Prospek dan Strategi Pemasaran Udang di PT Nagamas Sakti Perkasa, Cilincing, Jakarta Utara.
Lia Kamelia Aisya (C01496034). Prospek dan Strategi Pemasaran Udang di PT
Nagamas Sakti Perkasa, Cilincing, Jakarta Utara. Dibawah bimbingan Wawan
Oktariza dan Wahyudi
Sampai saat ini udang memiliki prospek yang cukup baik untuk diekspor
dalam bentuk udang segar dan beku dengan laju pertumbuhan rata-ratanya sebesar
2,04%. Salah satu pemsahaan eksportir udang yang berlokasi di Jakarta adalah PT
Nagamas Sakti Perkasa. Ekspor perusahaan ini ternyata mengalami penurunan yang
cuhvp besar.
Adanya sistem perdagangan bebas, terbentuknya blok-blok perdagangan dan
krisis ekonomi yang melanda Indonesia menghamskan PT Nagamas Sakti Perkasa
sebagai salah satu pe~SiIhaanyang bergerak di bidang ekspor perikanan untuk bisa
menyesuaikan diri, mengatasi kendala dan merebu: peluang yang ada.
Dari penjelasan tersebut, maka dapat dikemukakan permasalahan yang
dihadapi oleh PT Nagamas Sakti Perkasa yaitu menentukan seberapa jauh prospek
pemasaran udang perusahaan melalui analisis peramalan penjualan udang, yang
kemudian digunakan dalam menyusun strategi pemasaran yang tepat.
Berdasarkan perumusan masalah yang dikemukakan di atas, maka tujuan
penelitian ini adalah mengidentifikasikan beberapa variabel yang mempengaruhi
tingkat penjualan udang dan untuk meramalkan prospek pemasarannya di masa yang
akan datang, mengidentaasi faktor-faktor ekstemal yang mempakan peluang dan
ancaman serta faktor-faktor internal yang mempakan kekuatan dan kelemahan
pemsahaan, dan merumuskan altematif strategi pemasaran di masa yang akan datang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus
dengan satuan kasusnya PT Nagamas Sakti Perkasa Cabang Cilincing, Jakarta. Jenis
data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan sekunder.
Analisis prospek pemasaran dilakukan dengan menggunakan metode trend
eksponensial dan metode regresi linear berganda. Sedangkan analisis strategi
pemasarannya dengan menggunakan metode analisis SWOT.
Ekspor udang beku PT Nagamas Sakti Perkasa selama tahun 1996-1998
cenderung menurun, baik dari segi nilai maupun volume ekspor. Berdasarkan hasil
perkiraan dengan metode trend eksponensial, volume ekspor udang beku p e ~ ~ & a a n
secara keselumhan cenderung menurun untuk tahun-tahun berikutnya. Sedangkan
dari hasil analisis regresi linear berganda, volume ekspor udang beku pemsahaan
secara keselumhan dipengarubi secara nyata oleh nilai kurs dollar, harga udang,
vohme pembelian bahan baku dan jumlah merek produk yang dipasarkan serta
volume penjualan satu periode sebelumnya pada tingkat kepercayaan 99%.
Hasil analisis prospek pemasaran menunjukkan bahwa, produk udang beku
PTO (Peeled Tail On) yang dibekukan secara semi IQF (Individually Quick Frozen)
memiliki prospek yang cerah. Hal ini ditunjukkan oleh hasil peramalan volume
penjualan yang cenderung meningkat untuk tahun-tahun mendatang. Sedangkan
variabel yang didnga mempunyai pengaruh terhadap volume penjualamya adalah
variabel nilai kurs dollar yang berlaku saat ini, harga udang dan jumlah merek produk
yang dipasarkan pada tingkat kepercayaan 99 %.
Dari hasil identifikasi faktor internal, terdapat kekuatan-kehxatan yang dapat
digunakan untuk memperoleh keuntungan dari peluang yang ada ataupun untuk
Nagamas Sakti Perkasa, Cilincing, Jakarta Utara. Dibawah bimbingan Wawan
Oktariza dan Wahyudi
Sampai saat ini udang memiliki prospek yang cukup baik untuk diekspor
dalam bentuk udang segar dan beku dengan laju pertumbuhan rata-ratanya sebesar
2,04%. Salah satu pemsahaan eksportir udang yang berlokasi di Jakarta adalah PT
Nagamas Sakti Perkasa. Ekspor perusahaan ini ternyata mengalami penurunan yang
cuhvp besar.
Adanya sistem perdagangan bebas, terbentuknya blok-blok perdagangan dan
krisis ekonomi yang melanda Indonesia menghamskan PT Nagamas Sakti Perkasa
sebagai salah satu pe~SiIhaanyang bergerak di bidang ekspor perikanan untuk bisa
menyesuaikan diri, mengatasi kendala dan merebu: peluang yang ada.
Dari penjelasan tersebut, maka dapat dikemukakan permasalahan yang
dihadapi oleh PT Nagamas Sakti Perkasa yaitu menentukan seberapa jauh prospek
pemasaran udang perusahaan melalui analisis peramalan penjualan udang, yang
kemudian digunakan dalam menyusun strategi pemasaran yang tepat.
Berdasarkan perumusan masalah yang dikemukakan di atas, maka tujuan
penelitian ini adalah mengidentifikasikan beberapa variabel yang mempengaruhi
tingkat penjualan udang dan untuk meramalkan prospek pemasarannya di masa yang
akan datang, mengidentaasi faktor-faktor ekstemal yang mempakan peluang dan
ancaman serta faktor-faktor internal yang mempakan kekuatan dan kelemahan
pemsahaan, dan merumuskan altematif strategi pemasaran di masa yang akan datang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus
dengan satuan kasusnya PT Nagamas Sakti Perkasa Cabang Cilincing, Jakarta. Jenis
data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan sekunder.
Analisis prospek pemasaran dilakukan dengan menggunakan metode trend
eksponensial dan metode regresi linear berganda. Sedangkan analisis strategi
pemasarannya dengan menggunakan metode analisis SWOT.
Ekspor udang beku PT Nagamas Sakti Perkasa selama tahun 1996-1998
cenderung menurun, baik dari segi nilai maupun volume ekspor. Berdasarkan hasil
perkiraan dengan metode trend eksponensial, volume ekspor udang beku p e ~ ~ & a a n
secara keselumhan cenderung menurun untuk tahun-tahun berikutnya. Sedangkan
dari hasil analisis regresi linear berganda, volume ekspor udang beku pemsahaan
secara keselumhan dipengarubi secara nyata oleh nilai kurs dollar, harga udang,
vohme pembelian bahan baku dan jumlah merek produk yang dipasarkan serta
volume penjualan satu periode sebelumnya pada tingkat kepercayaan 99%.
Hasil analisis prospek pemasaran menunjukkan bahwa, produk udang beku
PTO (Peeled Tail On) yang dibekukan secara semi IQF (Individually Quick Frozen)
memiliki prospek yang cerah. Hal ini ditunjukkan oleh hasil peramalan volume
penjualan yang cenderung meningkat untuk tahun-tahun mendatang. Sedangkan
variabel yang didnga mempunyai pengaruh terhadap volume penjualamya adalah
variabel nilai kurs dollar yang berlaku saat ini, harga udang dan jumlah merek produk
yang dipasarkan pada tingkat kepercayaan 99 %.
Dari hasil identifikasi faktor internal, terdapat kekuatan-kehxatan yang dapat
digunakan untuk memperoleh keuntungan dari peluang yang ada ataupun untuk