in in
in
out out
1
2 3
4 5.
Memasukkan air sampel kedalam botol sampel dan dianalisis di Laboratorium Mekanika Fluida dan Lingkungan Teknik Sipil, Fakultas
Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Gambar 4. 4 Alat Uji Pengolahan Air Asin Keterangan gambar :
1. Pipa paralon diameter 4 inch
2. Media resin penukar ion
3. Kran dan pipa paralon diameter ¾ inch
4. Penutup Pipa paralon diameter 4 inch
Cara kerja alat pengolahan air ini adalah dengan memasukkan air langsung kedalam tabung pipa 4 inch yang telah diisi dengan media filtrasi resin penukar
ion aktif dengan variasi ketebalan 10 cm, 20 cm dan 30 cm, kemudian selanjutnya dengan pengambilan sempel pada output dengan jeda waktu pengambilan 1 jam, 2
jam, 3 jam, 24 jam, 48 jam dan 72 jam.
E. Cara Pengujian Kadar Klorida
1. Alat dan Bahan :
a. Alat :
1 Erlenmeyer
10 cm 20 cm
30 cm
out
2 Beaker glass
3 Botol semprot
4 Gelas ukur
5 Pipet tetes
Gambar 4.5 Alat pengujian kadar klorida b.
Bahan : 1
Larutan baku sekunder AgNO
3
0,1 N 2
K
2
CrO
4
3 Aquadest
4 Air sampel
Gambar 4.6 Bahan pengujian kadar klorida
2. Cara Kerja :
a. Penentuan Standarisasi Kadar Klorida Sampel
1 Diambil 1 mL sampel dengan pipet volume, dimasukkan ke dalam
Erlenmeyer. 2
Dicairkan dengan aquadest sebanyak 49 mL. 3
Ditambahkan indikator K
2
CrO
4
5 sebanyak 2-3 tetes. 4
Dititrasi menggunakan larutan AgNO
3
hingga terbentuk endapan merah bata muda.
Gambar 4.7 Hasil Standarisasi Kadar Klorida Air Sampel
b. Titrasi Larutan Blanko
1 Diambil 50 mL aquadest dengan gelas ukur, dimasukkan ke dalam
Erlenmeyer. 2
Ditambahkan indikator K
2
CrO
4
5 sebanyak 2-3 tetes. 3
Dititrasi menggunakan larutan AgNO
3
hingga terbentuk endapan merah bata muda.
Gambar 4.8 Hasil Titrasi Blanko
Dengan: A = Vol. titrasi sampel
B = Vol. titrasi blanko N = Vol. sampel
Dengan: E
p
= Efisiensi penurunan kadar klorida Cl. X
in
= Nilai parameter sampel sebelum proses pengujian. X
out
= Nilai parameter sampel setelah proses pengujian. c.
Hitung Dengan Rumus Klorida Cl
d. Efisiensi presentase
�
�
=
�
�
−� �
�
� ..............................................................4.2
� =
1000
� − � � 3
� �. � � 1…………….4.1
26
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Kualitas Air
Hasil pengujian air laut Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta menggunakan unit pengolahan air asin dengan media filtrasi resin penukar ion
dengan variasi ketebalan 10 cm, 20 cm dan 30 cm yang dilakukan dan dianalisis di Laboratorium Keairan dan Lingkungan Teknik Sipil, Fakultas Teknik,
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dapat berpengaruh pada parameter yang di uji. Berdasarkan PERMENKES RI No. 492MENKESPERIV2010 tentang
persyaratan kualitas air minum, dan membandingkan hasil analisis pengujian di laboratorium.
Berdasarkan hasil pengujian air laut Pantai Parangkusumo kadar khlorida masih tinggi yaitu dengan nilai awal 17146,50 mgl, nilai ini belum memenuhi
persyaratan kualitas air yang telah di tentukan PERMENKES RI No. 492MENKESPERIV2010 tentang persyaratan kualitas air minum dengan kadar
khlorida 250 mgl.
B. Penurunan Kadar Klorida
Metode yang digunakan dalam menganalis data ini yaitu analisis secara table dan grafik kemudian dijelaskan dengan jalan membandigkan antar ketebalan
media filtrasi. Data yang diperoleh merupakan data dari hasil pengujian yang dilakukan sendiri di Laboratorium Mekanika Fluida dan Lingkungan Teknik Sipil,
Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
1. Penentuan Kadar Klorida Cl
Kadar Cl dari hasil pengujian dan perhitungan didapatkan kadar Cl pada kondisi awal 17146,50 mgl, analisis dilakukan berdasarkan kombinasi media
filtrasi dengan waktu.
Tabel 5.1 Kadar Cl dengan ketebalan resin penukar ion 10 cm. Waktu Pengeraman
Jam Jumlah Titrasi ml
Kadar Klorida mgl Kondisi Awal
5,30 18282,50
1 2,20
7277,50 2
1,90 6212,50
3 1,70
5502,50 24
1,40 4437,50
48 1,40
4437,50 72
1,40 4437,50
Sumber: Hasil penelitian, 2016 Contoh hitungan kadar Cl pada ketebalan resin penukar ion ketebalam 10 cm pada
waktu pengambilan sampel 1 jam, sebagai berikut: =
� − � � � �. � �
= � , − ,
� , � , � = , �
Dari Tabel 5.1 dapat dibuat grafik hubungan waktu dengan kadar Cl seperti berikut ini:
Gambar 5.1 Grafik Hubungan Waktu dengan Kadar Klorida Cl Ketebalan Resin Penukar Ion 10 cm.
y = -0x + 4.438 R² = 0
y = -3940,5x + 15230 R² = 0,7141
500 2500
4500 6500
8500 10500
12500 14500
16500 18500
10 20
30 40
50 60
70 80
C l
mg l
Waktu Pengeraman jam