PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVES-TIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS VIII-F SMP NEGERI 18 MALANG

(1)

i

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP

INVES-TIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN

PROSES DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS

VIII-F SMP NEGERI 18 MALANG

SKRIPSI

Disusun Oleh : YUYUN ADIYATMA

07330080

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011


(2)

ii

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP

INVES-TIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN

PROSES DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS

VIII-F SMP NEGERI 18 MALANG

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi

sebagaian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

DisusunOleh : YUYUN ADIYATMA

07330080

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011


(3)

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

Nama : Yuyun Adiyatma Nim : 07330080

Jurusan : Pendidikan Biologi

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Judul Skripsi : Penerapan Pembelajaran Kooperatif Group Investigation (GI) Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang.

Diajukan untuk dipertanggung Jawabkan di hadapan Dewan Penguji Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata satu (S1)

pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II


(4)

iv

SURAT PERNYATAAN

Nama : Yuyun Adiyatma Nim : 07330080

Jurusan : Pendidikan Biologi Fakultas/Jurusan : KIP/Pendidikan Biologi

Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Group Investigation (GI) Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang”adalah bukan skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar saya bersedia mendapat sanksi akademis.

Malang, 03 November 2011 Yang menyatakan

(Yuyun Adiyatma)

Pembimbing I Pembimbing II


(5)

v

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang dan diterima untuk memenuhi

Sebagian dari Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi

Mengesahkan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 03 November 2011 Dekan

(Drs. H. Fauzan, M. Pd)

Dewan Penguji

1. Drs. Lud Waluyo, M. Kes 1……….

2. Dra. Sri Wahyuni, M. Kes 2……….

3. Dra. Roimil Latifah M.Si 3……….


(6)

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO:

Hidup memer lukan pengor banan, pengor banan memer lukan per juangan dan per juangan memer lukan ketabahan.

PERSEMBAHAN:

Kar ya ini kuper sembahkan untuk :

 Ayahanda Kar tam dan Ibunda Rukeni Ter ima kasih untuk seti ap tetes kasih sayang dan do’a yang tak henti ter cur ah untukku

 Buat kakakku Her i Sisw antor o tr ima kasih at as motivasimu untuk seger a menyelesaikan tugas skr ipsi.

 Par a sahabat ser ta teman-teman Biologi ’07 yang dengan tidak mengur angi apr esiasi saya, tidak dapat saya sebutkan satu per satu.Ter ima kasih untuk semua dukungan dan bantuannya selama ini., hanya Allah yang dapat membalas semua kebaikan kalian di kemudian har i.


(7)

vii

KATA PENGANTAR Assalamua’alaikum Wr. Wb

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah ke-hadirat Allah SWT, yang telah memberikan Taufik dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul:Penerapan Pembelajaran Kooperati Group Investigation (GI)

Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses dan Hasil Belajar Biologi Topik Pertumbuhan dan Perkembangan Siswa Kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang.

Sholawat serta salam selalu terlimpah curahkan kepada Nabi Muhammad SAW, beserta sahabat-sahabat-Nya yang telah membawa kita dari zaman jahiliah ke alam yang terang-menderang seperti sekarang ini.

Skripsi ini penulis susun dalam rangka memenuhi persyaratan untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

Selama penyusunan skripsi ini, bantuan dari berbagai pihak sangat besar sekali artinya bagi penulis.Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat:

1. Drs. Fauzan, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dra. Sri Wahyuni M. Kes selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi serta selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan memberi motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

3. Drs. Lud Waluyo,M.Kes., selaku Dosen pembimbing I yang telah membantu dan mengarahkan penulis dalam penyusunan skripsi ini sehingga segala kesulitan yang penulis hadapi dapat teratasi

4. Segenap Bapak/Ibu Dosen Jurusan Biologi yang telah memberikan ilmunya dengan penuh kesabaran dan ketelatenan, Insya Allah penulis akan selalu mengamalkan apa yang Bapak/Ibu Dosen berikan selama ini.

5. Bapak dan Ibu tercinta yang selalu memberikan doa restu dan segalanya yang begitu berarti bagi penulis, sehingga terselesaikannya penyusunan penelitian ini. 6. Bapak Drs. Edi Sugiharto selaku kepala SMP Negeri 18 Malang yang telah

memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian di SMP Negeri 18 Malang khususnya kelas VIII-F.


(8)

viii

7. Ibu Anna Jarrotul Khoiriya S.Pd. selaku guru biologi kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang atas semua bantuan dan dukungannya.

