Gambar 3.11Tabung gas
Gambar 3.12 Blower 3.2.3. Langkah-langkah Pengerjaan
3.2.3.1 Persiapan
Sebelum memulai pembuatan pemanas air, terlebih dahulu harus melakukan persiapan yaitu :
a. Menyiapkan gambar rancangan
Dalam merancang pembuatan desain pemanas air dapat dilakukan dengan menggambar instalasi tersebut dengan gambar tangan atau
menggunakan software yang mendukung.
b. Menyiapkan alat-alat dan bahan
Setelah rancangan pemanas air sudah selesai maka, kita dapat menentukan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan pemanas air lalu
kemudian, membelinya.
c. Menyiapkan keperluan lainnya
Membeli alat-alat lainnya selain alat yang digunakan untuk membuat pemanas air dan meminta izin atas peminjaman alat di laboratorium.
3.2.3.2 Pengerjaan
Dalam pelaksanaan pembuatan pemanas air banyak hal-hal yang harus dilakukan yaitu :
a. Melengkungkan pipa
Dalam melengkungkan pipa tembaga untuk membentuk spiral maka digunakan mesin roll atau alat bending manual. Dalam proses pelengkungan
pipa tembaga secara manual hasil yang diperoleh kadang tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan dan kemungkinan pipa tersebut bias rusak
bahkan patah.
Gambar 3.13 Alat bending manual dan pemotong pipa
Gambar 3.14 Lengkungan pipa dan sirip b. Memotong pipa tembaga
Memotong pipa tembaga sesuai dengan ukuran yang telah dirancang sebelumnya dengan menggunakan tube cutter.
Gambar 3.15 Pipa tembaga sebelum dipotong
Gambar 3.16 Pemotongan pipa tembaga untuk sirip
Gambar 3.17 Pipa tembaga setelah dipotong
Gambar 3.18 Pipa tembaga sirip setelah dipotong dan diluruskan
c. Membuat tabung
Bahan yang digunakan dalam pembuatan tabung adalah seng.
Gambar 3.19 Tabung bagian luar.
d. Membuat tabung bagian dalam
Plat yang digunakan sebagai penutup bagian dalam adalah seng. Tabung bagian dalam ini berfungsi sebagai isolator agar panas yang dihasilkan itu
tidak hilang kesamping.
Gambar 3.20 Tabung bagian dalam sebelum dibentuk
Gambar 3.21 Tabung bagian dalam
e. Membuat penutup bagian luar bagian atas