Penukar Anion Anion Exchanger

Resin yang digunakan adalah Daulite C – 20, dengan nilai EC Exchanger Capacity, yaitu kemampuan penukar ion untuk menukar ion yang ada pada air yang melaluinya = 17 kgrainft 3 hari ft 0,197 kgrainft 17 i kgrainhar 34 , 3 3 3 = Nalco, 1988. Kebutuhan resin = Tinggi yang dapat ditempati oleh resin ft 0,25 7854 , 0,197 permukaan luas resin kebutuhan h = = = Faktor kelonggaran diambil 80, maka tinggi resin h = 1,8 x 0,25 = 0,45 ft Tinggi minimum resin = 2,5 ft Regenerasi Volume resin, V = h x A = 2,5 x 0,7854 = 1,9635 ft 3,34 17 x 1,9635 muatan total resin kapasitas x resin volume = = 3 Siklus regenerasi, t = 9,96 hari Sebagai regeneran digunakan H 2 SO 4 , dimana pemakaiannya sebanyak 8 lb H 2 SO 4 ft 3 untuk setiap regenerasi Nalco, 1988 Kebutuhan H 2 SO 4 resin kapasitas regenerasi kapasitas x muatan Total = = 3 3 4 2 ft kgrain 17 ft SO H lb 8 x hari kgrain 3,34 = 1,57 hari regenerasi 9,96 1 x regenerasi lb = 0,0066 lbhari = 0,0717 kghari

b. Penukar Anion Anion Exchanger

Penukar anion berfungsi untuk menukar anion yang terdapat dalam air dengan ion hidroksida dari resin. Resin yang digunakan bermerek R-Dowex. Reaksi yang terjadi: Universitas Sumatera Utara 2ROH + SO 4 2- → R 2 SO 4 + 2OH - ROH + Cl - → RCl + OH - Untuk regenerasi dipakai larutan NaOH dengan reaksi: R 2 SO 4 + 2NaOH → Na 2 SO 4 Perhitungan Kesadahan Anion + 2ROH RCl + NaOH → NaCl + ROH Dari Tabel 7.1 diketahui air sumur bor Besitang mengandung SO 4 2- dan Cl - • Kebutuhan air yang akan diolah = 1.290,0622 kgjam masing-masing dengan kadar 0,35 mgl dan 2,32 mgl. • Total kesadahan anion = 0,35 + 2,32 = 2,67 mgl • Densitas air = 1000 kgm Volume = 3 menit galon 5,68 jam m ,290 1 1000 1.290,0622 ρ m 3 = = = 1 mgl = galon grain 17,1 1 Total muatan = kgrain 1000 1 x menit galon ,68 5 x galon 17,1 grain 2,67 = 8,8 x 10 -4 kgrainmenit = 1,27 kgrainhari Digunakan ion exchanger 1 unit dengan service flow maksimum 19 galonmenit. Dari Tabel 12 Nalco 1988, diperoleh data sebagai berikut: Diameter tangki : 1 ft Luas permukaan, A : 0,7854 ft 2 Resin yang digunakan adalah R-Dowex, dengan nilai EC Exchanger Capacity, yaitu kemampuan penukar ion untuk menukar ion yang ada pada air yang melaluinya = 12 kgrainft 3 hari ft 0,1 kgrainft 12 i kgrainhar 1,27 3 3 = Nalco, 1988. Kebutuhan resin = Tinggi yang dapat ditempati oleh resin ft 0,1355 0,7854 0,1 Permukaan Luas resin Kabutuhan h = = = Faktor kelonggaran diambil 80, maka tinggi resin Universitas Sumatera Utara h = 1,8 x 0,1355 = 0,2439 ft Tinggi minimum resin = 2,5 ft Regenerasi Volume resin, V = h x A = 2,5 x 0,7854 = 1,9635 ft 1,27 12 x 9635 , 1 muatan total resin kapasitas x resin Volume = = 3 Siklus regenerasi, t = 18,44 hari Sebagai regeneran digunakan NaOH, dimana pemakaiannya sebanyak 5 lb NaOHft 3 resin kapasitas regenerasi kapasitas x muatan Total untuk setiap regenerasi Nalco, 1988 Kebutuhan NaOH = = 3 3 ft kgrain 12 ft NaOH lb 5 x hari kgrain 27 , 1 = 0,5322 hari regenerasi 33 1 x regenerasi lb = 0,0012 lbhari = 0.0131 kghari 6. Deaerasi Deaerator berfungsi untuk memanaskan air yang keluar dari alat penukar ion ion exchanger sebelum dikirim sebagai air umpan ketel. Air hasil demineralisasi dikumpulkan pada tangki umpan ketel sebelum dipompakan ke deaerator. Pada deaerator ini, air dipanaskan hingga 90 o C supaya gas-gas yang terlarut dalam air, seperti O 2 dan CO 2 dapat dihilangkan, sebab gas-gas tersebut dapat menyebabkan korosi. Pemanasan ini juga berfungsi untuk mencegah perbedaan suhu yang besar antara air umpan dengan suhu di dalam ketel sehingga beban ketel dapat dikurangi. Universitas Sumatera Utara

7.3 Kebutuhan Bahan Kimia