8. Teman-teman jurusan biologi angkatan 2007 yang telah memberikan semangat, masukan dan senantiasa memberikan tawa kepada penulis, aku akan selalu merindukan kalian

9. Teman-teman Kos:Yetty, Maya, Ima, Dian, Rinda, Naning,Devi terima kasih telah membantu dalam penyusunan skripsi ini, yang tiada bosan-bosannya memberikan pendapat dan saran, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya

10.Semua lembaga dan orang-orang yang telah membantu dan memberikan semangat pada penulis dengan keikhlasan, yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Semoga budi baik dan pengorbanan yang telah diberikan pada penulis mendapatkan pahala dari Allah SWT dan diberikan balasan yang lebih dari apa yang diberikan pada penulis, Amin.

Akhir kata, penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan.Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan skripsi ini.

Malang,03 November 2011 Penulis,


(9)

ix

ABSTRAKSI

PENERAPAN PEMBELAJARA KOOPERATIFGROUPINVESTIGATION

(GI)UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PROSES DANHASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII-F

SMP NEGERI 18 MALANG Oleh: Yuyun Adiyatma(07330080)

Hasil observasi di kelas VIII F SMP Negeri 18 Malang menunjukkan bahwa banyak siswa kelas VIII F yang tidak tuntas hasil belajarnya (rata-rata nilai klasikal siswa < 70%) dan tidak memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM), dimana nilai KKM untuk kelas VIII adalah ≥70. Selain itu, ketrampilan proses siswa masih rendah dalam hal mengobservasi, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan menyimpulkan, Pada saat proses pembelajaran berlangsung. rendahnya ketrampilan proses siswadapat berpengaruh terhadap hasil belajar.

Jenis penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus, dimana setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, tahap tindakan, observasi dan refleksi.Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus, dimana setiap siklus dilakukan 2 kali pertemuan.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan proses dan hasil belajar siswa kelas VIII F SMP Negeri 18 Malang melalui penerapan model pembelajaran kooperatif GroupInvestigation (GI).

Hasil penelitian ini didapatkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar mulai dari pra siklus siswa yang tuntas 10 dengan persentase 25% hasil belajar siklus l dengan siswa yang tuntas sebanyak 20 dengan persentase 55,6% dan yang tidak tuntas 45,4%. kemudian pada siklus ll didapatkan siswa yang tuntas sebanyak 30 siswa dengan persentase ketuntasan 83,3% dan yang tidak tuntas 17,7% sedangkan rata-rata kelas yang didapatkan sebesar 80,3 begitu juga dengan hasil pengukuran ketrampilan proses mulai dari mengobservasi, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan, menyimpulkan mengalami peningkatan dari siklus I dengan prosentase 57,8% sedangkan pada siklus II naik menjadi 78%. Hal ini dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebanyak 20,2%,Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif group investigation (GI) dapat meningkatkan ketrampilan proses dan hasil belajar biologi siswa kelas VIII F SMP Negeri 18 Malang

Kata Kunci : pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI), ketrampilan proses, hasil belajar biologi.

Malang, 03 November 2011.

Pembimbing1 Penulis


(10)

x

ABSTRACT

STUDY APPLYING OF CO-OPERATIVE GROUP INVESTIGATION (GI) TO INCREASE IS SKILLED PROCESSED AND RESULT

OFBIOLOGICAL LEARNING AT STUDENTS OF CLASS VIII-FSMP NEGERI 18 MALANG

By: Yuyun Adiyatma (07330080)

On observations in a sciencegroup investigation (GI) class VIII-FSMP Negeri 18 Malang shows that many students class VIIIF result of an incomplete study (the average value of classical students <70%) and does not meet the Minimum Criteria exhaustiveness (KKM), where the value of KKM to class VIII is ≥ 70. So do with result of skilled measurement processed starts from observation, classification, measures, predicts, communicates, concludes studentIn addition, the ability to break the problem. The low ability students in skilled measurement processes can affect learning outcomes.

This type of research is the Classroom Action Research (PTK) which consists of two cycles, each cycle consisting of the planning stage, the stage of action, observation and reflection. That research to do two cycles, each cycle to do 2 times meeting in every cycle. This study aims to improveskilled measurement processed and learn the results of class VIII F science a SMP Negeri 18 Malang so that can be concluded that study applying of co-operative group investigation (GI) can increase is skilled processed from result of biology learning.

