Perumusan Masalah Per rumusan Masa

Etnocentrism — CET pada niat konsumen untuk membeli Purchase Intention produk asing Maybelline – Amerika atau produk lokal Wardah – Indonesia dengan dimediasi faktor citra negara asal Country-of-Origin Image. Adapun konsumen dalam penelitian ini dibatasi hanya pada konsumen wanita.

1.2 Perumusan Masalah

Pasar kosmetik di Indonesia yang memiliki prospek bisnis ke depan yang sangat menjanjikan membuat banyak pemasar berbondong-bondong memasuki pasar ini. Persaingan global semakin tidak bisa dihindari lagi. Pengetahuan akan perilaku konsumen serta persepsi konsumen terhadap suatu produk dalam suatu negara menjadi hal yang sangat penting bagi pemasar baik pemasar domestik maupun pemasar asing karena hal ini akan sangat berguna bagi kepentingan pengembangan strategi pemasaran yang efektif. Etnosentrisme konsumen disebut sebagai salah satu hambatan dalam pemasaran internasional walaupun bentuknya bukanlah suatu bentuk kebijakan perdagangan internasional untuk melindungi produk dalam negeri dari ancaman produk sejenis yang berasal dari luar negeri. Tetapi, hal ini dikarenakan etnosentrisme konsumen merupakan suatu kecendurungan konsumen dalam suatu negara yang percaya bahwa adalah tindakan yang tidak tepat dan bahkan tidak bermoral jika membeli produk-produk dari negara lain. Pembelian produk asing dapat dipandang sebagai tidak layak karena dianggap akan melukai perekonomian negara karenanya pembelian produk asing dilihat sebagai suatu sikap yang tidak patriotik. Konsumen dengan tingkat etnosentrisme yang tinggi akan cenderung dengan dimediasi faktor citr r a a negara asa l l Co C untry-of-Origin Image. Adapun konsumen dalam pe pe n ne li tian ini dibatasi hanya pada konsu sume m n wanita.

