3.1 Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan berbagai cara, antara lain dengan wawancara, survei atau observasi, dan kuisioner. Pengumpulan data dilakukan
dengan tujuan untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan dalam pengerjaan tugas akhir ini. Adapun data yang butuhkan pada tugas akhir ini dibagi menjadi 3
data seperti berikut : 1. Jumlah Pekerja dan jumlah waktu kerja: jumlah pekerja dan jumlah waktu kerja
digunakan sebagai bahan untuk perhitungan nilai actual effort. Nilai actual effort yaitu nilai yang dibutuhkan oleh tim pengembang untuk menyelesaikan proyek
dari mulai sampai selesai. Pada penelitian ini, actual effort didapatkan melalui kegiatan wawancara yang dilakukan oleh penulis dengan pihak pengembang,
terutama dengan manajer proyek pengembang perangkat lunak. Pedoman wawancara penggalian informasi nilai actual effort dapat dilihat pada tabel 3.1
seperti berikut : Tabel 3.1 Pedoman Wawancara Penggalian Informasi Nilai Actual Effort
Peran ∑ Orang
Tugas Waktu
Estimasi Actual
1. 2.
3.
∑ Orang
......
∑ hari
......
Aktul Effort = ∑ Orang x ∑ Jam
...... 2. Daftar kebutuhan website : yaitu daftar yang berisi data use case dan actor apa
saja yang terdapat pada masing – masing website. Banyak tim pengembang tidak
membuat dokumen SKPL pada proyek pengembangan perangkat lunak website yang mereka kerjakan, begitu pula pada proyek pembuatan website
STIKOM SURABAYA
kepemerintahan yang diteliti oleh penulis pada tugas akhir ini. Oleh karena itu, penulis mendapatkan daftar kebutuhan proyek pengembangan website dari
beberapa cara sebagai berikut : a. Wawancara
b. Observasi website c. User guide
3. Nilai technical factor dan nilai environmental factor : Penulis memberikan kuisioner kepada masing-masing pengembang perangkat lunak website
kepemerintahan. Tujuan dari pembagian kuisioner ini yaitu untuk mendapatkan nilai pada masing-masing faktor yang mempengaruhi technical factor dan
environmental factor sesuai dengan keadaan real yang dialami oleh pengembang
proyek perangkat lunak website kepemerintahan. 3.2 Perhitungan Nilai Actual Effort
Setelah proses pengumpulan data, selanjutnya dapat dilakukan proses hitung nilai actual effort maupun proses pembuatan use case diagram. Tidak
terdapat aturan urutan pengerjaan perhitungan nilai actual effort dan pembuatan use case diagram
. Sehingga, perhitungan nilai actual effort maupun pembuatan use case diagram
dapat dikerjakan tanpa memperhatikan urutan, tergantung dari data mana yang didapatkan terlebih dahulu.
Nilai actual effort adalah nilai yang dihasilkan dari banyaknya jumlah pegawai dan jumlah waktu yang diperlukan untuk mengerjakan proyek perangkat
lunak. Nilai actual effort didapatkan melalui proses wawancara yang dilakukan kepada pihak pengembang proyek perangkat lunak website kepemerintahan. Data
yang dibutuhkan yaitu banyaknya jumlah pekerja dan lama waktu pengerjaan
STIKOM SURABAYA
yang dibutuhkan oleh pengembang untuk menyelesaikan proyek perangkat lunak website kepemerintahan tersebut.
Setelah didapatkan jumlah pekerja dan jumlah waktu pengerjaan proyek perangkat lunak website kepemerintahan, maka selanjutnya dapat dihitung nilai
actual effort untuk proyek pembuatan perangkat lunak website kepemerintahan
dengan rumus, sebagai berikut : �
� � � = Pekerja x Hari Kerja x Jam Kerja per Hari .... 3.1
3.3 Pembuatan Use Case Diagram