The results showed, Result of this research got that happened improvement result of learning to start from result of cycle pre-cycle complete student 10 with percentage 25% learning I with complete student 20 with percentage of 55,6% and which is complete not of 45,4%. Then at cycle II is got by complete student 30 students with percentage of complete of 83,3% and which is complete not of 17,7% while average of class got 80,3. So do with result of skilled measurement processed starts from observation,classification, measures, predicts, communicates, concludes student to experience improvement from cycle I with percentage of 57,8% while at cycle II rising becomes 78%. Means from cycle I to cycle II experiences improvement counted20,2%, so that can be concluded that study applying of co-operative group investigation (GI) can increase is skilled processed from result of biology learning. Keyword: Study of Co-operative Group Investigation (GI), Skilled Processed, Result of

Biological Learning

Malang, 03 November 2011

Advisor 1, Writer,


(11)

xi DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ... iii

LEMBAR PERNYATAAN ... iv

LEMBAR PENGESAHAN ... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAKSI ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Batasan masalah ... 5

1.5 Manfaat Penelitian ... 6

1.6 Definisi Istilah ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Gambaran Sekolah ... 8

2.2 Pembelajaran Kooperatif ... 9


(12)

xii

2.4 Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif ... 15

2.5 Group Investigation (GI) atau Investigasi Kelompok ... 18

2.6 Ketrampilan Proses ... 22

2.7 Hasil Belajar ... 26

2.8 Kerangka Konseptual ... 29

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian ... 30

3.2 Lokasi,Waktu dan Subyek penelitian ... 31

3.3 Rancangan Penelitian ... 31

3.4 Tahap-tahap Penelitian ... 32

3.4.1 Siklus I ... 34

3.4.2 Siklus II ... 36

3.5 Subyek Penelitian ... 36

3.6 Data dan Sumber Data Penelitian ... 36

3.7 Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.8 Instrumen Penelitian ... 39

3.9 Teknik Analisis Data ... 41

3.10 Data Analisis Hasil Belajar ... 43

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 42

4.1.1 Pra Tindakan ... 42

4.1.2 Pelaksanaan Siklus I ... 45


(13)

xiii

4.1.4 Hasil Observasi ... 51

4.1.5 Refleksi ... 54

4.1.6 Tindakan Siklus II……… ... 56

4.1.7 Hasil Penelitian Siklus II ... 59

4.1.8 Hasil Observasi ... 60

4.1.9 Refleksi ... 64

4.2 PEMBAHASAN ... 65

4.2.1. Hasil Ketrampilan Proses Siswa ... 66

4.2.2. Hasil Belajar ... 68

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 73

5.2 Saran ... 74 DAFTAR PUSTAKA


(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah Pembelajaran Kooperatif ... 13