1.2 Per rumusan Masa

sa la a h h Pasa a r r ko kosm sm etik d d i i In In do ne sia ya ng memil ik k i i pr pr ospek bi bisn sn is is ke depa pan yang sangat at m m en en ja nj j ik ik an m embuat banyak pemasar berb on do ng ng-bondo o ng ng m m emas asuki pa a sa sa r in ini. P P e er saingan glob al semakin tid ak bisa di hi ndari lagi. Pe Penget etah ahua u n akan an pe pe ri ril laku kon sumen serta pe rs ep si kon su men te rh ad ap suatu pro du k k da ala lam m s suatu negara menjadi h al y ang sang at pen ti ng b ag i pemasa r ba ik pem as s ar domesti tik k maupu un pemasar asing k ar ena ha l ini ak an san gat berguna bagi k kepenti ti ng an n peng g em em bangan s tr at eg eg i i pe pe ma ma sa sa ra r n yang efekt t if if. Etnosentrisme konsumen d d is iseb e ut ut sebagai salah satu hambatan d dal alam am pe pema ma sa sa ran internasional walaupun bentuknya bukanlah suatu bentuk uk k keb ebij ij ak ak an pe perd rdaganga n i in t tern n as asio io na na l l untu k k me me li li nd ndun ungi gi produ duk k da da la lam ne ge i ri dari i an anca caman prod d uk uk s j ejenis is y y an g berasal da dari luar negeri. Teta pi pi, ha h l ini di di k karenakan etnosentrisme konsumen merupa akan suatu k kecendurungan konsumen dalam suatu negara yang percaya bahwa adal lah tindak kan yang tidak tepat dan bahkan tidak bermoral jika membeli produk-pro du d k d dari negara lain. Pembelian produk asing dapat dipandang sebagai tidak layak ka ka rena dianggap akan melukai perekonomian memiliki perasaan bersalah apabila mengonsumsi produk dari luar negeri sehingga mereka akan memberikan respon atau tanggapan yang kurang baik pada produk yang berasal dari luar negeri. Dampak dari etnosentrisme konsumen ini pada pemasaran adalah terkait dengan pemilihan dan penentuan pembelian konsumen akan suatu produk, baik produk dalam negeri maupun produk luar negeri. Oleh karenanya, pemahaman tentang etnosentrisme konsumen diperlukan dalam memahami efek dari citra negara asal. Suatu produk terkadang merupakan pencerminan dari negara asal. Jika konsumen dalam suatu negara memiliki suatu kecenderungan mau menerima berbagai produk buatan luar negeri, bahkan konsumen memiliki persepsi bahwa produk yang berasal dari luar negeri yang bagus maka strategi pemasaran adalah dengan menekankan tema asing. Negara asal country-of-origin produk menjadi sangat menentukan dalam mempengaruhi niat pembelian konsumen. Oleh karena itu, rumusan masalah yang hendak diteliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimanakah pengaruh etnosentrisme konsumen terhadap citra negara asal produk kosmetik Maybelline? 2. Bagaimanakah pengaruh etnosentrisme konsumen terhadap citra negara asal produk kosmetik Wardah? 3. Bagaimanakah pengaruh citra negara asal terhadap niat beli produk kosmetik Maybelline? 4. Bagaimanakah pengaruh citra negara asal terhadap niat beli produk kosmetik Wardah? produk yang berasal dari lua a r r n negeri. Damp mp ak ak dari etnosentrisme konsumen ini pada pemasaran a a da da l lah terkait dengan pemilihan d d an an penentuan pembelian konsumen a a ka kan suatu produk, ba a ik k p p ro ro du du k k da da lam negeri mau aupun produk luar negeri . . O Oleh karenan nya ya , , pe pe mahaman tentang etno no se se nt nt ri ris sme konsumen en diperlukan da a l lam mema maha hami m efek da da ri citra nega ra asal. S ua tu tu p p roduk k te terk rk ad ad ang me eru r pakan pencer er mi mi na na n da a ri ri n egar a asal. Jika konsumen dalam su atu n negara m mem emil il iki su suatu ke e ce cend nderun n g ga n mau me ne rima berbagai produk buatan lu ar r neg ger eri, i, bahka an n ko ko ns ns ume en memiliki persep si bahwa p ro duk ya ng berasal dari lu ar ar neg eg er er i i y yang bagus m ma ka strateg i pe masara n ad al ah den ga n mene ka nk an tema as sing. Nega ara a asal c co untry-of-origin pr od uk m en jadi san ga t me nentukan dalam m em mpeng g a aruh hi niat p pem embe lian k on su u me me n n. t O O le le h h karena itu, ru ru mu mu sa sa n n ma ma salah yang h en end dak dite e li i ti ti da d lam penelitian ini adalah sebagai i be beri i ku ku t: 1. Ba B gaimanakah pengaruh etnosentrisme konsumen terhadap citra a n nega gara ra a asa l prod d k uk k kosme e ti ti k k Ma Ma ybelli li ne ne ? ? 2. Ba Ba ga g iman an ak ak ah ah pengaruh etn nosentrism me konsumen t t er er ha ha dap p citr r a a n negara asal produk kosmetik Wardah? 3. Bagaimanakah pengaruh ci c tra neg gara asal terhadap niat beli produk kosmetik Maybelline? 4 Bagaimanakah pengaruh citra negara asal terhadap niat beli produk 5. Bagaimanakah pengaruh etnosentrisme konsumen terhadap niat beli produk kosmetik Maybelline? 6. Bagaimanakah pengaruh etnosentrisme konsumen terhadap niat beli produk kosmetik Wardah? 7. Apakah citra negara asal produk kosmetik Maybelline memediasi pengaruh etnosentrisme konsumen pada niat beli produk tersebut? 8. Apakah citra negara asal produk kosmetik Wardah memediasi pengaruh etnosentrisme konsumen pada niat beli produk tersebut? 9. Apakah ada hubungan antara pengetahuan konsumen tentang citra negara asal produk kosmetik Maybelline dengan niat beli akan produk tersebut? 10. Apakah ada hubungan antara pengetahuan konsumen tentang citra negara asal produk kosmetik Wardah dengan niat beli akan produk tersebut? 11. Apakah ada hubungan antara tingkat pendapatanuang saku konsumen dengan niat beli akan produk kosmetik Maybelline? 12. Apakah ada hubungan antara tingkat pendapatanuang saku konsumen dengan niat beli akan produk kosmetik Wardah?

1.3 Tujuan Penelitian