Kriteria Perumusan Indikator Uraian Materi 1. Pemahaman Analisis
                                                                                133
berorientasi  pada  siswa  yang  menggambarkan  kompetensi  siswa yang diharapkan
menggunakan kata kerja operasional
mencakup  ranah  sikap,  pengetahuan  dan  keterampilan;  serta memperhatikan.
Memuat konsep CABD Condition, Audien, Behavior, Degree Dalam  perumusan  indikator  hasil  belajar,  terutama  dalam
pelaksanaan  kurikulum  2013  perlu  diperhatikan  sebaran  menurut penguasaan teori. Tingkat penguasaan teori meliputi :
faktual,
konseptual,
prosedural, dan
metakognitif. Berikut  contoh  indikator  yang  mencirikan  pada  tiap  level
penguasaan.
a.
Faktual:    mengungkapkan dua pikiran penting yang terdapat pada teks yang ditelahaannya.
b.
Konseptual:menuliskan  lima  prinsip  utama  dalam  merumuskan merumuskan tujuan penyusunan program.
c.
Prosedural:Menerapkan  teknik  belajar  dengan  menggunakan metode jigsaw dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah di kelas 10
secara efektif.
d.
Metakognitif:  menggunakan  pengetahuan  yang  telah  siswa miliki   untuk  menambah  pengetahuan  yang  baru  secara  mandiri
dengan  menemukan  cara  menguasai  informasi  baru  dari  berbagai sumber yang digunakannya..
3  Pengertian Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator  pencapaian  kompetensi  adalah:  a  perilaku  yang  dapat diukur  danatau  diobservasi  untuk  kompetensi  dasar  KD  pada
kompetensi inti KI-3 dan KI-4; dan b perilaku yang dapat diobservasi untuk  disimpulkan  sebagai  pemenuhan  KD  pada  KI-1  dan  KI-2,  yang
kedua-duanya menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator  pencapaian  kompetensi  merupakan  penanda,  cirri-ciri
khusus  dari  kompetensi  dasar.  Indikator  pencapaian  kompetensi  dari kompetensi dasar pengetahuan dan ketrampilan harus spesifik  Artinya
134 indicator tersebut harus dapat diamati dan di ukur. Diamati perubahan
kemampuan,  sikap    atau  perilakunya  dan  dapat  diukur  kemampuan menguasai materi pembelajarannya.
Dari  uraian  singkat  di  atas,  dapat  dinyatakan  bahwa perumusan   pencapaian  kompetensi  pada  kurikulum  2013
mengadung multi spesifikasi yang merupakan irisan :
Dimensi  ranah  kompetensi  yang  terdiri  atas  pengetahuan, keterampilan, sikap.
Dimensi pengetahuan
meliputi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakonitif.
Dimensi  level  kecakapan  berpikir  yang  meliputi  mengingat, memahami,  menerapkan,  menganalisis,  mengevaluasi,  dan
berkreasi. Ketiga  dimensi  tersebut  dapat  diintegrasikan  dalam  tabel
berikut berikut:
Gambar  3. Perumusan Pencapaian Kompetensi
                