c. Bagi masyarakat luas dapat menjadi referensi mengenai metode analisis kekuatan pegas daun menggunakan metode elemen hingga.
E. Penegasan Istilah
Dalam penelitian ini terdapat beberapa istilah yang perlu ditegaskan agar tidak terjadi perbedaan penafsiran dan pandangan mengenai permasalahan yang
ada berkaitan dengan judul skripsi ini. Istilah-istilah tersebut yaitu:
1. Pegas Daun
Pegas daun adalah pegas yang berbentuk plat datar dengan lebar tertentu dan dikenai beban lateral yang menjadikan pelat mengalami lenturan. Hidayat,
2012: 2.
2. Mobil Listrik
Mobil listrik adalah mobil yang digerakkan dengan motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat
penyimpanan energi lainnya Widyatama, dkk, 2013 Dalam penelitian ini mobil listrik yang dimaksud adalah mobil listrik angkutan massal yang sedang
dikembangkan oleh Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unnes.
3. Angkutan Massal
Pada dasarnya, yang dimaksud angkutan massal yaitu sistem transportasi publik skala besar di daerah metropolitan tertentu, biasanya terdiri dari bus, kereta
bawah tanah, dan kereta api Dictionary.reference.com, 2014. Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan angkutan massal adalah mobil listrik berukuran mini
bus dengan kapasitas jumlah penumpang 11 orang.
4. Analisis Tegangan Von Mises
Tegangan Von Mises adalah tegangan yang menyebabkan terjadinya kegagalan pada material apabila material mendapatkan tegangan triaksial yang
menghasilkan energi regangan. Kegagalan terjadi ketika besar energi regangan dari tegangan triaksial sama dengan energi regangan dari uji tarik standar material
ketika mulai terjadi luluh Bhandari, 1994: 93. Analisis yang dilakukan adalah mencari besar tegangan von mises maksimal pada masing-masing desain model
pegas daun untuk kemudian dibandingkan dan dibahas.
5. Metode Elemen Hingga
Metode elemen hingga adalah metode numerik yang dapat digunakan untuk mencari solusi akurat pada permasalahan teknik yang kompleks Rao, 2005.
Metode elemen hingga ini adalah metode yang sampai saat ini terbukti cukup berhasil dengan baik digunakan untuk menganalisis tegangan-tegangan yang
terjadi pada struktur.
F. Sistematika Penulisan Skripsi