BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Pada bab ini, akan dibahas hasil implementasi algoritma ECS pada system pembelajaran bahasa isyarat Indonesia.
4.1 Implementasi
Tampilan antarmuka sistem adalah sebagai berikut:
4.1.1 Tampilan Halaman Utama
Pada halaman yang ditunjukkan pada Gambar 4.1 terdapat header yang menjelaskan maksud dan kegunaan website ini.
Gambar 4.1 Halaman Utama 4.1.2
Tampilan Halaman Input
Pada halaman yang ditunjukkan Gambar 4.2 terdapat textbox dimana user dapat menginputkan kalimat yang ingin diterjemahkan ke dalam bahasa isyarat dan button
Proses untuk melanjutkan proses terjemahan. Contoh kata yang diinputkan “ayah
membaca k oran”.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2 Halaman Input 4.1.3
Tampilan Halaman Output
Halaman output yang ditunjukkan Gambar 4.3 menampilkan kata yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa isyarat yang berupa gambar dan penjelasan kata yang
bersesuaian di bawah gambar. Hasil yang ditampilkan berupa ayah.jpg, mem.jpg, baca.jpg, Koran.jpg.
Gambar 4.3 Halaman Output 4.1.4
Tabel Kata Pada Database Kata
Pada penelitian ini digunakan 539 kata yang diinputkan ke dalam database MySQL dengan merujuk Yaquti 2005 dimana kata seperti adat akan dirujuk pada gambar
Universitas Sumatera Utara
adat dengan ekstensi .jpg. Contoh kata yang diinputkan dapat dilihat pada Gambar 4.4 berikut.
Gambar 4.4 Database Kata 4.2
Pengujian
Dalam bahasa isyarat Indonesia, hanya terdapat satu gerakan untuk awalan me- yang dapat mewakili awalan mem-, meng-, dan menge-. Begitu juga dengan awalan pe-
yang dapat mewakili awalan pem-, pe-, dan penge-.
Untuk mengisyaratkan nama diri, singkatan, nama daerah, dan kata yang belum ada isyaratnya, sistem akan menampilkan isyarat jari yaitu isyarat yang
dibentuk dengan jari-jari tangan untuk mengeja huruf dan angka sesuai dengan ketentuan dalam aturan bahasa isyarat Indonesia
Data yang di-input-kan ke database hanya 600 kata yang dirujuk pada Yaquti, 2005 sedangkan di dalam kamus kata bahasa isyarat Indonesia Hakim et al, 2008
terdapat sekitar 8000 kata. Namun, kata yang belum di-input-kan ke dalam database tetap dapat diproses untuk diterjemahkan dengan isyarat abjad jari dimana kata
tersebut akan dieja huruf per huruf dengan isyarat jari.
Contoh kalimat yang diinputkan untuk pengujian, misalnya “Ayah membaca
koran Tribun dan ibu pergi membeli ikan ke pa sar.” Proses stemming dari kalimat
tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut dengan output yang dihasilkan berupa gambar.
Tabel 4.1 Output Sistem dari input- an kalimat “Ayah membaca koran Tribun dan ibu
pergi membeli ikan ke pasar.” Kata
Hasil Stemming Gambar
Ayah Ayah
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Output Sistem dari input- an kalimat “Ayah membaca koran Tribun dan ibu
pergi membeli ikan ke pasar.” Lanjutan Kata
Hasil Stemming Gambar
Membaca Mem
Baca
Koran Koran
Tribun T
R
I
B
U
N
Dan Dan
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Output Sistem dari input- an kalimat “Ayah membaca koran Tribun dan ibu
pergi membeli ikan ke pasar.” Lanjutan Kata
Hasil Stemming Gambar
Ibu Ibu
Pergi Pergi
membeli Mem
Beli
ikan Ikan
ke Ke
pasar Pasar
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN