Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Menurut penelitian Prasilia 2013, yang berjudul “Hubungan Antara Karakteristik Sosial Ekonomi Petani Dengan Motivasi Petani Dalam Budidaya Bawang Merah Di Kecamatan Sanden Kabupaten Bantul ” diketahui bahwa tingkat motivasi petani bawang merah berada pada kriteria tinggi. Peneliti menggunakan penelitian Prasilia 2013 sebagai landasan penelitian terdahulu dalam penelitiannya karena rumusan masalah yang digunakan hampir sama dengan rumusan masalah yang digunakan oleh peneliti serta jenis tanaman bawang merah dan tanaman kubis adalah sama yaitu sebagai tanaman hortikultura musiman sehingga hal tersebut dirasa cukup sebagai landasan peneliti dalam perumusan hipotesis penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani berada pada kriteria tinggi yang berarti bahwa dengan membudidayakan bawang merah petani mampu termotivasi untuk mencapai kebutuhan keberadaan existence, kebutuhan berhubungan relatedness, dan kebutuhan pertumbuhan growth. Sari, dkk 2013 melakukan penelitian dengan judul “Analisis Efisiensi Usahatani Kubis Brassica Oleracea Di Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang ”, menganalisis produktivitas kubis di Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas kubis di Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran sebesar 243,90 kwintalha. Desa Sukomakmur merupakan salah satu desa di Kecamatan Kajoran dengan tanaman kubis sebagai komoditi utama selain bawang daun, tembakau, dan bawang putih. Penelitian Hariyati 1999 yang berjudul “Profil Pertanian Hortikultura Di Daerah Tengger Dan Kontribusinya Terhadap Perekonomian Wilayah Kabupaten Dati II Probolinggo ”, juga menjelaskan produktivitas kubis di Kabupaten Dati II Probolinggo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas kubis di Kabupaten Dati II Probolinggo sebesar 200 kwha. Penelitian Kusumaningsih 2012 berjudul “Analisis Efisiensi Ekonomi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Pada Usahatani Kubis Di Kabupaten Karanganyar ”, menganalisis pendapatan usahatani kubis di Kabupaten Karanganyar. Hasil penelitian menunjukkan pendapatan usahatani kubis di Kabupaten Karanganyar menguntungkan karena tingginya harga jual kubis yang berlaku pada saat penelitian dilakukan yaitu sebesar Rp1.030 per kilogramnya sehingga diperoleh keuntungan sebesar Rp 11.176.282,00HaMT. Hariyati, dkk 1999 melakukan penelitian dengan judul “Profil Pertanian Hortikultura Di Daerah Tengger Dan Kontribusinya Terhadap Perekonomian Wilayah Kabupaten Dati II Probolinggo ”, juga menganalisis pendapatan usahatani kubis di Kecamatan Sukapura Kabupaten Dati II Probolinggo. Hasil penelitian menunjukkan pendapatan usahatani kubis di Kecamatan Sukapura Kabupaten Dati II Probolinggo menguntungkan, dimana nilai keuntungan usahatani kubis di Kecamatan Sukapura Kabupaten Dati II Probolinggo sebesar Rp. 11.329.863,61Ha. Hal ini dikarenakan tingginya harga jual kubis yang berlaku pada saat penelitian dilakukan. Penelitian Iskandar 2002 yang berjudul “Etos Kerja, Motivasi, Dan Sikap Inovatif Terhadap Produktivitas Petani ”, menganalisis hubungan motivasi petani terhadap produktivitas. Peneliti menggunakan penelitian Iskandar 2002 sebagai landasan penelitian terdahulu dalam penelitiannya karena variabel yang digunakan hampir sama dengan variabel yang digunakan oleh peneliti yaitu hubungan motivasi terhadap produktivitas sehingga hal tersebut dirasa cukup sebagai landasan peneliti dalam perumusan hipotesis dan metode analisis penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi keberhasilan petani mempunyai hubungan positif dengan produktivitas, yaitu makin kuat motivasi keberhasilan petani maka makin tinggi produktivitas. Oleh sebab itu motivasi keberhasilan yang dimiliki petani merupakan variabel penting untuk diperhatikan dalam usaha peningkatan produktivitas usahatani. Penelitian Fauzi 2009 yang berjudul “ Pengaruh Motivasi Petani Jamur Merang Volvariella Volvacene Terhadap Peningkatan Pendapatan Usahatani Jamur Merang Di Kabupaten Jember”, menganalisis pengaruh motivasi petani terhadap pendapatan usahatani jamur merang. Variabel yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah motivasi dan pendapatan. Peneliti menggunakan penelitian Fauzi 2009 sebagai landasan penelitian terdahulu dalam penelitiannya karena variabel yang digunakan hampir sama dengan variabel yang digunakan oleh peneliti serta jenis tanaman jamur merang dan tanaman kubis adalah sama yaitu sebagai tanaman hortikultura sehingga hal tersebut dirasa cukup sebagai landasan peneliti dalam perumusan hipotesis penelitiannya. Hasil penelitiana menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan atau pengaruh nyata diberikan oleh motivasi petani terhadap pendapatan usahatani jamur meang melalui faktor produksi. Berdasarkan delapan judul penelitian terdahulu diatas, peneliti dapat merumuskan hipotesis penelitian. Penelitian Prasilia dan lailida dijadikan sebagai penelitian terdahulu dalam penelitian ini dikarenakan permasalahan yang diangkat serupa yaitu mengenai tingkat motivasi petani dalam berusahatani dengan menggunakan analisis scoring. Sehingga berdasarkan kesimpulan dari penelitian tersebut peneliti dapat merumuskan hipotesis pertama mengenai tingkat motivasi petani dalam berusahatani kubis di Kecamatan Panti. Penelitian Sari, dkk dan Hariyati dapat dijadikan acuan untuk merumuskan hipotesis kedua mengenai tingkat produktivitas kubis di Kecamatan Panti dikarenakan produktivitas komoditas yang sama yaitu kubis. Penelitian Sitompul dan Hariyati dijadikan sebagai penelitian terdahulu dikarenakan permasalahan yang diangkat sama yaitu tentang pendapatan usahatani kubis serta analisis yang digunakan untuk menjawab pertanyaan tersebut sama. Sehingga berdasarkan kesimpulan dari penelitian tersebut peneliti dapat merumuskan hipotesis ketiga mengenai pendapatan usahatani kubis di Kecamatan Panti. Penelitian Iskandar dan Rachmadhan dapat dijadikan acuan untuk merumuskan hipotesis keempat mengenai hubungan motivasi petani terhadap produktivitas usahatani kubis di Kecamatan Panti dikarenakan permasalahan yang diangkat serupa yaitu tentang hubungan motivasi terhadap produktivitas usahatani serta analisis yang digunakan untuk menjawab permasalahan tersebut sama yaitu dengan rank spearman. Sedangkan untuk penelitian Fauzi dapat dijadikan acuan untuk merumuskan hipotesis kelima mengenai hubungan motivasi petani terhadap pendapatan usahatani kubis di Kecamatan Panti dikarenakan permasalahan yang diangkat serupa yaitu tentang hubungan motivasi terhadap pendapatan usahatani.

