Uji Validitas Data Metode Penelitian

35 sebagai pembanding terhadap data itu. Peneliti menggunakan teknik ini, untuk menghilangkan perbedaan-perbedaan konstruksi kenyataan yang ada dalam konteks suatu studi sewaktu mengumpulkan data tentang berbagai kejadian dan hubungan dari berbagai pandangan. Dengan kata lain, peneliti dapat memeriksa kembali temuannya dengan jalan membandingkannya dari berbagai sumber metode atau teori. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber dimana sumber dari data-data di lapangan menjadi kunci utama dari teknik ini. Patton dalam Moleong, 2010:330 mengatakan bahwa triangulasi dengan sumber berarti membandingkan dan memeriksa balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Dengan menggunakan teknik ini peneliti dapat membandingkan hasil pengamatan dengan data hasil wawanara, membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakan secara pribadi, membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu, membandingkan keadaan dan pandangan seseorang seperti rakyat biasa yang tidak terlibat dalam proses, dan membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumen yang berkaitan. Menurut Sugiyono 2010:330 triangulasi sumber berarti untuk mendapatkan data dari sumber yang berbeda-beda dengan teknik yang sama. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut: 36 Gambar 1.5 Triangulasi “sumber” Pengumpulan Data Wawancara Sumber: Sugiyono 2010:330 Mathinson dalam Sugiyono 2010:332 mengatakan bahwa “the value of triangulation lies in providing evidence. Whether convergent in consistent, or contradictory ” yang berarti nilai dari teknik pengumpulan data untuk memeriksa keabsahan data yang diperoleh meluas dan tidak konsisten. Oleh karena itu, dengan menggunakan teknik triangulasi sumber, maka dapat diperoleh data yang lebih konsisten, tuntas dan pasti. Selain itu, dengan triangulasi akan lebih meningkatkan kekuatan data. B A C 37 BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

A. Sejarah Instagram

Terkait dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti pada Bab II ini peneliti akan membahas beberapa hal terkait dengan obyek penelitian yang dilakukan. Pada bagian pertama peneliti akan membahas mengenai Instagram. Dimulai dengan sejarah dan pengenalan fungsi dari Instagram tersebut. Instagram berdiri pada tanggal 6 oktober 2010, munculnya Instagram membawa transformasi dari fungsi gadget maupun ponsel yang utamanya memiliki sebuah kamera. Kehadiran kamera yang terpasang pada ponsel dan disertai dengan aplikasi pengunggah gambar membuat banyak orang mempunyai aktivitas baru yang menyenangkan. Orang dengan mudahnya mengambil gambar melalui kamera ponsel kapanpun dan di manapun mereka suka. Melalui transformasi tersebut, foto yang diunggah melalui aplikasi Instagram akan berbentuk kotak seperti foto yang dihasilkan pada kamera Kodak Instamatic dan Polaroid. Terlepas dari mengambil gambar, seseorang biasanya tak sabar untuk mem-posting gambar terbaru yang diupdate melalui media sosial seperti , yang sangat populer di kalangan pengguna ponsel pintar, baik yang berbasis Andoid maupun Apple. Sebelumnya, kata Instagram berasal dari kata “insta” yang berarti “instan” dan “gram” yang mempunyai arti “telegram”. Dari kedua kata 38 tersebut, Instagram dapat diartikan menampilkan dan menyampaikan informasi berupa foto atau gambar secara cepat melalui sebuah aplikasi yang dapat diakses oleh orang lain. Tentunya, agar dapat menggunakan aplikasi Instagram, selain meng-install melalui Play Store milik Google atau Apple Store. Kepopuleran Instagram tak dapat dilepaskan dari kedua nama ini, yaitu Kevin Systrom dan Mike Krieger yang merupakan CEO perusahaan Burbn, Inc. Kedua orang tersebut merupakan tokoh di balik kesuksesan Instagram yang telah mencapai ratusan juta pengguna aktif di seluruh dunia. Tentu saja hal itu menarik bagi perusahaan lain yang lebih dahulu populer, yaitu Facebook, Inc untuk mengambil alih kepemilikan Instagram. Instagram yang dimulai dari pertemanan dua sahabat berhasil menjadi perusahaan global dalam waktu empat tahun Chief Executive Officer Instagram Kevin Systrom, seperti dilansir Washington Post, Jumat, 12 Desember 2014. Berbagai macam fitur menarik menjadi andalan Instagram. Sebut saja, fitur pengambil gambar atau kamera yang terdapat pada Instagram. Tak cuma itu, setelah pengguna mendapatkan gambar kesukaannya, mereka dapat mengedit gambar dengan berbagai macam pilihan opsi filter yang menarik untuk memberikan efek pada gambar, misalnya, efek Slumber, Crema, Ludwig, Aden, Perpetua, Amaro, Mayfair, dan lainnya. Selain itu, terdapat fasilitas lainnya seperti Contrast, Brightness, Vignette, Tillt Shift, Sharpen, Shadows, Warmth, dan sebagainya. Terlepas dari pengeditan gambar, pengguna dapat mengunggahnya untuk dibagikan kepada orang lain

Dokumen yang terkait

PEMAKNAAN FOLLOWERS TERHADAP GAYA FASHION SYAHRINI di MEDIA SOSIAL ( Studi Resepsi Pada Followers Akun Instagram @princessyahrini )

6 25 13

POLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS INSTAGRAM BERDASARKAN CUSTOMER PATH 5A (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Perilaku Pembelian oleh Kalangan Mahasiswa di DIY sebagai Followers Akun Instagram Adidas Berdasarkan Customer Path 5A).

0 4 15

iPOLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS POLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS INSTAGRAM BERDASARKAN CUSTOMER PATH 5A (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Perilaku Pembelian oleh Kalangan Mahasiswa di DIY sebagai Followers Akun Instagram Adidas Berdasarkan

0 3 13

PENDAHULUAN POLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS INSTAGRAM BERDASARKAN CUSTOMER PATH 5A (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Perilaku Pembelian oleh Kalangan Mahasiswa di DIY sebagai Followers Akun Instagram Adidas Berdasarkan Customer Path 5A).

14 61 41

DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN POLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS INSTAGRAM BERDASARKAN CUSTOMER PATH 5A (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Perilaku Pembelian oleh Kalangan Mahasiswa di DIY sebagai Followers Akun Instagram Adidas Berdasarkan Customer Path

0 3 13

KESIMPULAN DAN SARAN POLA PERILAKU PEMBELIAN OLEH FOLLOWERS INSTAGRAM BERDASARKAN CUSTOMER PATH 5A (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Perilaku Pembelian oleh Kalangan Mahasiswa di DIY sebagai Followers Akun Instagram Adidas Berdasarkan Customer Path 5A).

0 2 21

Kepuasan Followers akun infia_fact Dalam Mendapatkan Informasi pada akun infia_fact di Instagram | Fakoniko | Jurnal e-Komunikasi 4887 9315 1 SM

1 1 10

AKUN INSTAGRAM @PERSIBABANTULOFFICIAL DAN MINAT MENYAKSIKAN PERTANDINGAN PERSIBA BANTUL (Studi Korelasi antara Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial terhadap Minat Followers Akun Instagram @persibabantulofficial untuk Menyaksikan Pertandingan Pers

0 1 15

Motif followers explore Surabaya dalam mengakses akun instagram @exploresurabaya - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 0 20

Motif Followers Akun Media Sosial Instagram eventsurabaya SKRIPSI

0 0 18