Amida Fenolat Kandungan dan Manfaat Lada Hitam Piper nigrum L.

Berikut ini beberapa sifat biologis mencit yang disajikan dalam Tabel 2. Tabel 2. Sifat biologis mencit Mus musculus L. Smith dan Mangkoewidjojo, 1988 Kriteria satuan Keterangan Lama hidup tahun 1-4 Bobot badan dewasa: Jantan g 20-40 Betina g 18-35 Umur dewasa hari 35 Umur sapih hari 21 Umur jantan dan betina dikawinkan minggu 8 Siklus estrus birahi hari 4-5 Lama estrus jam 12-14 Perkawinan pada saat estrus Fertilisasi hari 2 Lama bunting hari 19-21 Jumlah anak ekor 4-15 Bobot lahir g 0,5-1,5 Bobot sapih g 18-20 Suhu rektal o C 35-39 rata–rata 37,4 Aktivitas nokturnal malam Kecepatan tumbuh ghari 1 Seekor mencit dewasa dapat mengkonsumsi makanan 3-5 g setiap hari. Mencit bunting atau menyusui memerlukan makanan yang lebih banyak. Makanan yang sering digunakan adalah makanan ayam dengan kandungan protein 20- 25, lemak 5, pati 45-50, serat kasar 5, abu 4-5 Smith dan Mangkoewidjojo, 1988. Malole dan Pramono 1989 menyatakan bahwa mencit membutuhkan makanan berkadar protein diatas 14. Kebutuhan protein dalam pakan di Indonesia dapat dipenuhi dari makanan ayam petelur 17 protein dan seekor mencit dewasa membutuhkan 15 g makanan dan 15 ml air per 100 g bobot badan per hari. ●

D. Radikal Bebas

Menurut Soematmaji 1998, radikal bebas adalah sekelompok bahan kimia, baik berupa atom atau molekul yang mengandung elektron tidak berpasangan pada orbital luarnya. Radikal bebas merupakan zat antara yang berusia pendek, sangat reaktif, dan berenergi tinggi, sehingga memiliki kecenderungan menarik elekton dari molekul lain dan memicu reaksi berantai. Fungsi radikal bebas di dalam tubuh, yaitu membunuh virus dan bakteri intraseluler. Jika tubuh kelebihan radikal bebas stres oksidatif, maka dapat mengganggu integritas sel karena terjadi pengambilan elektron dari atom komponen-komponen sel, baik komponen struktural molekul penyusun sel, maupun komponen fungsional enzim, DNA Arivazhagan et al., 2000.

1. Jenis-Jenis Radikal Bebas

Menurut Proctor dan Reynolds 1984 berbagai jenis radikal bebas terdiri dari ROS dan RNS. ROS Reactive Oxygen Species adalah kelompok oksigen reaktif. ROS yang bersifat radikal bebas, yaitu radikal anion superoksida O 2 ● - , radikal hidroksil ● OH, radikal peroksil ROO ● , dan radikal alkoksil RO ● . ROS yang bersifat nonradikal, tetapi dapat merangsang oksidasi atau terbentuknya radikal bebas, yaitu asam hipoklorus HOCl, ozon O 3 , singlet oksigen 1 O 2 , dan hidrogen peroksida H 2 O 2 . RNS Reactive Nitrogen Species adalah kelompok nitrogen reaktif mencakup radikal nitrogen oksida NO ● , nitrogen dioksida NO 2 ● , dan nitrit peroksida ONOO ● . Kelompok radikal lain menurut Araujo et al. 1998, yaitu radikal bebas yang mengandung hidrogen H ● , sulfur RS ● , dan karbon CCR 3 .