mencatat ketukan tersebut. Yang selanjutnya oleh daemon tersebut dirubah kedalam sebuah variabel.
2. Kirim Port action
Aktifitas untuk mengirimkan sebuah aksi untuk membuka atau menutup sebuah port. Yang dimana kondisi ditentukan oleh si
pengguna yang sebelumnya melakukan ketukan.
3. Validasi Ketukan
Aktifitas untuk melakukan pengecekan apakah ketukan yang dilakukan oleh si pengguna benar atau salah. Sehingga membuat
hanya pengguna yang memiliki hak akses saja yang dapat melakukan koneksi.
3.5 Activity Diagram
Diagram ini menggambarkan urutan proses yang bisa terjadi pada sistem. Pada sistem aplikasi pengaman jaringan menggunakan metode Port Knocking,
terdapat tiga aktifitas yaitu aktifitas kirim ketukan, aktifitas kirim port action, dan aktifitas validasi ketukan.
3.5.1 Activity Diagram Kirim Ketukan
Proses kirim ketukan diawali ketika saat pengguna melakukan ketukan untuk dapat melakukan koneksi port yang dia tuju. Pada saat pengguna melakukan
ketukan, maka Server Port Knocking melakukan pendataan seluruh ketukan yang dilakukan tersebut. Setelah Server melakukan pendataan selanjutnya ketukan
tersebut akan dikirim ke aplikasi yang menjalankan Port Knocking. Setelah Aplikasi Port Knocking menerima ketukan tersebut selanjutnya akan dilakukan
pencatatan. Pencatatan tersebut dismpan di sebuah Log File.
Gambar 3.3 Activity Diagram Kirim Ketukan
3.5.2 Activity Diagram Validsi Ketukan
Proses validasi ketukan ini diawali dengan proses mengambil ketukan yang sebelumnya telah disimpan oleh Aplikasi Port Knocking berupa Log file.
Setelah ketukan yang sebelumnya telah disimpan maka langkah selanjutnya akan dilakukan proses validasi, yaitu pengecekan apakah ketukan yang dilakukan benar
atau salah. Ketika proses validasi ini dilakukan dan ketukan ini benar maka file Daemon akan melakukan perubahan status, perubahan status ini berdasarkan hasil
validasi. Yang selanjutnya perubahan status ini disimpan oleh file Daemon kedalam Log File yang mencatat perubahan status.
Tetapi ketika proses validasi ini dilakukan dan ketukan tersebut tidak sesuai maka status akan berubah menjadi false, yang nantinya ketika status
tersebut dalam keadaan false maka Server Port Knocking akan mengirimkan
Start
Kirim Ketukan Terima
ketukan Simpan
Ketukan
End
Log File Aplikasi Port
Serv er Port
peringatan kepada pengguna bahwa pengguna gagal membuka atau menutup port yang pengguna tuju.
Gambar 3.4 Activity Diagram Validasi Ketukan
start
Ambil Ketukan
Cek Valid Ketukan
Status False
End Status Open
Close
End
File Daemon Library Port Knocking
3.5.3 Activity Diagram Kirim Port Action
Proses kirim port action diawali dengan melakukan pengecekan status, yang sebelumnya pencatatan status ini dilakukan oleh file Daemon. Hasil dari
status ini yang menentukan aksi Library Port Knocking. Kondisi status ini diambil dari log file, yang kemudian dilakukan pendataan terhadap status tersebut. Ketika
status tersebut benar maka proses selanjutnya yang dilakukan adalah mengirimkan aksi tersebut. Aksi tersebut dikirimkan oleh Library port Knocking berupa
perintah iptables, sehingga firewall akan melakukan perubahan perintah yang akan membuka atau menutup sebuah port tersebut.
Tetapi ketika setelah dilakukan pengecekan status dan kondisi tersebut tidak memenuhi syarat, maka library Port Knocking akan mengirimkan sebuah
peringatan. Bahwa pengguna gagal membuka atau menutup sebuah port.
Gambar 3.5 Activity Diagram Kirim Port Action
End
Start
Cek Status
Kirim peringatan
Aksi Open Close Port
End
Serv er Port Knocking Library Port Knocking
3.6 Arsitektur Port Knocking