Desain Kuesioner Evaluasi Prototype

3.3.9 Desain Kuesioner

Desain Kuesioner bertujuan untuk memastikan aplikasi penjadwalan mata kuliah yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan. Dibawah ini Tampilan Kuesioner Aplikasi penjadwalan mata kuliah menurut Putra 2015 dapat dilihat pada Tabel 3.131. Keterangan : SB : Sangat Baik B : Baik C : Kurang KB : Kurang Baik SKB : Sangat Kurang Baik Tabel 3.131 Tampilan Kuesioner Untuk Pengguna Putra, 2015 No. Pernyataan Penilaian SB B C KB SKB 1 Desain interface aplikasi mudah dipahami 2 Menu proses pada aplikasi telah berfungsi sesuai dengan kebutuhan STIKES Yayasan RS. Dr. Soetomo Surabaya. 3 Cara kerja dari aplikasi ini mudah dimengerti 4 Hasil dari presentasi sesuai dengan kebutuhan STIKES Yayasan RS. Dr. Soetomo Surabaya. 5 Hasil penjadwalan sesuai dengan data ketersediaan mengajar 6 Laporan yang dihasilkan dapat menampilkan informasi yang tetap dan sesuai kebutuhan 7 Aplikasi sudah sesuai dengan harapan dapat membantu STIKES Yayasan RS. Dr. Soetomo Surabaya dalam proses pembuatan penjadwalan dosen mengajar dan mata kuliah Kepala prodi, Dosen, BAAK dan Mahasiswa diberikan kusioner yang pernyatan mengenai aplikasi penjadwalan mata kuliah. Skor penilaian yang diperoleh dari angket akan diolah dengan teori skala likert. Tabel 3.132 Poin Penilaian Menurut Riduwan 2011 No. Keterangan Pilihan Poin 1 Sangat Baik A 5 2 Baik B 4 3 Kurang C 3 4 Kurang Baik D 2 5 Sangat Kurang Baik E 1 Untuk penilaian terhadap pengguna diberikan lima penilaian dengan bobot sebagai berikut: a. Jawaban sangat baik diberikan bobot 5 b. Jawaban baik diberikan bobot 4 c. Jawaban kurang diberikan bobot 3 d. Jawaban kurang baik setuju diberikan bobot 2 e. Jawaban sangat kurang baik diberikan bobot 1 Skor tertinggi setiap item adalah jumlah sampel x 5 sangat setuju. Sekor terendah adalah jumlah sampel x 1. Perhitungan kuesioner menggunakan rumus yaitu: Jumlah respon X sekor tertinggi Jumlah sekor = X 100 Jumlah peserta kuesioner X nilai tertinggi Setelah dihitung jumlah sekor dan diambil nilai rata-rata menghasilkan nilai interpresentas sekor. Lebih jelasnya, Nilai Interpresentasi skor menurut Ridwa 2011 dapat dilihat pada Tabel 3.133. Tabel 3.133 Kriteria Interpresrntasi Skor Ridawan, 2011 Kriteria Interpretasi Skor Angka 0 - 20 Tidak setuju Angka 21 - 40 Kurang setuju Angka 41 - 60 Cukup setuju Angka 61 - 80 Setuju Angka 81 - 100 Sangat setujuz 284

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

4.1 Kebutuhan sistem

Proses implementasi sistem dilakukan dengan tujuan agar sistem yang dibangun dapat menyelesaikan permasalahan. Pada tahap ini pengguna harus mempersiapkan kebutuhan-kebutuhan agar aplikasi berjalan dengan baik pada saat diimplementasikan. Kebutuhan tersebut berupa perangkat keras desktop dan kebutuhan perangkat lunak sebagai berikut:

4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras adalah sebuah komponen fisik pada komputer yang digunakan untuk menjalankan aplikasi. Adapun spesifikasi pada perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut: 1. Processor Intel Pentium R Dual-Core 2. Memory minimal RAM 512 MB 3. Hard disk minimal 40GB 4. Monitor 5. VGA Card 6. Printer 7. Mouse 8. Keyboard 9. Modem Dial Up 10. Router