Tabel 2.2 Sintaks Group Investigation ... 19

Tabel 4.1 Hasil Pra Tes Siswa ... 50

Tabel 4.2 Hasil Tes Siswa Siklus I ... 50

Tabel 4.3 Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I ... 50

Tabel 4.4 Hasil Observasi Kegiatan Guru Siklus I ... 51

Tabel 4.5 Hasil Ketrampilan Proses Siswa Siklus I ... 52

Tabel 4.6 Hasil Tes Siswa Siklus II ... 59

Tabel 4.7 Ketuntasan Belajar Siswa Siklus II ... 59

Tabel 4.8 Hasil Observasi Kegiatan Guru Siklus II ... 60

Tabel 4.9 Hasil Ketrampilan Proses Siswa Siklus II ... 61

Tabel 4.10 Hasil Ketrampilan Proses Siswa dari Siklus I ke Siklus II ... 62


(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual ... 29

Gambar 3.1 Tahapan dalam Penelitian Siklus Tindakan Kelas ... 32

Grafik 4.1 Peningkatan Ketrampilan Siswa ... 66

Grafik 4.2 Peningkatan Hasil Belajar Siswa ... 69


(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Wawancara ... 76

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 79

Lampiran 3 Materi Ajar ... 90

Lampiran 4 Lembar Kerja Peserta Didik ... 101

Lampiran 5 Lembar Observasi Kegiatan Guru... 107

Lampiran 6 Ketrampilan Proses ... 118

Lampiran 7 Catatan Lapangan ... 128

Lampiran 8 Daftar Kelompok Siswa ... 133

Lampiran 9 Kisi-kisi Soal Pilihan Ganda Siklus I ... 134

Lampiran 10 Kisi-kisi Soal Essay Siklus I ... 135

Lampiran 11 Kisi-kisi Soal Pilihan Ganda Siklus II... 136

Lampiran 12 Kisi-kisi Soal Essay Siklus II ... 137

Lampiran 13 Soal Ulangan Pra Siklus ... 138

Lampiran 14 Soal Ulangan Siklus I ... 141

Lampiran 15 Soal Ulangan Siklus II ... 144

Lampiran 16 Hasil Ulangan Pra Siklus ... 147

Lampiran 17 Hasil Ulangan Siklus I ... 149

Lampiran 18 Hasil Ulangan Siklus II ... 151

Lampiran 19 Dokumentasi Penelitian ... 153 Lampiran 20 Surat Keterangan Penelitian


(17)

xvii

DAFTAR PUSTAKA

Admin, 2008. (Online) http: // www. Guru sukses. Com/daya ingat-siswa.diakses 27 mei 2011

Akbar, Sa’dun. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Filosofi, Metodologi & Implementasi. Malang: Cipta Media Aksara.

Ambroser.2006.Group Investigation (GI) a Cooperatif Learning Model, (Online), (http: google.grpinv.htm.diakses 12 Maret 2010)

Arends,RL.2004, Learning To Teach. New York. The Mc graw Hill Company Arends. Richard I,2007. Classroom Instruction and Management. United State of

America: The Mc. Graw Hill Companies, Inc

Arikunto, I.R. 2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto,Suharsimi,dkk.2007. Penelitian Tindakan Kelas Jakarta:Bumi Aksara Arifin, 2010. Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif PTK.

Malang: Lilin Persada Press.

Depdikbud. 1994. Garis-Garis Besar Program Pengajaran 2004 Mata Pelajaran Biologi SMU/MA. Jakarta : Depdikbud

Dimyati,Moedjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta Dimyati dan Mudjiono.1994. Belajar dan Pembelajaran Jakarta: Rineka Cipta

Endahsari, T.2010.Penerapan Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Group Investigation Untuk Meningkatkan

Ketrampilan Proses Sains dan hasil Belajar Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Malang Pada topik Ruang lingkup Biologi.Skripsi tidak diterbitkan

Hamalik, O. 2005. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara

Ibrahim, O. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Universitas Negeri Surabaya: University Press

Ibrahim, Muslimin; Rachmadiarti, Fida; Nur, Mohammad, dan Ismono. 2006. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa University Press

Isjoni. 2010. Cooperative Learning Efektivitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: Alfabeta


(18)

xviii

Lie, Anita. 1999. Metode Pembelajaran Gotong Royong. Surabaya: Citra Media. Martinis Y, Ansari, Bansu I.2009.Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa.

Jakarta: Gaung Persada Press.

Ningsih, E.D. 2008. Penerapan Model pembelajaran Kooperatif Group Investigation Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses dan motivasi Siswa Kelas X Madrasah Aliyah (MA) Al Ma’arif Singosari pada Mata Pelajaran Biologi. Skripsi Tidak di terbitkan

Nanang,Admin 2009. Konsep Strategi Pembelajaran.Bandung: PT Refika Aditama Nurhadi, Y, B,. dan senduk, A.G. 2004. Pembelajaran Kontektual dan Penerapannya

Dalam KBK. Malang : Universitas Negeri Malang

Semiawan, C.1992. Pendekatan Keterampilan Proses bagaiman Mengaktifkan Siswa Dalam Belajar.Jakarta: PT Gramediai

Semiawan, C.1990.Memupuk Bakat dan Kreativitas Siswa Sekolah Menengah.Jakarta: PT Gramedia

Sudijono, Anas. 1995. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: PT RajaGrafindo Persada

Sudirman, 2002. ilmu Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya

Sudjana, Nana. 2003. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Slavin, R.E. 1995. Cooperative Learning: Theory, Research, and Practice. Massachusetts: Allyn & Balcon.

Susanto, P. 2002. Strategi Pembelajaran Biologi di Sekolah Menengah. Malang: Universitas Negeri Malang

Syah, Muhibbin. (2008). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Udin S. Winaputra. 2001. Model Pembelajaran Inovatif. Jakarta: Universitas Terbuka.

