34
C. Analisis Bivariat
Hasil analisis melalui uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95 p = 0,05 dapat dilihat pada tabel 7.
Tabel 7 .Ringkasan Hasil Uji Chi Square dan Odds Ratio antara Usia, Usia Pertama Kali Menikah, Paritas, dan Penggunaan Kontrasepsi
Oral dalam Jangka Lama dengan Kejadian Kanker Leher Rahim di RSUD Dr Moewardi Surakarta
Confidence Interval 95
Variabel OR
p-value Batas
bawah Batas
atas Usia
- 35 tahun
- 35 tahun Usia pertama kali menikah
- 20 tahun -
20 tahun Paritas
- 3 kali
- 3 kali Penggunaan kontrasepsi oral
- 4 tahun
- 4 tahun 1
4,23 1
5,0 1
5,5 1
0,20 0,029
0,023 0,033
0,023 1,10
1,16 1,02
0,47 16,16
21,45 29,45
0,85
1. Analisis Hubungan dan Besarnya Risiko antara Usia Responden
dengan Kejadian Kanker Leher Rahim
Berdasarkan tabel 7 diperoleh nilai p value= 0,029 pada = 0,05. Karena nilai p value 0,029 0,05 yang berarti menunjukkan
bahwa ada hubungan antara usia responden dengan kejadian kanker leher rahim di RSUD Dr Moewardi Surakarta. Nilai OR= 4,23; CI=
95 yang berarti bahwa pasien rawat jalan di RSUD Dr Moewardi Surakarta yang berusia 35 tahun berisiko untuk terkena kanker leher
rahim 4,23 kali lebih besar dari pada pasien yang berusia 35 tahun.
35
2. Analisis Hubungan dan Besarnya Risiko antara Usia Pertama Kali
Menikah Responden dengan Kejadian Kanker Leher Rahim
Hasil perhitungan statistik dengan uji chi square diperoleh nilai p value= 0,023 Karena nilai p value 0,023 0,05 yang berarti
menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia pertama kali menikah responden dengan kejadian kanker leher rahim di RSUD Dr Moewardi
Surakarta. Nilai OR= 5,0; CI= 95, yang berarti bahwa pasien rawat jalan di RSUD Dr Moewardi Surakarta yang menikah pada usia 20
tahun berisiko untuk terkena kanker leher rahim 5 kali lebih besar daripada pasien yang yang menikah pada usia 20 tahun.
3. Analisis Hubungan dan Besarnya Risiko antara Paritas
Responden dengan Kejadian Kanker Leher Rahim
Hasil perhitungan statistik dengan uji chi square diperoleh nilai p value= 0,033 Karena nilai p value 0,033 0,05 yang berarti
menunjukkan bahwa ada hubungan antara paritas responden dengan kejadian kanker leher rahim di RSUD Dr Moewardi Surakarta. Nilai
OR= 5,5 ; CI= 95, yang berarti bahwa pasien rawat jalan di RSUD Dr Moewardi Surakarta yang mempunyai paritas 3 kali berisiko
untuk terkena kanker leher rahim 5,5 kali lebih besar dari pada pasien yang mempunyai paritas 3 kali.
36
4. Analisis Hubungan dan Besarnya Risiko antara Penggunaan
Kontrasepsi Oral dalam Jangka Lama 4 tahun dengan Kejadian Kanker Leher Rahim
Hasil perhitungan statistik dengan uji chi square diperoleh nilai p value=
0,023 Karena nilai p value 0,023 0,05 yang berarti menunjukkan bahwa ada hubungan antara penggunaan kontrasepsi oral
dalam jangka lama 4 tahun dengan kejadian kanker leher rahim di RSUD Dr Moewardi Surakarta. Nilai OR= 0,20 ; CI= 95, yang
berarti bahwa pasien rawat jalan di RSUD Dr Moewardi Surakarta yang menggunakan kontrasepsi oral dalam jangka lama 4 tahun
berisiko untuk terkena kanker leher rahim 0,20 kali lebih besar dari pada pasien yang tidak menggunakan kontrasepsi oral dalam jangka
lama 4 tahun.
37
BAB V PEMBAHASAN