Menurut Arikunto 2006, populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah pewagai tamatan D-III Rekam Medis
di Rumah Sakit Umum Daerah Tapanuli Selatan yang berjumlah 6 orang pegawai di ruangan rekam medis, sedangkan teknik dalam pengambilan sampel penulis
menggunakan teknik total sampling atau secara keseluruhan populasi dijadikan sampel.
3.3.2. Sampel
Teknik pengambilan sampel yaitu dengan teknik Total Sampling. Sampel adalah total populasi dirumah sakit umum daerah Tapanuli Selatan. Keseluruhan
yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Koordinator rekam medis di rumah sakit umum daerah Tapanuli Selatan 1 orang
2. Pegawai bagaian penyimpanan di ruangan rekam medis rumah sakit umum
daerah Tapanuli Selatan 3 pegawai. 3.
Pegawai bagian penerima pasien ruang rekam medis rumah sakit umum daerah Tapanuli Selatan 2 pegawai.
3.4. Definisi Operasional Variabel Penelitian 3.4.1 Variabel Penelitian
Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran yang dimiliki atau didapat oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep
pengertian tertentu Notoatmodjo, 2010.
3.4.2 Defenisi Operasional
Untuk membatasi ruang lingkup atau pengertian variabel-variabel yang ditelitidiamati, perlu sekali variabel-variabel tersebut diberi batasan atau defenisi
operasional Notoatmodjo, 2010.
Dengan memperhatikan latar belakang dan perumusan permasalahan tersebut, maka definisi operasional variabel dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Jumlah rekam medis di rak penyimpanan yaitu jumlah rekam medis yang
aktif pada rak penyimpanan. 2.
Sarana penyimpanan di unit rekam medis yaitu fasilitas sarana atau alat penyimpanan yang ada di ruang penyimpanan di unit rekam medis.
3. SOP Standar Operation Prosedure yaitu suatu prosedur yang telah dibuat
dan ditetapkan dan ternyata hasilnya baik, memenuhi maksud, kemudian dibakukan menjadi pengangan pelaksanaan berkas rekam medis.
4. SDM Sumber Daya Manusia yaitu petugas yang ahli dibagian
penyimpanan berkas rekam medis. 5.
Kebutuhan sarana penyimpanan rekam medis yaitu ruangan dan rak penyimpanan rekam medis cukup untuk meyimpan rekam medis aktif
yang masih digunakan. 6.
Analisa kebutuhan sarana penyimpanan rekam medis yaitu menganalisa ruangan dan rak penyimpanan rekam medis untuk menyimpan rekam
medis aktif yang masih digunakan.
Tabel 3.1. Definisi Operasional
No Variabel Defenisi
Operasional Parameter
Alat Ukur 1.
Personal rekam medis
Pelaksana atau petugas yang bekerja diruang
rekam medis ruang penyimpanan rumah sakit
umum daerah tapanuli selatan di lihat dari jumlah
pegawai dan tingkat pendidikannya
Sudah
memadai
Belum memadai
Pedoman wawancara
dengan pertanyaan
di lembar kusionar
2. Sarana dan
prasarana Alat - alat penunjang
berupa : komputer, lemari file, kartu baru dan
lama, kelengkapan file data medik dan data
penunjang
Lengkap
Tidak
lengkap Pedoman
wawancara dengan
pertanyaan
3. Sistem
penyimpanan pada ruangan
rekm medis Sistem penyimpanan
rekam medis dari setiap kunjungan pasien baik
yang rawat jalan maupun yang rawat inap
Memenuh
i standar
Belum memenuh
i standart Pedoman
wawancara dengan
pernyataan
4. Prosedur
pelayanan rekam medis
Pencatatan melalui kertas, berkas, wadah
atau media elektronik yang digunakan oleh
tenaga kesehatan sebagai penunjan untuk
meriwayatkan semua informasi tentang kegiatan
pelayanan kesehatan yang diterima pasien mulai dari
datang hingga keluar dari instansi pelayanan
kesehatan
Dilaksana kan
dengan baik
Tidak
dilaksana kan
dengan baik
Pedoman wawancara
dengan pertanyaan
di lembar kusioner
Tabel 3.2 Kecepatan Penyediaan Dokumen Rekam Medis di Rumah Sakit Daerah Tapanuli Selatan
No Jenis Perawatan
Durasi Waktu Ergonomis
Cukup Ergonomis 1
Pasien Baru Rawat Jalan 3 Menit
Ergonomis 2
Pasien Lama Rawat Jalan 10 Menit
Cukup Ergonomis 3
Pasien Baru Rawat Inap 2 Menit
Ergonomis 4
Pasien Baru Rawat Inap 6 Menit
Cukup Ergonomis
Tabel 3.3 Ukuran Dimensi Dokumen Rekam Medis
No Dimensi DRM
Ukuran Ukuran Rak
Penilaian 1
Panjang DRM 22 cm
30 cm Panjang DRM 22 cm
sudah ergonomis karena lebih pendek
dari ukuran tinggi 30 cm
2 Lebar DRM
37 cm 34 cm
Lebar DRM 37 cm belum ergonomis,
karena lebih pendek dari ukuran lebar 40 cm
sehingga menyulitkan petugas dalam
pencarian DRM
3 Rata-rata tebal
DRM 0,5-2,5 cm
-
3.5. Jenis dan Cara Pengumpulan Data 3.5.1. Jenis Data