18
b. Penilaian Tes Tertulis
No Soal Tes Tertulis
Kunci Jawaban Skor
1. Bagaimana prinsip
sistem irigasi permukaan bekerja ?
Sistem irigasi permukaan bekerja sesuai dengan hokum gravitasi,
dimana sistem pemberian air dilakukan dari bagian yang lebih
tinggi dan dibiarkan mengalir karena pengaruh gravitasi ke
bagian yang lebih rendah. 25
2. Apa yang dimaksud
dengan sistem irigasi penggenangan liar ?
Sistem irigasi penggenangan liar adalah sistem irigasi permukaan
dimana air digenangkan pada suatu daerah yang luas, sehingga
permukaan
tanah menjadi
tergenang yang cukup tinggi, sehingga
daerah pertanaman
akan cukup sempurna dalam pembasahannya.
25
3. Apa yang dimaksud
dengan sistem irigasi penggenangan bebas
? Sistem
irigasi penggenangan
bebas adalah
sistem irigasi
permukaan dimana daerah yang akan diairi dibagi dalam bebe-
rapa bagian atau petak, dan kemudian air dialirkan dari
bagian yang tinggi ke bagian yang rendah.
25
4. Apa yang dimaksud
dengan sistem irigasi penggenangan
terkendali ? Sistem
irigasi penggenangan
terkendali yaitu sistem irigasi permukaan dimana air dari
tempat pengambilan atau sumber air dimasukkan ke dalam selokan
atau saluran, dan kemudian dialirkan pada petak-petak yang
kecil, dan air tidak dialirkan pada daerah yang sudah diairi.
25
Skor Total 100
19
D. Perancangan Sistem Irigasi Permukaan
1. Kriteria Pemilihan Sistem Irigasi Permukaan
Dalam merencanakan sistem irigasi permukaan ada beberapa parameter yang harus dipertimbangkan sebagai bahan masukan untuk memilih sistem irigasi
permukaan, yaitu, 1.
Kedalaman air irigasi yang diberikan. Parameter ini merupakan jumlah air yang harus disimpan di zona
perakaran tanaman pada saat air irigasi diberikan dengan tujuan untuk mempertahankan pertumbuhan tanaman agar tetap normal. Kedalaman air
irigasi yang diberikan dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, yaitu jenis tanaman, tingkat pertumbuhan tanaman, ada tidaknya permukaan air
tanah yang dangkal, dan pembatas lapisan tanah seperti lapisan padas, dimana kesemua faktor tersebut akan menentukan kedalaman lapisan
perakaran yang efektif. Jenis tanah merupakan faktor yang menentukan berapa banyak air dapat disimpan per unit kedalaman tanah. Faktor-faktor
ini, bersama dengan kondisi iklim suatu wilayah harus dipertimbangkan untuk menentukan jumlah yang diperlukan aplikasi.
2. Maksimum kecepatan aliran yang diijinkan V
max
. Parameter ini digunakan untuk memperkirakan laju aliran air yang tidak
menyebabkan erosi. Nilai V
max
umumnya tergantung pada jenis tanah, dan dapat bervariasi dalam kisaran 8 mmenit atau 0.133 mdetik untuk tanah
yang mudah tererosi sampai 13 mmenit atau 0.216 mdetik untuk tanah yang lebih stabil.
3. Koefisien kekasaran Manning n,
Koefisien kekasaran Manning adalah yaitu sebuah parameter dalam persamaan Manning yang dikenal nilai n, digunakan sebagai ukuran efek
resistensi saluran ketika air bergerak menuruni saluran, dinding atau