computer Science dan Engineering Aplications Clive, 1991 Universitas Sumatera Utara Pekerjaan atau tugas yang dapat diselesaikan dengan konsep-konsep AI dapat dikelompokkan menjadi 3 pekerjaantugas seperti yang terlihat pada tabel 2.1 Tabel 2.1 Kelompok Tugas dengan Konsep AI No. TugasPekerjaan Konsep AI 1. Tugas biasa Mundune task 1. Persepsi : a. Vision b. Speech 2. Natural language : a. Understanding b. Generation c. Translation 3. Commonsence reasoning : a. Robot control Computer vision Natural Language Processing NLP NLP NLP NLP NLP 2. Tugas formil Formal task 1. Games : a. Chess 2. Mathematics : a. Checkers b. Geometri c. Logic d. Proving properties of programs Machine learning LogicFuzzy logicUncertainly LogicFuzzy logicUncertainly LogicFuzzy logicUncertainly LogicFuzzy logicUncertainly 3. Tugas ahli Expert task 1. Teknik : a. Design 2. Scientific analysis : a. Fault diagnosis 3. Medical : a. Planning b. Diagnosis theraphy Expert system and Neural network Expert system and Neural network Planning with AI Expert system and Neural network Komputasi antara AI berbeda dengan komputasi konvensional, dalam AI digunakan teknik pemrograman dengan cara menyatakan data, pemrosesan data dan penyelesaian masalah secara simbolik dari pada secara numerik Siswanto, 2010. Tabel 2.2 menunjukkan perbandingan antara AI dan komputasi konvensional. Universitas Sumatera Utara Tabel 2.2 Perbandingan AI dengan Komputasi Konvensional No. Dimensi Artificial Intelligence Pemrograman Konvensional 1. Pemrosesan Simbolik Algoritmik 2. Sifat input Biasa tidak lengkap Harus lengkap 3. Pencarian Kebanyakan heuristic Didasarkan algoritmik 4. Keterangan Disediakan Biasanya tidak disediakan 5. Fokus Pengetahuan Data dan informasi 6. Struktur Kontrol terpisah dari pengetahuan Kontrol terintegrasi dengan informasi 7. Sifat output Kuantitatif Kualitatif 8. Pemeliharaan Relatif mudah Sulit 9. Keamanan menalar Ya Tidak Kemampuan belajar yang menjadi ciri utama AI memungkinkan teknik ini mampu untuk melakukan inferensi secara berbeda sesuai dengan perbedaan lingkungan dan kondisi yang dihadapi. Di dalam bidang aplikasi sistem AI biasanya meliputi sistem pakar, pengolahan bahasa alami, pengenalan ucapan, robotika dan sensor, computer vision pengenalan pola gambar, intelligent computer aided instruction, game playing dan lain sebagainya. Gambar 2.2 merupakan contoh suatu input-output model untuk AI yang di representasikan oleh Kamran 1988. Gambar 2.2 Input-Output Model untuk AI Kamran, 1988 Universitas Sumatera Utara

2.2 Jaringan Syaraf Tiruan