Zuriah, Nurul. 2005. Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan. Malang: PT Bumi Aksara


(19)

1

1

BAB 1 PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Perkembangan masyarakat Indonesia berjalan kian hari kian cepat, salah satu faktor yang berpengaruh sangat besar terhadap kecepatan ini adalah pembangunan nasional. Ada banyak pengaruh yang memberikan arah kepada pembangunan nasional. Pengaruh yang sangat menonjol berasal dari penerapan ilmu dan teknologi. Bidang pertanian bidang industri dan bidang jasa merupakan bidang-bidang yang lebih dahulu menyerap hasil-hasil penemuan dan perkembangan ilmu dan teknologi. Bidang pendidikan dapat dikatakan ketinggalan dalam menyerap ilmu dan teknologi yang berkembang semakin cepat itu. Dapat kita lihat dalam kenyataan sehari-hari. Masyarakat berkembang sangat pesat sedangkan dunia pendidikan maju dengan lamban masyarakat berkembang secepat kereta api,sedangkan dunia pendidikan berkembang selamban kereta andongPerkembangan ilmu pengetahuan sains saat ini, menunjukkan bahwa ilmu sains memiliki peran yang sangat vital dalam kehidupan manusia. Berkembangnya teknologi rekayasa baik pada aspek fisik maupun aspek biologi kehidupan, semakin mempertegas peran ilmu sains dalam meningkatkan kesejahteraan manusia, baik dalam bidang pangan dan kesehatan maupun dalam kebutuhan sandang. Seiring dengan tren kemajuan peradaban yang dicapai manusia dalam generasi ini, Peran pendidikan di sekolah tak dapat disangkal. Oleh karena itu, penyelenggaran pendidikan harus dapat menjamin terjadinya


(20)

2

kesesuaian dengan kebutuhan manusia dalam kehidupan di masa depan (Semiawan, 1990).

Berdasarkan hasil pengamatan Praktek Pengalaman Lapang (PPL) SMP Negeri 18 Malang, pada tanggal 16 November 2010 hasil observasi pada kegiatan belajar mengajar di kelas VIII-F dan wawancara di SMP Negeri 18 Malang, siswa ramai dan berbicara sama temanya ketika pembelajaran berlangsung, siswa kurang memperhatikan guru pada saat mengajar dan sebagian siswa bercanda dengan temanya dan tidak menghiraukan penyampaian materi yang disampaikan guru di depan kelas. Pembelajaran biologi pada metode ceramah dalam mengajar karena mudah dilakukan, sehingga kurang mengakomodasi ketrampilan siswa mengobservasi, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan, menyimpulkan. kemampuan kerja sama dengan orang lain juga kurang. Termasuk di SMP Negeri 18 Malang khususnya kelas VIII-F tentang metode yang pernah atau sering digunakan dalam proses pembelajaran biologi selalu berlangsung dengan menggunakan metode ceramah. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ceramah cenderung berpusat kepada guru. Metode ini banyak dipilih karena mudah dilaksanakan dengan persiapan yang sederhana, hemat waktu dan tenaga, dengan satu langkah langsung bisa menjangkau semua siswa dan dapat dilakukan cukup di dalam kelas. Hal ini didukung dengan hasil pengamatan yang dilaksanakan pada tanggal 12 Juni 2011 SMP Negeri 18 Malang khususnya kelas VIII-F, dapat dikemukakan bahwa (1) Siswa dibekali LKPD yang berisi uraian materi singkat dan soal-soal latihan, namun isi LKPD tersebut kurang mengakomodasi ketrampilan siswa mengobservasi, mengklasifikasi,


(21)

3

mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan Setelah kegiatan selesai guru hanya memberikan ceramah, meminta siswa untuk mengerjakan LKPD dan membuat peta konsep yang ada dalam LKPD. (2) aktivitas siswa kurang aktif dalam mengajukan pertanyaan, menjawab pertanyaan dari guru maupun memberikan pendapatnya secara lisan. Guru sebenarnya memberikan waktu pada siswa untuk bertanya atau memberikan pendapat, akan tetapi respon dari siswa kurang antusias. Bahkan ada siswa yang hanya ramai sendiri tanpa mendengarkan penjelasan dari guru, sehingga dalam pembelajaran guru lebih banyak ceramah dan aktif dalam memberikan pertanyaan dan bertanya. Hal ini menyebabkan partisipasi siswa pada saat pembelajaran berlangsung kurang maksimal dan hasil belajar biologi (rata-rata nilai klasikal ≤ 70) dan tidak memenuhi Kriteria ketuntasan Minimum(KKM), dimana KKM kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang adalah 70 .

