Studi Subsitusi Ransum Komersial Dengan Zeolit Terhadap Persentase Karkas, Giblet Dan Lemak Abdominal Broiler Pada Dua Kepadatan Kandang
STUD1 SUBSTlTUSl RWHSUM KBMEWSIAL DENGAN ZEOLIT TEWWADAP
PERSENTASE KWRKAS. GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL BROILER
PABA DUA KEPADATAN KANDAWG
S K R I P S I
ARlANl DEW1
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANHAN BOGOR
1993
RINCKASAN
ARIANI DEWI. 1993. Studi Substitusi Ransum Komersial dengan Zeolit terhada!,
Persentase Karkas. Giblet dan Lemak Abdominal Broiler ~ a d Dua
a Ke~adatanKandanp. Skripsi. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Prof. Dr. D. J. Samosir
Pembimbing Anggota : Dr. Ir. P. H. Siagian, MS
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Unggas,
Jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Berlangsung selama enam minggu, sejak 14 Oktober sampai 25 Nopember 1992.
Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui sejauh mana zeolit dapat dimanfaatkan sebagai pengganti sebagian ransum kornersial terhadap rataan persenlase karkas, giblet dan lemak abdominal broiler, sebagai peubahnya.
Materi penelitian terdiri atas 330 ekor anak ayam broiler ulnur sehari
(DOC) strain Lohmann, sedangkan ransum yang disubstitusi adalah ransum komersial Conlfced.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial. Masing-masing perlakuan kepadatan kandang terdiri atas 10 dan 12 ekor ayam. Sebagai perlakuan substitusi ransum komersial (RK) dengan zeolit (Z) ialah R1 (RK
100% dan Z 0 % ) , R2 ( R K 98% dan Z 2 % ) , R3 (RK 9 6 % dan Z 4 % ) , R4 (RK
9 4 % dan Z 6 % ) dan R5 (RK 92% dan Z 8%). Untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap peubah yang diukur, data dianalisis dengan sidik ragam. Sebelum
dianalisis, data yang diperoleh dalam persen ditransformasikan terlebih dahulu dalam Arc Sin V%.
Peubah yang diukur adalah berat karkas, persentase karkas, giblet (hati,
jantung dan rempela) dan le~nakabdominal.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa substitusi ransum komersial dengan zeolit tidak berpengaruh nyata terhadap berat karkas, persentase karkas, gibler dan lemak abdominal broiler. Kepadatan kandang secara nyata berpengaruh
terhadap berat karkas. Berat karkas yang dihasilkan oleh kepadatan kandang sepuluh ekor berturut-turut adalah 1,29, 1,33, 1,22, 1,28 dan 1,25 kg uiltuk R1, R2,
R3, R4 dan R5. Kepadatan kandang dua belas menghasilkan berat karkas 1,25,
1,13, 1,22, 1,22 dan 1,18 kg. Rataan persentase karkas yang dihasilkan dari masing-masing perlakuan untuk kepadatan kandang sepuluh adalah R1 (64,99%),
R2 (66,50%), R3 (65,54%), R4 (65,43%) dan R5 (66,76%), sedangkan untuk kepadatan kandang dua belas R1 (65,35%), R2 ( 6 5 , 3 0 % ) , R3 ( 6 5 , 3 0 % ) , R4
(65,68%) dan R5 (65,20%). Rataan persentase giblet untuk kepadatan kandang
sepuluh sebesar 4,78, 5,86, 5,03, 4,73 dan 4,85% masing-masing untuk R l , R2,
R3, R4 dan R5, sedangkan untuk kepadatan kandang dua belas memberikan hasil
Rl (4,86%), R2 (4,86%), R3 (4,98%), R4 (4,25%) dan R5 (4,74%).
Rataan persentase lemak abdominal untuk kepadatan kandang sepuluh adalah Rl (2,23%), R2 (2,60%), R3 (1,75%), R4 (2,44%) dan R5 (2,02%) dan untuk
kepadatan kandang dua belas R 1 (2,44%), R2 (2,39%), R3 (2,64 %) dan R5
(2,11%).
