Penelitian Terkait Tentang Pengembangan Desa Wisata Jurnal Internasional Tentang Penelitian Desa Wisata

commit to user 22 yang lemah. Melindungi harus dilihat sebagai upaya untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang, serta eksploitasi yang kuat atas yang lemah. Pemberdayaan masyarakat bukan membuat masyarakat menjadi makin tergantung pada berbagai program pemberian charity . Karena, pada dasarnya setiap apa yang dinikmati, harus dihasilkan atas usaha sendiri yang hasilnya dapat dipertukarkan dengan pihak lain. Dengan demikian, tujuan akhirnya adalah memandirikan masyarakat, memampukan, dan membangun kemampuan untuk memajukan diri ke arah kehidupan yang lebih baik secara sinambung www.Google.Ginandjar.com.

3. Penelitian Terkait Tentang Pengembangan Desa Wisata

Penelitian mengenai desa wisata pernah dilakukan oleh Murniati 2008 yang menggarisbawahi sejauh mana partisipasi masyarakat dalam mengembangkan desa wisata di Desa Wirun. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif mengambil lokasi di Desa Wirun Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. Namun demikian penelitian tersebut tidak memfokuskan pada upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat setempat agar mengembangkan kemampuan mereka terhadap obyek wisata yang ada di daerah tersebut supaya obyek wisata tersebut meningkat dan tetap dikunjungi wisatawan. commit to user 23

4. Jurnal Internasional Tentang Penelitian Desa Wisata

4.1 Factors for Success in Rural Tourism Development Suzanne Wilson 1997, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menguji faktor-faktor yang telah membantu masyarakat pedesaan berhasil mengembangkan pariwisata dan peluang kewirausahaan. Beberapa kelompok terarah dilakukan dengan pengusaha lokal dan pemimpin dalam enam komunitas Illinois pedesaan. Hasil jelas menunjukkan pentingnya pendekatan masyarakat untuk pengembangan pariwisata dan bahwa pengembangan pariwisata pedesaan dan kewirausahaan tidak dapat bekerja tanpa partisipasi dan kolaborasi dari pelaku bisnis secara langsung dan tidak langsung terlibat dalam pariwisata. 4.2 Rural Tourism Development: Shifting Basis of Community Solidarity, William P. Stewart 1996 dalam penelitian ini menyatakan bahwa solidaritas masyarakat dianggap salah satu pendukung utama dalam pengembangan pariwisata pedesaan. Penelitian ini juga membahas tentang dampak pengembangan pariwisata pedesaan terhadap masyarakat setempat. commit to user 24

F. Kerangka Berfikir

Berdasarkan unit-unit dasar tindakan sosial seperti yang dikemukakan oleh Parsons, bahwa keterlibatan tiap individu sangat mendukung dalam pembangunan obyek wisata, maka hal ini sesuai dengan pengembangan desa wisata Brayut. Dengan adanya pengembangan desa wisata setiap individu di dalam masyarakat berusaha untuk memberdayakan mereka sendiri, melalui kegiatan ekonomi yang ditujukan bagi wisatawan sehingga bisa menambah penghasilan mereka. Setiap orang mempunyai cara sendiri-sendiri dalam mengembangkan diri mereka sesuai kemampuan masing-masing. Dengan demikian apabila sebuah pengembangan masyarakat berhasil memberdayakan anggota masuarakat sesuai dengan keadaan desa wisata di daerah mereka, dan keadaan itu menguntungkan bagi mereka, maka masyarakat tersebut akan melakukan berbagai kegiatan sesuai dengan perilaku sosial mereka. Potensi wisata antara lain, atraksi wisata, aktivitas wisata, aksesibilitas dan transferabilitas yang dimiliki desa Brayut mempunyai nilai jual tinggi. Dengan dikembangkannya desa Brayut menjadi desa wisata maka hal tersebut akan memberikan dampak secara langsung bagi masyarakat desa Brayut. Pengembangan desa wisata akan menunjang upaya menumbuhkan potensi kewirausahaan, mendiversifikasikan produk wisata, menopang perekonomian masyarakat setempat, melestarikan dan memberlanjutkan sumber daya alam yang ada di kawasan pedesaan, serta merevitalisasi budaya lokal. Jadi pengembangan Desa Wisata untuk pemberdayaan masyarakat di desa Brayut adalah dimulai dari potensi wisata yang ada di desa Brayut yang