2.2 Landasan Teori

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS E L AS T IS I T AS T RA NSMIS I HA RG A I K AN L E M U RU DI DA E RA H P E N AN G KAPA N IKAN K E CA M ATAN M UN C AR K ABU P ATE N BAN YU WAN G I

0 13 18

AN ALIS IS HUB UN G A N A NTAR A TIN G KAT P E N G E T AHUA N DE NG AN S IK A P P ASIE N M E N G E NA I K E B UTUHAN P E M A K AI AN G IG I T I RU AN P ASC A P E N CA B UTA N G I G I DI K L INIK B E DA H MU L UT RSG M UN I VERS IT AS JE M B E R

0 21 13

AN AL I S I S P RO YE K S I P E NE RI M A AN P AJA K P E N G AM B I L AN D AN P E M A NF AA T AN AI R P E RM UK AAN ( P E NDA P A T AN P RO P I NS I JA W A T I M UR JE M B E R

0 9 20

AN ALIS IS S T RA T E G I P E M ASAR AN P E DA G AN G T RA DISI ONA L B IDA NG F E S YEN D A L AM M E NG HA DA P I M ODE RN IS ASI P ASA R D I P ASAR PAM E NA N G K ABU P ATE N K E DIR I

0 17 15

An An al ys i s on M aj or P ol i t i c al E ve n t s An d I t s I m p ac t s T ow ar d T h e Ch ar ac t e r s of A m i r , H as s an , an d As s e f i n K h al e d H os s e i n i ' s Th e K i t e R u n n e r

0 6 11

C O R R E L A T I O N B E T W E E N P A R E N T S ' I N V O L V E M E N T AND S T U D E N T S ' E N G L I S H A C H I E V E M E N T T O T H E E I G H T H G R A D E S T U D E N T S A T SMP NEGERI1 LAHAT THESIS

0 1 75

T N E D I C N IG O D E H T H G I N E H T N I - E M I T

0 0 86

E R F O E G N A H C E H T D N A S D R O W H S I L G N E R I E H T G N I N A E MA I S E N O D N I A S A H A B N I S I S E H T E T A U D A R G R E D N U N A

0 0 63

S T N E D F E H T N O Y G E T A R T S G N I H C A E T F O S E N E V I T C E N I S A L C H S I L G N E N I

0 5 156

H T S E N I L D A E H T N E M E S I T R E V D A H S I L G N E N I S E N I Z A G A M L R I G E G A N E T N I D N U O F

0 3 121