Beberapa tipe pembelajaran kooperatif diantaranya yang memaksimalkan kerjasama antar teman dalam kelompok adalah Group Investigation yaitu suatu tipe pembelajaran yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi (informasi) pelajaran yang akan dipelajari melalui bahan-bahan yang tersedia, misalnya dari buku pelajaran atau siswa dapat mencari melalui internet. Siswa dilibatkan sejak perencanaan, baik dalam menentukan topik maupun cara untuk mempelajarinya melalui investigasi. Tipe ini menuntut para siswa untuk memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi maupun dalam keterampilan proses kelompok. Metode pembelajaran GI adalah pembelajaran yang menuntut siswa bekerja dalam kelompok, dengan


(22)

4

menggunakan inquiri ooperatif (pembelajaran kooperatif yang bercirikan penemuan), penyelidikan dan penyelesaian masalah melalui diskusi kelompok, perencanaan, serta proyek kooperatif. Guru dalam hal ini berfungsi sebagai fasilisator, membantu para siswa menemukan informasi, dan mengelola terjadinya berbagai interaksi dan aktivitas belajar (Ibrahim et al., 2006).

Berdasarkan latar belakang diatas diuraikan, maka penulis perlu melakukan penelitian tentang “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Group

Investigation (GI) untuk Meningkatkan Keterampilan Proses dan Hasil Belajar Biologi Topik Pertumbuhan Dan Perkembangan siswa di SMP Negeri 18 Malang.

I.2 Rumusan Masalah

Bardasarkan latar belakang di atas, maka dapat dikemukakan rumusan masalah permasalahan penelitian sebagai berikut:

1.2.1 Bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif group investigation (GI) dalam meningkatkan ketrampilan proses belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang?

1.2.2 Bagaimana peningkatan hasil belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang dengan penerapan pembelajaran kooperatif Group Investigation?


(23)

5

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Untuk meningkatkan keterampilan proses belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kalas VIII-F SMP Negeri18 Malang melalui panerapan pembelajaran kooperati Group Investigation (GI)

1.3.2 Untuk meningkatkan hasil belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang melalui penerapan pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI)?

1.4 Batasan Masalah

1.4.1 Pembelajaran kooperatif dalam penelitian ini adalah group investigation (GI)

1.4.2 Sebagai subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Malang

1.4.3 Penelitian ini difokuskan pada masalah keterampilan proses belajar biologi (mengamati, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan menyimpulkan). Hasil belajar siswa (diukur dengan melakukan tes di setiap akhir siklus)

1.5 Manfaat penelitian

Sebagai penelitian tindakan kelas, penelitian ini memberikan manfaat konseptual utamanya kepada pembelajaran biologi yaitu:


(24)

6

1.5.1 Bagi Guru

 Sebagai masukan bagi guru yang belum begitu paham tentang Model pembelajaran Group Investigation (GI) untuk meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa.

 Dapat menambah wawasan tentang strategi pembelajaran. 1.5.2 Bagi Sekolah

 Untukmeningkatkan mutu pembelajaran di sekolah terutama dalam menggunakan variasi model pembelajaran

 Memberikan sumbangan yang berarti dalam rangka memperbaiki pembelajaran biologi dengan men pembelajaran biologi khususnya. 1.5.3 Bagi Siswa

 Dengan menggunakan model pembelajaran group investigation (GI) siswa dapat meningkat keterampilan proses dan hasil belajar

 Dengan menggunakan model pembelajara group investigation (GI) siswa dapat meningkatkan prestasi belajar

1.6 Definisi Operasional

1.6.1 Pembelajaran kooperatif adalah suatu kegiatan pembelajaran yang menekankan kerjasama secara kooperatif pada setiap anggota kelompok untuk mencapai tujuan belajar yaitu prestasi akademis toleransi dan penerimaan terhadap keragaman dan pengembangan keterampilan proses (Susanto, 2002).


(25)

7

1.6.2 Pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI) adalah pembelajaran yang melibatkan kelompok kecil, siswa bekerja secara kooperatif melakukan proses pembelajaran yang berorientasi pada penyelidikan yang terdiri dari beberapa tahap yaitu, seleksi topik, perencanaan kerjasama, implementasi (melaksanakan rencana penyelidikan) analisis dan sintesis (menyelesaikan laporan) melakukan presentasi, evaluasi (Trianto, 2007). 1.6.3 Keterampilan proses adalah keterampilan dalam proses pembelajaran yang

menekankan pada aktivitas siswa untuk mengamati, mengklasifikasikan, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan menyimpulkan (Semiawan, 1992).