STUD1 SUBSTITUSI RANSUM KOMERSIAL DENGAN ZEOLIT TERHADAP
PERSENTASE KARKAS, GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL BROILER
PADA DUA KEPADATAN KANDANG
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
ARIANI DEW1
D 25.1307
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANLAN BOGOR
1993
STUD1 SUBSTITUSI RANSUM ICOMERSIAL DENGAN ZEOLIT TERIIADAP
PERSENTASE ICAIZICAS, GIBLET DAN LEMAIC ABDOMINAL BROILER
PADA DUA ICEPADATAN ICANDANG
Ole11 :
ARIANI DEW1
D 25.1307
Sltripsi ini telal~disetujui dau disiclii~lgl
PERSENTASE KWRKAS. GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL BROILER
PABA DUA KEPADATAN KANDAWG
S K R I P S I
ARlANl DEW1
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANHAN BOGOR
1993
RINCKASAN
ARIANI DEWI. 1993. Studi Substitusi Ransum Komersial dengan Zeolit terhada!,
Persentase Karkas. Giblet dan Lemak Abdominal Broiler ~ a d Dua
a Ke~adatanKandanp. Skripsi. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Prof. Dr. D. J. Samosir
Pembimbing Anggota : Dr. Ir. P. H. Siagian, MS
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Unggas,
Jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Berlangsung selama enam minggu, sejak 14 Oktober sampai 25 Nopember 1992.
Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui sejauh mana zeolit dapat dimanfaatkan sebagai pengganti sebagian ransum kornersial terhadap rataan persenlase karkas, giblet dan lemak abdominal broiler, sebagai peubahnya.
Materi penelitian terdiri atas 330 ekor anak ayam broiler ulnur sehari
(DOC) strain Lohmann, sedangkan ransum yang disubstitusi adalah ransum komersial Conlfced.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial. Masing-masing perlakuan kepadatan kandang terdiri atas 10 dan 12 ekor ayam. Sebagai perlakuan substitusi ransum komersial (RK) dengan zeolit (Z) ialah R1 (RK
100% dan Z 0 % ) , R2 ( R K 98% dan Z 2 % ) , R3 (RK 9 6 % dan Z 4 % ) , R4 (RK
9 4 % dan Z 6 % ) dan R5 (RK 92% dan Z 8%). Untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap peubah yang diukur, data dianalisis dengan sidik ragam. Sebelum
dianalisis, data yang diperoleh dalam persen ditransformasikan terlebih dahulu dalam Arc Sin V%.
Peubah yang diukur adalah berat karkas, persentase karkas, giblet (hati,
jantung dan rempela) dan le~nakabdominal.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa substitusi ransum komersial dengan zeolit tidak berpengaruh nyata terhadap berat karkas, persentase karkas, gibler dan lemak abdominal broiler. Kepadatan kandang secara nyata berpengaruh
terhadap berat karkas. Berat karkas yang dihasilkan oleh kepadatan kandang sepuluh ekor berturut-turut adalah 1,29, 1,33, 1,22, 1,28 dan 1,25 kg uiltuk R1, R2,
R3, R4 dan R5. Kepadatan kandang dua belas menghasilkan berat karkas 1,25,
1,13, 1,22, 1,22 dan 1,18 kg. Rataan persentase karkas yang dihasilkan dari masing-masing perlakuan untuk kepadatan kandang sepuluh adalah R1 (64,99%),
R2 (66,50%), R3 (65,54%), R4 (65,43%) dan R5 (66,76%), sedangkan untuk kepadatan kandang dua belas R1 (65,35%), R2 ( 6 5 , 3 0 % ) , R3 ( 6 5 , 3 0 % ) , R4
(65,68%) dan R5 (65,20%). Rataan persentase giblet untuk kepadatan kandang
sepuluh sebesar 4,78, 5,86, 5,03, 4,73 dan 4,85% masing-masing untuk R l , R2,
R3, R4 dan R5, sedangkan untuk kepadatan kandang dua belas memberikan hasil
Rl (4,86%), R2 (4,86%), R3 (4,98%), R4 (4,25%) dan R5 (4,74%).
Rataan persentase lemak abdominal untuk kepadatan kandang sepuluh adalah Rl (2,23%), R2 (2,60%), R3 (1,75%), R4 (2,44%) dan R5 (2,02%) dan untuk
kepadatan kandang dua belas R 1 (2,44%), R2 (2,39%), R3 (2,64 %) dan R5
(2,11%).
STUD1 SUBSTITUSI RANSUM KOMERSIAL DENGAN ZEOLIT TERHADAP
PERSENTASE KARKAS, GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL BROILER
PADA DUA KEPADATAN KANDANG
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
ARIANI DEW1
D 25.1307
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANLAN BOGOR
1993
STUD1 SUBSTITUSI RANSUM ICOMERSIAL DENGAN ZEOLIT TERIIADAP
PERSENTASE ICAIZICAS, GIBLET DAN LEMAIC ABDOMINAL BROILER
PADA DUA ICEPADATAN ICANDANG
Ole11 :
ARIANI DEW1
D 25.1307
Sltripsi ini telal~disetujui dau disiclii~lgl