1.6.4 Hasil belajar adalah kegiatan pengukuran, pengolahan, pertimbangan untuk membuat keputusan tentang tingkat hasil belajar yang dicapai oleh siswa setelah melakukan kegiatan belajar dalam upaya dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan (Hamalik, 2005).


(1)

kesesuaian dengan kebutuhan manusia dalam kehidupan di masa depan (Semiawan, 1990).

Berdasarkan hasil pengamatan Praktek Pengalaman Lapang (PPL) SMP Negeri 18 Malang, pada tanggal 16 November 2010 hasil observasi pada kegiatan belajar mengajar di kelas VIII-F dan wawancara di SMP Negeri 18 Malang, siswa ramai dan berbicara sama temanya ketika pembelajaran berlangsung, siswa kurang memperhatikan guru pada saat mengajar dan sebagian siswa bercanda dengan temanya dan tidak menghiraukan penyampaian materi yang disampaikan guru di depan kelas. Pembelajaran biologi pada metode ceramah dalam mengajar karena mudah dilakukan, sehingga kurang mengakomodasi ketrampilan siswa mengobservasi, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan, menyimpulkan. kemampuan kerja sama dengan orang lain juga kurang. Termasuk di SMP Negeri 18 Malang khususnya kelas VIII-F tentang metode yang pernah atau sering digunakan dalam proses pembelajaran biologi selalu berlangsung dengan menggunakan metode ceramah. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ceramah cenderung berpusat kepada guru. Metode ini banyak dipilih karena mudah dilaksanakan dengan persiapan yang sederhana, hemat waktu dan tenaga, dengan satu langkah langsung bisa menjangkau semua siswa dan dapat dilakukan cukup di dalam kelas. Hal ini didukung dengan hasil pengamatan yang dilaksanakan pada tanggal 12 Juni 2011 SMP Negeri 18 Malang khususnya kelas VIII-F, dapat dikemukakan bahwa (1) Siswa dibekali LKPD yang berisi uraian materi singkat dan soal-soal latihan, namun isi LKPD tersebut kurang mengakomodasi ketrampilan siswa mengobservasi, mengklasifikasi,


(2)

mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan Setelah kegiatan selesai guru hanya memberikan ceramah, meminta siswa untuk mengerjakan LKPD dan membuat peta konsep yang ada dalam LKPD. (2) aktivitas siswa kurang aktif dalam mengajukan pertanyaan, menjawab pertanyaan dari guru maupun memberikan pendapatnya secara lisan. Guru sebenarnya memberikan waktu pada siswa untuk bertanya atau memberikan pendapat, akan tetapi respon dari siswa kurang antusias. Bahkan ada siswa yang hanya ramai sendiri tanpa mendengarkan penjelasan dari guru, sehingga dalam pembelajaran guru lebih banyak ceramah dan aktif dalam memberikan pertanyaan dan bertanya. Hal ini menyebabkan partisipasi siswa pada saat pembelajaran berlangsung kurang maksimal dan hasil belajar biologi (rata-rata nilai klasikal ≤ 70) dan tidak memenuhi Kriteria ketuntasan Minimum(KKM), dimana KKM kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang adalah 70 .

Beberapa tipe pembelajaran kooperatif diantaranya yang memaksimalkan kerjasama antar teman dalam kelompok adalah Group Investigation yaitu suatu tipe pembelajaran yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi (informasi) pelajaran yang akan dipelajari melalui bahan-bahan yang tersedia, misalnya dari buku pelajaran atau siswa dapat mencari melalui internet. Siswa dilibatkan sejak perencanaan, baik dalam menentukan topik maupun cara untuk mempelajarinya melalui investigasi. Tipe ini menuntut para siswa untuk memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi maupun dalam keterampilan proses kelompok. Metode pembelajaran GI adalah pembelajaran yang menuntut siswa bekerja dalam kelompok, dengan


(3)

menggunakan inquiri ooperatif (pembelajaran kooperatif yang bercirikan penemuan), penyelidikan dan penyelesaian masalah melalui diskusi kelompok, perencanaan, serta proyek kooperatif. Guru dalam hal ini berfungsi sebagai fasilisator, membantu para siswa menemukan informasi, dan mengelola terjadinya berbagai interaksi dan aktivitas belajar (Ibrahim et al., 2006).

Berdasarkan latar belakang diatas diuraikan, maka penulis perlu melakukan penelitian tentang “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Group Investigation (GI) untuk Meningkatkan Keterampilan Proses dan Hasil Belajar Biologi Topik Pertumbuhan Dan Perkembangan siswa di SMP Negeri 18 Malang.

I.2 Rumusan Masalah

Bardasarkan latar belakang di atas, maka dapat dikemukakan rumusan masalah permasalahan penelitian sebagai berikut:

1.2.1 Bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif group investigation (GI) dalam meningkatkan ketrampilan proses belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang?

1.2.2 Bagaimana peningkatan hasil belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang dengan penerapan pembelajaran kooperatif Group Investigation?


(4)

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Untuk meningkatkan keterampilan proses belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kalas VIII-F SMP Negeri18 Malang melalui panerapan pembelajaran kooperati Group Investigation (GI)

1.3.2 Untuk meningkatkan hasil belajar biologi pada topik pertumbuhan dan perkembangan siswa kelas VIII-F SMP Negeri 18 Malang melalui penerapan pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI)?

1.4 Batasan Masalah

1.4.1 Pembelajaran kooperatif dalam penelitian ini adalah group investigation (GI)

1.4.2 Sebagai subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Malang

1.4.3 Penelitian ini difokuskan pada masalah keterampilan proses belajar biologi (mengamati, mengklasifikasi, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan menyimpulkan). Hasil belajar siswa (diukur dengan melakukan tes di setiap akhir siklus)

1.5 Manfaat penelitian

Sebagai penelitian tindakan kelas, penelitian ini memberikan manfaat konseptual utamanya kepada pembelajaran biologi yaitu:


(5)

1.5.1 Bagi Guru

 Sebagai masukan bagi guru yang belum begitu paham tentang Model pembelajaran Group Investigation (GI) untuk meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa.

 Dapat menambah wawasan tentang strategi pembelajaran. 1.5.2 Bagi Sekolah

 Untukmeningkatkan mutu pembelajaran di sekolah terutama dalam menggunakan variasi model pembelajaran

 Memberikan sumbangan yang berarti dalam rangka memperbaiki pembelajaran biologi dengan men pembelajaran biologi khususnya. 1.5.3 Bagi Siswa

 Dengan menggunakan model pembelajaran group investigation (GI) siswa dapat meningkat keterampilan proses dan hasil belajar

 Dengan menggunakan model pembelajara group investigation (GI) siswa dapat meningkatkan prestasi belajar

1.6 Definisi Operasional

1.6.1 Pembelajaran kooperatif adalah suatu kegiatan pembelajaran yang menekankan kerjasama secara kooperatif pada setiap anggota kelompok untuk mencapai tujuan belajar yaitu prestasi akademis toleransi dan penerimaan terhadap keragaman dan pengembangan keterampilan proses (Susanto, 2002).


(6)

1.6.2 Pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI) adalah pembelajaran yang melibatkan kelompok kecil, siswa bekerja secara kooperatif melakukan proses pembelajaran yang berorientasi pada penyelidikan yang terdiri dari beberapa tahap yaitu, seleksi topik, perencanaan kerjasama, implementasi (melaksanakan rencana penyelidikan) analisis dan sintesis (menyelesaikan laporan) melakukan presentasi, evaluasi (Trianto, 2007). 1.6.3 Keterampilan proses adalah keterampilan dalam proses pembelajaran yang

menekankan pada aktivitas siswa untuk mengamati, mengklasifikasikan, mengukur, memprediksi, mengkomunikasikan dan menyimpulkan (Semiawan, 1992).

1.6.4 Hasil belajar adalah kegiatan pengukuran, pengolahan, pertimbangan untuk membuat keputusan tentang tingkat hasil belajar yang dicapai oleh siswa setelah melakukan kegiatan belajar dalam upaya dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan (Hamalik, 2005).


Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII-B DI SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MALANG

0 5 25

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) VARIASI I UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PESERTA DIDIK KELAS VIII A SMP NEGERI 13 MALANG

0 21 1

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

0 2 16

PENDAHULUAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SAWIT TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

0 2 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE ‘5E’ UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle ‘5E’ Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Materi Fotosintesis Pada Kelas VIII F SMP Negeri 2 Colomadu Tahun

0 2 15

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DISCOVERY-INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PROSES SAINS Penerapan Metode Pembelajaran Discovery-Inquiry Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Gatak Sukoha

1 4 14

PENDAHULUAN Penerapan Metode Pembelajaran Discovery-Inquiry Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Gatak Sukoharjo Tahun Ajaran 2011/2012.

0 2 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVES

1 4 182

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI)

0 0 6